Anda di halaman 1dari 218

.

id
go
s.
bp
b.
ka
gah
t en
eh
ac
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka
Aceh Tengah Regency in Figures
2016

ISSN:
No. Publikasi/Publication Number:
Katalog/Catalog: 1102001.1106

Ukuran Buku/Book Size: 14,8 cm x 21 cm


Jumlah Halaman/Number of Pages: xxxvi + 276 halaman /pages
ac

Naskah/Manuscript:
eh

Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Tengah


t

BPS-Statistics of Aceh Tengah Regency


en
g

Gambar Kover oleh/Cover Designed by:


ah

Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Tengah


BPS-Statistics of Aceh Tengah Regency
ka

Ilustrasi Kover/Cover Illustration:


b.

Danau Laut Tawar


bp

Diterbitkan oleh/Published by:


s.

© BPS Kabupaten Aceh Tengah/BPS-Statistics of Aceh Tengah Regency


go

Dicetak oleh/Printed by:


.id

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau


menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin
tertulis dari Badan Pusat Statistik
Prohibited to announce, distribute, communicate, and/or copy part or all of this book
for commercial purpose without permission from BPS-Statistics Indonesia
.id
go
s.
bp
b.
ka
gah
t en
eh
ac
.id
go
s.
bp
b.
ka
gah
t en
eh
ac
KEPALA BPS KABUPATEN ACEH TENGAH
CHIEF STATISTICIAN OF ACEH TENGAH REGENCY
ac
eh
ten
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

H. Mukhtaruddin, SE
.id
go
s.
bp
b.
ka
gah
t en
eh
ac
KATA PENGANTAR

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 merupakan publikasi


tahunan yang diterbitkan oleh BPS Kabupaten Aceh Tengah. Disadari
bahwa publikasi ini belum sepenuhnya memenuhi harapan pihak
pemakai data khususnya para perencana, namun diharapkan dapat
membantu melengkapi penyusunan rencana pembangunan di
ac

Kabupaten Aceh Tengah.


eh

Publikasi ini dapat terwujud berkat kerja sama dan bantuan dari
t

berbagai pihak baik instansi pemerintah maupun swasta. Kepada


en

semua pihak yang telah memberikan bantuan disampaikan


g

penghargaan dan terima kasih yang sebesar –besarnya.


ah

Walaupun publikasi ini telah disiapkan sebaik-baiknya, namun disadari


ka

masih ada kekurangan dan kesalahan yang terjadi. Untuk perbaikan


b.

publikasi ini, tanggapan dan saran yang bersifat konstruktif dari para
bp

pemakai sangat diharapkan.


s.
go

Takengon, Juli 2016


Kepala BPS
.id

Kabupaten Aceh Tengah

H. Mukhtaruddin, SE
PREFACE

Aceh Tengah Regency in Figures 2016 is an annual publication written


by BPS – Official Statistics of Aceh Tengah Regency. Honestly, this
publication has not perfect yet and has not filled the user’s hope,
especially for the planners yet, but hopely it can help to equip
compilation of development planning in Aceh Tengah Regency.
ac

This comprehensive publication has been made possible with the


eh

assistance and contribution from several governmental institutions and


t

private organizations. To all parties who have been involved in the


en

preparation of this publication, I would like to express my sincerest


g

appreciation and gratitude.


ah

Comments and constructive suggestions for the improvement of this


ka

publication are always welcome.


b.
bp
s.

Takengon, July 2016


go

Chief Statistician of
.id

Aceh Tengah Regency

H. Mukhtaruddin, SE
.id
go
s.
bp
b.
ka
gah
t en
eh
ac
Judul Tabel
1 GEOGRAFI DAN IKLIM/ GEOGRAPHY AND CLIMATE 1
1.1 GEOGRAFI/GEOGRAPHY 11
Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah,
1.1.1 11
2015/ Total Area by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Tinggi Wilayah Di Atas Pemukaan Laut (DPL) Menurut
Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah,2015/ Height Above
1.1.2 12
Mean Sea Level (AMSL) by Subdistrict in Aceh Tengah Regency,
2015
Jarak dari Ibukota Kabupaten ke Ibukota Kecamatan di
Kabupaten Aceh Tengah (Km),2015/ Distance between
ac

1.1.3 13
Subdistrict Capital and Regency Capital in Aceh Tengah
eh

Regency (km), 2015


1.2 IKLIM/ CLIMATE, 14
t

Rata-rata Hari Hujan dan Curah Hujan Setiap Bulan di


en

1.2.1 Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Amount of Precipitation and 14


Number of Rainy Days by Month in Aceh Tengah Regency, 2015
g ah

2 PEMERINTAHAN/ GOVERNMENT 15
Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh
ka

2.1 Tengah, 2015/ Number of Subdistricts and Villages by District in Aceh 22


Tengah Regency, 2015
b.

Status Kampung Menurut Kecamatan Di Kabupaten Aceh


bp

2.2 Tengah, 2015/ Status of Village By Subdistricts In Aceh Tengah 23


Regency, 2015
s.

Banyaknya Anggota DPRD Menurut Partai Politik dan Jenis


go

Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of


2.3 24
Members of The Regional House of Representatives by Political
.id

Parties and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015


Banyaknya Keputusan DPRD Menurut Jenis Keputusan Tahun
2.4 25
2015/ Numbers Of Decision Made By Representatives 2015
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Dinas/Instansi
Pemerintah dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
2.5 27
/ Number of Civil Servants by Institution/Office and Sex in Aceh
Tengah Regency, 2015
Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Pendidikan Tertinggi yang
Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah,
2.6 30
2015/ Number of Civil Servants by Educational Attainment and
Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Akta Yang Diterbitkan Di Kabupaten Aceh Tengah,
2.7 2014-2015/ Number Of Certificate In Aceh Tengah Regency, 31
2014-2015
Banyaknya Sertifikat Tanah Yang Dikeluarkan Di Kabupaten
2.8 Aceh Tengah, 2014-2015/ Number Of Land Documents In Aceh 32
Tengah Regency, 2014-2015
Banyaknya Perkara Pidana Pada Kejaksaan Negeri Takengon,
ac

2.9 Bidang Tindak Pidana Umum Lainnya , 2015/ Number Of Crime 33


Cases In Attorney Office Of Aceh Tengah Regency, 2015
eh

Banyaknya Perkara Pidana Pada Kejaksaan Negeri


t

Takengon,Bidang Tindak Pidana Orang Dan Harta Benda 2015/


en

2.10 34
Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh Tengah
Regency, 2015
g ah

Banyaknya Perkara Perdata Pada Kejaksaan Negeri Takengon,


2.11 2015/ Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh 35
ka

Tengah Regency, 2015


Banyaknya Narapidana Pada Rumah Tahanan Negara Takengon
b.

2.12 Menurut Jenis Kelamin, 2015/ Number Of Prisoners In State 36


bp

Prison By Sex And Months In Aceh Tengah Regency, 2015


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN/ POPULATION
3 37
s.

AND EMPLOYMENT
go

3.1 KEPENDUDUKAN/ POPULATION 48


Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut
.id

Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah 2010, 2014, dan 2015/


3.1.1 48
Population and Population Growth Rate by Subdistrict in Aceh
Tengah Regency, 2010, 2014, and 2015
Jumlah Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Menurut
3.1.2 Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population and 49
Sex Ratio by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Distribusi dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di
3.1.3 Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population Distribution and 50
Density by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin
3.1.4 di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population by Age Group and 51
Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Rumah Tangga Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh
3.1.5 Tengah, 2015/ Number of household by Subdistrict in Aceh 52
Tengah Regency, 2015
Proporsi Penduduk Perempuan yang Pernah Kawin menurut
3.1.6 usia kawin pertama/ Proportion of Female Population Ever 53
Married by age at first marriage in Aceh Tengah Regency, 2015
Persentase Penduduk Usia 10 Tahun Keatas Menurut Status
Perkawinan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Percentage of
ac

3.1.7 54
Population Age 10 Years To Top According to Marital Status in
Aceh Tengah Regency, 2015
eh

3.2 KETENAGAKERJAAN/ EMPLOYMENT 55


t

Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kegiatan


en

Utama di Kabupaten Aceh Tengah 2015/ Population Aged 15


3.2.1 55
Years and Over by Subdistrict and Type of Activity During The
g ah

Previous Week in Aceh Tengah Regency, 2015


Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut
ka

Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kegiatan


Selama Seminggu yang Lalu di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/
3.2.2 56
b.

Population Aged 15 Years and Over by Educational Attainment


bp

and Type of Activity During The Previous Week in Aceh Tengah


Regency, 2015
s.

Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Bekerja


go

Selama Seminggu yang Lalu Menurut Kelompok Umur dan Jenis


3.2.3 Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population Aged 15 57
.id

Years and Over Who Worked During the Previous Week by Age
Group and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja
Selama Seminggu yang Lalu Menurut Lapangan Pekerjaan
Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/
3.2.4 58
Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the
Previous Week by Main Industry and Sex in Aceh Tengah
Regency, 2015
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja
Selama Seminggu yang Lalu Menurut Jumlah Jam Kerja
Seluruhnya dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah,
3.2.5 59
2015/ Population Aged 15 Years and Over Who Worked During
the Previous Week by Total Working Hours and Sex in Aceh
Tengah Regency, 2015
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja
Selama Seminggu yang Lalu Menurut Status Pekerjaan Utama
dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population
3.2.6 60
Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous
Week by Main Employment Status and Sex in Aceh Tengah
ac

Regency, 2015
Jumlah Pencari Kerja Terdaftar Menurut Tingkat Pendidikan
eh

Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten


3.2.7 61
Aceh Tengah, 2015/ Number of Registered Job Applicants by
t en

Educational Attainment and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015


4 SOSIAL/ SOCIAL 63
g

4.1 PENDIDIKAN/ EDUCATION 82


ah

Persentase Penduduk Usia 7–24 Tahun Menurut Jenis Kelamin,


Kelompok Umur Sekolah, dan Partisipasi Sekolah di Kabupaten
ka

4.1.1 Aceh Tengah, 2015/ Percentage of Population Aged 7-24 Years 82


b.

by Sex, Age Group, and School Participation in Aceh Tengah


Regency, 2015
bp

Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar


(APK) Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Aceh
s.

4.1.2 83
Tengah,2015/ Net Enrolment Rate and Gross Enrolment Rate by
go

Educational Level in Aceh Tengah Regency, 2015


.id

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Taman


Kanan-Kanan (TK), Raudhatul Athfal (RA), dan Bustanul Athfal
4.1.3 (BA) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ 84
Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio
of Kindergarten by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Dasar
(SD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/
4.1.4 85
Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of
Primary Schools by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah
Ibtidaiyah (MI) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh
4.1.5 Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and School- 86
Teacher Ratio of Madrasah Ibtidaiayah (MI) by Subdistrict in
Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah
Menengah Pertama Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh
4.1.6 Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and School- 87
Teacher Ratio of Junior High Schools by Subdistrict in Aceh
Tengah Regency, 2015
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah
ac

Tsanawiyah (MTs) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh


eh

4.1.7 Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and School- 88


Teacher Ratio of Madrasah Tsanawiyah (MTs) by Subdistrict in
t

Aceh Tengah Regency, 2015


en

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah


g

Menengah Atas Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh


ah

4.1.8 Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and School- 89


Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Aceh
ka

Tengah Regency, 2015


Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah
b.

Aliyah Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/


bp

4.1.9 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio 90


of Senior High Schools by Subdistrict in Aceh Tengah Regency,
s.

2015
go

4.2 KESEHATAN/ HEALTH 91


Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten
.id

4.2.1 Aceh Tengah, 2015/ Number of Health Facilities by Subdistrict 91


in Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten
4.2.2 Aceh Tengah, 2015/ Number of Health Personnel by Subdistrict 92
in Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi
Menurut Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Aceh
4.2.3 Tengah, 2015/ Number of Specialist Doctor, Generalist Doctor, 93
and Dentist by Type of Health Facility in Aceh Tengah Regency,
2015
Banyaknya Kelahiran Menurut Penolong Kelahiran di Kab. Aceh
4.2.4 Tengah, 2011-2014/ Number of Births by Birth Attendant in 94
Aceh Tengah Regency, 2011-2014
Persentase Balita Yang Pernah Mendapat Imunisasi Menurut
Jenis Imunisasi di Kabupaten Aceh Tengah, 2012‒2015/
4.2.5 Percentage of Children Under Five Years Who Had 95
Immunization by Type of Immunization in Aceh Tengah
Regency, 2012‒2015
Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kabupaten Aceh
4.2.6 Tengah, 2015/ Number of Cases of the 10 Most Diseases in 96
Aceh Tengah Regency, 2015
ac

Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), BBLR
Dirujuk, dan Bergizi Buruk di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/
eh

4.2.7 Number of Births, Babies with Low Birth Weights (LBW), 97


Treated LBW, and Malnutrion Cases in Aceh Tengah Regency,
t en

2015
Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan
g

Kunjungan K4, Kurang Energi Kronis (KEK), dan Mendapat


ah

Tablet Zat Besi (Fe) di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015/


4.2.8 98
Number of Pregnant Women, Those with One Visit and four
ka

Visits of Antenatal Care, Chronic Energy Deficiency (CED), and


b.

Receiving Iron Supplement in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015


Jumlah Remaja Usia 15-24 Tahun yang Mendapat Penyuluhan
bp

Tentang Kesehatan Reproduksi (Kespro), HIV/AIDS, dan


s.

Keluarga Berencana (KB) Menurut Kecamatan di Kabupaten


4.2.9 99
Aceh Tengah, 2015/ Number of Young People Aged 15 - 24
go

Who Had Counselling on Reproductive Health, HIV/AIDS, and


Family Planning by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
.id

Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria


Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number
4.2.10 of Cases of HIV/AIDS, Sexually Transmited Infection, Dengue 100
Fever, Diarhea, Tuberculosis (TB) and Malaria by Subdistrict in
Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan
Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Kecamatan di
4.2.11 Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Family Planning 101
Clinics and Village Family Planning Service Units by Subdistrict
in Aceh Tengah Regency, 2015
Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Baru Menurut
Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of
4.2.12 102
Eligible Couples and Family Planning Participants by Subdistrict
in Aceh Tengah Regency, 2015
4.3 AGAMA/ RELIGION 104
Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan di
4.3.1 Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Worship Facilities by 104
Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
4.4 KEMISKINAN/ POVERTY 105
Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Aceh
4.4.1 Tengah, 2010‒2015/ Poverty Line and Number of Poor People 105
ac

in Aceh Tengah Regency, 2010‒2015


eh

5 PERTANIAN/ AGRICULTURE 107


5.1 TANAMAN PANGAN/ FOOD CORPS
t

Luas Lahan Sawah Menurut Kecamatan dan Jenis Pengairan di


en

5.1.1 Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015/ Area of Wetland by 122


Subdistrict and Type of Irrigation in Aceh Tengah Regency, 2015
g ah

Luas Lahan Tegal/Kebun, Ladang/Huma, dan Lahan yang


Sementara Tidak Diusahakan Menurut Kecamatan di
ka

Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015/ Area of Dry


5.1.2 123
Field/Garden, Shifting Cultivation, Land and Temporarily
b.

Unused Land by Subdistrict in Aceh Tengah Regency (hectar),


bp

2015
Luas Panen Padi Sawah dan Padi Ladang Menurut Kecamatan
s.

di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Harvested Area of Wetland


5.1.3 124
and Dryland Paddy by Subdistrict in Aceh Tengah Regency,
go

2015
.id

Luas Panen Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi


Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh
5.1.4 Tengah, 2015 (Ha)/ Harvested Area of Maize, Soybean, Peanut, 125
Mungbean, Cassava, and Sweet Potato by Subdistrict in Aceh
Tengah Regency, 2015 (Ha)
Produksi Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi
Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh
5.1.5 Tengah, 2015 (Ton)/ Production of Maize, Soybean, Peanut, 126
Mungbean, Cassava, and Sweet Potato by Subdistrict in Aceh
Tengah Regency, 2015 (Ton)
5.2 HORTIKULTURA/ HORTICULTURE 127
Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis
Sayuran di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Harvested Area of
5.2.1 127
Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Aceh Tengah
Regency, 2015
Produksi Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis
Sayuran di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Production of
5.2.2 128
Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Aceh Tengah
Regency, 2015
Produksi Buah-buahan Menurut Kecamatan dan Jenis Buah di
5.2.3 Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Production of Fruits by 129
Subdistrict and Kind of Fruit in Aceh Tengah Regency, 2015
ac

5.3 PERKEBUNAN/ ESTATE CROPS 130


eh

Luas Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis


Tanaman di Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015/ Planted
5.3.1 130
t

Area of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Aceh


en

Tengah Regency (hectare), 2015


g

Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis


ah

Tanaman di Kabupaten Aceh Tengah (ton), 2015/ Production of


5.3.2 133
Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Aceh Tengah
ka

Regency (ton), 2015


5.4 PETERNAKAN/ LIVESTOCK 136
b.

Populasi Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di


bp

5.4.1 Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Livestock Population by 136


Subdistrict and Kind of Livestock in Aceh Tengah Regency, 2015
s.

Populasi Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di


go

5.4.2 Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Poultry Population by 137


Subdistrict and Kind of Poultry in Aceh Tengah Regency, 2015
.id

Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Kecamatan dan Jenis


Ternak di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Livestock Slaughtered
5.4.3 138
by Sub District and Kind of Livestock in Aceh Tengah Regency,
2015
5.5 PERIKANAN/ FISHERY 139
Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan
Subsektor di Kabupaten Aceh Tengah (ton), 2014 dan 2015/
5.5.1 139
Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Aceh
Tengah Regency (ton), 2014 and 2015
Jumlah Perahu/Kapal Menurut Kecamatan dan Jenis Kapal di
5.5.2 Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Fishing Boats by 140
Subdistrict and Type of Boat in Aceh Tengah Regency, 2015
INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI /
6 141
INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
6.1 ENERGI/ ENERGY 147
Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik PT. PLN
(Persero) pada Cabang/Ranting PLN di Kabupaten Aceh Tengah,
6.1.1 2011‒2015/ Installed Capacity, Production, and Distribution of 147
Electricity of State Electricity Company at Branch Level in Aceh
Tengah Regency, 2011‒2015
ac

Jumlah Pelanggan Listrik di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒


eh

6.1.2 2015/ Number of Registered Electricity Costumers in Aceh 148


Tengah Regency, 2011‒2015
t

Jumlah Pelanggan dan Air yang Disalurkan Menurut Pelanggan


en

di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Customer and


6.1.3 149
Distributed Clean Water by Type of Customers in Aceh Tengah
g ah

Regency, 2015
7 PERDAGANGAN/ TRADE 151
ka

Jumlah Perusahaan Menurut Bentuk Badan Hukum di


Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015/ Number of
b.

7.1 157
Establishments by Type of Business Entity in Aceh Tengah
bp

Regency, 2011‒2015
Jumlah Pedagang Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh
s.

7.2 Tengah, 2015/ Number of Merchants by Subdistrict in Aceh 158


go

Tengah Regency, 2015


Jumlah Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kabupaten
.id

7.3 Aceh Tengah, 2011‒2015/ Number of Trading Facilities by Type 159


of Facility in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015
Jumlah Koperasi Menurut Jenis Koperasi dan Kecamatan di
Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Cooperatives by
7.4 160
Type of Cooperative and Subdistrict in Aceh Tengah Regency,
2015
8 HOTEL DAN PARIWISATA/ HOTEL AND TOURISM 161
Daftar Hotel/Losemen/Mess/Penginapan di Kabupaten Aceh
8.1 167
Tengah, 2015/List of Hotels, Inn in Aceh Tengah Regency 2015
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI/ TRANSPORTATION AND
9 169
COMMUNICATION
9.1 TRANSPORTASI/ TRANSPORTATION 181
Panjang Jalan Menurut Pemerintahan yang Berwenang
Mengelolanya di Kabupaten Aceh Tengah (km), 2015/ Length
9.1.1 181
of Roads by Level of Government Authority in Aceh Tengah
Regency (km), 2015
Panjang Jalan Menurut Jenis Permukaan Jalan di Kabupaten
9.1.2 Aceh Tengah (km), 2015/ Length of Roads by Type of Road 182
Surface in Aceh Tengah Regency (km), 2015
Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kabupaten Aceh
ac

9.1.3 Tengah (km), 2015/ Length of Roads by Road Condition in Aceh 183
Tengah Regency (km), 2015
eh

KEUANGAN DAERAH DAN HARGA/ LOCAL FINANCE AND


10 185
t

PRICE
en

10.1 KEUANGAN DAERAH/ LOCAL FINANCE 189


Realisasi Pendapatan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara
g ah

Menurut Jenis Pendapatan (ribu rupiah), 2012−2015/ Actual


10.1 189
Revenues of Government of Sulawesi Utara Province by Source
ka

of Revenues (thousand rupiahs), 2012−2015


Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah Menurut
b.

Jenis Belanja (ribu rupiah), 2012−2015/ Actual Expenditures of


10.2 190
bp

Government of Aceh Tengah Regency by Kind of Expenditures


(thousand rupiahs), 2012−2015
s.

PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN/


11 193
go

POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION


Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per
.id

Kapita Sebulan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Percentage


197
of Population by Expenditure per Capita per Mont Class in Aceh
Tengah Regency, 2015
PENJELASAN UMUM/EXPLANATORY NOTES

Tanda-tanda, satuan-satuan, dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi ini


adalah sebagai berikut:
Symbols, measurement units, and acronyms which are used in this publication, are as
follows:

1. TANDA-TANDA/SYMBOLS
Data tidak tersedia/Data not available : ...
Tidak ada atau nol /Null or zero : –
Data dapat diabaikan/Data negligible : 0
ac

Tanda decimal/Decimal point : ,


Data tidak dapat ditampilkan/Not applicable : NA
eh

e
Angka perkiraan/Estimated figures :
x
t

Angka sementara/Preliminary figures :


en

xx
Angka sangat sementara/Very preliminary figures :
g

r
Angka diperbaiki/Revised figures :
ah
ka

2. SATUAN/UNITS
barel/barrel : 158,99 liter/litres = 1/6,2898 m3
b.

hektar (ha)/hectare (ha) : 10 000 m2


bp

kilometer (km)/kilometres (km) : 1 000 meter/meters (m)


knot/knot : 1,8523 km/jam (km/hour)
s.

kuintal/quintal : 100 kg
go

KWh : 1 000 Watt hour


MWh : 1 000 KWh
.id

liter (untuk beras)/litre (for rice) : 0,80 kg


ons/ounce : 28,31 gram/grams
ton : 1 000 kg

Satuan lain: buah, dus, butir, helai/lembar, kaleng, batang, pulsa, ton kilometer (ton-
km), jam, menit, persen (%).
Other units: unit, pack, pieces, sheet, tin, pulse, ton-kilometres(ton-km), hour, minute,
percent (%).

Perbedaan angka di belakang koma disebabkan oleh pembulatan angka.


The difference in decimal numbers is caused by rounding.
.id
go
s.
bp
b.
ka
gah
t en
eh
ac
1
ac

GEOGRAFI DAN IKLIM


eh

GEOGRAPHY AND CLIMATE


ten
g
ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 1


GEOGRAPHY AND CLIMATE

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

2 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


GEOGRAFI DAN IKLIM

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Secara astronomis, Aceh Tengah 1. Astronomically, Aceh Tengah is


o o o o
terletak antara 4 10’ 33” – 5 57’ located between 4 10’ 33” – 5 57’
o
50” Lintang Utara dan di antara 95 50” North Latitude, and between
o o o
15’ 40” – 97 20’ 25” Bujur Timur 95 15’ 40” – 97 20’ 25” North
Longitude.

2. Berdasarkan posisi geografisnya, 2. In terms of geographic position,


Kab Aceh Tengah memiliki batas- Aceh Tengah Regency has
ac

batas: Utara – Kabupaten Bener boundaries as follows: North –


Meriah; Selatan – Kabupaten Gayo Bener Meriah Regency; South –
eh

Lues; Barat – Kabupaten Nagan Gayo Lues Regency; West – Nagan


t

Raya; Timur – Kabupaten Aceh Raya Regency; East –Aceh Timur


en

Timur. Regency.
g ah

3. Kabupaten Aceh Tengah Terdiri dari 3. Aceh Tengah Regency has 14


14 Kecamatan yaitu: Subdistricts. These include:
ka

- Kecamatan Linge. - Linge Subdistrict.


- Kecamatan Atu Lintang. - Atu Lintang Subdistrict
b.

- Kecamatan Jagong Jeget. - Jagong Jeget Subdistrict.


bp

- Kecamatan Bintang. - Bintang Subdistrict.


s.

- Kecamatan Lut Tawar. - Lut Tawar Subdistrict.


- Kecamatan Kebayakan. - Kebayakan Subdistrict.
go

- Kecamatan Pegasing. - Pegasing Subdistrict.


.id

- Kecamatan Bies. - Bies Subdistrict.


- Kecamatan Bebesen - Bebesen Subdistrict
- Kecamatan Kute Panang - Kute Panang Subdistrict
- Kecamatan Silih Nara. - Silih Nara Subdistrict
- Kecamatan Ketol. - Ketol Subdistrict
- Kecamatan Celala. - Celala Subdistrict
- Kecamatan Rusip Antara - Rusip Antara Subdistrict.

4. Badan Pusat Statistik (BPS) telah 4. BPS-Statistics Indonesia has already


melakukan pendataan Potensi Desa recorded village potential (Podes)

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 3


GEOGRAPHY AND CLIMATE

(Podes) sejak tahun 1980. Sejak saat since 1980. Since then, Podes
itu, Podes dilaksanakan secara rutin regularly implemented 3 (three)
sebanyak 3 kali dalam kurun waktu times within ten years to support
sepuluh tahun untuk mendukung the activities of the Population
kegiatan Sensus Penduduk, Sensus Census, Agriculture Census, or
Pertanian, ataupun Sensus Economic Census. Thus, important
Ekonomi. Dengan demikian, fakta facts related to the availability of
penting terkait ketersediaan infrastructure and the potential
infrastruktur dan potensi yang possessed by each region can be
dimiliki oleh setiap wilayah dapat monitored regularly and continually.
ac

dipantau perkembangannya secara


berkala dan terus menerus.
eh
t

5. Sejak tahun 2008, pendataan 5. Since 2008, Podes has been changed
en

Podes mengalami perubahan especially in providing additional


g

dengan adanya penambahan information from subdistrict and


ah

kuesioner suplemen kecamatan regency/municipality, using


dan kabupaten/kota. Penambahan separate questionnaires. The goal of
ka

kuesioner tersebut bertujuan untuk these changes is to provide more


b.

meningkatkan manfaat data Podes benefits for data users and local
bagi para konsumen data dan government in regional
bp

pemerintah daerah dalam development planning.


s.

perencanaan pembangunan
wilayah.
go
.id

6. Data Podes merupakan satu- 6. Podes data is the only one source of
satunya sumber data kewilayahan spatial data consisting of various
yang muatannya beragam dan information and providing a picture
memberi gambaran tentang situasi of development progress in a region.
pembangunan suatu wilayah The Podes data are different from
(regional). Ini berbeda dengan data data resulted from household
dari hasil pendekatan rumah surveys focusing on the dimension
tangga yang lebih menekankan of sectoral activities. Both kind of
pada dimensi aktivitas sektoral. data are important and become the
Keduanya sama penting dan trade mark of BPS on the data

4 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


GEOGRAFI DAN IKLIM

menjadi kekayaan BPS. richness aspect.

7. Cakupan Wilayah 7. Podes Coverage


Pencacahan Podes dilakukan secara Podes enumeration is implemented
sensus terhadap seluruh wilayah as a cencus of the lowest
administrasi pemerintahan terendah governmental administrative region
setingkat desa (yaitu desa, equivalent to village (i.e. village,
kelurahan, nagari, Unit Permukiman sub-district, nagari, and
Transmigrasi (UPT)) yang masih Transmigration Settlement Unit
dibina oleh kementerian terkait. which is still fostered by the relevant
ac

Berdasarkan hasil Podes 2014, ada ministries). There were 295 village-
sebanyak 295 wilayah setingkat level areas spread over 14
eh

desa yang tersebar di 14 Kecamatan Subdistricts based on the result of


t

di Kabupaten Aceh Tengah. Podes 2014.


en
g

8. Metode Pengumpulan Data 8. Method of Data Collection


ah

Pengumpulan data Podes 2014 Data collection of Podes 2014


dilakukan melalui wawancara carried out through direct interviews
ka

langsung oleh petugas terlatih by trained personnel with relevant


b.

dengan narasumber yang relevan. respondents. The interviewers are


Petugas adalah aparatur ataupun BPS Regency/City personnel or
bp

mitra kerja BPS Kabupaten/Kota, partners, meanwhile, the selected


s.

sementara narasumber adalah respondents are the village


kepala desa/lurah atau narasumber head/sub-district head or other
go

lain yang memiliki pengetahuan respondents who have the


.id

terhadap wilayah target knowledge towards the target area


pencacahan. of enumeration.

9. Desa/Kelurahan Tepi Laut adalah 9. Coastal Village/Coastal Sub-District


desa/kelurahan yang sebagian atau is a village/sub-district which some
seluruh wilayahnya bersinggungan areas are intersect/directly adjacent
langsung dengan laut, baik berupa to the sea, either gently sloping/flat
pantai maupun tebing karang. beach or cliffs/reef.

10. Desa/Kelurahan bukan tepi laut 10. Non Coastal Village/Non Coastal

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 5


GEOGRAPHY AND CLIMATE

adalah desa/kelurahan yang Sub-District is a village which has no


wilayahnya tidak bersinggungan area that intersect/directly adjacent
langsung dengan laut. to the sea.

11. Desa/Kelurahan Lereng/Puncak 11. Slope/Peak Village/Sub-District is a


adalah desa/kelurahan yang village/sub-district which the largest
sebagian besar wilayahnya berada part of village/sub-district lies on
di puncak gunung/pegunungan the highest part of mount/mountain
atau terletak di antara puncak or lies between the peak to the
sampai lembah. valley.
ac

12. Desa/Kelurahan lembah adalah 12. Valley Village/Sub-District area is a


eh

desa/kelurahan yang wilayahnya village/sub-district with the largest


t

sebagian besar merupakan daerah part of the village/sub-district is a


en

rendah yang terletak di antara dua low area between two mountains or
g

gunung/pegunungan atau daerah area that have a position lower than


ah

yang mempunyai kedudukan lebih the surrounding areas.


rendah dibandingkan daerah
ka

sekitarnya.
b.

13. Desa/Kelurahan Dataran adalah 13. Flat Village/Sub-District is a


bp

desa/kelurahan yang sebagian village/sub-district which the largest


s.

besar wilayahnya tampak datar, part of village1/sub-district looked


rata, dan membentang. plane, flat, and stretches.
go
.id

14. Berdasarkan Peraturan Pemerintah 14. Government Regulation Number 82


Nomor 82 Tahun 2001 tentang year 2001 on Water Quality
Pengolahan Kualitas Air dan Management and Water Pollution
Pengendalian Pencemaran Air, Control states that water quality is
klasifikasi mutu air ditetapkan classified into four categories: Class
menjadi empat kelas, yaitu: Kelas I, I, Class II, Class III, and Class IV.
Kelas II, Kelas III, dan Kelas IV.

15. Kelas I, air yang dapat digunakan 15. Class I, water that can be used for
untuk air bahan baku air minum drinking and other uses requiring

6 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


GEOGRAFI DAN IKLIM

dan atau peruntukan lain yang the same water quality category.
mensyaratkan mutu air yang sama
dengan kegunaan tersebut.

16. Kelas II, air yang dapat digunakan 16. Class II, water that can be used for
untuk prasarana atau sarana water recreation infrastructure,
rekreasi air, pembudidayaan ikan fresh water fish culture, animal
air tawar, peternakan, air untuk husbandry, watering cropping, and
mengairi pertanaman, dan atau other uses requiring the same water
peruntukan lain yang quality category.
ac

mensyaratkan mutu air yang sama


dengan kegunaan tersebut.
eh
t

17. Kelas III, air yang dapat digunakan 17. Class III, water that can be used for
en

untuk pembudidayaan ikan air fresh water fish culture, animal


g

tawar, peternakan, air untuk husbandry, watering cropping, and


ah

mengairi pertanaman, dan atau other uses requiring the same water
peruntukan lain yang quality category.
ka

mensyaratkan mutu air yang sama


b.

dengan kegunaan tersebut.


bp

18. Kelas IV, air yang dapat digunakan 18. Class IV, water that can be used for
s.

untuk pertanaman dan atau watering cropping and other uses


peruntukan lain yang requiring the same water quality
go

mensyaratkan mutu air yang sama category.


.id

dengan kegunaan tersebut.

19. Penentuan status mutu air sungai 19. Determination of river water quality
dilakukan dengan Metode Indeks status with Pollutant Index Method.
Pencemaran (IP).

20. Metode IP: Status mutu air 20. Pollutant Index Method: Status of
dihitung berdasarkan data sesaat water quality is assessed based on
dengan Metode Indeks the transient data by Pollutant Index
Pencemaran Keputusan Menteri Method pursuant to Decree of

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 7


GEOGRAPHY AND CLIMATE

Lingkungan Hidup Nomor 115 Minister of Environment Number


tahun 2003 dibandingkan dengan 115 Year 2003 compared to the
kriteria mutu air kelas I dan kriteria water quality criteria Class I and the
mutu air kelas II Peraturan water quality criteria Class II of
Pemerintah Nomor 82 tahun 2001. Government Regulation Number 82
Status mutu yang diperoleh Year 2001. The quality status
merupakan status mutu sesaat dan obtained is transient quality status
hanya berdasarkan parameter and only based on certain
tertentu yang dipantau di tiap parameters monitored at every river
sungai dengan jumlah dan jenis at different amount and with
ac

yang berbeda. different types of parameters.


eh

ULASAN DESCRIPTION
t en

Kabupaten Aceh Tengah merupakan Aceh Tengah Regency is an area


g

dataran tinggi dengan ketinggian antara with average high between 200 - 2600
ah

200 - 2600 meter diatas permukaan meters of sea surface, it is located


o o
laut, terletak pada posisi 4 10’ 33” – 5 between 4o 10’ 33” – 5o 57’ 50” North
ka

o
57’ 50” Lintang Utara dan di antara 95 Latitude and between 95o 15’ 40” – 97o
b.

15’ 40” – 97o 20’ 25” Bujur Timur . Luas 20’ 25” East Longitude . Aceh Tengah
wilayah Kabupaten Aceh Tengah adalah Regency area is shaped in landby
bp

2
berupa daratan seluas 4318.39 km . 4318.39 km2.
s.

Akhir tahun 2015, wilayah In 2015, Aceh Tengah Regency is


go

administrasi Kabupaten Aceh Tengah divided into fourteen subdistricts, the


terdiri dari 14 Kecamatan, luas daratan land area of each subdistrict is Linge
.id

masing-masing Kecamatan, yaitu: Subdistrict (2075.28 km2), Atu Lintang


Kecamatan Linge (2075.28 km2), Subdistrict (82.53 km2), Jagong Jeget
Kecamatan Atu Lintang (82.53 km2), Subdistrict (105.04 km2), Bintang
2
Kecamatan Jagong Jeget (105.04 km ), Subdistrict (429.00 km2), Lut Tawar
Kecamatan Bintang (429.00 km2), Subdistrict (99.56 km2), Kebayakan
2
Kecamatan Lut Tawar (99.56 km ), Subdistrict (56.34 km2), Pegasing
Kecamatan Kebayakan (56.34 km2), Subdistrict (99.00 km2) , Bies
2
Kecamatan Pegasing (99.00 km ) Subdistrict (28.86 km2), Bebesen
2 2
,Kecamatan Bies (28.86 km ), Subdistrict (47.19 km ), Kute Panang

8 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


GEOGRAFI DAN IKLIM

Kecamatan Bebesen (47.19 km2 ), Subdistrict (35.06 km2), Silih Nara


2
Kecamatan Kute Panang (35.06 km ), Subdistrict (98.00 km2), Ketol
2 2
Kecamatan Silih Nara (98.00 km ), Subdistrict (404.53 km ), Celala
Kecamatan Ketol (404.53 km2), Subdistrict (89.00 km2 ), and Rusip
Kecamatan Celala (89.00 km2 ), serta Antara Subdistrict (669.00 km2 ).
Kecamatan Rusip Antara (669.00 km2 ).
Jarak antara Ibukota Kabupaten ke Distance between Regency Capital
Daerah Kecamatan: to Regencies/City:
1. Takengon - Linge: 34.50 km 1. Takengon - Linge: 34.50 km
ac

2. Takengon - Atu Lintang : 32.00 2. Takengon - Atu Lintang : 32.00


km. km.
eh

3. Takengon - Jagong Jeget :60.00 3. Takengon - Jagong Jeget :60.00


t

km. km.
en

4. Takengon - Bintang : 19.25 km. 4. Takengon - Bintang : 19.25 km.


g

5. Takengon - Lut Tawar : 0.50 km. 5. Takengon - Lut Tawar : 0.50 km.
ah

6. Takengon - Kebayakan : 2.50 km. 6. Takengon - Kebayakan : 2.50 km.


ka

7. Takengon - Pegasing : 7.00 km. 7. Takengon - Pegasing : 7.00 km.


8. Takengon - Bies : 10.00 km.
b.

8. Takengon - Bies : 10.00 km.


9. Takengon - Bebesen : 1.50 km.
bp

9. Takengon - Bebesen : 1.50 km.


10. Takengon - Kute Panang : 11.30 10. Takengon - Kute Panang : 11.30
s.

km km
go

11. Takengon - Silih Nara : 22.00 11. Takengon - Silih Nara : 22.00
km
.id

km
12. Takengon - Ketol : 37.75 km 12. Takengon - Ketol : 37.75 km
13. Takengon - Celala : 34.50 km 13. Takengon - Celala : 34.50 km
14. Takengon - Rusip Antara : 40.00 14. Takengon - Rusip Antara : 40.00
km km

Wilayah Kabupaten Aceh Tengah Territorial Boundaries of Aceh


bagian utara berbatasan dengan Tengah Regency in northern area
Kabupaten Bener Meriah, bagian timur bordered by Bener Meriah Regency,

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 9


GEOGRAPHY AND CLIMATE

berbatasan dengan Kabupaten Aceh eastern area border on Aceh Timur


Timur, bagian selatan berbatasan Regency, southern area border on Gayo
dengan Kabupaten Gayo Lues, dan Lues Regency, and western area
bagian barat berbatasan dengan bordered by Nagan Raya Regency.
Kabupaten Nagan Raya.
ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

10 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


GEOGRAFI DAN IKLIM

1.1 GEOGRAFI/GEOGRAPHY

Tabel 1.1.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh


Table
Tengah, 2015
Total Area by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015

Kecamatan Luas (km2) Persentase


Subdistrict Total Area (square.km) Percentage

(1) (2) (3)


ac

1 Linge 2 075,28 48,06


2 Atu Lintang 82,53 1,91
eh

3 Jagong Jeget 105,04 2,43


4 Bintang 429,00 9,93
t en

5 Lut Tawar 99,56 2,31


6 Kebayakan 56,34 1,30
g

7 Pegasing 99,00 2,29


ah

8 Bies 28,86 0,67


9 Bebesen 47,19 1,09
ka

10 Kute Panang 35,06 0,81


11 Silih Nara 98,00 2,27
b.

12 Ketol 404,53 9,37


bp

13 Celala 89,00 2,06


14 Rusip Antara 669,00 15,49
s.

Aceh Tengah 4 318,39 100,00


go

Sumber: Bagian Tata Pemerintahan Kabupaten Aceh Tengah


.id

Source: Governmetn Section of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 11


GEOGRAPHY AND CLIMATE

Tinggi Wilayah di Atas Permukaan Laut (DPL) Menurut


Tabel Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
1.1.2
Table Height Above Mean Sea Level (AMSL) by Subdistrict in Aceh
Tengah Regency, 2015

Kecamatan Ibukota Kecamatan Tinggi/Height


Subdistrict Capital of Subdistrict (meter)

(1) (2) (3)


1 Linge Isaq 1 100
2 Atu Lintang Merah Mege 1 700
ac

3 Jagong Jeget Jeget Ayu 1 500


4 Bintang Bintang 1 225
eh

5 Lut Tawar Takengon Timur 1 200


t

6 Kebayakan Kebayakan 1 200


en

7 Pegasing Simpang Kelaping 1 250


8 Bies Atang Jungket 1 200
g

9 Bebesen Kemili 1 200


ah

10 Kute Panang Ratawali 1 000


11 Silih Nara Angkup 1 000
ka

12 Ketol Rejewali 850


b.

13 Celala Berawang Gading 875


14 Rusip Antara Pantan Tengah 1 050
bp

Sumber: Badan Pertanahan Nasional


s.

Source: National Land Board of Aceh Tengah Regency


go
.id

12 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


GEOGRAFI DAN IKLIM

Jarak dari Ibukota Kecamatan ke Ibukota Kabupaten di


Tabel Kabupaten Aceh Tengah (km), 2015
1.1.3
Table Distance between Subdistrict Capital and Regency Capital in
Aceh Tengah Regency (km), 2015

Kecamatan Ibukota Kecamatan Jarak ke Ibukota Kabupaten


Subdistrict Capital of Subdistrict Distance to Regency Capital

(1) (2) (3)


1 Linge Isaq 34,50
2 Atu Lintang Merah Mege 32,00
ac

3 Jagong Jeget Jeget Ayu 60,00


4 Bintang Bintang 19,25
eh

5 Lut Tawar Takengon Timur 0,50


t

6 Kebayakan Kebayakan 2,50


en

7 Pegasing Simpang Kelaping 7,00


8 Bies Atang Jungket 10,00
g

9 Bebesen Kemili 1,50


ah

10 Kute Panang Ratawali 11,30


11 Silih Nara Angkup 22,00
ka

12 Ketol Rejewali 37,75


b.

13 Celala Berawang Gading 34,50


14 Rusip Antara Pantan Tengah 40,00
bp

Sumber: Bagian Tata Pemerintahan Kabupaten Aceh Tengah


s.

Source: Governmetn Section of Aceh Tengah Regency


go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 13


GEOGRAPHY AND CLIMATE

1.2 IKLIM/CLIMATE

Rata-Rata Curah Hujan dan Hari Hujan Menurut Bulan di


Tabel Kabupaten Aceh Tengah, 2015
1.2.1
Table Amount of Precipitation and Number of Rainy Days by
Month in Aceh Tengah Regency, 2015

Curah Hujan Hari Hujan


Bulan/Month
Precipitation (mm3) Rainy Days
ac

(1) (2) (3)


eh

Januari/January 210,00 12
t en

Februari/February 68,30 7
g

Maret/March 113,00 8
ah

April/April 322,10 19
ka

Mei/May 256,00 17
b.

Juni/June 67,00 9
bp

Juli/July 116,40 15

Agustus/August 173,00 17
s.

September/September 167,00 19
go

Oktober/October 522,00 24
.id

November/November 358,00 22

Desember/December 186,00 17

Sumber: Dinas Pertanian Tanaman Pangan/ Badan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan
Source: Outreach and Food Security of Aceh Tengah Regency

14 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

2 PEMERINTAHAN
GOVERNMENT
ac
eh
ten
g
ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 15


GOVERNMENT

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

16 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat 1. Regional House of Representatives


Daerah (DPRD) dipilih melalui (DPRD) members are elected
pemilihan umum (pemilu) dan through a general election and
dilantik dalam masa jabatan lima appointed for a five-years
tahun. membership.

2. Susunan pemerintahan Republik 2. The government structure of the


Indonesia periode 2014–2019 terdiri Republic of Indonesia period 2009–
ac

dari presiden, wakil presiden, 2014 consists of president, vice


lembaga tinggi negara, kementerian, president, state supreme agencies,
eh

setingkat menteri, dan Lembaga ministries, ministerial level


t

Pemerintahan Non Kementerian institutions, and non-ministerial


en

(LPNK). institutions.
g ah

3. Lembaga tinggi negara terdiri dari 3. State supreme agencies consist of


Majelis Permusyawaran Rakyat The People’s Consultative Assembly,
ka

(MPR), Dewan Perwakilan Rakyat The House of Representative, The


(DPR), Badan Pemeriksa Keuangan Audit Board of the Republic of
b.

(BPK), dan Mahkamah Agung (MA), Indonesia, Supreme Court, Local


bp

Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Councils, Constitutional Court, and


s.

Mahkamah Konstitusi (MK), dan Judicial Commision.


Komisi Yudisial (KY).
go
.id

4. Kementerian terdiri dari 4. Ministries consist of coordinating


kementerian koordinator dan ministry and departmental ministry.
kementerian.

5. Kementerian koordinator terdiri dari 5. Coordinating ministries consist of


bidang politik, hukum, dan Coordinating Ministry for Political,
keamanan (Polhukam), bidang Legal, and Security Affairs,
perekonomian, bidang Coordinating Ministry for the
pembangunan manusia dan Economy, Coordinating Ministry for
kebudayaan, dan bidang Maritime Affairs, and Coordinating

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 17


GOVERNMENT

kemaritiman. Ministry for Human Development


and Culture

6. Kementerian terdiri dari 6. Departmental Ministries consist of


Kementerian Sekretaris Negara, State Secretary; Ministry of Home
Kementrian Dalam Negeri, Affairs; Ministry of Foreign Affairs;
Kementerian Luar Negeri, Ministry of National Development
Kementerian Perencanaan Planning/Chairperson of National
Pembangunan Nasional/Bappenas, Development Planning Agency;
Kementerian Pertahanan, Ministry of Defense; Ministry of
ac

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Justice and Human Rights; Ministry
Manusia, Kementerian Keuangan, of Finance; Ministry of Energy and
eh

Kementerian Energi dan Sumber Mineral Resources; Ministry of


t

Daya Mineral, Kementerian Industry; Ministry of Trade; Ministry


en

Perindustrian, Kementerian of Agriculture; Ministry of


g

Perdagangan, Kementerian Transportation; Ministry of


ah

Pertanian, Kementerian Maritime Affairs and Fisheries;


Perhubungan, Kementerian Ministry of Manpower; Ministry of
ka

Kelautan dan Perikanan, State Owned Enterprises; Ministry of


b.

Kementerian Ketenagakerjaan, Cooperatives and Small and Medium


Kementerian Badan Usaha Milik Enterprises; Ministry of Public Works
bp

Negara, Kementerian Koperasi dan and Public Housing; Ministry of


s.

UKM, Kementerian Pekerjaan Environment and Forestry; Ministry


Umum dan Perumahan Rakyat, of Agrarian Affairs and Spatial
go

Kementerian Lingkungan Hidup dan Planning/National Land Agency;


.id

Kehutanan, Kementerian Agraria Ministry of Health; Ministry of


dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Culture and Elementary &
Nasional, Kementerian Kesehatan, Secondary Education; Ministry of
Kementerian Kebudayaan dan Social Services; Ministry of Religious
Pendidikan Dasar Menengah, Affairs; Ministry of Tourism;
Kementerian Sosial, Kementerian Ministry of Communication and
Agama, Kementerian Pariwisata, Informatics; Ministry of
Kementerian Komunikasi dan Empowerment of State Apparatus
Informatika, Kementerian and Bureaucracy Reform; Ministry
Pendayagunaan Aparatur Negara of Youth and Sports Affairs; Ministry

18 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

dan Reformasi Birokrasi, of Village Development,


Kementerian Pemuda dan Olahraga, Disadvantaged Regions and
Kementerian Desa, Pembangunan Transmigration; Ministry of
Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Research, Technology, and Higher
Kementerian Riset Teknologi dan Education; and Ministry of Women
Pendidikan Tinggi, dan Kementerian Empowerment and Child Protection
Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak.

7. Setingkat Menteri terdiri dari 7. Ministerial Level Officials consist of,


ac

Kejaksaan Agung, Tentara Nasional Attorney General, Indonesian


Indonesia, dan Kepolisian Negara National Defense Force, and
eh

Republik Indonesia Indonesian National Police.


t en

8. Lembaga Pemerintah Non 8. Non Ministerial Institutions consist


g

Kementerian terdiri dari Arsip of National Archive of the Republic


ah

Nasional Republik Indonesia, Badan of Indonesia, State Intelligence


Intelijen Negara, Badan Board, National Civil Service Agency,
ka

Kepegawaian Negara, Badan National Population and Family


b.

Kependudukan dan Keluarga Planning Board, Investment


Berencana Nasional, Badan Coordinating Board, Geospatial
bp

Koordinasi Penanaman Modal, Information Agency, Meteorology,


s.

Badan Informasi Geospasial, Badan Climatology, and Geophysics


Meteorologi, Klimatologi, dan Agency, National Narcotics Agency,
go

Geofisika, Badan Narkotika Nasional, National Agency for Disaster


.id

Badan Nasional Penanggulangan Management, National Counter


Bencana, Badan Nasional Terrorism Agency, The National
Penanggulangan Terorisme, Badan Authority for The Placement and
Nasional Penempatan dan Protection of Indonesian Overseas
Perlindungan Tenaga Kerja Workers, National Agency of Drugs
Indonesia, Badan Pengawasan Obat and Foods Control, Nuclear Energy
dan Makanan, Badan Pengawasan Controlling Board, Audit and
Tenaga Nuklir, Badan Pengawasan Development Supervising Agency,
Keuangan dan Pembangunan, Badan Agency for the Assesment and
Pengkajian dan Penerapan Application Technology, BPS-

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 19


GOVERNMENT

Teknologi, Badan Pusat Statistik, Statistics Indonesia, National Search


Badan SAR Nasional, Badan and Rescue Agency, National
Standardisasi Nasional, Badan Standardization Board, National
Tenaga Nuklir Nasional, Lembaga Nuclear Energy Board, National
Administrasi Negara, Lembaga Ilmu Institute of Administration, National
Pengetahuan Indonesia, Lembaga Institute of Science, National
Ketahanan Nasional, Lembaga Resilience Institute, Government
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Procurement Policy Board, National
Pemerintah, Lembaga Penerbangan Institute of Space and Aeronautics,
dan Antariksa Nasional, Lembaga National Crypto Agency, and
ac

Sandi Negara, dan Perpustakaan National Library of Republic of


Nasional Republik Indonesia. Indonesia.
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

20 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

ULASAN DESCRIPTION

Jumlah wakil rakyat yang duduk The number of representatives who


pada lembaga legislatif, yaitu Dewan sit on the legislature, the House of
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Representatives (DPRD) as many as 30
sebanyak 30 orang, dengan 29 orang people, with 29 men and 1 woman.
laki-laki dan 1 orang perempuan.
Dalam tahun 2015, jumlah akte In 2014, the number of birth issued
kelahiran yang dikeluarkan oleh Kantor by Civil Registration Office of Aceh
Catatan Sipil Kabupaten Aceh Tengah Tengah Regency is 7920 pieces,
ac

sebanyak 7920 lembar, yang berarti decrease 2,57% compared with the
mengalami penurunan sebesar 2,57%
eh

previous year. While the marriage


dibandingkan dengan tahun document decrease 54,54% compared
t

sebelumnya. Sedangkan untuk akte


en

with the document of 2014.


Perkawinan mengalami penurunan
g

sebesar 54,54 % dibandingkan dengan


ah

keadaan tahun 2014.


ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 21


GOVERNMENT

2. PEMERINTAHAN/ GOVERNMENT

Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten


Tabel Aceh Tengah, 2015
2.1
Table Number of Subdistricts and Villages by District in Aceh
Tengah Regency, 2015

Kecamatan Mukim/
Desa/ Village Kelurahan/ Village Dusun
Subdistrict Mukim
ac

(1) (2) (3) (4) (5)


eh

1 Linge 4 26 0 75
2 Atu Lintang 1 11 0 33
t

3 Jagong Jeget 1 10 0 42
en

4 Bintang 2 24 0 68
5 Lut Tawar 2 18 0 49
g

6 Kebayakan 1 20 0 53
ah

7 Pegasing 1 31 0 93
ka

8 Bies 1 12 0 36
9 Bebesen 1 28 0 114
b.

10 Kute Panang 1 24 0 69
11 Silih Nara 1 33 0 102
bp

12 Ketol 1 25 0 90
13 Celala 1 17 0 48
s.

14 Rusip Antara 2 16 0 49
go

Aceh Tengah 20 295 0 921


.id

Sumber: Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Kampung


Source: Community Empowerment and Village Government Board

22 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

Status Kampung Menurut Kecamatan Di Kabupaten Aceh


Tabel Tengah, 2015
2.2
Table Status of Village By Subdistricts In Aceh Tengah Regency,
2015

Status Kampung
Kecamatan Status
Subdistrict Definitif Persiapan Jumlah
Definitive Preparation Total
(1) (2) (3) (4)
ac

1 Linge 26 2 28

2 Atu Lintang 11 2 13
eh

3 Jagong Jeget 10 2 12
t en

4 Bintang 24 1 25

5 Lut Tawar 18 9 27
g

6 Kebayakan 20 3 23
ah

7 Pegasing 31 4 35
ka

8 Bies 12 3 15

9 Bebesen 28 5 33
b.

10 Kute Panang 24 1 25
bp

11 Silih Nara 33 9 42
s.

12 Ketol 25 6 31
go

13 Celala 17 8 25

14 Rusip Antara 16 2 18
.id

Aceh Tengah 295 57 352

Sumber: Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Kampung

Source: Community Empowerment and Village Government Board

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 23


GOVERNMENT

Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Menurut


Partai Politik dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah,
Tabel 2015
2.3
Table Number of Members of The Regional House of
Representatives by Political Parties and Sex in Aceh Tengah
Regency, 2015

Jenis Kelamin/Sex
Partai Politik
Political Parties Laki-Laki Perempuan Jumlah
ac

Male Female Total

(1) (2) (3) (4)


eh

1. Partai Golongan Karya 4 - 4


t en

2. Partai Demokrat 4 - 4
g

3. Partai Nasdem 4 - 4
ah

4. Partai Amanat Nasional 4 - 4


ka

5. Partai Gerindra 3 - 3
b.

6. PDI Perjuangan 3 - 3
bp

7. Partai Aceh 2 - 2

8. Partai Hati Nurani Rakyat 1 1 2


s.

9. Partai Kebangkitan Bangsa 2 - 2


go

10. Partai Persatuan Pembangunan 2 - 2


.id

Aceh Tengah 29 1 30

Sumber: DPRD Kabupaten Aceh Tengah


Source: Representative Secretary of Aceh Tengah Regency

24 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

Banyaknya Keputusan DPRK Aceh Tengah Menurut Jenis Keputusan


Tabel
Tahun 2015
2.4
Table Numbers Of Decision Made By Representatives 2015

No. Jenis Keputusan


No. Decision

(1) (2)
ac

1. Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Kab. Aceh Tengah tentang penetapan Pimpinan Dewan
Perwakilan Rakyat Kab. Aceh Tengah Masa Jabatan 2014-2019
eh

2. Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan/ Penetapan Susunan Keanggotaan Badan
Musyawarah DPRK Kab. Aceh Tengah
t en

3. Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan/ Penetapan Susunan Keanggotaan Badan
Kehormatan DPRK Kab. Aceh Tengah
g

4. Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan/ Penetapan Susunan Keanggotaan Badan
ah

Anggaran DPRK Kab. Aceh Tengah

5. Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan/ Penetapan Susunan Keanggotaan Badan
ka

Legislasi DPRK Kab. Aceh Tengah

6. Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan/ Penetapan Susunan Keanggotaan Komisi-
b.

Komisi DPRK Kab. Aceh Tengah


bp

7 Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Persetujuan Terhadap Rancangan Qanun Anggaran
Pendapatan dan Belanja Kab. Aceh Tengah Tahun Anggaran 2015
s.

8 Pembentukan Panitia Khusus DPRK Aceh Tengah Tentang Pembahsan Laporan LKPJ Bupati Aceh
Tengah Akhir Tahun Anggaran 2014
go

9 Rekomendasi atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Aceh Tengah Akhir
Tahun Anggaran 2014
.id

Tindak Lanjut dari Keputusan Gubernur Aceh Nomor 903-09 Tahun 2015 tentang Evaluasi
10 Rancangan Qanun Kab. Aceh Tengah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Kab. Aceh Tengah
Tahun 2015 dan Rancangan Peraturan Bupati Aceh Tengah Tentang Perjabaran Anggaran
Pendapatan dan Belanja Kab. Aceh Tengah Tahun 2015

Sumber Sekretariat DPRK Aceh Tengah


:
Source Representatives Secretary of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 25


GOVERNMENT

Lanjutan Tabel 2.4


Continued Table 2.4

No. Jenis Keputusan


No. Decision

(1) (2)
11. Pelaksanaan Reses Anggota DPRK Aceh Tengah Tahun 2015
Tentang Penunjukkan/ Penetapan Tim Kunjungan Kerja Pimpinan dan Anggota DPRK
12.
Aceh Tengah
Tentang Pembentukan Panitia Khusus DPRK Aceh Tengah Pembahasan Rancangan
13.
ac

Qanun Pertanggungjwaban, Pelaksanaan APBK Aceh Tengah Tahun Anggaran 2014


Pembentukan Panitia Khusus DPRK Aceh Tengah Lanjutan Pembahasan Rancangan
14. Qanun Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBK Aceh Tengah Tahun 2014 Bidang
eh

Pembangunan
Persetujuan Terhadap Rancangan Qanun Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan
15.
t

APBK Aceh Tengah Tahun 2014


en

Tindak Lanjut dari Keputusan Gubernur Aceh Nomor 903-30 Tahun 2015 tentang hasil
16. Evaluasi Ranqanun Kab. Aceh Tengah tentang Perubahan Anggaran Pendapatan
Belanja Kabupaten Tahun Anggaran 2015
g

17. Persetujuan DPRK tentang Qanun tahun 2015 APBK 2015


ah

Tentang Tindak Lanjut dari Keputusan Gubernur Aceh Nomor 903-54 Tahun 2015
tentang Hasil Evaluasi Rancangan Qanun Kab. Aceh Tengah tentang Anggaran
18. Pendapatan dan Belanja Kab. Aceh Tengah Tahun 2016 dan Rancangan Peraturan
ka

Bupati Aceh Tengah tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Kab. Aceh
Tengah Tahun 2016
b.

Pembentukan Panitia Penjaringan/ Seleksi Anggota Panitia Pengawas Pemilihan


19.
(Panwasli) Kepala Daerah Kab. Aceh Tengah
bp
s.

Sumber Sekretariat DPRK Aceh Tengah


:
Source Representatives Secretary of Aceh Tengah Regency
go
.id

26 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil SKPD Menurut Dinas/Instansi


Tabel
Pemerintah dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
2.5
Number of Civil Servants by Institution/Office and Sex in Aceh
Table
Tengah Regency, 2015

Jenis Kelamin
No. SKPD Gender Jumlah
No. Government Instituions
L P
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Sekretariat Daerah 79 34 113
2. Sekretariat DPR 16 19 35
3. Dinas Syari'at Islam 12 16 28
ac

4. Dinas Pendidikan 954 2 257 3 211


5. Dinas Kesehatan 146 540 686
eh

6. Dinas Bina Marga 55 5 60


t

7 Dinas Cipta Karya dan Pengairan 17 9 26


en

8. Dinas Pendapatan dan Aset Daerah 47 20 67


9. Dinas Pengelolaan Keuangan 35 16 51
g ah

dan Kekayaan Daerah


10. Dinas Perindustrian,Perdagangan, 25 28 53
ka

Koperasi,Energi & SDM


11. Dinas Perkebunan & Kehutanan 42 21 63
b.

12 Dinas Perhubungan, Komunikasi 42 9 51


bp

dan Informatika
13. Dinas Kebudayaan, Pariwisata, 20 18 38
s.

Pemuda dan Olahraga


go

14. Dinas Pertanian Tanaman Pangan 21 18 39


15. Dinas Peternakan & Perikanan 24 21 45
.id

16. Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan 27 14 41


Transmigrasi
17. Dinas Kependudukan & Pencatatan 14 12 26

Sipil

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 27


GOVERNMENT

Lanjutan Tabel 2.5

Continued Table 2.5

Jenis Kelamin
No. SKPD Gender Jumlah
No. Government Instituions
L P
(1) (2) (3) (4) (5)
18. Badan Perencanaan Pembangunan 27 14 41
Daerah
77 58 135
ac

19. Badan Kepegawaian, Pendidikan


dan Pelatihan
20. Badan Pemberdayaan Masayarakat 31 11 42
eh

dan Pemerintahan Kampung


21. Badan Keluarga Berencana, 19 32 51
t en

Pemberdayaan Perempuan dan


Perlindungan Anak
g

22. Badan Penyuluhan dan Ketahanan 71 25 96


ah

Pangan
23. Badan Lingkungan Hidup, 26 29 55
ka

Kebersihan dan Pertamanan


24. Badan Penanggulangan Bencana 42 9 51
b.

Daerah
25. Satuan Polisi Pamong Praja, Wilayatul
bp

63 18 81
Hisbah dan Perlindungan Masyarakat
26. Inspektorat 26 18 44
s.

27. RSUD Datu Beru 126 319 445


go

28. Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 14 9 23


29. Kantor Pembinaan Pendidikan Dayah 4 8 12
.id

30. Kantor Perpustakaan dan Arsip 9 21 30


Daerah

28 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

Lanjutan Tabel 2.5


Continued Table 2.5

Jenis Kelamin
No. SKPD Gender Jumlah
No.
Government Instituions L P
(1) (2) (3) (4) (5)
31. Kantor Pelayanan 13 13 26
Perizinan terpadu Satu Pintu
32. Kantor Camat Atu Lintang 20 2 22
33. Kantor Camat Bebesen 32 8 40
ac

34. Kantor Camat Bies 18 6 24


35. Kantor Camat Bintang 34 3 37
eh

36. Kantor Camat Celala 24 5 29


37. Kantor Camat Jagong Jeget 16 1 17
t en

38. Kantor Camat Kebayakan 23 12 35


39. Kantor Camat Ketol 35 1 36
g

40. Kantor Camat Kute Panang 31 4 35


ah

41. Kantor Camat Linge 33 4 37


42. Kantor Camat Lut Tawar 21 7 28
ka

43. Kantor Camat Pegasing 36 7 43


b.

44. Kantor Camat Rusip Antara 21 3 24


45. Kantor Camat Silih Nara 35 6 41
bp

46. Sekretariat Majelis


Permusyawaratan Ulama 6 6 12
s.

47. Sekretariat Baitul Mal 9 2 11


go

48. Sekwan Pengurus KORPRI 2 3 5


49. Sekretariat KPU 9 3 12
.id

Sumber : Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kab. Aceh Tengah


Source Labour, Education, and Trainingof Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 29


GOVERNMENT

Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Pendidikan Tertinggi


yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh
Tabel 2.6 Tengah, 2015
Table Number of Civil Servants by Educational Attainment and Sex
in Aceh Tengah Regency, 2015
ac

Jenis Kelamin/Sex
Pendidikan Terakhir
eh

Educational Attainment Laki-Laki Perempuan Jumlah


Male Female Total
t en

(1) (2) (3) (4)

Sampai dengan SD
g

17 4 21
Up to Primary School
ah

SLTP/Sederajat
ka

General/Vocational Junior High 45 6 51


School
b.

SMA/Sederajat
General/Vocational Senior High 873 601 1 474
bp

School
s.

Diploma I,II
133 479 612
Diploma I,II
go

Diploma III/Sarjana Muda


171 516 687
.id

Diploma III/Bachelor

Tingkat Sarjana/Doktor/Ph.d
1 290 2 118 3 408
University Graduates

Jumlah/Total 2 529 3 724 6 253

Sumber: Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan, Kabupaten Aceh Tengah


Source: Labour, Education, and Training of Aceh Tengah Regency

30 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

Jumlah Akta Yang Diterbitkan Di Kabupaten Aceh


Tabel
Tengah, 2014-2015
2.7
Number Of Certificate In Aceh Tengah Regency, 2014-
Table
2015

Tahun
No. KTP Year
ac

Identity Card
2014 2015
eh

(1) (2) (3) (4)


t en

1. Akta Kelahiran 8 129 7 920


g

2. Akta Perkawinan 11 5
ah

3. Akta Kematian 25 57
ka

Jumlah / Total
b.

Sumber Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Aceh Tengah


bp

:
Source Population and Civil Records Service of Aceh Tengah Regency
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 31


GOVERNMENT

Banyaknya Sertifikat Tanah Yang Dikeluarkan Di


Tabel
Kabupaten Aceh Tengah, 2014-2015
2.8
Number Of Land Documents In Aceh Tengah
Table
Regency, 2014-2015

Tahun

No. Hak Atas Tanah Year


No. Land Rights
2014 2015

(1) (2) (3) (4)


ac

1. Hak Milik 809 2 544


eh

2. Hak Guna Bangunan 25 14


t

3. Hak Guna Usaha - -


en

4. Hak Pakai - -
g

5 Hak Pakai Dinas/Jawatan - 21


ah

6. Hak Milik Tanah Negara 9 1 610

300 934
ka

7. Hak Milik Tanah Adat


b.

Jumlah / Total 1 143 5 123


bp

Sumber Kementerian Agraria dan Tata Ruang


: Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Aceh Tengah
s.

Source National Land Board of Aceh Tengah Regency


go
.id

32 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

Banyaknya Perkara Pidana Pada Kejaksaan Negeri


Tabel
Takengon, Bidang Tindak Pidana Umum Lainnya , 2015
2.9
Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh Tengah
Table
Regency, 2015

No. Jenis Kasus Jumlah


No. Type of Cases Total
(1) (2) (3)

1. Tindak Pidana Narkotika (UU No. 35 tahun 2009) 43


2 Tindak Pidana Ilegal Logging (UU No. 41 tahun 1999 Jo
ac

2
UU No. 19 Thn 2004)
3. Tindak Pidana Migas (UU RI No. 22 Thn 2001) -
eh

4. Tindak Pidana Perlindungan Anak (UU RI No. 23 Tahin


27
2002)
t en

5. Tindak Pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)


4
UU No. 23 tahun 2004
g

6. Tindak Pidana Laka Lantas UU No. 22 Thn 2009 2


7. Tindak Pidana Peradilan Anak UU No. 3 Thn 1997 11
ah

Jumlah/ Total 89
ka

Sumber Kejaksaan Negeri Aceh Tengah


:
Source Attorney Office of Aceh Tengah Regency
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 33


GOVERNMENT

Banyaknya Perkara Pidana Pada Kejaksaan Negeri


Tabel Takengon,Bidang Tindak Pidana Orang Dan Harta Benda
2.10 2015
Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh
Table
Tengah Regency, 2015

No. Jenis Kasus Jumlah


No. Type of Cases Total
(1) (2) (3)
ac

1. Kejahatan terhadap Asal usul Perkawinan -


eh

-
2. Meninggalkan Orang Yang Perlu Ditolong
3. Penghinaan -
t

-
en

4. Kejahatan Terhadap Kemerdekaan Orang


Kejahatan
4
5. Terhadap Nyawa
g

6. Penganiayaan 9
ah

4
7. Menyebabkan Mati Atau Terluka
ka

8. Pencurian 13
9. Pemerasan dan Pengancaman -
b.

10. Penggelapan 6
11. Perbuatan Curang -
bp

Perbuatan Merugikan Pemiutang atau Orang yang Mempunyai


-
12. Hak
s.

13. Penghancuran atau Pengrusakan Barang -


14. Penadahan Penerbitan dan Percetakan 2
go

15. Pelanggaran Mengenai Asal Usul Perkawinan 1


16 Pelanggaran Terhadap Orang Yang Melakukan Pertolongan -
.id

17 Pelanggaran Mengenai Tanah, Tanaman, dan Pekarangan 3

Jumlah/ Total 42
Sumber Kejaksaan Negeri Aceh Tengah
:
Source Attorney Office of Aceh Tengah Regency

34 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PEMERINTAHAN

Banyaknya Perkara Perdata Pada Kejaksaan Negeri


Tabel
Takengon, 2015
2.11
Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh
Table
Tengah Regency, 2015

No. Jenis Kasus Jumlah


No. Type of Cases
Total
(1) (2) (3)
ac

1 Gugatan perbuatan melawan hukum dan ganti rugi 0


eh

2 Kredit macet/ nan prestasi dengan jumlah debitur 9 orang 0


t en

Aceh Tengah 0
g ah

Sumber Kejaksaan Negeri Aceh Tengah


:
Source Attorney Office of Aceh Tengah Regency
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 35


GOVERNMENT

Banyaknya Narapidana Pada Rumah Tahanan Negara


Tabel
Takengon Menurut Jenis Kelamin, 2015
2.12
Number Of Prisoners In State Prison By Sex And Months
Table
In Aceh Tengah Regency, 2015

Jenis Kelamin
No. Bulan Sex
No. Month Laki-laki Perempuan Jumlah
Male Female Total
(1) (2) (3) (4) (5)
ac

1. Januari / January 258 12 270


2. Februari/ February 267 9 276
eh

3. Maret / March 266 9 275


4. April / April 273 12 285
5. Mei / May 269 11 280
t en

6. Juni / June 277 13 290


7. Juli / July 284 13 297
8. Agustus / August 279 14 293
g

9. September / September 281 14 295


ah

10. Oktober/ October 278 14 292


11. November / November 297 14 311
12. Desember / December 309 12 321
ka
b.

Sumber Rumah Tahanan Negara Takengon


:
Source State Prison of Aceh Tengah Regency
bp
s.
go
.id

36 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

3 KEPENDUDUKAN DAN
ac

KETENAGAKERJAAN
eh
t

POPULATION AND
en

EMPLOYMENT
gah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 37


POPULATION AND EMPLOYMENT

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

38 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Sumber utama data kependudukan 1. The main source of demographic


adalah sensus penduduk yang data is population census, which is
dilaksanakan setiap sepuluh tahun conducted every ten years.
sekali. Sensus penduduk telah Population Census has been
dilaksanakan sebanyak enam kali conducted six times since
sejak Indonesia merdeka, yaitu Indonesia’s independence: 1961,
tahun 1961, 1971, 1980, 1990, 2000, 1971, 1980, 1990, 2000, and 2010.
dan 2010. The population census enumerates
ac

Di dalam sensus penduduk, all residents who domicile in the


pencacahan dilakukan terhadap entire territory of Indonesia
eh

seluruh penduduk yang berdomisili including foreign citizens except the


t

di wilayah teritorial Indonesia diplomatic corps members and


en

termasuk warga negara asing their families.


g

kecuali anggota korps diplomatik The method of data collection in a


ah

negara sahabat beserta population census involves


keluarganya. interviewing respondents and
ka

Metode pengumpulan data dalam conducting e-census. Enumeration


sensus dilakukan dengan of the population uses the concept
b.

wawancara antara petugas sensus of “usual residence”, which is the


bp

dengan responden dan juga melalui concept of “places where people


s.

e-census. Pencatatan penduduk usually live”. De jure was applied to


menggunakan konsep usual the permanent residents, while de
go

residence, yaitu konsep di mana facto was applied to non-


.id

penduduk biasa bertempat tinggal. permanent residents. The


Bagi penduduk yang bertempat permanent residents were
tinggal tetap dicacah di mana enumerated in place where they
mereka biasa tinggal, sedangkan normally live, the non-permanent
untuk penduduk yang tidak residents were enumerated where
bertempat tinggal tetap dicacah di they were found by the
tempat di mana mereka ditemukan enumerators, on the night of
petugas sensus pada malam ‘Hari ‘Census Date’. The non permanent
Sensus’. Termasuk penduduk yang residents include homeless people,
tidak bertempat tinggal tetap adalah ship crew, boat people, remote

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 39


POPULATION AND EMPLOYMENT

tuna wisma, awak kapal berbendera area community, and internally


Indonesia, penghuni perahu/rumah displaced persons. Those who had
apung, masyarakat permanent residence and had been
terpencil/terasing, dan pengungsi. travelling away from their home for
Bagi mereka yang mempunyai six months or more were not
tempat tinggal tetap dan sedang enumerated in their permanent
bepergian ke luar wilayah lebih dari place, but in the place where they
enam bulan, tidak dicacah di tempat were during the census.
tinggalnya, tetapi dicacah di tempat For the periods where the
tujuannya. Untuk tahun yang tidak population census is not conducted,
ac

dilaksanakan sensus penduduk, data population projection is done to


kependudukan diperoleh dari hasil estimate population during those
eh

proyeksi penduduk. Proyeksi years. The population projection is


t

penduduk merupakan suatu an estimate based on the


en

perhitungan ilmiah yang didasarkan demographic components, such as


g

pada asumsi dari komponen- birth, death, and migration.


ah

komponen perubahan penduduk, Indonesia’s 2010–2035 population


yaitu kelahiran, kematian, dan projection used the 2010
ka

migrasi. Proyeksi penduduk Population Census as the base


b.

Indonesia 2010–2035 menggunakan population.


data dasar penduduk hasil SP2010.
bp
s.

2. Penduduk Kabupaten Aceh Tengah 2. The population of Aceh Tengah


adalah semua orang yang Regency are all residents of the
go

berdomisili di wilayah teritorial entire territory of Aceh Tengah


.id

Kabupaten Aceh Tengah selama 6 Regency who have stayed for six
bulan atau lebih dan atau mereka months or longer, and those who
yang berdomisili kurang dari 6 bulan intended to stay more than six
tetapi bertujuan menetap. months even though their length of
stay is less than six months.

3. Laju pertumbuhan penduduk 3. The growth rate of population is


adalah angka yang menunjukkan the number that show percentage
persentase pertambahan penduduk of population growth within a
dalam jangka waktu tertentu. specified period.

40 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

4. Kepadatan penduduk adalah rasio


banyaknya penduduk per kilometer 4. Population density is ratio of
persegi. population per square kilometer.

5. Rasio jenis kelamin adalah


perbandingan antara penduduk laki- 5. Sex ratio is the ratio of males
laki dan penduduk perempuan pada population to females population
suatu wilayah dan waktu tertentu. in a given area and time, usually
Biasanya dinyatakan dengan expressed as the number of males
banyaknya penduduk laki-laki untuk for every 100 females.
ac

100 penduduk perempuan.


eh

6. Distribusi penduduk adalah pola 6. Population distribution is the


t

persebaran penduduk di suatu pattern of population distribution


en

wilayah, baik berdasarkan batas- in an area, either by geographic


g

batas geografis maupun boundaries or by government


ah

berdasarkan batas-batas administrative boundaries.


administrasi pemerintahan.
ka
b.

7. Komposisi penduduk adalah pola 7. Population compotition is the


persebaran penduduk menurut pattern of population distribution
bp

karakteristiknya, contoh: penduduk by its characteristics, example:


s.

menurut kelompok umur, penduduk population by age group,


menurut jenis kelamin population by sex
go
.id

8. Rumah tangga adalah seseorang 8. Household is an individual or group


atau sekelompok orang yang of people living in a physical/census
mendiami sebagian atau seluruh building unit or part of it and
bangunan fisik/sensus dan biasanya usually commit on a common
tinggal bersama serta pengelolaan provision for food and other
makan dari satu dapur. Yang essentials of living. Common
dimaksud makan dari satu dapur provision for food means one
adalah jika pengurusan kebutuhan organising daily needs for all of
sehari-harinya dikelola bersama- household members.
sama menjadi satu.

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 41


POPULATION AND EMPLOYMENT

9. Anggota rumah tangga adalah 9. Household member are those who


semua orang yang biasanya usually lives in a household
bertempat tinggal di suatu rumah regardless of their location at the
tangga, baik yang berada di rumah time of enumeration.
pada waktu pencacahan maupun
yang sementara tidak ada.

10. Rata-rata anggota rumah tangga 10. Average household size is the
adalah angka yang menunjukkan average number of household
ac

rata-rata jumlah anggota rumah members per household.


tangga per rumah tangga.
eh
t

11. Istilah migrasi seumur hidup disebut 11. Lifetime migration terminology if
en

bila provinsi tempat tinggal someone’s province of residence at


g

seseorang pada saat pencacahan the time of enumeration was


ah

berbeda dengan provinsi tempat different from his/her province of


lahirnya. birthplace.
ka
b.

12. Istilah migrasi risen disebut bila 12. Recent migration terminology if
provinsi tempat tinggal seseorang someone’s province of residence at
bp

pada saat pencacahan berbeda the time of enumeration was


s.

dengan provinsi tempat tinggalnya 5 different from his/her province of


tahun yang lalu. residence 5 years ago.
go
.id

13. Penduduk usia kerja adalah 13. Working age population is persons
penduduk yang berumur 15 tahun of 15 years and over.
ke atas.

14. Angkatan kerja adalah penduduk 14. Labor force or economically active
usia kerja (15 tahun ke atas) yang are persons of 15 years and over,
bekerja, punya pekerjaan namun who in the previous week were
sementara tidak bekerja, dan working, temporarily absent from
pengangguran. work but having jobs, and
unemployment.

42 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

15. Bekerja adalah kegiatan ekonomi 15. Working is economic activity


yang dilakukan oleh seseorang conducted by a person and
dengan maksud memperoleh atau intended to earn income by doing
membantu memperoleh work or helping to do work at least
pendapatan atau keuntungan dan one hour continuously during the
lamanya bekerja paling sedikit 1 jam reference week (including unpaid
secara terus menerus dalam family worker/s for any economic
seminggu yang lalu (termasuk activity).
pekerja keluarga tanpa upah yang
membantu dalam suatu
ac

usaha/kegiatan ekonomi).
eh

16. Jumlah jam kerja seluruhnya adalah 16. Total working hours is the total
t

jumlah jam kerja yang digunakan hours spent by an employee to


en

untuk bekerja (tidak termasuk jam perform all jobs (excluding the time
g

kerja istirahat resmi dan jam kerja used for other activities which are
ah

yang digunakan untuk hal-hal di luar not classified as work).


pekerjaan).
ka
b.

17. Lapangan usaha adalah bidang 17. Industry is field of a person’s


kegiatan dari pekerjaan/tempat activity or establishment. The
bp

bekerja di mana seseorang bekerja. classification of industries follows


s.

Klasifikasi lapangan usaha mengikuti the Indonesia Standard Industrial


Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Classification (KBLI) in one digit.
go

Indonesia (KBLI) dalam 1 digit.


.id

18. Status pekerjaan adalah kedudukan 18. Employment status is the status of
seseorang dalam unit a person at his place of work or
usaha/kegiatan dalam melakukan establishment where he was
pekerjaan. employed.

19. Berusaha sendiri tanpa dibantu 19. Own-account worker is a person


orang lain adalah bekerja atau who works at his own risk without
berusaha dengan menanggung assisted by paid per mount worker
risiko secara ekonomis, yaitu or unpaid worker include technical

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 43


POPULATION AND EMPLOYMENT

dengan tidak kembalinya ongkos job or skill job.


produksi yang telah dikeluarkan
dalam rangka usahanya tersebut,
serta tidak menggunakan pekerja
dibayar maupun pekerja tak
dibayar, termasuk yang sifat
pekerjaannya memerlukan
teknologi atau keahlian khusus.

20. Berusaha dibantu buruh tidak 20. Employer assisted by temporary


ac

tetap/buruh tidak dibayar adalah workers/unpaid worker is a person


bekerja atau berusaha atas risiko who works at his own risk and
eh

sendiri, dan menggunakan assisted by temporary


t

buruh/pekerja tak dibayar dan atau worker/unpaid worker.


en

buruh/pekerja tidak tetap.


g ah

21. Berusaha dibantu buruh 21. Employer assisted by permanent


tetap/buruh dibayar adalah workers/paid workers is a person
ka

berusaha atas risiko sendiri dan who does his business at her/his
mempekerjakan paling sedikit satu
b.

own risk at least one assisted by


orang buruh/pekerja tetap yang paid permanent worker.
bp

dibayar.
s.

22. Buruh/karyawan/pegawai adalah 22. Employee is a person who work


go

seseorang yang bekerja pada orang permanently for other people or


.id

lain atau instansi/kantor/ institution/office/ company and


perusahaan secara tetap dengan gains some money/cash or goods
menerima upah/gaji baik berupa as wage/salary. Labor who have no
uang maupun barang. Buruh yang permanent employer is not
tidak mempunyai majikan tetap, categorized as a laborer/
tidak digolongkan sebagai worker/employee but casual
buruh/karyawan, tetapi sebagai worker. A laborers in general is
pekerja bebas. Seseorang dianggap considered to have a permanent
memiliki majikan tetap jika memiliki employer if he has the same
1 (satu) majikan (orang/rumah employer during the past month,

44 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

tangga) yang sama dalam sebulan particularly for building


terakhir, khusus pada sektor construction sector is 3 months. If
bangunan batasannya tiga bulan. the employer is an institution,
Apabila majikannya more than 1 (one) employer is
instansi/lembaga, boleh lebih dari allowed.
satu.

23. Pekerja bebas adalah seseorang 23. Casual employee is a person who
yang bekerja pada orang does not work permanently for
lain/majikan/institusi yang tidak other people/employer/ institution
ac

tetap (lebih dari 1 majikan dalam (more than 1 employer during the
sebulan terakhir) di usaha pertanian last 1 month) in agricultural sector,
eh

baik berupa usaha rumah tangga either home industry or not home
t

maupun bukan usaha rumah industry, or in non-agricultural


en

tangga, ataupun di nonpertanian sector based on remuneration


g

atas dasar balas jasa dengan paid with money or goods, and
ah

menerima upah atau imbalan baik based on daily or contact payment


berupa uang maupun barang, dan system.
ka

baik dengan sistem pembayaran


b.

harian maupun borongan


bp

24. Pekerja tak dibayar adalah 24. Unpaid worker is a person who
s.

seseorang yang bekerja membantu intended to work without pa,y


usaha untuk memperoleh either with money or good, in an
go

penghasilan/keuntungan yang establishment run by other


.id

dilakukan oleh salah seorang members of the family, relative or


anggota rumah tangga atau bukan neighbour.
anggota rumah tangga tanpa
mendapat upah/gaji baik berupa
uang maupun barang.

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 45


POPULATION AND EMPLOYMENT

ULASAN DESCRIPTION

Kependudukan Population
Penduduk Kabupaten Aceh Tengah Aceh Tengah Regency population
berdasarkan proyeksi penduduk tahun based population projections for 2015
2015 sebanyak 196.090 jiwa yang terdiri were 196.090 people consisting of
atas 99.011 jiwa penduduk laki-laki dan 99.011 inhabitants of the male and
97.079 jiwa penduduk perempuan. 97.079 female population people. This
Dibandingkan dengan proyeksi jumlah compares with a total Aceh Tengah
penduduk tahun 2014, penduduk Regency Population in 2014, the
ac

bireuen mengalami pertumbuhan Population growth of Aceh Tengah


sebesar 2,02 persen. Sementara itu Regency are 2,02 percent. While the
eh

besarnya angka rasio jenis kelamin magnitude of the sex ratio in 2015 the
t

tahun 2015 penduduk laki-laki terhadap male population towards the female
en

penduduk perempuan sebesar 1,02. population are 1,02.


g

Kepadatan penduduk di Kabupaten Population density of Aceh Tengah


ah

Aceh Tengah tahun 2015 mencapai 45 Regency District in 2015 reached 45


jiwa/km2 dengan rata-rata jumlah people/km2 with the average number of
ka

penduduk per rumah tangga 4 orang. residents per household are 4 people.
b.

Kepadatan Penduduk di 14 kecamatan Population density in 14 subdistricts are


bp

cukup beragam dengan kepadatan quite diverse with the highest


penduduk tertinggi terletak di population density of subdistrict is
s.

kecamatan Bebesen dengan kepadatan located in the subdistrict Bebesen with


go

sebesar 813 jiwa/km2 dan terendah di the number of density are 813
Kecamatan Linge sebesar 5 jiwa/Km2. people/km2 and the lowest in
.id

Subdistrict Linge with 5 people/km2.

46 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

Ketenagakerjaan Employment
Jumlah Pencari Kerja Terdaftar di Number of Job Seekers Registered in
Kabupaten Aceh Tengah Pada Dinas Aceh Tengah Regency In Social,
Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Employment and Transmigration Office
Kabupaten Aceh Tengah pada Tahun of Aceh Tengah Regency were 112
2015 sebesar 112 orang terdiri dari 73 people which is 73 men and 39 women.
laki-laki dan 39 perempuan.
Proporsi terbesar pencari kerja yang The largest proportion of job seekers
mendaftar pada dinas Sosial dan Tenaga who register with the Social,
Kerja berpendidikan terakhir SMA yaitu
ac

Employment and Transmigration Office


sebesar 64.38 persen (47 orang). of Bireuen District have Last educated
eh

scholar as senior high school by 64.39


percent (47 people).
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 47


POPULATION AND EMPLOYMENT

3.1 KEPENDUDUKAN/POPULATION

Tabel 3.1.1 Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk


Table Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah 2010,
2014, dan 2015
Population and Population Growth Rate by Subdistrict in
Aceh Tengah Regency, 2010, 2014, and 2015

Laju Pertumbuhan
Penduduk per
Jumlah Penduduk (ribu)
Tahun Annual
Kecamatan Population (thousand)
Population
ac

Subdistrict Growth Rate (%)


2010- 2014-
eh

2010 2014 2015


2015 2015
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t

11,72 2,02
en

1 Linge 8 757 9 589 9 783


2 Atu Lintang 5 803 6 354 6 482 11,70 2,01
g

3 Jagong Jeget 8 871 9 715 9 911 11,72 2,02


ah

4 Bintang 8 504 9 312 9 500 11,71 2,02

5 Lut Tawar 17 960 19 667 20 065 11,72 2,02


ka

6 Kebayakan 14 041 15 374 15 685 11,71 2,02

7 Pegasing 17 640 19 317 19 708 11,72 2,02


b.

8 Bies 6 414 7 023 7 165 11,71 2,02


bp

9 Bebesen 34 342 37 606 38 366 11,72 2,02

10 Kute Panang 6 815 7 462 7 613 11,71 2,02


s.

11 Silih Nara 20 542 22 493 22 948 11,71 2,02


go

12 Ketol 11 342 12 420 12 671 11,72 2,02

13 Celala 8 367 9 161 9 346 11,70 2,02


.id

14 Rusip Antara 6 129 6 711 6 847 11,71 2,03

Aceh Tengah 175 527 192 204 196 090 11,72 2,02

Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035


Source: Indonesia Population Projection 2010–2035

48 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel 3.1.2 Jumlah Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Menurut


Table Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Population and Sex Ratio by Subdistrict in Aceh Tengah
Regency, 2015

Jenis Kelamin
Sex Rasio Jenis
Kecamatan
Kelamin
Subdistrict
Laki-Laki Perempuan Jumlah Sex Ratio
Male Female Total

(1) (2) (3) (4) (5)


ac

1 Linge 4 852 4 931 9 783 0,98


eh

2 Atu Lintang 3 231 3 251 6 482 0,99


t

3 Jagong Jeget 4 967 4 944 9 911 1,00


en

4 Bintang 4 735 4 765 9 500 0,99


g

5 Lut Tawar 10 256 9 809 20 065 1,05


ah

6 Kebayakan 7 931 7 754 15 685 1,02

7 Pegasing 9 922 9 786 19 708 1,01


ka

8 Bies 3 644 3 521 7 165 1,03


b.

9 Bebesen 19 611 18 755 38 366 1,05

10 Kute Panang 3 739 3 874 7 613 0,97


bp

11 Silih Nara 11 670 11 278 22 948 1,03


s.

12 Ketol 6 347 6 324 12 671 1,00


go

13 Celala 4 659 4 687 9 346 0,99

14 Rusip Antara 3 447 3 400 6 847 1,01


.id

Aceh Tengah 99 011 97 079 196 090 1,02

Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035


Source: Indonesia Population Projection 2010–2035

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 49


POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel 3.1.3 Distribusi dan Kepadatan Penduduk Menurut


Table Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Population Distribution and Density by Subdistrict in Aceh
Tengah Regency, 2015

Persentase Penduduk
Kecamatan Kepadatan Penduduk per km2
Percentage of Total
Subdistrict Population Density per sq.km
Population
(1) (2) (3)
1 Linge 4,99 5
2 Atu Lintang 3,31 79
ac

3 Jagong Jeget 5,05 94


eh

4 Bintang 4,84 22
5 Lut Tawar 10,23 202
t

6 Kebayakan 8,00 278


en

7 Pegasing 10,05 199


8 Bies 3,65 248
g

9 Bebesen 19,57 813


ah

10 Kute Panang 3,88 217


11 Silih Nara 11,70 234
ka

12 Ketol 6,46 31
b.

13 Celala 4,77 105


14 Rusip Antara 3,49 10
bp

Aceh Tengah 100,00 45


s.

Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035


go

Source: Indonesia Population Projection 2010–2035


.id

50 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel 3.1.4 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis


Table Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Population by Age Group and Sex in Aceh Tengah Regency,
2015

Jenis Kelamin/Sex
Kelompok Umur
Age Group Laki-Laki Perempuan Jumlah
Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
ac

0‒4 11 723 11 359 23 082

5‒9 11 313 11 017 22 330


eh

10‒14 9 326 9 308 18 634


t en

15‒19 8 124 7 937 16 061

20‒24 8 302 8 045 16 347


g ah

25‒29 8 827 8 803 17 630

30‒34 8 877 9 008 17 885


ka

35‒39 8 030 7 727 15 757


b.

40‒44 6 827 6 236 13 063


bp

45‒49 5 336 5 058 10 394


s.

50‒54 4 022 3 873 7 895


go

55‒59 3 041 3 011 6 052

60-64 2 143 2 122 4 265


.id

65-69 1 522 1 496 3 018

70-74 748 884 1 632

75+ 850 1 195 2 045

Jumlah/Total 99 011 97 079 196 090

Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035


Source: Indonesia Population Projection 2010–2035

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 51


POPULATION AND EMPLOYMENT

Jumlah Rumah Tangga Menurut Kecamatan di


Tabel Kabupaten Aceh Tengah, 2015
3.1.5
Table Number of household by Subdistrict in Aceh
Tengah Regency, 2015

Kecamatan Jumlah Rumah Tangga


Subdistrict Household

(1) (2)
1 Linge 2 605
2 Atu Lintang 1 753
ac

3 Jagong Jeget 2 721


eh

4 Bintang 2 382
5 Lut Tawar 4 666
t

6 Kebayakan 3 774
en

7 Pegasing 4 869
8 Bies 1 842
g

9 Bebesen 9 098
ah

10 Kute Panang 1 994


ka

11 Silih Nara 5 823


12 Ketol 3 489
b.

13 Celala 2 387
14 Rusip Antara 1 826
bp

Aceh Tengah 49 229


s.

Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035


go

Source: Indonesia Population Projection 2010–2035


.id

52 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

Proporsi Penduduk Perempuan yang Pernah Kawin


menurut usia kawin pertama di Kabupaten Aceh
Tabel 3.1.6 Tengah, 2015
Table Proportion of Female Population Ever Married by
age at first marriage in Aceh Tengah Regency, 2015

Usia Kawin Pertama Persentase


Age at first Marriage Percentage

(1) (2)
1 <= 16 5
ac

2 17-18 14
eh

3 19-20 31

4 21+ 50
t en

Aceh Tengah 100


g ah

Sumber: Survey Sosial Ekonomi Nasional, 2015


Source: Survey Sosial Ekonomi Nasional, 2015
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 53


POPULATION AND EMPLOYMENT

Persentase Penduduk Usia 10 Tahun Keatas Menurut Status


Tabel Perkawinan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
3.1.7
Table Percentage of Population Age 10 Years To Top According to
Marital Status in Aceh Tengah Regency, 2015

Laki-Laki Perempuan Jumlah


Status Kawin
Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
1 Belum Kawin 39,21 29,88 34,57

2 Kawin 58,79 59,72 59,25


ac

3 Cerai Hidup 0,85 2,94 1,89


eh

4 Cerai Mati 1,15 7,46 4,28

Aceh Tengah 100,00 100,00 100,00


t en
g

Sumber: Survey Sosial Ekonomi Nasional 2015


ah

Source: Survey Sosial Ekonomi Nasional 2015


ka
b.
bp
s.
go
.id

54 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

3.2 KETENAGAKERJAAN/EMPLOYMENT

Tabel 3.2.1 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut


Table Kabupaten/Kota dan Jenis Kegiatan Selama Seminggu yang
Lalu di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Population Aged 15 Years and Over by Subdistrict and Type
of Activity During The Previous Week in Aceh Tengah
Regency, 2015

Jenis Kelamin/Sex
ac

Kegiatan Utama
Laki-laki Perempuan Jumlah
eh

Main Activity
Male Female Total
t en

(1) (2) (3) (4)


g ah

Angkatan Kerja/Economically Active 58 191 40 717 98 908

Bekerja/Working
ka

56 530 39 284 95 814


Pengangguran
1 661 1 433 3 094
b.

Terbuka/Unemployment
bp

Bukan Angkatan Kerja 8 743 24 969 33 712


Economically Inactive
s.

Sekolah/Attending School
6 237 7 648 13 885
go

Mengurus Rumah
50 15 823 15 873
Tangga/Housekeeping
.id

Lainnya/Others 2 456 1 498 3 954

Jumlah/Total 66 934 65 686 132 620

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja


86,94 1 588,35 1 675,29
Economically Active Participation Rate
Tingkat Pengangguran/Unemployment
2,85 3,52 3,13
Rate

Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus


Source: August National Labor Force Survey

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 55


POPULATION AND EMPLOYMENT

3.2.2 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut


Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kegiatan
Tabel Selama Seminggu yang Lalu di Kabupaten Aceh Tengah,
Table 2015
Population Aged 15 Years and Over by Educational Attainment
and Type of Activity During The Previous Week in Aceh Tengah
Regency, 2015

Angkatan Kerja/Economically Active

Pendidikan Tertinggi yang


ac

Ditamatkan Pengangguran Jumlah


Educational Attainment Bekerja
Terbuka Total
eh

Working
Unemployment

(4)
t

(1) (2) (3)


en

Tidak/Belum Pernah Sekolah No 237 0 237


g

Schooling
ah

Tidak/Belum Tamat SD Not Yet 8 058 0 8 058


Completed Primary School
ka

Sekolah Dasar/Primary School 19 645 187 19 832


b.

Sekolah Menengah Pertama/Junior 16 339 0 16 339


High School
bp

Sekolah Menengah Atas/Senior High 28 096 1 642 29 738


School
s.

Sekolah Menengah Atas 5 535 426 5 961


go

Kejuruan/Vacational Senior High


School
.id

Diploma I/II/III/Akademi Diploma 5 785 703 6 488


I/II/III/Academy

Universitas/University 12 119 136 12 255

Jumlah/Total 95 814 3 094 98 908

Sumbe: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus


Source: August National Labor Force Survey

56 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel 3.2.3 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang


Table Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Kelompok
Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah,
2015
Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the
Previous Week by Age Group and Sex in Aceh Tengah
Regency, 2015

Jenis Kelamin/Sex

Kelompok Umur
ac

Age Group Laki-laki Perempuan Jumlah


Male Female Total
eh
t en

(1) (2) (3) (4)

15-19 2 476 1 286 3 762


g ah

20-24 6 038 3 750 9 788

25-29 8 638 5 249 13 887


ka

30-34 8 578 6 119 14 697


b.

35-39 7 856 5 371 13 227


bp

40-44 6 862 5 431 12 293


s.

45-49 5 367 4 348 9 715


go

50-54 3 987 3 062 7 049


.id

55-59 2 775 2 313 5 088

60+ 3 953 2 355 6 308

Jumlah/Total 56 530 39 284 95 814

Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus


Source: August National Labor Force Survey

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 57


POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel 3.2.4 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang


Table Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut
Lapangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di
Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the
Previous Week by Main Industry and Sex in Aceh Tengah
Regency, 2015

Jenis Kelamin/Sex
Lapangan Pekerjaan Utama 1
Main Industry 1 Laki-laki Perempuan Jumlah
ac

Male Female Total

(1) (2) (3) (4)


eh

1 30 902 22 262 53 164


t

2 0 0 0
en

3 769 592 1 361


g

4 0 0 0
ah

5 2 738 0 2 738
6 6 690 4 516 11 206
ka

7 2 591 0 2 591
b.

8 333 323 656


9 12 507 11 591 24 098
bp

Jumlah/Total 56 530 39 284 95 814


s.

1 1 Pertanian, Kehutanan, Perburuan, dan Perikanan/Agriculture, Forestry, Hunting, and


Keterangan/Note:
go

Fisheries
2 Pertambangan dan Penggalian/Mining and Quarrying
3 Industri Pengolahan/Manufacturing Industry
.id

4 Listrik, Gas, dan Air/Electricity, Gas, and Water


5 Bangunan/Construction
6 Perdagangan Besar, Eceran, Rumah Makan, dan Hotel/Wholesale Trade, Retail Trade,
Restaurants, and Hotels
7 Angkutan, Pergudangan, dan Komunikasi/Transportation, Warehousing, and
Communication
8 Keuangan, Asuransi, Usaha Persewaan Bangunan, Tanah, dan Jasa Perusahaan/Financial,
Insurance, Real Estate, and Business Services
and Business Service
9 Jasa Kemasyarakatan, Sosial, dan Perorangan/Community, Social, and Personal Services

Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus


Source: August National Labor Force Survey

58 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja


Selama Seminggu yang Lalu Menurut Jumlah Jam Kerja
Seluruhnya dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah,
Tabel 3.2.5 2015
Table Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the
Previous Week by Total Working Hours and Sex in Aceh
Tengah Regency, 2015

Jenis Kelamin/Sex

Jumlah Jam Kerja Seluruhnya


ac

(jam)
Laki-laki Perempuan Jumlah
Total Working Hours (hours)
Male Female Total
eh
t en

(1) (2) (3) (4)


g

01 1 225 140 1 365


ah

1−14 1 962 3 373 5 335


ka

15−34 16 820 18 636 35 456


b.

35+ 36 523 17 135 53 658


bp

Jumlah/Total 56 530 39 284 95 814


s.

1
go

Keterangan/Note: Sementara tidak bekerja/Temporarily out of work

Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus


.id

Source: August National Labor Force Survey

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 59


POPULATION AND EMPLOYMENT

Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja


Selama Seminggu yang Lalu Menurut Status Pekerjaan Utama
Tabel dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
3.2.6
Table Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the
Previous Week by Main Employment Status and Sex in Aceh
Tengah Regency, 2015

Jenis Kelamin/Sex
ac

Status Pekerjaan Utama


eh

Main Employment Status Laki-laki Perempuan Jumlah


Male Female Total
t en
g

(1) (2) (3) (4)


ah

Berusaha sendiri 8 649 3 431 12 080


Own account worker
ka

Berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh 20 709 3 134 23 843


tak dibayar
b.

Employer assisted by temporary


worker/unpaid worker
bp

Berusaha dibantu buruh tetap/buruh 1 709 230 1 939


dibayar
s.

Employer assisted by permanent


worker/paid worker
go

Buruh/Karyawan/Pegawai 17 632 11 846 29 478


.id

Regular employee

Pekerja bebas 1 810 352 2 162


Casual employee

Pekerja keluarga/tak dibayar 6 021 20 291 26 312


Family worker/unpaid worker

Jumlah/Total 56 530 39 284 95 814

Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus


Source: August National Labor Force Survey

60 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN

Jumlah Pencari Kerja Terdaftar Menurut Tingkat Pendidikan


Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten
Tabel 3.2.7 Aceh Tengah, 2015
Table Number of Registered Job Applicants by Educational
Attainment and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015

Jenis Kelamin/Sex

Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan


ac

Educational Attainment Laki-laki Perempuan Jumlah


Male Female Total
eh
t

(1) (2) (3) (4)


en

Tidak/Belum Pernah Sekolah 0 0 0


g

No Schooling
ah

Tidak/Belum Tamat SD 0 0 0
Not Yet Completed Primary School
ka

Sekolah Dasar/Primary School 0 0 0


b.

Sekolah Menengah Pertama 3 2 5


Junior High School
bp

Sekolah Menengah Atas 47 5 52


s.

Senior High School


go

Diploma I/II/III/Akademi 6 13 19
Diploma I/II/III/Academy
.id

Universitas/University 17 19 36

Jumlah/Total 73 39 112

Sumber: Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi


Source: Social Manpower and Transmigration Service

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 61


POPULATION AND EMPLOYMENT

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

62 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

4 SOSIAL
ac
eh
ten
gah

SOCIAL
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 63


SOCIAL

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

64 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Tidak/belum pernah sekolah adalah 1. Not/never attending school is


mereka yang tidak pernah atau someone who has never attended
belum pernah terdaftar dan tidak or never been registered in a formal
pernah atau belum pernah aktif education, such as primary,
mengikuti pendidikan di suatu secondary, and tertiary education.
jenjang pendidikan formal. Those who just completed
Termasuk juga yang tamat/belum kindergarten are considered as
tamat taman kanak-kanak tetapi never attended school.
ac

tidak melanjutkan ke sekolah dasar.


eh

2. Masih bersekolah adalah mereka 2. Attending school is someone who


t

yang terdaftar dan aktif mengikuti is currently attending primary,


en

pendidikan formal dan nonformal secondary, or tertiary education,


g

(Paket A, B, atau C), baik pendidikan including package A, package B, or


ah

dasar, menengah maupun package C. College student who


pendidikan tinggi. Bagi mahasiswa postpones his/her study is
ka

yang sedang cuti dianggap masih considered as attending school.


bersekolah.
b.
bp

3. Tidak bersekolah lagi adalah 3. Not attending school anymore is


s.

mereka yang pernah terdaftar dan someone who had enrolled and
aktif mengikuti pendidikan di suatu participated in formal and non-
go

jenjang pendidikan formal dan formal education in the past


.id

nonformal (Paket A, B, atau C), including package A, package B, or


tetapi pada saat pencacahan tidak package C, but currently does not
lagi terdaftar dan tidak aktif attend school.
mengikuti pendidikan.

4. Tamat sekolah adalah 4. Completed particular level of


menyelesaikan pelajaran yang education is someone who has
ditandai dengan lulus ujian akhir completed particular level of
pada kelas atau tingkat terakhir education in private or public
suatu jenjang pendidikan di sekolah school and accepting graduation

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 65


SOCIAL

negeri maupun swasta dengan certificate. Someone who has never


mendapatkan tanda tamat attended the highest grade but
belajar/ijazah. Seseorang yang passed the final exam is considered
belum mengikuti pelajaran pada as completed particular level of
kelas tertinggi tetapi telah mengikuti education.
ujian akhir dan lulus dianggap tamat
sekolah.

5. Dapat membaca dan menulis 5. Able to read and write is the ability
artinya dapat membaca dan menulis to read and write at least a simple
ac

kata-kata/kalimat sederhana dengan sentence in any letter of alphabets.


suatu aksara tertentu.
eh
t

6. Jalur Pendidikan di Indonesia terdiri 6. The Education System in Indonesia


en

atas 1) pendidikan formal, 2) consists of 1) a formal education,


g

pendidikan nonformal, dan 3) 2) non-formal education, and 3)


ah

pendidikan informal yang ketiganya informal education that all three


dapat saling melengkapi dan can be complementary and
ka

memperkaya (Undang-Undang No. enriching (Law No. 20 Year 2013


b.

20 Tahun 2013 tentang Sistem about The National Education


Pendidikan Nasional). System).
bp
s.

7. Jenjang Pendidikan Formal terdiri 7. The Formal Education Level


go

atas pendidikan dasar, pendidikan consists of primary education,


.id

menengah, dan pendidikan tinggi. secondary education, and high


Jenis pendidikan yang diajarkan education. The kind of education
mencakup pendidikan umum, that taught consists of general
kejuruan, akademik, profesi, vokasi, education, vocational, academic,
keagamaan, dan khusus. professional, religious, and specific
a. Pendidikan Dasar berbentuk education.
Sekolah Dasar (SD) dan a. The Primary Education consists
Madrasah Ibtidaiyah (MI) atau of Elementary School and
bentuk lain yang sederajat serta Islamic Elementary School or
Sekolah Menengah Pertama other equivalent forms and

66 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

(SMP) dan Madrasah Junior High School and MTs, or


Tsanawiyah (MTs), atau bentuk other equivalent forms.
lain yang sederajat. b. The Secondary Education
b. Pendidikan Menengah consists of the senior high
berbentuk Sekolah Menengah school, MA, Vocational School,
Atas (SMA), Madrasah Aliyah and Vocational Madrasah
(MA), Sekolah Menengah Aliyah, or other equivalent
Kejuruan (SMK), dan Madrasah forms.
Aliyah Kejuruan (MAK), atau c. The High Education consists of
bentuk lain yang sederajat. the education level after the
ac

c. Pendidikan Tinggi merupakan secondary education that


jenjang pendidikan setelah consists of diplomas, bachelor,
eh

pendidikan menengah yang master, specialist, and doctoral


t

mencakup program pendidikan degrees that are held by the


en

diploma, sarjana, magister, college. The colleges can be


g

spesialis, dan doktor yang academy, polytechnic, high


ah

diselenggarakan oleh perguruan school, institute, or university.


tinggi. Perguruan tinggi dapat
ka

berbentuk akademi, politeknik,


b.

sekolah tinggi, institut, atau


universitas.
bp
s.

8. Rumah Sakit adalah tempat 8. Hospital is a place for health check,


pemeriksaan dan perawatan
go

usually controlled/supervised by
kesehatan, biasanya berada di doctors/medical personnel to serve
.id

bawah pengawasan dokter/tenaga the ill patients to get outpatient or


medis, yang melayani penderita inpatient treatment services.
yang sakit untuk berobat rawat jalan
atau rawat inap.

9. Rumah Sakit Bersalin adalah rumah 9. Maternity Hospital is a specialized


sakit khusus untuk persalinan, hospital for childbirth, has
dilengkapi pelayanan spesialis specialist inspection service to
pemeriksaan kehamilan, persalinan, pregnancy, childbirth,
rawat inap dan rawat jalan ibu dan

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 67


SOCIAL

anak yang berada di bawah hospitalization and outpatient for


pengawasan dokter spesialis mothers and children that is under
kandungan. the supervision of an obstetrician.

10. Rumah Bersalin adalah sarana 10. Maternity House is health care
pelayanan kesehatan dengan izin facility with a license as a
sebagai rumah bersalin, dilengkapi maternity house, equipped with
pelayanan pemeriksaan kehamilan, prenatal care, childbirth and
persalinan serta pemeriksaan ibu examination of mothers and
dan anak yang berada di bawah children which is under the
ac

pengawasan bidan senior. supervision of a senior midwife.


eh

11. Poliklinik adalah sarana kesehatan 11. Polyclinic is a health facility in


t

yang dipakai untuk pelayanan which to get outpatient services,


en

berobat jalan, biasanya berada di usually under the control of


g

bawah pengawasan dokter/tenaga doctor/medical personnel.


ah

medis.
ka

12. Puskesmas (Pusat Kesehatan 12. Public Health Center is technical


b.

Masyarakat) adalah unit pelaksana implementation unit of regency


teknis dinas kesehatan kabupaten/ health department that have the
bp

kota yang mempunyai fungsi utama primary function as a first-level


s.

sebagai penyelenggara pelayanan health care providers. The working


kesehatan tingkat pertama. Wilayah area standard of public health
go

kerja puskesmas maksimal adalah center is one district and to reach


.id

satu kecamatan dan untuk dapat their working areas, public health
menjangkau wilayah kerjanya, centers have a service network
puskesmas mempunyai jaringan covering subsidiary of public health
pelayanan yang meliputi unit center, mobile public health center
Puskesmas Pembantu (Pustu), unit units, and midwife units
Puskesmas Keliling (Puskel), dan unit (Regulation of the Minister of
bidan desa/komunitas (Peraturan Health of Indonesia Number 75
Menteri Kesehatan RI No. 75 Tahun Year 2014 about Public Health
2014 Tentang Pusat Kesehatan Center).
Masyarakat).

68 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

13. Apotek adalah suatu tempat 13. Pharmacy is a specific place that is
tertentu yang digunakan untuk used for pharmaceutical jobs, and
melakukan pekerjaan kefarmasian, distribution/sale of
dan penyaluran/penjualan obat atau drugs/pharmaceuticals and other
bahan farmasi dan perbekalan medical supplies to people that are
kesehatan lainnya kepada administered by trained pharmacist
masyarakat yang dikelola oleh (Regulation of the Minister of
tenaga apoteker (Peraturan Menteri Health of Indonesia Number 1332
Kesehatan RI No. 1332 Tahun 2002 Year 2002 about the Changes of
Tentang Perubahan Atas Peraturan Regulation of the Minister of
ac

Menteri Kesehatan RI No. Health of Indonesia Number


922/MENKES/PER/X/1993 Tentang 922/MENKES/PER/X/1993 about
eh

Ketentuan dan Tata Cara Pemberian Pro-vision and Procedures for


t

Izin Apotek). Administration of Licensed


en

Pharmacies).
g ah

14. Imunisasi adalah memasukkan 14. Immunization is putting enervated


kuman atau racun penyakit tertentu microbe of a certain disease into
ka

yang sudah dilemahkan (vaksin) ke human body by injection or


b.

dalam tubuh dengan cara disuntik drinking (dropping into mouth) to


atau diminum (diteteskan dalam make the body immune to that
bp

mulut) dengan maksud agar terjadi disease.


s.

kekebalan tubuh terhadap penyakit


tersebut.
go
.id

15. Keluhan kesehatan adalah keadaan 15. Health complaint is a condition


seseorang yang mengalami where a person has health or
gangguan kesehatan atau kejiwaan, mental problems because of acute
baik karena penyakit akut, penyakit illness, chronically illness, accident,
kronis, kecelakaan, kriminal, atau crimes, or others.
hal lain.

16. Mengobati sendiri adalah upaya 16. Self treatment is an effort of


oleh anggota rumah household members/family to have
tangga/keluarga dengan melakukan a health treatment by themselves

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 69


SOCIAL

pengobatan sendiri tanpa datang ke without visiting health facilities or


tempat fasilitas kesehatan atau a doctor/health personnel (for
memanggil dokter/petugas instance, by taking modern
kesehatan ke rumahnya (misal medicine, herb medicine, chief with
minum obat modern, jamu, kerokan, a coin, compress, cupping suction,
kompres, kop, pijat) agar sembuh massage) in order to recover from
atau menjadi lebih ringan keluhan illness or reduce the health
kesehatannya. complaint.

17. Angka penemuan kasus 17. The case detection rate for all
ac

tuberkulosis adalah jumlah kasus forms of tuberculosis is the


baru tuberkulosis (TB) dan kasus TB number of new and replase
eh

yang didiagnosis kambuh yang tuberculosis cases diagnosed and


t

diobati dalam program treated in national tuberculosis


en

penanggulangan TB nasional dan control programmes and notified


g

dilaporkan kepada WHO, dibagi to WHO, divided by WHO’s


ah

dengan perkiraan WHO terhadap estimate of the number of incident


jumlah kasus insiden tuberkulosis tuberculosis cases for the same
ka

pada tahun yang sama, dinyatakan year, expressed as a percentage.


b.

sebagai persentase.
bp

18. Angka keberhasilan pengobatan 18. The treatment success rate for
s.

tuberkulosis smear positive/Basil new pulmonary smear-positive


Tahan Asam (BTA) positif adalah tuberculosis cases is the proportion
go

proporsi (dinyatakan sebagai (expressed as a percentage) of new


.id

persentase) kasus TB BTA positif smear-positive tuberculosis cases


yang terdaftar di bawah program registered under a national
pengendalian TB nasional pada tuberculosis control programme in
tahun tertentu yang dinyatakan a given year that succesfully
berhasil menyelesaikan pengobatan. completed treatment. With or
Dengan atau tanpa bukti without bacteriological evidence of
bakteriologi keberhasilan (“sembuh” succes (“cured” and “treatment
dan “menyelesaikan pengobatan” completed” respectively).
masing-masing).

70 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

19. Kasus kumulatif AIDS adalah 19. Cummulative AIDS case is


kumulatif kasus AIDS sampai dengan cummulative AIDS cases with
referensi waktu tertentu. reference to a particular time.

20. BCG (Bacillus Calmette Guerin) 20. BCG (Bacillus Calmette Guerin) is
merupakan vaksinasi untuk a vaccine to prevent TBC disease,
mencegah penyakit TBC, diberikan given to newborns or children, by
pada bayi baru lahir atau anak, injection at the base of the skin of
dengan suntikan pada kulit pangkal the upper arm. Injection site will
ac

lengan atas. Bekas suntikan form little bumps of scar tissue in


kemudian akan membentuk the skin of the upper arm. BCG
eh

tonjolan kecil jaringan parut pada injections given to children 1 times.


t

kulit lengan atas. Suntikan BCG


en

diberikan kepada anak sebanyak 1


g

kali.
ah

21. DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus) 21. DPT (Diphtheria, Pertussis,


ka

merupakan vaksin untuk mencegah Tetanus) is a vaccine to prevent


the diphtheria, pertussis, and
b.

penyakit Difteri, Pertusis, dan


Tetanus yang diberikan pada bayi tetanus disease, given to infants
bp

berumur 3 bulan ke atas, dengan aged 3 months and above, with a


s.

suntikan pada paha, diulang 1 bulan shot in the thigh, repeated one
dan 2 bulan kemudian, sehingga month and two months later, so
go

suntikan imunisasi DPT lengkap that the complete DPT


.id

pada balita berjumlah 3 kali immunization shots at toddler


(kadang-kadang selang waktu antar totaling 3 times (sometimes the
suntikan bisa lebih dari 1 bulan). time interval between injections
can be more than 1 month).

22. Luas lantai adalah luas lantai yang 22. Floor area is the total area which is
ditempati dan digunakan untuk occupied and utilized daily.
keperluan sehari-hari (sebatas atap).

23. Air leding adalah sumber air yang 23. Pipe water is a water source that

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 71


SOCIAL

berasal dari air yang telah melalui comes from water that has been
proses penjernihan dan penyehatan through a process of purification
sebelum dialirkan kepada konsumen and sanitation before distribute to
melalui instalasi berupa saluran air. consumers through an instalation
Sumber air ini biasanya diusahakan of water lines. This water source is
oleh PAM/PDAM/BPAM. Termasuk usually distributed by
dalam hal ini air leding yang didapat PAM/PDAM/BPAM. This include a
secara eceran. pipe water that sold at retail.

24. Sumur terlindung adalah air yang 24. Protected wells is water that
ac

berasal dari dalam tanah yang digali comes from the soil were
dan lingkar sumur tersebut excavated and the circumference of
eh

dilindungi oleh tembok paling the well was protected by walls at


t

sedikit 0,8 meter di atas tanah dan 3 least 0.8 meters above ground and
en

meter ke bawah tanah, serta ada 3 meters underground, and


g

lantai semen sejauh 1 meter dari cement floor as far as 1 meter from
ah

lingkar sumur. the well circumference.


ka

25. Status penguasaan bangunan 25. Own ownership property status is


b.

tempat tinggal milik sendiri adalah a status of dwelling occupied


jika tempat tinggal tersebut pada belongs to the head of household
bp

waktu pencacahan betul-betul or one of the household member.


s.

sudah milik kepala rumah tangga Houses bought through bank credit
atau salah seorang anggota rumah or houses with leasing status were
go

tangga. Rumah yang dibeli secara also categorized as an own


.id

angsuran melalui kredit bank atau property.


rumah dengan status sewa beli
dianggap rumah milik sendiri.

26. Peristiwa tindak pidana yang 26. Reported crime incidence includes
dilaporkan ialah setiap peristiwa all criminal cases reported and
yang diterima kepolisian dari received by police office, and all
laporan masyarakat, atau peristiwa crimes caught by police.
dimana pelakunya tertangkap
tangan oleh kepolisian.

72 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

27. Jumlah tindak pidana 27. Crime total refers to the number of
menggambarkan jumlah kasus criminal cases occurring during a
tindak pidana yang terjadi pada given period.
kurun waktu tertentu.

28. Resiko penduduk terjadi tindak 28. Crime rate


pidana per 100.000 penduduk

Jumlah tindak pidana tahun t Number of criminal cases year t


= × 100.000 = ×
Jumlah penduduk tahun t Total population year t
ac

100.000
eh

Resiko penduduk terjadi tindak


pidana per 100.000 penduduk Crime rate indicates the probability
t

mengindikasikan peluang penduduk of population exposed to risk of


en

berisiko terkena tindak pidana. crime, expressed in every 100,000


g

Biasanya dinyatakan dalam setiap people.


ah

100.000 penduduk.
ka

29. Selang waktu terjadi tindak pidana 29. Crime clock


b.

tahun t
365 x 24 x 60 x 60
= ×
bp

Number of criminal cases year t


365 x 24 x 60 x 60
= × (𝑑𝑒𝑡𝑖𝑘) (𝑠𝑒𝑐𝑜𝑛𝑑)
Jumlah tindak pidana tahun t
s.
go

Selang waktu terjadi tindak pidana Crime clock indicates the time
tahun t mengindikasikan selang interval of occurrence between one
.id

waktu terjadinya satu tindak crime to another crime.


kejahatan dengan kejahatan yang
lain.

30. Persentase penyelesaian tindak 30. Crime clearance rate


pidana
𝑁𝑢𝑚𝑏𝑒𝑟 𝑜𝑓 𝑐𝑙𝑒𝑎𝑟𝑒𝑑
= 𝑐𝑟𝑖𝑚𝑖𝑛𝑎𝑙 𝑐𝑎𝑠𝑒𝑠 × 100%
Jumlah tindak pidana 𝑁𝑢𝑚𝑏𝑒𝑟 𝑜𝑓 𝑟𝑒𝑝𝑜𝑟𝑡𝑒𝑑
yang diselesaikan
= Jumlah peristiwa tindak pidana × 100% 𝑐𝑟𝑖𝑚𝑖𝑛𝑎𝑙 𝑐𝑎𝑠𝑒𝑠
yang dilaporkan

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 73


SOCIAL

Crime clearence rate refers to


Persentase penyelesaian peristiwa percentage of crime clearance by
tindak pidana menyatakan police. A criminal case is
persentase penyelesaian tindak categorized as a cleared case by
pidana oleh polisi. Suatu tindak police, if:
pidana dinyatakan sebagai kasus 1. All documents are ready to submit
yang selesai di tingkat kepolisian, or already submitted to justice
apabila: court;
1. berkas perkaranya sudah siap 2. In the case of attense that
untuk diserahkan atau telah warrants complaint, the complaint
ac

diserahkan kepada kejaksaan; was withdraw within a given period


2. dalam hal delik aduan, state in the law;
eh

pengaduannya dicabut dalam 3. The case was cleared by police


t

tenggang waktu yang telah based on the principle of


en

ditentukan menurut undang- plichmatigheid (obligation on the


g

undang; basis of law outhority);


ah

3. telah diselesaikan oleh 4. The case was not the responsibility


kepolisian berdasarkan azas of police office;
ka

plichmatigheid (kewajiban 5. The suspect died;


b.

berdasarkan kewenangan 6. The case was out of date.


hukum);
bp

4. kasus yang dimaksud tidak


s.

termasuk kompetensi kepolisian


5. tersangka meninggal dunia;
go

6. kasus kadaluwarsa.
.id

31. Bencana Alam adalah peristiwa 31. Natural Disaster is an event or


atau serangkaian peristiwa yang series of events that threaten and
mengancam dan mengganggu disrupt the lives and livelihoods
kehidupan/penghidupan masyarakat caused by natural factors such as:
yang disebabkan oleh faktor alam earthquake, tsunami, volcanic
antara lain berupa gempa bumi, eruption, flood, flash flood,
tsunami, gunung meletus, banjir, drought, typhoon/cyclone, and
kekeringan, angin topan, dan tanah landslide so it can lead to result in
longsor sehingga mengakibatkan loss of material and non-material.

74 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

kerugian materi maupun non-


materi.

32. Korban meninggal adalah orang 32. Fatality is a person reported killed
yang dilaporkan tewas atau or death in the wake of a disaster.
meninggal dunia akibat bencana.

33. Korban hilang adalah orang yang 33. Missing person is a person
dilaporkan hilang atau tidak reported missing or who cannot be
ditemukan atau tidak diketahui located or who cannot be
ac

keberadaannya setelah terjadi accounted for in the wake of a


bencana. disaster.
eh
t

34. Korban luka/sakit adalah orang 34. Casualty is a person suffering injury
en

yang mengalami luka-luka atau or illness, in a state of light injury,


g

sakit, dalam keadaan luka ringan, moderate injury, or heavy injury,


ah

luka sedang maupun luka which in undergoing treatment as


parah/berat, baik yang berobat jalan either an outpatient or inpatient.
ka

maupun rawat inap.


b.

35. Rusak Berat adalah kriteria 35. Severely damaged is the criteria of
bp

kerusakan yang mengakibatkan damage that resulted most


s.

bangunan roboh atau sebagian buildings collapsed or damaged its


besar komponen struktur rusak. structural components.
go

36. Rusak sedang adalah kriteria 36. Damaged is the criteria of damage
.id

kerusakan yang mengakibatkan that resulted defective fraction of


sebagian kecil komponen struktur structural components and
rusak, dan komponen penunjang supporting components damaged,
rusak namun bangunan masih tetap but the building still stands.
berdiri.

37. Rusak ringan adalah kriteria 37. Lightly damaged is the criteria of
kerusakan yang mengakibatkan damage that resulted partially
sebagian komponen struktur retak cracked structural components, but
(struktur masih bisa digunakan) dan the structure still can be used and

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 75


SOCIAL

bangunan masih tetap berdiri. the building still stands.

38. Untuk mengukur kemiskinan, BPS 38. To measure poverty, BPS-Statistics


menggunakan konsep kemampuan Indonesia has used the concept of
memenuhi kebutuhan dasar (basic basic needs approach. Therefore,
needs approach). Dengan poverty is viewed as economic
pendekatan ini, kemiskinan inability to fulfill food and non-food
dipandang sebagai ketidakmampuan basic needs which are measured by
dari sisi ekonomi untuk memenuhi consumption/expenditure. The
kebutuhan dasar makanan dan method used is calculating poverty
ac

bukan makanan yang diukur dari sisi line, which consists of two
pengeluaran. Metode yang components that are Food Poverty
eh

digunakan adalah menghitung Garis Line (FPL) and Non-Food Poverty


t

Kemiskinan (GK), yang terdiri dari Line (NFPL). The poverty line was
en

dua komponen yaitu Garis calculated separately for urban and


g

Kemiskinan Makanan (GKM) dan rural areas.


ah

Garis Kemiskinan Non-Makanan


(GKNM). Penghitungan Garis
ka

Kemiskinan dilakukan secara


b.

terpisah untuk daerah perkotaan


dan perdesaan.
bp
s.

39. Penduduk miskin adalah penduduk 39. A person whose expenditure per
yang memiliki rata-rata pengeluaran capita per month is below the
go

per kapita per bulan di bawah Garis poverty line is considered to be


.id

Kemiskinan. poor.

40. Garis Kemiskinan Makanan (GKM) 40. The Food Poverty Line refers to the
merupakan nilai pengeluaran daily minimum requirement of
kebutuhan minimum makanan yang 2,100 kcal per capita per day. The
disetarakan dengan 2.100 kkalori Non-Food Poverty Line refers to the
per kapita per hari. Garis Kemiskinan minimum requirement for
Non-Makanan (GKNM) adalah household necessities for clothing,
kebutuhan minimum untuk education, health, and other basic
perumahan, sandang, pendidikan, individual needs.

76 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

kesehatan, dan kebutuhan dasar


lainnya.

41. Ukuran Kemiskinan 41. Poverty Measures


a. Head Count Index (HCI-P0) a.Head Count Index (HCI-P0) simply
adalah persentase penduduk measures the percentage of the
miskin yang berada di bawah population that is counted as
Garis Kemiskinan (GK). poor, often denoted by P0.
b. Indeks Kedalaman Kemiskinan
b.Poverty Gap Index-P1 measures
(Poverty Gap Index-P1)
the extent to which individuals
ac

merupakan ukuran rata-rata


fall below the poverty line (the
kesenjangan pengeluaran
eh

poverty gaps) as a proportion of


masing-masing penduduk miskin
the poverty line. Higher value of
t

terhadap garis kemiskinan.


en

the index shows that the gap


Semakin tinggi nilai indeks,
between average expenditure of
g

semakin jauh rata-rata


the poor and the poverty line is
ah

pengeluaran penduduk dari


wider.
garis kemiskinan.
ka

c. Poverty Severity Index-P2


c. Indeks Keparahan Kemiskinan
describes inequality among the
b.

(Poverty Severity Index-P2)


memberikan gambaran poor. This is simply a weighted
bp

mengenai penyebaran sum of poverty gaps (as a


proportion of the poverty line),
s.

pengeluaran di antara penduduk


miskin. Semakin tinggi nilai where the weights are the
go

indeks, semakin tinggi proportionate poverty gaps


.id

ketimpangan pengeluaran di themselves. Hence, by squaring


antara penduduk miskin. the poverty gap index, the
measure implicitly puts more
Foster-Greer-Thorbecke (1984) weight on observations that fall
merumuskan suatu ukuran yang well below the poverty line.
digunakan untuk mengukur tingkat Higher value of the index shows
kemiskinan sebagai berikut: that inequality among the poor is
higher.

Foster-Greer-Thorbecke (1984)

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 77


SOCIAL

𝑞
1 𝑧 − 𝑦𝑖 𝑎 developed poverty measures that
𝑃𝑎 = ∑[ ] may be written as:
𝑛 𝑧
𝑖=1 𝑞
dimana: 1 𝑧 − 𝑦𝑖 𝑎
𝑃𝑎 = ∑[ ]
a=0, 1, 2 𝑛 𝑧
𝑖=1
z=Garis kemiskinan where:
𝑦𝑖 =Rata-rata pengeluaran perkapita a=0, 1, 2
sebulan penduduk yang berada z=the poverty line
di bawah garis kemiskinan yi=Average expenditure per capita
(i=1,2,…,q), 𝑦𝑖 < z per month of the poor (i=1,2,…,q),
q=Banyaknya penduduk yang
ac

yi < z
berada di bawah garis
q=the number of poor
eh

kemiskinan
n=the total population
n=Jumlah penduduk
t en

if a=0 is obtained Head Count Index


Jika a=0, diperoleh Head Count
(P0), if a=1 is obtained Poverty Gap
g

Index (P0), jika a=1 diperoleh indeks


ah

Index-P1 , and if a=2 is obtained


kedalaman kemiskinan (Poverty Gap
Poverty Severity Index-P2 .
ka

Index-P1) dan jika a=2 disebut


indeks keparahan kemiskinan
b.

(Poverty Severity Index-P2).


bp

42. Indeks Pembangunan Manusia 42. The Human Development Index


(IPM) menjelaskan bagaimana (HDI) explains how people can
s.

penduduk dapat mengakses hasil access development results in


go

pembangunan dalam memperoleh obtaining income, health,


pendapatan, kesehatan, pendidikan education and so forth. HDI was
.id

dan sebagainya. IPM diperkenalkan introduced by United Nations


oleh UNDP pada tahun 1990 dan Development Programme (UNDP)
dipublikasikan secara berkala dalam in 1990 and published periodically
laporan tahunan Human in the annual report of the Human
Development Report (HDR). IPM Development Report. HDI was
dibentuk oleh 3 (tiga) dimensi formed by three basic dimensions:
dasar: Umur panjang dan hidup a long and healthy life; knowledge;
sehat; pengetahuan; dan standar and a decent standard of living.
hidup layak.

78 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

ac
eh
ten
g
ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 79


SOCIAL

ULASAN DESCRIPTION

Pendidikan Education
Pembangunan pada sector The development in educational
Pendidikan bertujuan untuk sector is to develop the quality of
meningkatkan kualitas manusia Indonesian ready, skilled, selfconfidence,
Indonesia yang cerdas dan terampil and innovative. Moreover, it is a cultural
yang diikuti rasa percaya diri sendiri process to develop human's standart in
serta sikap dan perilaku inovatif, family, school and society.
disamping itu merupakan proses budaya The development of participation
ac

untuk meningkatkan harkat dan rate of school should be accompanied


martabat manusia yang berlangsung
eh

with the supply of educational physical


seumur hidup dan di dalam lingkungan tools and qualified educators. Table
t

keluarga, sekolah dan masyarakat.


en

4.1.1 -4.1.9 shows an obvious figure on


Perkembangan tingkat partisipasi the number of school, classroom,
g

sekolah haruslah diimbangi dengan student, teachers in 2015 from Pre-


ah

penyediaan sarana fisik pendidikan elementary school to High School


maupun tenaga guru yang memadai.
ka

Tabel 4.1.1 sampai dengan tabel 4.1.9


b.

menyajikan gambaran yang jelas


bp

mengenai jumlah sekolah, ruang kelas,


murid dan guru selama tahun 2015
s.

untuk tingkat pendidikan dari TK hingga


go

SMA.
.id

Kesehatan Health
Perbaikan kesehatan masyarakat The repair of society's health should
harus terus ditingkatkan dengan cara be continuously improved by preventing
pencegahan dan pemberantasan and destroying endemic disease,
penyakit menular, pembinaan training on healthy environment,
kesehatan lingkungan pemukiman, providing and controlling fresh water,
penyediaan dan pengawasan air bersih, and informing about health of mother
penyuluhan kesehatan masyarakat dan and children as well as rehabilitation.
pelayanan kesehatan ibu dan anak serta

80 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

pemulihan kesehatan. The prevention and the healthy live


Pencegahan penyakit dan cara hidup are more in a priority than medical
sehat lebih diutamakan daripada treatment. For that reason, in 2014, the
pengobatan. Untuk itu, Pemerintah Local Government, in this case it's
Daerah, dalam hal ini Dinas Kesehatan Health Beareu, has made several
telah melaksanakan berbagai macam immunization includes BCG, Polio, DPT
imunisasi pada masyarakat. Selama and Campak
tahun 2015, kegiatan imunisasi yang
telah dilaksanakan adalah BCG, Polio,
DPT dan Campak
ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 81


SOCIAL

4.1 PENDIDIKAN/EDUCATION

Tabel 4.1.1 Persentase Penduduk Usia 7–24 Tahun Menurut Jenis


Table Kelamin, Kelompok Umur Sekolah, dan Partisipasi Sekolah
di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Percentage of Population Aged 7-24 Years by Sex, Age
Group, and School Participation in Aceh Tengah Regency,
2015

Partisipasi Sekolah/School Participation


Jenis Kelamin dan Kelompok Tidak/Belum Tidak Sekolah
ac

Umur Sekolah Pernah Sekolah Masih Sekolah Lagi Not


Sex and School Age Group Not/Never Attending School Attending School
eh

Attending School Anymore


(1) (2) (3) (4)
t en

Laki-Laki/Male
7‒12 0,00 100,00 0,00
g

13‒15 0,00 98,89 1,11


ah

16‒18 0,00 88,13 11,87


19‒24 0,00 20,04 79,96
ka

7‒24 0,00 78,23 21,77


Perempuan/Female
b.

7‒12 0,00 100,00 0,00


13‒15 0,00 100,00 0,00
bp

16‒18 0,00 96,98 3,02


19‒24 0,00 41,60 58,40
s.

7‒24 0,00 84,50 15,50


go

Laki-laki+Perempuan/Male+Female
7‒12 0,00 100,00 0,00
.id

13‒15 0,00 99,40 0,60


16‒18 0,00 91,64 8,36
19‒24 0,00 30,45 69,55
7‒24 0,00 81,17 18,83

Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015


Source: National Socio Economic Survey kor, March 2015

82 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

Tabel 4.1.2 Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi


Table Kasar (APK) Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten
Aceh Tengah, 2015
Net Enrolment Rate and Gross Enrolment Rate by Educational
Level in Aceh Tengah Regency, 2015

Jenjang Pendidikan APM APK


Educational Level Net Enrollment Rate Gross Enrollment Rate

(1) (2) (3)


ac

SD/MI
eh

99,73 112,99
Elementary School
t en

SMP/MTs
80,50 86,96
Junior High School
g ah

SMA/SMK/MA
84,39 103,03
Senior High School
ka
b.

Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015


bp

Source: National Socio Economic Survey kor, March 2015


s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 83


SOCIAL

Tabel 4.1.3 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru


Table Taman Kanan-Kanan (TK), Raudhatul Athfal (RA), dan
Bustanul Athfal (BA) Menurut Kecamatan di
Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher
Ratio of Kindergarten by Subdistrict in Aceh Tengah Regency,
2015

Rasio
Murid-
Kecamatan Sekolah Murid Guru
ac

Guru/Pupil-
Subdistrict Schools Pupils Teachers
Teacher
Ratio
eh

(1) (2) (3) (4) (5)


t en

1 Linge 9 148 20 7,4


2 Atu Lintang 7 230 16 14,4
g

3 Jagong Jeget 7 13 21 6,2


ah

4 Bintang 13 172 49 3,5


5 Lut Tawar 12 915 82 11,2
ka

6 Kebayakan 11 381 63 6,0


7 Pegasing 16 381 79 4,8
b.

8 Bies 6 143 27 5,3


bp

9 Bebesen 28 1 108 109 10,2


10 Kute Panang 5 93 13 7,2
s.

11 Silih Nara 20 456 75 6,1


12 Ketol 5 156 10 15,6
go

13 Celala 5 119 8 14,9


14 Rusip Antara 7 121 40 3,0
.id

Aceh Tengah 151 4 553 612 7,4

Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Education Service of Aceh Tengah Regency

84 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

Tabel 4.1.4 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru


Table Sekolah Dasar (SD) Menurut Kecamatan di Kabupaten
Aceh Tengah, 2015
Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher
Ratio of Primary Schools by Subdistrict in Aceh Tengah
Regency, 2015

Rasio
Murid-
Kecamatan Sekolah Murid Guru
Guru/Pupil-
Subdistrict Schools Pupils Teachers
ac

Teacher
Ratio
eh

(1) (2) (3) (4) (5)


1 Linge 22 1 306 178 7,34
t en

2 Atu Lintang 10 792 87 9,10


3 Jagong Jeget 8 1 051 85 12,36
g

4 Bintang 13 1 052 187 5,63


ah

5 Lut Tawar 11 1 920 168 11,43


6 Kebayakan 9 1 077 144 7,48
ka

7 Pegasing 18 1 787 246 7,26


8 Bies 7 649 101 6,43
b.

9 Bebesen 19 3 036 292 10,40


bp

10 Kute Panang 13 937 178 5,26


11 Silih Nara 18 2 183 237 9,21
s.

12 Ketol 21 1 600 225 7,11


go

13 Celala 10 1 289 96 13,43


14 Rusip Antara 10 1 012 96 10,54
.id

Aceh Tengah 189 19 691 2 320 8,49

Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Education Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 85


SOCIAL

Tabel 4.1.5 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru


Table Madrasah Ibtidaiyah (MI) Menurut Kecamatan di
Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher
Ratio of Madrasah Ibtidaiayah (MI) by Subdistrict in Aceh
Tengah Regency, 2015

Rasio
Murid-
Kecamatan Sekolah Murid Guru
Guru/Pupil-
Subdistrict Schools Pupils Teachers
Teacher
ac

Ratio
(1) (2) (3) (4) (5)
eh

1 Linge - - - -
t

2 Atu Lintang 1 93 13 7,2


en

3 Jagong Jeget 1 142 17 8,4


Bintang
g

4 1 148 16 9,3
Lut Tawar
ah

5 6 1 377 138 10,0


6 Kebayakan 4 455 74 6,1
ka

7 Pegasing 4 719 65 11,1


8 Bies 1 131 18 7,3
b.

9 Bebesen 4 873 91 9,6


bp

10 Kute Panang 1 83 15 5,5


11 Silih Nara 4 657 92 7,1
s.

12 Ketol 1 82 14 5,9
go

13 Celala 3 37 26 1,4
14 Rusip Antara 1 38 12 3,2
.id

Aceh Tengah 32 4 835 591 8,2

Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Education Service of Aceh Tengah Regency

86 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

Tabel 4.1.6 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru


Table Sekolah Menengah Pertama Menurut Kecamatan di
Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher
Ratio of Junior High Schools by Subdistrict in Aceh Tengah
Regency, 2015

Rasio
Murid-
Kecamatan Sekolah Murid Guru
Guru/Pupil-
Subdistrict Schools Pupils Teachers
Teacher
Ratio
ac

(1) (2) (3) (4) (5)


eh

1 Linge 6 273 57 4,8


2 Atu Lintang 1 307 19 16,2
t

3 Jagong Jeget 2 357 39 9,2


en

4 Bintang 3 291 54 5,4


g

5 Lut Tawar 4 2 166 172 12,6


ah

6 Kebayakan 2 215 70 3,1


7 Pegasing 5 695 115 6,0
ka

8 Bies 1 183 41 4,5


9 Bebesen 5 527 118 4,5
b.

10 Kute Panang 2 127 50 2,5


bp

11 Silih Nara 4 545 113 4,8


12 Ketol 5 438 81 5,4
s.

13 Celala 3 391 37 10,6


go

14 Rusip Antara 3 233 48 4,9


.id

Aceh Tengah 46 6 748 1 014 6,7

Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Education Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 87


SOCIAL

Tabel 4.1.7 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru


Table Madrasah Tsanawiyah (MTs) Menurut Kecamatan di
Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher
Ratio of Madrasah Tsanawiyah (MTs) by Subdistrict in Aceh
Tengah Regency, 2015

Rasio
Murid-
Kecamatan Sekolah Murid Guru
Guru/Pupil-
Subdistrict Schools Pupils Teachers
Teacher
Ratio
ac

(1) (2) (3) (4) (5)


eh

1 Linge - - - -
2 Atu Lintang 1 28 11 2,5
t

3 Jagong Jeget 1 204 17 12,0


en

4 Bintang 2 220 35 6,3


g

5 Lut Tawar 1 860 56 15,4


ah

6 Kebayakan 3 366 77 4,8


7 Pegasing 2 547 56 9,8
ka

8 Bies - - - -
9 Bebesen 3 720 75 9,6
b.

10 Kute Panang 1 117 19 6,2


bp

11 Silih Nara 2 526 57 9,2


12 Ketol 1 81 16 5,1
s.

13 Celala 1 71 16 4,4
go

14 Rusip Antara 1 65 18 3,6


.id

Aceh Tengah 19 3 805 453 8,4

Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Education Service of Aceh Tengah Regency

88 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

Tabel 4.1.8 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru


Table Sekolah Menengah Atas Menurut Kecamatan di
Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher
Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Aceh Tengah
Regency, 2015

Rasio
Murid-
Kecamatan Sekolah Murid Guru
Guru/Pupil-
Subdistrict Schools Pupils Teachers
Teacher
Ratio
ac

(1) (2) (3) (4) (5)


eh

1 Linge 2 117 5 23,4


2 Atu Lintang 1 205 8 25,6
t

3 Jagong Jeget 1 309 15 20,6


en

4 Bintang 1 351 15 23,4


g

5 Lut Tawar 1 152 26 5,8


ah

6 Kebayakan 4 1 082 102 10,6


7 Pegasing 2 855 67 12,8
ka

8 Bies 1 105 17 6,2


9 Bebesen 2 1 332 182 7,3
b.

10 Kute Panang 1 82 11 7,5


bp

11 Silih Nara 1 175 16 10,9


12 Ketol 1 232 14 16,6
s.

13 Celala 1 114 13 8,8


go

14 Rusip Antara 1 33 3 11,0


.id

Aceh Tengah 20 5 144 494 10,4

Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Education Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 89


SOCIAL

Tabel 4.1.9 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru


Table Madrasah Aliyah Menurut Kecamatan di Kabupaten
Aceh Tengah, 2015
Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher
Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Aceh Tengah
Regency, 2015

Rasio
Murid-
Kecamatan Sekolah Murid Guru
Guru/Pupil-
Subdistrict Schools Pupils Teachers
Teacher
Ratio
ac

(1) (2) (3) (4) (5)


eh

1 Linge 1 38 9 4,2
2 Atu Lintang - - - -
t

3 Jagong Jeget 1 29 18 1,6


en

4 Bintang 1 35 27 1,3
g

5 Lut Tawar - - - -
ah

6 Kebayakan - - - -
7 Pegasing 1 169 27 6,3
ka

8 Bies - - - -
9 Bebesen 5 1 539 182 8,5
b.

10 Kute Panang - - - -
bp

11 Silih Nara 1 170 25 6,8


12 Ketol 1 44 10 4,4
s.

13 Celala 1 44 20 2,2
go

14 Rusip Antara 1 70 22 3,2

Aceh Tengah 13 2 138 340 6,3


.id

Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Education Service of Aceh Tengah Regency

90 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

4.2 KESEHATAN/HEALTH

Tabel 4.2.1 Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan di


Table Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Number of Health Facilities by Subdistrict in Aceh Tengah Regency,
2015

Posyandu
Rumah Puskesmas Klinik/Balai
Rumah Maternal Polindes
Kecamatan Bersalin Public Kesehatan
Sakit & Child Village
Subdistrict Maternity Health Clinic/Health
Hospital Health Maternity
ac

Hospital Center Center


Center
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
eh

1 Linge - - 1 28 - 17
2 Atu Lintang - - 1 11 - 8
t en

3 Jagong Jeget - - 1 11 - 8
4 Bintang - - 1 25 - 16
g

5 Lut Tawar - - 1 22 1 9
ah

6 Kebayakan 1 - 1 23 - 11
7 Pegasing - - 1 32 - 24
ka

8 Bies - - 1 12 - 9
9 Bebesen 1 - 1 28 1 14
b.

10 Kute Panang - - 1 24 - 13
bp

11 Silih Nara - - 1 35 - 19
12 Ketol - - 1 25 - 21
s.

13 Celala - - 1 17 - 10
go

14 Rusip Antara - - 1 16 - 10

Aceh Tengah 2 - 14 309 2 189


.id

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Health Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 91


SOCIAL

Tabel Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh


Table Tengah, 2015
4.2.2
Number of Health Personnel by Subdistrict in Aceh Tengah Regency,
2015

Tenaga Kesehatan/Health Personnel


Tenaga
Kecamatan Tenaga Tenaga Tenaga Tenaga Kesehatan
Subdistrict Medis Keperawatan Kebidanan Kefarmasian Lainnya
Medical Nursing Midwifery Pharmacy Other
Personnel Personnel Personnel Personnel Health
Personnel
ac

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


eh

1 Linge 2 9 29 - 2
2 Atu Lintang 2 7 16 - 4
t en

3 Jagong Jeget 1 8 18 - 4
4 Bintang 1 12 26 1 2
g

5 Lut Tawar 3 16 41 3 15
ah

6 Kebayakan 5 12 40 3 16
7 Pegasing 2 15 52 3 9
ka

8 Bies 2 14 28 2 7
9 Bebesen 5 15 64 1 14
b.

10 Kute Panang 2 10 25 2 7
bp

11 Silih Nara 2 11 30 1 4
12 Ketol 2 13 29 - 5
s.

13 Celala 2 9 18 - 2
go

14 Rusip Antara 2 7 21 - 3
.id

Aceh Tengah 33 158 437 16 94

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Health Service of Aceh Tengah Regency

92 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

Tabel Jumlah Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi Menurut
Table Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
4.2.3
Number of Specialist Doctor, Generalist Doctor, and Dentist by
Type of Health Facility in Aceh Tengah Regency, 2015

Dokter
Dokter Umum
Unit Kerja Spesialis Dokter Gigi
Generalist
Work Unit Spesialist Dentist
Doctors
Doctors

(1) (2) (3) (4)


ac

Rumah Sakit Umum/Hospital 29 22 2


eh

Rumah Sakit Fandika/ Fandika Hospital 9 2 -

Puskesmas Linge/ Linge Public Health


t

- 2 -
en

Center
Puskesmas Atu Lintang/Atu Lintang
- 2 -
Public Health Center
g

Puskesmas Jagong Jeget/ Jagong Jeget


ah

- 1 -
Public Health Center
Puskesmas Bintang/ Bintang Public
- 1 -
ka

Health Center
Puskesmas Lut Tawar/ Lut Tawar Public
- 2 1
Health Center
b.

Puskesmas Kebayakan/ Kebayakan


- 4 1
Public Health Center
bp

Puskesmas Pegasing/ Pegasing Public


- 1 1
Health Center
s.

Puskesmas Bies/ Bies Public Health


- 1 1
Center
go

Puskesmas Bebesen/ Bebesen Public


- 4 1
Health Center
.id

Puskesmas Kute Panang/ Kute Panang


- 2 -
Public Health Center
Puskesmas Silih Nara/ Silih Nara Public
- 1 1
Health Center
Puskesmas Ketol/ Ketol Public Health
- 2 1
Center
Puskesmas Celala/ Celala Public Helath
- 2 -
Center
Puskesmas Rusip Antara / Rusip Antara
- 2 -
Public Health Center
Jumlah/Total 38 51 9
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
Source: Health Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 93


SOCIAL

Tabel Banyaknya Kelahiran Menurut Penolong Kelahiran di Kab.


Table Aceh Tengah, 2012-2015
4.2.4
Number of Births by Birth Attendant in Aceh Tengah Regency,
2012-2015

Non Persentase
No. Tahun
Tenaga Tenaga Jumlah Tenaga
No. Years
Kesehatan Kesehatan Kesehatan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


ac

1. 2012 572 - 572 100


eh
t

2. 2013 600 - 600 100


en
g

3. 2014 784 - 784 100


ah

4. 2015 740 - 740 100


ka
b.

Sumber Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah


:
bp

Source Health Service of Aceh Tengah Regency


s.
go
.id

94 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

Tabel Persentase Balita Yang Pernah Mendapat Imunisasi Menurut


Table Jenis Imunisasi di Kabupaten Aceh Tengah, 2012‒2015
4.2.5
Percentage of Children Under Five Years Who Had Immunization
by Type of Immunization in Aceh Tengah Regency, 2012‒2015

Jenis Imunisasi
2012 2013 2014 2015
Type of Immunization
(1) (2) (3) (4) (5)
BCG 5 805 5 998 2 890 3 698

Campak/Measles 3 990 4 235 3 794 3 681


ac

DPT 1 & Hepatitis B1 5 430 3 716 3 229 3 241


eh

DPT 2 & Hepatitis B2 5 162 3 839 3 277 3 341

DPT 3 & Hepatitis B3 4 762 3 910 3 508 3 306


t en

Polio 1 5 531 3 463 3 090 752


g

Polio 2 5 412 3 749 3 229 830


ah

Polio 3 5 119 3 770 3 309 914

Polio 4 4 753 3 884 3 550 1 840


ka

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah


b.

Source: Health Service of Aceh Tengah Regency


bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 95


SOCIAL

Tabel Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kabupaten Aceh


Table Tengah, 2015
4.2.6
Number of Cases of the 10 Most Diseases in Aceh Tengah
Regency, 2015

Jenis Penyakit Jumlah Kasus


The Type of Disease Number Of Cases

(1) (2)

1. Common Cold 27 275


ac

2. ISPA 19 649
eh

3. Hipertensi 11 019

4. Rhematoid 10 370
t en

5. Penyakit Kelainan pada Lambung 9 763


g

6. Hipotensi 5 850
ah

7. Penyakit Kulit Alergi 5 193


ka

8. Diare 5 155
b.

9. Myalgia 3 084
bp

10. Karies Gigi 2 624


s.

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Health Service of Aceh Tengah Regency
go
.id

96 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

Tabel Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), BBLR
Table Dirujuk, dan Bergizi Buruk di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
4.2.7 Number of Births, Babies with Low Birth Weights (LBW),
Treated LBW, and Malnutrion Cases in Aceh Tengah Regency,
2015

BBLR/LBW
Tahun Bayi Lahir Gizi Buruk
Year Births Jumlah Dirujuk Malnutrition
Total Treated

(1) (2) (3) (4) (5)


ac

1 2011 4 037 17 0 4
eh

2 2012 3 557 9 0 4
t en

3 2013 3 773 49 0 11

4 2014 3 933 0 0 7
g ah

5 2015 4 768 20 0 4
ka

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Health Service of Aceh Tengah Regency
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 97


SOCIAL

Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan Kunjungan


Tabel K4, Kurang Energi Kronis (KEK), dan Mendapat Tablet Zat Besi (Fe)
Table di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015
4.2.8
Number of Pregnant Women, Those with One Visit and four Visits of
Antenatal Care, Chronic Energy Deficiency (CED), and Receiving Iron
Supplement in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015

Kurang
Mendapat
Jumlah Energi
Melakukan Zat Besi
Ibu Melakukan Kronis (KEK)
Tahun Kunjungan (Fe)
Hamil Kunjungan Chronic
Years K4 Four Receiving
Pregnant K1 One Visit Energy
ac

Visits Iron
Women Deficiency
Supplement
(CED)
eh

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


t en

2011 4 248 3 876 3 459 74 2 783


2012 4 348 3 933 3 570 0 3 207
g ah

2013 4 461 4 119 3 833 124 3 476


2014 4 461 4 157 3 866 119 3 796
ka

2015 5 246 4 463 4 214 205 3 965


b.
bp

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Health Service of Aceh Tengah Regency
s.
go
.id

98 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

Tabel Jumlah Remaja Usia 15-24 Tahun yang Mendapat Penyuluhan


Table Tentang Kesehatan Reproduksi (Kespro), HIV/AIDS, dan
Keluarga Berencana (KB) Menurut Kecamatan di Kabupaten
4.2.9 Aceh Tengah, 2015
Number of Young People Aged 15 - 24 Who Had Counselling on
Reproductive Health, HIV/AIDS, and Family Planning by
Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015

Penyuluhan
Penyuluhan
Kespro Penyuluhan KB
Kecamatan HIV/AIDS
Reproductive Family Planning
Subdistrict HIV/AIDS
ac

Health Counselling
Counselling
Counselling
eh

(1) (2) (3) (4)


1 Linge 1 - -
t en

2 Atu Lintang 1 - -
3 Jagong Jeget 1 - 6
g

4 Bintang 2 - -
ah

5 Lut Tawar - 1 -
6 Kebayakan 1 11 1
ka

7 Pegasing 4 - -
b.

8 Bies 1 - -
9 Bebesen 1 2 -
bp

10 Kute Panang 1 - -
s.

11 Silih Nara 2 - 8
12 Ketol 1 - -
go

13 Celala - - -
.id

14 Rusip Antara 2 - -
Aceh Tengah 18 14 15

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Health Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 99


SOCIAL

Tabel Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria Menurut
Table Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
4.2.10 Number of Cases of HIV/AIDS, Sexually Transmited Infection,
Dengue Fever, Diarhea, Tuberculosis (TB) and Malaria by Subdistrict
in Aceh Tengah Regency, 2015

IMS
Sexually DBD TB
Kecamatan HIV/AIDS Diare Malaria
Transmit- Dengue Tubercu-
Subdistrict HIV/AIDS Diarhea Malaria
ed Fever losis
Infection
ac

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


eh

1 Linge 1 - 2 472 2 4
t

2 Atu Lintang - - 2 183 - -


en

3 Jagong Jeget - - 2 311 - -


- - 1 350 3 -
g

4 Bintang
- - 35 164 5 -
ah

5 Lut Tawar
6 Kebayakan - - 34 657 1 -
ka

7 Pegasing 1 - 16 339 6 -

8 Bies - - 1 194 - -
b.

9 Bebesen 6 1 96 825 10 -
bp

10 Kute Panang - - - 70 2 1

11 Silih Nara - - 11 200 8 -


s.

12 Ketol - - 3 569 - 7
go

13 Celala 1 - 6 534 3 -

14 Rusip Antara - - 2 - 2 -
.id

Aceh Tengah 9 1 211 4 868 42 12

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Health Service of Aceh Tengah Regency

100 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

Jumlah Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan


Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Kecamatan di
Tabel 4.2.11 Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Table Number of Family Planning Clinics and Village Family Planning
Service Units by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015

PPKBD
KKB
Kecamatan Village Family
Family Planning
Subdistrict Planning Service
Clinnics
Units
(1) (2) (3)
ac

1 Linge 1 26
2 Atu Lintang 1 12
eh

3 Jagong Jeget 1 12
4 Bintang 2 23
t en

5 Lut Tawar 5 18
6 Kebayakan 6 20
g

7 Pegasing 3 31
ah

8 Bies 2 12
9 Bebesen 6 30
ka

10 Kute Panang 1 20
b.

11 Silih Nara 2 33
12 Ketol 1 25
bp

13 Celala 1 17
s.

14 Rusip Antara 1 16
go

Aceh Tengah 33 295


.id

Sumber: Badan KB, Pemberdayaan Perempuan, dam Perlindungan Anak


Source: Family Planning, Women Empowerment, and Chilren Protection Board

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 101


SOCIAL

Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Baru Menurut


Tabel Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
4.2.12
Table Number of Eligible Couples and Family Planning
Participants by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015

Peserta KB Baru
Jumlah New Family Planning Participants
Kecamatan PUS
Subdistrict Eligible Kondom
Couples IUD MOW MOP
Condom

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


ac

1 Linge 1 787 5 0 0 4
eh

2 Atu Lintang 1 284 0 0 0 6


3 Jagong Jeget 2 005 0 0 0 6
t en

4 Bintang 2 632 14 0 0 13
5 Lut Tawar 4 451 27 8 0 52
g

6 Kebayakan 3 540 177 84 0 40


ah

7 Pegasing 3 976 0 0 0 31
8 Bies 1 862 2 0 0 12
ka

9 Bebesen 6 702 104 17 0 107


10 Kute Panang 2 194 2 0 0 2
b.

11 Silih Nara 3 837 7 0 0 8


bp

12 Ketol 1 684 1 0 0 7
13 Celala 2 396 0 0 0 13
s.

14 Rusip Antara 1 547 0 0 0 2


go

Aceh Tengah 39 897 339 109 0 303


.id

102 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

Lanjutan Tabel/Continued Table 4.2.12

Peserta KB Baru
New Family Planning Participants
Kecamatan
Subdistrict Implan Suntikan Pil Jumlah
Implants Injection Pill Total

(1) (7) (8) (9) (10)


ac

1 Linge 33 135 265 227


eh

2 Atu Lintang 2 159 229 227


3 Jagong Jeget 0 108 162 162
t en

4 Bintang 31 195 342 297


5 Lut Tawar 39 205 425 351
g

6 Kebayakan 184 231 857 412


ah

7 Pegasing 26 326 524 498


8 Bies 18 56 127 107
ka

9 Bebesen 84 1039 2 005 1 800


10 Kute Panang 18 31 81 61
b.

11 Silih Nara 28 192 308 273


bp

12 Ketol 3 152 253 249


13 Celala 19 126 232 213
s.

14 Rusip Antara 7 105 157 150


go

Aceh Tengah 492 3 060 1 664 5 967


.id

Sumber: Badan KB, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak


Source: Family Planning, Women Empowerment, and Chilren Protection Board

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 103


SOCIAL

4.3 AGAMA/RELIGION

Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh


Tabel Tengah, 2015
4.3.1
Table Number of Worship Facilities by Subdistrict in Aceh Tengah Regency,
2015

Gereja Gereja
Meunasah
ac

Kecamatan Masjid Mushola Protestan Katholik Pura Vihara


Small
Subdistrict Mosque Mushola Christian Catholic Temple Vihara
Mosque
Church Church
eh

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (7)


t en

1 Linge 19 42 1 - - - -
2 Atu Lintang 13 31 - - - - -
g

3 Jagong Jeget 15 29 3 - - - -
ah

4 Bintang 12 32 1 - - - -
5 Lut Tawar 9 31 3 - 1 - -
ka

6 Kebayakan 9 39 6 - - - -
b.

7 Pegasing 30 47 15 - - - -
8 Bies 10 25 - - - - -
bp

9 Bebesen 24 70 8 1 - - -
s.

10 Kute Panang 17 24 - - - - -
11 Silih Nara 32 77 - - - - -
go

12 Ketol 27 66 - - - - -
.id

13 Celala 11 27 2 - - - -
14 Rusip Antara 14 24 - - - - -

Aceh Tengah 242 564 39 1 1 - -

Sumber: Kementerian Agama Kabupate Aceh Tengah


Source: Ministry of Religious Affair of Aceh Tengah Regency

104 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


SOSIAL

4.4 KEMISKINAN/POVERTY

Tabel 4.4.1 Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Aceh


Table Tengah, 2010‒2014
Poverty Line and Number of Poor People in Aceh Tengah
Regency, 2010‒2014

Penduduk Miskin
Number of Poor People
Tahun Garis Kemiskinan Poverty
Year Line (rupiah)
ac

Jumlah Persentase
Total Percentage
eh

(1) (2) (3) (4)


t en

2010 332 598 35 341 20,09

2011 360 044 35 374 19,58


g ah

2012 389 755 34 500 18,78


ka

2013 370 670 33 600 17,76

2014 374 989 32 810 16,99


b.
bp
s.

Sumber/Source: Survei Sosial Ekonomi Nasional/National Socio Economic Survey


go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 105


SOCIAL

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

106 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

5 PERTANIAN
ac

AGRICULTURE
eh
ten
g
ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 107


AGRICULTURE

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

108 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Lahan sawah adalah lahan 1. Wetland is agricultural land that


pertanian yang berpetak-petak dan separated by small dykes to resist
dibatasi oleh pematang (galengan), water,where the main crop is
saluran untuk menahan/ usually wetland paddy without
menyalurkan air, yang biasanya considering where it is got from or
ditanami padi sawah tanpa the status of the land. It includes
memandang dari mana diperoleh the land that is registered at land
atau status lahan tersebut. Lahan income tax office, regional
ac

yang dimaksud termasuk lahan development contribution,


yang terdaftar di Pajak Bumi 'bengkok' land, illegal ownership,
eh

Bangunan, Iuran Pembangunan swamps for rice cultivation, and


t

Daerah, lahan bengkok, lahan annual crop land mark that has
en

serobotan, lahan rawa yang been used as rice field, which are
g

ditanami padi dan lahan bekas both planted with paddy,


ah

tanaman tahunan yang telah secondary crops or the other


dijadikan sawah, baik yang ditanami seasonal crops.
ka

padi, palawija atau tanaman


semusim lainnya.
b.
bp

2. Tegal/Kebun adalah lahan 2. Dry field/Garden is an dryland


s.

pertanian bukan sawah (lahan (unirrigated land) which is planted


kering) yang ditanami tanaman with seasonal or annual crops and
go

semusim atau tahunan dan terpisah separately from the yard around
.id

dengan halaman sekitar rumah the house without shifting


serta penggunaannya tidak
berpindah pindah.

3. Ladang/Huma adalah lahan 3. Unirrigated agricultural field


pertanian bukan sawah (lahan /Shifting cultivation land is
kering) yang biasanya ditanami dryland (unirrigated land) that
tanaman semusim dan usually is cultivated for seasonal
penggunaannya hanya semusim crops and utilized only for one or
atau dua musim, kemudian akan two seasons, then it will be left

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 109


AGRICULTURE

ditinggalkan bila sudah tidak subur when it is not fertile (shifting).


lagi (berpindah-pindah). Maybe, this land will be used again
Kemungkinan lahan ini beberapa in a few years if it has been fertile.
tahun kemudian akan dikerjakan
kembali jika sudah subur.

4. Lahan yang sementara tidak 4. Temporarily unused land is land


diusahakan adalah lahan yang that is regularly used but
biasanya diusahakan tetapi untuk temporarily (more than a year but
sementara (lebih dari 1 (satu) tahun less or equal than twoyears) is
ac

tetapi kurang dari atau sama unused, it includes wetland that is


dengan 2 (dua) tahun) tidak not cultivated more than two
eh

diusahakan, termasuk lahan sawah years.


t

yang tidak diusahakan selama lebih


en

dari 2 (dua) tahun.


g ah

5. Data pokok tanaman pangan yang 5. The main food crops data collected
dikumpulkan adalah luas panen dan consists of harvested area and
ka

produktivitas (hasil per hektar). productivity (yield per hectare).


Food crops production is generated
b.

Produksi tanaman pangan


merupakan hasil perkalian antara by harvested area multiplied by
bp

luas panen dengan produktivitas. productivity. The harvested area


s.

Pengumpulan data luas panen data is collected every month using


dilakukan setiap bulan dengan sub district area approach in all
go

pendekatan area kecamatan di sub district in Indonesia. The


.id

seluruh wilayah Indonesia. productivity data collection is


Pengumpulan data produktivitas conducted by a direct
dilakukan melalui pengukuran measurement in 2½m x 2½m crop
langsung pada plot ubinan cutting plot. The productivity
berukuran 2½ m x 2½ m. measurement is conducted in
Pengumpulan data produktivitas every subround (four monthly) at
dilakukan setiap subround (empat the time when farmers are
bulanan) pada waktu panen petani. harvesting their crops.

110 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

6. Data produksi padi dan palawija 6. Production of paddy and


yang disajikan adalah dalam secondary crops data are
kualitas: gabah kering giling (padi), presented in the form of: dry
pipilan kering (jagung), biji kering unhusked rice (paddy), dry loose
(kedelai dan kacang tanah), dan maize (maize), dry shells crops
umbi basah (ubi kayu dan ubi jalar). (soybeans and peanuts), and fresh
roots (cassava and sweet
potatoes).

7. Tanaman sayuran dan buah- 7. Seasonal vegetable and fruit


ac

buahan semusim plants


Tanaman sayuran semusim adalah Seasonal vegetable plants are
eh

tanaman sumber vitamin, garam plants which are the sources of


t

mineral dan lain-lain yang vitamin, mineral salt, etc,


en

dikonsumsi dari bagian tanaman consumed from the part of the


g

yang berupa daun, bunga, buah, plant in the form of leaf, flower,
ah

dan umbinya, yang berumur kurang fruit, and root with the age of less
dari satu tahun. than one year.
ka

Tanaman buah-buahan semusim Seasonal fruit plants are plants


b.

adalah tanaman sumber vitamin, which are the sources of vitamin,


garam mineral, dan lain-lain yang mineral salt, etc, consumed from
bp

dikonsumsi dari bagian tanaman the part of the plant in the form of
s.

yang berupa buah, berumur kurang fruits. These plants are creeps with
dari satu tahun, tidak berbentuk the age of less than one year.
go

pohon/rumpun tetapi menjalar dan


.id

berbatang lunak.

8. Tanaman buah-buahan dan 8. Annual fruit and vegetable plants


sayuran tahunan Annual fruit plants are plants
Tanaman buah-buahan tahunan which are the sources of vitamin,
adalah tanaman sumber vitamin, contained mineral salt, etc,
garam mineral, dan lain-lain yang consumed from the part of plant in
dikonsumsi dari bagian tanaman the form of fruit and more than one
yang berupa buah dan merupakan year of age.
tanaman tahunan. Annual vegetable plants are plants

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 111


AGRICULTURE

Tanaman sayuran tahunan adalah which are the sources of vitamin,


tanaman sumber vitamin, garam contained mineral salt, etc,
mineral, dan lain-lain yang consumed from the part of the
dikonsumsi dari bagian tanaman plant in the form of vegetable and
yang berupa daun dan atau buah more than one year of age.
yang berumur lebih dari satu tahun.

9. Tanaman biofarmaka adalah 9. Medicinal plants are plants which


tanaman yang bermanfaat untuk are useful for medicine. It is
obat-obatan, kosmetik, dan consumed from part of the plant
ac

kesehatan yang dikonsumsi atau such as leaf, flower, fruit, tubber,


digunakan dari bagian-bagian and root.
eh

tanaman seperti daun, batang,


t

buah, umbi (rimpang) ataupun akar.


en
g

10. Tanaman hias adalah tanaman 10. Ornamental plants are plants
ah

yang mempunyai nilai keindahan which have a beauty value, either


baik bentuk, warna daun, tajuk in shape, colour of leaf or crown of
ka

maupun bunganya, sering flower, and they are often used as


b.

digunakan untuk penghias a yard decorator.


pekarangan dan lain sebagainya.
bp
s.

11. Luas panen tanaman hortikultura 11. Harvested area of horticulture is


adalah luas tanaman sayuran, buah- area which vegetable, fruit,
go

buahan, biofarmaka, dan tanaman medicinal and ornamental plant


.id

hias yang diambil hasilnya/dipanen of crop harvested during the period


pada periode pelaporan. of report.

12. Luas panen untuk tanaman 12. Harvested area of vegetables is


sayuran adalah luas tanaman yang area of entirely plant
dipanen sekaligus/habis/dibongkar harvested/demolished and plant
dan luas tanaman yang dipanen harvested several
berkali-kali (lebih dari satu times/undemolished.
kali)/belum habis. Entirely plants harvested/
Tanaman yang dipanen sekaligus/ demolished are plants usually

112 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

habis/dibongkar adalah tanaman harvested once and demolished to


yang sehabis panen langsung be substituted by other plants,
dibongkar/dicabut, terdiri dari consisting of: shallots, garlic, leeks,
bawang merah, bawang putih, potato, cabbage, cauli flower,
bawang daun, kentang, kol/kubis, mustard green, carrots, chinese
kembang kol, petsai/sawi, wortel, radish, and red kidney beans.
lobak, dan kacang merah. Plants harvested several times/
Tanaman yang dipanen berkali-kali undemolished are plants usually
(lebih dari satu kali)/belum habis harvested more than once and
adalah tanaman yang demolished in the case that the last
ac

pemanenannya lebih dari satu kali harvest was economically not


dan biasanya dibongkar apabila profitable. They consist of : yard
eh

panenan terakhir sudah tidak long beans, chili, small chili,


t

memadai lagi, terdiri dari: kacang mushroom, tomatoes, egg plant,


en

panjang, cabe besar, cabe rawit, frech beans, cucumber,


g

jamur, tomat, terung, buncis, pumpkin/chajota, swamp cabbage,


ah

ketimun, labu siam, kangkung, spinach, melon, watermelon, and


bayam, melon, semangka, dan blewah .
ka

blewah.
b.

13. Produksi hortikultura adalah hasil 13. Horticulture production is the


bp

menurut bentuk produk dari setiap standard production quantity


s.

tanaman sayuran, buah-buahan, form of vegetable, fruit, medicinal


biofarmaka dan tanaman hias yang and ornamental plant based on
go

diambil berdasarkan luas yang harvested area/the number of


.id

dipanen/tanaman yang production plants reported


menghasilkan pada bulan/triwulan monthly/quarterly.
laporan.

14. Data perkebunan besar 14. Data on estates are collected by


dikumpulkan oleh BPS setiap bulan the BPS every month on complete
secara lengkap (sensus bulanan) basis through a mailing system.
dengan sistem surat pos. Khusus Data on coconut, clove, and kapok,
untuk tanaman kelapa, cengkeh, as well as on smallholder
dan kapok, datanya diperoleh dari plantation, are acquired from the

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 113


AGRICULTURE

Direktorat Jenderal Perkebunan. Directorate General of Estates.


Data perkebunan rakyat juga
diperoleh dari Direktorat Jenderal
Perkebunan.

15. Penghitungan luas tanaman 15. Planted areas of estates refer to


perkebunan besar adalah pada condition at the end of the year,
keadaan akhir tahun dan tidak and exclude areas less than 5
termasuk yang luasnya kurang dari hectares.
5 hektar.
ac

16. Bentuk produksi perkebunan 16. Production of estates crops are


eh

adalah; karet kering (karet), daun follows: dry rubber (rubber); dry
t

kering (teh dan tembakau), biji leaves (tea and tobacco); dry beans
en

kering (kopi dan coklat), kulit kering (cofee and cocoa); dry bark
g

(kayu manis dan kina), serat kering (cassiavera and cinchona); dry fibre
ah

(rami), bunga kering (cengkeh), (rosella); dry flowers/buds (cloves);


refined sugar (tebu dari perkebunan refined sugar (sugar cane from
ka

besar), gula mangkok (tebu dari estate); cup sugar (sugar cane from
b.

perkebunan rakyat), ekivalen kopra smallholders); copra (copra); seeds


(kopra), biji dan bunga (pala) serta and buds (nutmeg); and leaf oil
bp

minyak daun (sereh). (citronella).


s.

17. Persediaan akhir tahun produksi 17. The production availability of


go

perkebunan besar bukan estates at the end of year is not the


.id

merupakan cadangan penyangga buffer stock.


(buffer stock).

18. Data Statistik Kehutanan sebagian 18. Most of forestry statistics are
besar merupakan data sekunder secondary data obtained from the
yang bersumber dari Kementerian Ministry of Forestry.
Kehutanan.

19. Kawasan hutan adalah wilayah 19. Forest Area is a specific territory of
tertentu yang berupa hutan, yang forest ecosystem determined and

114 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

ditunjuk dan atau ditetapkan oleh or decided by the government as a


pemerintah untuk dipertahankan permanent forest. Such decision is
keberadaannya sebagai hutan important to maintain the size of
tetap. Hal ini untuk menjamin forest area and to ensure its
kepastian hukum mengenai status legitimation and boundary
kawasan hutan, letak batas dan luas demarcation of permanent forest.
suatu wilayah tertentu yang sudah
ditunjuk menjadi kawasan hutan
tetap.
ac

20. Kawasan hutan Indonesia 20. Indonesian forest area is


ditetapkan oleh Menteri Kehutanan determined by the Minister of
eh

dalam bentuk Surat Keputusan Forestry in the format of


t

Menteri Kehutanan tentang Ministerial Decree on the


en

Penunjukan Kawasan Hutan dan Designation of Provincial Forest


g

Perairan Provinsi. Penunjukan Area and Inland Water, Coastal


ah

Kawasan Hutan ini disusun and Marine Ecosystem. The


berdasarkan hasil pemaduserasian designation of Forest Area is
ka

antara Rencana Tata Ruang Wilayah formulated based on integrated


b.

Provinsi (RTRWP) dengan Tata Guna and harmonized of Provincial


Hutan Kesepakatan (TGHK). Spatial Planning (RTRWP) and
bp

Forest Land Use by Concensus


s.

(TGHK).
go

21. Penunjukan kawasan hutan 21. The designation of forest area in


.id

mencakup pula kawasan perairan some cases also cover inland


yang menjadi bagian dari Kawasan water, coastal and marine
Suaka Alam (KSA) dan Kawasan ecosystem that may become part
Pelestarian Alam (KPA). of Sanctuary Reserve Area (KSA)
and Nature Conservation Area
(KPA).

22. Kawasan Suaka Alam (KSA) adalah 22. A Sanctuary Reserve Area is a
kawasan dengan ciri khas tertentu, specific terrestrial or aquatic area
baik di darat maupun di perairan having specific criteria for

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 115


AGRICULTURE

yang mempunyai fungsi pokok preserving biodiversity plant and


sebagai kawasan pengawetan animal as well as ecosystem, which
keanekaragaman tumbuhan dan also serve as life support system.
satwa serta ekosistemnya, yang
juga berfungsi sebagai wilayah
sistem penyangga kehidupan.

23. Kawasan Pelestarian Alam (KPA) 23. A Nature Conservation area is a


adalah kawasan dengan ciri khas specific terrestrial or aquatic area
tertentu, baik di darat maupun di whose main function is to serve life
ac

perairan yang mempunyai fungsi support system and preserve


pokok perlindungan sistem diversity of plant and animal
eh

penyangga kehidupan, pengawetan species, as well as to provide a


t

keanekaragaman jenis tumbuhan sustainable utilization of living


en

dan satwa, serta pemanfaatan resources and their ecosystems.


g

secara lestari sumber daya alam


ah

hayati dan ekosistemnya.


ka

24. Berdasarkan Undang-Undang No. 24. In accordance to the Act on


b.

41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, Forestry No. 41/1999, forest area is


kawasan hutan dibagi ke dalam categorized as Conservation Forest,
bp

kelompok Hutan Konservasi, Hutan Protection Forest and Production


s.

Lindung, dan Hutan Produksi. Forest.


go

25. Hutan Konservasi adalah kawasan 25. Conservation Forest is a forest area
.id

hutan dengan ciri khas tertentu, having specific characteristic


yang mempunyai fungsi pokok established for the purposes of
pengawetan keanekaragaman conservation of animal and plant
tumbuhan dan satwa serta species as well as their ecosystem.
ekosistemnya.

26. Hutan Lindung adalah kawasan 26. Protection Forest is a forest area
hutan yang mempunyai fungsi designated to serve life support
pokok sebagai perlindungan sistem system, maintain hydrological
penyangga kehidupan untuk system, prevent of flood, erotion

116 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

mengatur tata air, mencegah banjir, control, seawater intrusion, and


mengendalikan erosi, mencegah maintain soil fertility.
intrusi air laut, dan memelihara
kesuburan tanah.

27. Hutan Produksi adalah kawasan 27. Production Forest is a forest area
hutan yang mempunyai fungsi designated mainly to promote
pokok memproduksi hasil hutan. sustainable forest production.
Hutan produksi terdiri dari Hutan Production forest is classified as
Produksi Tetap (HP), Hutan permanent production forest,
ac

Produksi Terbatas (HPT), dan Hutan limited production forest, and


Produksi yang dapat dikonversi. convertible production forest.
eh
t

28. Hutan Konservasi terdiri dari: 28. Conservation Forest is divided into:
en

Kawasan suaka alam berupa Cagar Sanctuary Reserve area consists of


g

Alam (CA) dan Suaka Margasatwa Strict Nature Reserve and Wildlife
ah

(SM); Sanctuary.
kawasan pelestarian alam berupa Nature conservation area consists
ka

Taman Nasional (TN), Taman Hutan of National Park (TN), Grand Forest
b.

Raya (THR), dan Taman Wisata Park (THR), and Nature Recreation
Alam (TWA); Park (TWA);
bp

Taman Buru (TB). Game Hunting Park (TB)


s.

Taman Buru adalah kawasan hutan Game Hunting Park is forest area
yang ditetapkan sebagai tempat devoted for game hunting
go

wisata berburu. recreation.


.id

29. Penetapan lahan kritis mengacu 29. Critical land refers to a piece of
pada lahan yang telah sangat rusak land severely damaged due to lost
karena kehilangan penutupan of its vegetation cover so that its
vegetasinya, sehingga kehilangan functions as water retention,
atau berkurang fungsinya sebagai erosion control, nutrient cycling,
penahan air, pengendali erosi, siklus micro climate regulator and carbon
hara, pengatur iklim mikro, dan retention are completely depleted.
retensi karbon. Berdasarkan kondisi Based upon its vegetation
vegetasinya, kondisi lahan dapat condition, the land could be

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 117


AGRICULTURE

diklasifikasikan sebagai: sangat classified as : very critical, critical,


kritis, kritis, agak kritis, potensial slight critical, potential critical, and
kritis, dan kondisi normal. normal condition.

30. Reboisasi atau rehabilitasi hutan 30. Reforestation or forest


bertujuan untuk menghutankan rehabilitation is intended to
kembali kawasan hutan yang kritis rehabilitate the critical land inside
di wilayah daerah aliran sungai forest area or watershed to
(DAS) yang dilaksanakan bersama improve their ecological and
masyarakat secara partisipatif. hydrological functions. The
ac

activities were conducted with


active participation of local
eh

communities who live nearby the


t

target area.
en
g

31. Pemanfaatan hasil hutan kayu 31. Commercial utilization of timber as


ah

adalah segala bentuk usaha yang forest product is activities to utilize


memanfaatkan dan mengusahakan timber without destructing the
ka

hasil hutan kayu dengan tidak environment and undermining the


b.

merusak lingkungan dan tidak main functions of the forest area.


mengurangi fungsi pokok hutan. Those activities could only be
bp

Kegiatan ini hanya dapat executed in forest area with high


s.

dilaksanakan pada areal hutan yang commercial timber value with


memiliki potensi untuk dilakukan license.
go

kegiatan pemanfaatan hasil hutan


.id

kayu dan dapat dilaksanakan


setelah diperoleh izin usaha.

32. Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan 32. The license to commercially utilize
Kayu (IUPHHK) pada hutan alam timber in natural forest is license to
adalah izin untuk memanfaatkan utilize production forest for which
hutan produksi yang kegiatannya the activities consist of harvesting
terdiri dari pemanenan atau or felling, planting, tending,
penebangan, penanaman, protecting, processing, and
pemeliharaan, pengamanan, marketing. The license could be

118 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

pengolahan, dan pemasaran hasil granted to individuals,


hutan kayu. IUPHHK dapat cooperatives, private companies,
diberikan kepada perorangan, state-owned enterprises/local
koperasi, badan usaha swasta, dan government-owned enterprises.
BUMN/BUMD.

33. Produksi hasil hutan utama yang 33. The main product of commercial
dihasilkan dari hutan adalah kayu forest operation is log. The log is
bulat. Produksi kayu bulat ini harvested from various sources
dihasilkan dari hutan alam melalui such as natural forest granted to
ac

kegiatan perusahaan Hak concessionaires (IUPHHK/HPH),


Pengusahaan Hutan (HPH/IUPHHK), land clearing activities (IPK),
eh

kegiatan ijin pemanfaatan kayu industrial forest plantation (HTI)


t

(IPK) dalam rangka pembukaan and community forest.


en

wilayah hutan, pembangunan


g

Hutan Tanaman Industri (HTI), serta


ah

kegiatan hutan rakyat.


ka

34. Kayu Gergajian merupakan kayu 34. Sawn Timber Constitutes a sawmill
b.

hasil konversi kayu bulat dengan product derived from logs as raw
mengunakan mesin gergaji, material. The product is
bp

mempunyai bentuk yang teratur characterized with regular forms


s.

dengan sisi-sisi sejajar dan sudut- having parallel sides at right angle
sudutnya siku dengan ketebalan to each other, thickness not more
go

tidak lebih dari 6 cm dan kadar air than 6 cm and moisture content
.id

tidak lebih dari 18 persen. Kayu not to exceed 18 percent. Sawn


gergajian yang diolah langsung dari timber produced directly from logs
kayu bulat, wajib didukung dengan must be certified by a legal
dokumen yang sah. document.

35. Kayu Lapis adalah panel kayu yang 35. Plywood is wood panel consisting
tersusun dari lapisan veneer of layers pressed together in
dibagian luarnya, sedangkan between veneers; the core may be
dibagian intinya (core) bisa berupa veneer or some other material,
veneer atau material lain, diikat bound together with glue and

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 119


AGRICULTURE

dengan lem kemudian di-press pressed tightly together to make a


(ditekan) sedemikian rupa sehingga strong panel. Included to this
menjadi panel yang kuat. Termasuk definition is plywood covered with
dalam artian ini adalah kayu lapis other materials.
yang dilapisi lagi dengan material
lain.

36. Data populasi ternak bersumber 36. Data of domestic livestock


dari Direktorat Jenderal Peternakan population are obtain from the
dan Kesehatan Hewan Kementerian Directorate General of Livestock
ac

Pertanian, sedangkan jumlah and Animal Health Service, while


pemotongan ternak merupakan data on the number of animals
eh

hasil Survei Laporan Pemotongan slaughtered are based on the


t

Ternak. Pengumpulan data quarterly survey conducted by BPS.


en

pemotongan ternak dilakukan This survey is a complete


g

secara lengkap setiap triwulan di enumeration on all


ah

seluruh Rumah Potong Hewan slaughterhouses and abattoirs in


(RPH) dan Tempat Pemotongan Indonesia. There are 4.033 covered
ka

Hewan (TPH) yang ada di Indonesia. in 2013.


b.

Pada tahun 2013 jumlah Dokumen


RPH/TPH hasil pencacahan yang
bp

diolah sebanyak 4.033.


s.

37. Data statistik perikanan merupakan 37. Fishery Statistics are secondary
go

data sekunder yang bersumber dari data obtained from the Directorate
.id

Direktorat Jenderal Perikanan General of Capture Fisheries and


Tangkap dan Direktorat Jenderal Directorate General of
Budidaya. Statistik perikanan Aquaculture. Fishery statistics are
dibedakan atas data Perikanan categorized into capture fisheries
Tangkap dan Perikanan Budidaya. and aquaculture. Capture fisheries
Perikanan Tangkap diklasifikasikan are further classified into marine
atas penangkapan ikan di laut dan capture fisheries and inland open
penangkapan ikan di perairan water capture fisheries.
umum. Perikanan Budidaya Aquaculture are further classified
diklasifikasikan atas jenis budidaya into several types of culture:

120 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

yaitu budidaya laut, tambak, kolam, marine culture, brackish water


karamba, jaring apung, dan sawah. pond, fresh water pond, cage,
floating net, and fish breeding in
paddy fields.

38. Rumah Tangga Perikanan Tangkap 38. A capture fishery household is a


adalah rumah tangga yang household conducting activities in
melakukan kegiatan penangkapan catching fishes/other aquatic
ikan/binatang air lainnya/tanaman animals/aquatic plants, for which
air dengan tujuan sebagian/seluruh the products are wholly or partly to
ac

hasilnya untuk dijual. be sold.


eh

39. Rumah Tangga Perikanan Budidaya 39. An aquaculture fishery household is


t

adalah rumah tangga yang a household conducting activities in


en

melakukan kegiatan budidaya culturing fishes/other aquatic


g

ikan/binatang air lainnya/tanaman animals/aquatic plants, for which


ah

air dengan tujuan sebagian/seluruh the products are wholly or partly to


hasilnya untuk dijual. be sold. different types of
ka

parameters.
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 121


AGRICULTURE

5.1 TANAMAN PANGAN/FOOD CROPS

Luas Lahan Sawah Menurut Kecamatan dan Jenis Pengairan


Tabel di Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015
5.1.1
Table Area of Wetland by Subdistrict and Type of Irrigation in Aceh
Tengah Regency, 2015

Kecamatan Irigasi Non Irigasi Jumlah


Subdistrict Irrigation Non Irrigation Total
ac

(1) (2) (3) (4)


eh

1 Linge 1 640,0 0,0 1 640,0


2 Atu Lintang 0,0 0,0 0,0
t en

3 Jagong Jeget 0,0 0,0 0,0


4 Bintang 553,0 672,0 1 225,0
g

5 Lut Tawar 439,0 205,0 644,0


ah

6 Kebayakan 245,0 85,0 330,0


7 Pegasing 294,0 710,0 1 004,0
ka

8 Bies 0,0 112,0 112,0


9 Bebesen 0,0 207,0 207,0
b.

10 Kute Panang 80,0 0,0 80,0


bp

11 Silih Nara 566,0 284,0 850,0


12 Ketol 90,0 1 192,0 1 282,0
s.

13 Celala 400,0 287,0 687,0


14 Rusip Antara 150,0 4,5 154,5
go

Aceh Tengah 4 457,0 3 758,5 8 215,5


.id

Sumber: Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura


Source: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture

122 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

Luas Lahan Tegal/Kebun, Ladang/Huma, dan Lahan yang


Sementara Tidak Diusahakan Menurut Kecamatan di
Tabel Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015
5.1.2
Table Area of Dry Field/Garden, Shifting Cultivation, Land and
Temporarily Unused Land by Subdistrict in Aceh Tengah
Regency (hectar), 2015

Sementara
Tegal/Kebun Ladang/Huma Tidak
Kecamatan
Dry Shifting Diusahakan
Subdistrict
Field/Garden Cultivation Temporarily
ac

Unused
(1) (2) (3) (4)
eh

1 Linge 370 450 511


t

2 Atu Lintang 887 359 335


en

3 Jagong Jeget 35 1 349 340


4 Bintang 2 804 1 243 70
g

5 Lut Tawar 60 20 150


ah

6 Kebayakan 325 106 343


ka

7 Pegasing 119 120 80


8 Bies 50 15 70
b.

9 Bebesen 85 97 115
10 Kute Panang 268 214 112
bp

11 Silih Nara 620 388 425


12 Ketol 2 000 125 1 965
s.

13 Celala 277 325 60


go

14 Rusip Antara 5 852 5 552 4 861


.id

Aceh Tengah 13 752 10 363 9 437

Sumber: Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura


Source: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 123


AGRICULTURE

Luas Panen Padi Sawah dan Padi Ladang Menurut


Tabel Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
5.1.3
Table Harvested Area of Wetland and Dryland Paddy by
Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015

Kecamatan Padi Sawah Padi Ladang


Subdistrict Wetland Paddy Dryland Paddy

(1) (2) (3)


1 Linge 2 400 0
ac

2 Atu Lintang 0 0
eh

3 Jagong Jeget 0 0
4 Bintang 1 132 0
t en

5 Lut Tawar 654 0


6 Kebayakan 312 0
g

7 Pegasing 1 034 0
ah

8 Bies 54 0
9 Bebesen 64 0
ka

10 Kute Panang 89 0
11 Silih Nara 1 053 0
b.

12 Ketol 327 0
bp

13 Celala 1 167 0
14 Rusip Antara 90 0
s.

Aceh Tengah 8 376 0


go

Sumber: Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura


.id

Source: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture

124 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

Luas Panen Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi


Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah,
Tabel 2015 (Ha)
5.1.4
Table Harvested Area of Maize, Soybean, Peanut, Mungbean, Cassava,
and Sweet Potato by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
(Ha)

Ubi
Kacang Kacang Ubi
Kecamatan Jagung Kedelai Jalar
Tanah Hijau Kayu
Subdistrict Maize Soybean Sweet
Peanut Mungbean Cassava
Potato
ac

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


1 Linge 1 350 - - 5 -
eh

2 Atu Lintang 5 - 3 - 6 2
t

3 Jagong Jeget - - - - - -
en

4 Bintang 4 - - - - -
5 Lut Tawar - - - - - -
g

6 Kebayakan 2 - - - 3 4
ah

7 Pegasing - - 1 - 32 17
ka

8 Bies 3 - - - 1 3
9 Bebesen - - - - 8 9
b.

10 Kute Panang 2 25 - - 3 16
bp

11 Silih Nara 1 - 1 - 4 11
12 Ketol 2 225 10 - 10 10
s.

13 Celala 4 - - - 1 -
go

14 Rusip Antara 13 37 11 - 11 11
Aceh Tengah 37 637 26 - 84 83
.id

Sumber: Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura


Source: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 125


AGRICULTURE

Produksi Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi Kayu, Ubi
Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 (Ton)
Tabel
5.1.5
Table Production of Maize, Soybean, Peanut, Mungbean, Cassava, and
Sweet Potato by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 (Ton)

Kacang Kacang Ubi Ubi Jalar


Kecamatan Jagung Kedelai
Tanah Hijau Kayu Sweet
Subdistrict Maize Soybean
Peanut Mungbean Cassava Potato
ac

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


eh

1 Linge 5,2 1 813,0 0,0 0,0 212,3 0,0


2 Atu Lintang 44,0 0,0 26,4 0,0 195,7 64,7
t en

3 Jagong Jeget 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0


4 Bintang 17,9 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
g

5 Lut Tawar 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0


ah

6 Kebayakan 8,1 0,0 0,0 0,0 97,0 129,4


7 Pegasing 0,0 0,0 7,4 0,0 1 801,0 242,8
ka

8 Bies 0,0 0,0 0,0 0,0 38,9 32,8


b.

9 Bebesen 0,0 0,0 0,0 0,0 238,6 129,8


10 Kute Panang 0,0 129,5 0,0 0,0 85,4 455,4
bp

11 Silih Nara 4,9 0,0 6,3 0,0 87,0 85,2


s.

12 Ketol 11,5 1 165,5 71,4 0,0 281,4 141,4


13 Celala 20,7 0,0 0,0 0,0 28,0 0,0
go

14 Rusip Antara 67,3 191,7 78,5 0,0 289,7 135,7


.id

Aceh Tengah 179,6 3 299,7 190,0 0,0 3 355,0 1 417,2

Sumber: Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura


Source: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture

126 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

5.2 HORTIKULTURA/HORTICULTURE

Luas Panen (Ha) Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis


Tabel Sayuran di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
5.2.1
Table Harvested Area (Ha) of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant
in Aceh Tengah Regency, 2015

Cabai
Bawang Cabai
Kecamatan Kentang Kubis Rawit Tomat
Merah Besar
Subdistrict Potato Cabbage Cayanne Tomato
Shallot Chilli
Pepper
ac

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


eh

1 Linge 1 60 25 - 61 2
2 Atu Lintang 7 73 61 3 64 12
t en

3 Jagong Jeget 17 12 79 8 20 24
4 Bintang 67 43 2 - 55 18
g

5 Lut Tawar 46 75 - 9 14 24
ah

6 Kebayakan 26 23 10 - 32 5
7 Pegasing - 49 109 - 44 35
ka

8 Bies - 22 2 - 24 3
9 Bebesen 1 31 34 19 26 24
b.

10 Kute Panang 5 20 21 10 67 9
bp

11 Silih Nara 6 244 4 - 310 33


12 Ketol 13 411 - - 284 38
s.

13 Celala - 47 - - 27 3
go

14 Rusip Antara - 60 17 - 57 17

Aceh Tengah 189 1 170 364 49 1 085 247


.id

Sumber: Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura


Source: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 127


AGRICULTURE

Produksi (Kw) Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis


Tabel 5.2.2 Sayuran di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Table Production (Kw) of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in
Aceh Tengah Regency, 2015

Cabai
Bawang
Kecamatan Cabai Kentang Kubis Rawit Tomat
Merah
Subdistrict Chilli Potato Cabbage Cayanne Tomato
Shallot
Pepper
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
ac

1 Linge 30 8 857 4 000 - 10 123 1 490


eh

2 Atu Lintang 350 9 175 15 760 590 9 480 2 785


3 Jagong Jeget 1 300 2 324 14 190 1 850 6 330 6 000
t

4 Bintang 3 061 4 455 252 - 7 495 2 005


en

5 Lut Tawar 3 440 41 750 - 710 18 150 8 510


6 Kebayakan 685 20 900 865 - 29 989 1 515
g

7 Pegasing - 6 342 37 329 - 5 057 9 081


ah

8 Bies - 5 361 239 - 6 638 15


ka

9 Bebesen 70 3 365 6 298 5 155 6 975 4 755


10 Kute Panang 400 2 100 2 000 900 7 080 2 200
b.

11 Silih Nara 174 40 650 515 - 62 420 11 440


12 Ketol 733 31 020 - - 31 059 8 390
bp

13 Celala - 11 760 - - 7 350 1 200


14 Rusip Antara - 26 700 5 225 - 23 587 3 600
s.

Aceh Tengah 10 243 214 759 86 673 9 205 231 733 62 986
go
.id

Sumber: Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura


Source: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture

128 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

Produksi (Kw) Buah-buahan Menurut Kecamatan dan Jenis Buah di


Tabel Kabupaten Aceh Tengah, 2015
5.2.3
Table Production (Kw) of Fruits by Subdistrict and Kind of Fruit in Aceh
Tengah Regency, 2015
ac

Jambu
eh

Kecamatan Alpukat Durian Jeruk Pisang Pepaya Duku


Biji
Subdistrict Avocado Durian Orange Banana Papaya Duku
Guava
t en

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


g

1 Linge 484 88 316 289 - - 0


ah

2 Atu Lintang 1 040 - 1 748 3 373 - - 45


3 Jagong Jeget 2 472 - 0 8 720 - - 86
ka

4 Bintang 1 378 - 681 236 447 - 150


5 Lut Tawar 176 - 70 195 33 - 15
b.

6 Kebayakan 4 063 6 1 600 18 330 - 262


1 878 -
bp

7 Pegasing - 258 700 - 90


8 Bies 427 - 543 333 103 - 190
s.

9 Bebesen 4 191 - 2 540 9 438 222 - 222


10 Kute Panang 1 367 - 885 338 100 97 33
go

11 Silih Nara 1 694 2 580 7 131 39 950 3 775 736 964


12 Ketol 708 1 257 246 2 123 247 342 182
.id

13 Celala 173 480 203 1 660 615 - 180


14 Rusip Antara 30 600 15 50 21 - 10

Aceh Tengah 20 081 5 011 16 236 67 423 5 893 1 175 2 429

Sumber: Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura


Source: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 129


AGRICULTURE

5.3 PERKEBUNAN/ESTATE CROPS

Luas Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis


Tabel Tanaman di Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015
5.3.1
Table Planted Area of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop
in Aceh Tengah Regency (hectare), 2015

Kopi
Aren
Kecamatan Kopi Arabika Robusta Kakao Kelapa Lada
Sugar
Subdistrict Arabica Coffee Robusta Cocoa Coconut Pepper
Palm
ac

Coffee

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


eh

1 Linge 3 476,0 291,0 123,0 20,5 36,.5 -


2 Atu Lintang 9 058,0 - - - - -
t en

3 Jagong Jeget 5 647,0 - - - - -


4 Bintang 2 784,0 47,0 5,0 1,0 15,0 -
g

5 Lut Tawar 1 977,0 15,0 - - 2,0 -


ah

6 Kebayakan 2 642,0 5,0 - - 0,5 -


7 Pegasing 4 281,0 5,5 - - 0,5 -
ka

8 Bies 985,0 - - - - -
b.

9 Bebesen 2 195,0 - - - - -
10 Kute Panang 1 815,0 20,0 5,0 - - 1,0
bp

11 Silih Nara 4 118,0 8,0 5,0 3,0 2,0 1,0


s.

12 Ketol 3 314,0 269,0 307,0 11,0 10,0 4,0


13 Celala 2 920,0 65,0 16,0 4,0 3,0 1,0
go

14 Rusip Antara 3 818,0 76,0 142,0 8,0 5,0 -


.id

Aceh Tengah 49 030,0 801,5 603,0 47,5 38,0 7,0

Sumber: Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency

130 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

Lanjutan Tabel
5.3.1
Table

Pinang Kapuk
Kecamatan Kemiri Pala Kapulaga Caseavera
Areca Randu
Subdistrict Candlenut Nutmeg Cardamom Caseavera
Nut Kapok

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


1 Linge 29,0 406,5 - - 103,5 4,5
2 Atu Lintang - 3,0 - - - 3,0
ac

3 Jagong Jeget - 3,0 - - - -


4 Bintang 4,0 15,0 - - - 1,0
eh

5 Lut Tawar - 1,0 - - - -


t

6 Kebayakan - 2,0 - - - -
en

7 Pegasing - 4,0 - - - 1,0


8 Bies - 1,0 - - - -
g ah

9 Bebesen - 3,0 - - - -
10 Kute Panang - 7,0 - - - 1,0
ka

11 Silih Nara 4,0 11,0 - - - 4,0


12 Ketol 47,0 112,0 2,0 1,0 - 5,0
b.

13 Celala 6,0 12,0 - - - 1,0


bp

14 Rusip Antara 18,0 19,0 - 1,0 - 1,0

Aceh Tengah 108,0 599,5 2,0 2,0 103,5 21,5


s.
go

Sumber: Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 131


AGRICULTURE

Lanjutan Tabel
5.3.1
Table

Sereh
Kecamatan Tebu Tembakau Nilam
Wangi
Subdistrict Sugarcane Tobacco Patchouli
Lemongrass

(1) (2) (3) (4) (5)


1 Linge 4,0 6,0 69,5 -

2 Atu Lintang 6,0 - 5,0 -


ac

3 Jagong Jeget - - - -
eh

4 Bintang - 35,0 0,5 -


t en

5 Lut Tawar - - - -

6 Kebayakan - - - -
g ah

7 Pegasing - 42,0 13,0 -

8 Bies - - - -
ka

9 Bebesen - - - -
b.

10 Kute Panang 86,0 - - -


bp

11 Silih Nara - - - -
s.

12 Ketol 4 562,0 6,0 30,0 3,0


go

13 Celala - 40,0 133,0 -

14 Rusip Antara - 3,0 - 2,0


.id

Aceh Tengah 4 658,0 132,0 251,0 5,0

Sumber: Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency

132 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan


Tabel Jenis Tanaman di Kabupaten Aceh Tengah (ton), 2015
5.3.2
Table Production of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in
Aceh Tengah Regency (ton), 2015

Kopi Kopi
Aren
Kecamatan Arabika Robusta Kakao Kelapa Lada
Sugar
Subdistrict Arabica Robusta Cocoa Coconut Pepper
Palm
Coffee Coffee

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


1 Linge 2 267 127,5 42,0 2,4 2,8 -
ac

2 Atu Lintang 4 177 - - - - -


eh

3 Jagong Jeget 3 537 - - - - -


t

4 Bintang 1 652 15,0 3,0 0,1 5,6 -


en

5 Lut Tawar 1 126 6,8 - - 0,7 -


g

6 Kebayakan 1 863 2,0 - - 0,1 -


ah

7 Pegasing 2 774 1,5 - - 0,1 -


ka

8 Bies 607 - - - - -
b.

9 Bebesen 1 400 - - - - -
bp

10 Kute Panang 1 058 7,8 3,0 - - 0,2

11 Silih Nara 2 530 3,9 1,2 0,5 0,7 0,2


s.

12 Ketol 1 985 141,0 125,4 1,5 3,2 1,0


go

13 Celala 1 621 23,6 4,8 0,6 1,0 0,2


.id

14 Rusip Antara 2 644 33,8 58,5 1,1 1,7 -

Aceh Tengah 16 482 213,6 192,9 3,7 6,8 1,6

Sumber: Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 133


AGRICULTURE

Lanjutan Tabel
5.3.2
Table

Pinang Kapuk
Kecamatan Kemiri Pala Kapulaga Caseavera
Areca Randu
Subdistrict Candlenut Nutmeg Cardamom Caseavera
Nut Kapok

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


1 Linge 7,1 94,5 - - 31,7 0,5
ac

2 Atu Lintang - 0,7 - - - 0,1


eh

3 Jagong Jeget - 0,7 - - - -


t

4 Bintang 2,4 4,5 - - - 0,1


en

5 Lut Tawar - 0,3 - - - -


g

6 Kebayakan - 0,6 - - - -
ah

7 Pegasing - 0,7 - - - 0,1


ka

8 Bies - 0,2 - - - -
b.

9 Bebesen - 0,6 - - - -
bp

10 Kute Panang - 2,0 - - - 0,1

11 Silih Nara 1,4 2,8 - - - 0,4


s.

12 Ketol 22,7 37,1 0,4 0,4 - 0,5


go

13 Celala 3,5 3,0 - - - 0,1


.id

14 Rusip Antara 10,6 5,7 - 0,4 - 0,1

Aceh Tengah 38,2 52,7 0,4 0,8 - 1,3

Sumber: Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency

134 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

Lanjutan Tabel
5.3.2
Table

Sereh
Kecamatan Tebu Tembakau Nilam
Wangi
Subdistrict Sugarcane Tobacco Patchouli
Lemongrass

(1) (8) (9) (10) (11)


1 Linge 5 1,8 19,2 -
ac

2 Atu Lintang 8 3,6 2,7 -


eh

3 Jagong Jeget - - - -
t

4 Bintang - 9,0 0,2 -


en

5 Lut Tawar - 7,2 - -


g

6 Kebayakan - - - -
ah

7 Pegasing - 13,5 5,0 -


ka

8 Bies - - - -
b.

9 Bebesen - - - -
bp

10 Kute Panang 680 - - -

11 Silih Nara - - - -
s.

12 Ketol 25 768 3,6 5,0 1,2


go

13 Celala - 10,8 57,5 -


.id

14 Rusip Antara - 0,9 - 0,6

Aceh Tengah 26 448 28,8 67,5 1,8

Sumber: Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 135


AGRICULTURE

5.4 PETERNAKAN/LIVESTOCK

Populasi Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di


Tabel Kabupaten Aceh Tengah, 2015
5.4.1
Table Livestock Population by Subdistrict and Kind of Livestock in
Aceh Tengah Regency, 2015

Sapi
Sapi Perah
Kecamatan Potong Kerbau Kuda Kambing Domba Babi
Dairy
Subdistrict Beef Buffalo Horse Goat Sheep Pig
Cattle
Cattle
ac

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


eh

1 Linge 2 2 765 5 714 46 1 113 35 -


2 Atu Lintang 2 87 24 41 1 385 15 -
t en

3 Jagong Jeget 4 526 54 40 974 5 -


4 Bintang - 775 2 498 189 1 590 15 -
g

5 Lut Tawar - 234 601 174 1 019 20 -


ah

6 Kebayakan 1 695 581 62 839 35 -


7 Pegasing 2 428 873 300 586 15 -
ka

8 Bies - 174 114 53 581 10 -


9 Bebesen 6 492 506 252 915 52 -
b.

10 Kute Panang - 46 118 63 762 12 -


bp

11 Silih Nara 1 783 662 130 1 191 21 -


12 Ketol 1 285 509 34 1 050 15 -
s.

13 Celala - 104 339 60 899 10 -


go

14 Rusip Antara - 62 115 56 575 15 -

Aceh Tengah 19 7 456 12 708 1500 13 479 275 -


.id

Sumber: Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Animal and Fishery Hubandry Service of Aceh Tengah Regency

136 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

Populasi Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di


Tabel Kabupaten Aceh Tengah, 2015
5.4.2
Table Poultry Population by Subdistrict and Kind of Poultry in Aceh
Tengah Regency, 2015

Ayam Itik/Itik
Ayam Ayam
Kecamatan Kampung Manila
Petelur Pedaging
Subdistrict Native Duck/Muscovy
Layer Broiler
Chicken Duck

(1) (2) (3) (4) (5)


ac

1 Linge 7 783 - 4 826 5 611


2 Atu Lintang 8 250 - 3 571 3 622
eh

3 Jagong Jeget 7 559 - 4 355 3 567


4 Bintang 6 778 - 3 510 2 356
t en

5 Lut Tawar 27 134 - 8 113 12 354


6 Kebayakan 28 432 - 5 211 11 900
g

7 Pegasing 9 881 - 7 217 4 654


ah

8 Bies 8 517 - 4 178 3 657


9 Bebesen 27 125 - 6 547 10 766
ka

10 Kute Panang 7 890 - 1 920 3 223


11 Silih Nara 7 467 - 8 995 7 425
b.

12 Ketol 6 421 - 2 785 3 566


bp

13 Celala 6 514 - 1 210 10 934


14 Rusip Antara 5 786 - 2 767 2 884
s.

Aceh Tengah 165 337 - 65 205 86 519


go

Sumber: Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Aceh Tengah


.id

Source: Animal and Fishery Hubandry Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 137


AGRICULTURE

Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Kecamatan dan Jenis


Tabel Ternak di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
5.4.3
Table Livestock Slaughtered by Sub District and Kind of Livestock in
Aceh Tengah Regency, 2015

Sapi
Kecamatan Potong Kerbau Kuda Kambing Domba
Babi/Pig
Subdistrict Beef Buffalo Horse Goat Sheep
Cattle

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


1 Linge 28 42 - 142 28 -
ac

2 Atu Lintang 32 21 - 181 13 -


3 Jagong Jeget 54 30 - 334 21 -
eh

4 Bintang 31 67 - 230 31 -
5 Lut Tawar 165 115 - 2 900 50 -
t en

6 Kebayakan 95 133 - 774 69 -


7 Pegasing 77 749 - 445 38 -
g

8 Bies 35 26 - 220 29 -
ah

9 Bebesen 99 126 - 1 850 70 -


10 Kute Panang 65 62 - 312 19 -
ka

11 Silih Nara 61 82 - 250 29 -


12 Ketol 39 54 - 163 21 -
b.

13 Celala 50 33 - 206 22 -
bp

14 Rusip Antara 34 26 - 148 21 -

Aceh Tengah 865 1 566 - 8 155 461 -


s.
go

Sumber: Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Animal and Fishery Hubandry Service of Aceh Tengah Regency
.id

138 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERTANIAN

5.5 PERIKANAN/FISHERY

Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor


Tabel di Kabupaten Aceh Tengah (ton), 2014 dan 2015
5.5.1
Table Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Aceh
Tengah Regency (ton), 2014 and 2015

Perikanan Laut Perairan Umum Jumlah


Kecamatan Marine Fisheries Inland Water Total
Subdistrict
2014 2015 2014 2015 2014 2015
ac

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


eh

1 Linge - - 4,8 3,2 4,8 3,2


2 Atu Lintang - - - - - -
t en

3 Jagong Jeget - - 0,3 0,3 0,3 0,3


4 Bintang - - 56,5 40,2 56,5 40,2
g

5 Lut Tawar - - 59,2 40,6 59,2 40,6


ah

6 Kebayakan - - 55,2 45,2 55,2 45,2


7 Pegasing - - 4,0 4,0 4,0 4,0
ka

8 Bies - - - - - -
9 Bebesen - - 48,4 27,4 48,4 27,4
b.

10 Kute Panang - - - - - -
bp

11 Silih Nara - - 3,4 3,5 3,4 3,5


12 Ketol - - - - - -
s.

13 Celala - - 3,3 3,6 3,3 3,6


go

14 Rusip Antara - - 3,8 3,8 3,8 3,8

Aceh Tengah 0 0 238,9 171,8 238,9 171,8


.id

Sumber: Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Animal and Fishery Hubandry Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 139


AGRICULTURE

Jumlah Perahu/Kapal Menurut Kecamatan dan Jenis


Tabel Kapal di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
5.5.2
Table Number of Fishing Boats by Subdistrict and Type of Boat
in Aceh Tengah Regency, 2015

Perahu Tanpa Perahu Motor


Kapal Motor
Kecamatan Motor Tempel
Inboard
Subdistrict Nonpowered Outboard
Motorboat
Boat Motorboat
(1) (2) (3) (4)
1 Linge - - -
ac

2 Atu Lintang - - -
3 Jagong Jeget - - -
eh

4 Bintang 48 17 -
5 Lut Tawar 67 15 -
t en

6 Kebayakan 28 13 -
7 Pegasing - - -
g

8 Bies - - -
ah

9 Bebesen 28 5 -
10 Kute Panang - - -
ka

11 Silih Nara - - -
12 Ketol - - -
b.

13 Celala - - -
bp

14 Rusip Antara - - -

Aceh Tengah 171 50 0


s.
go

Sumber: Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Aceh Tengah


Source: Animal and Fishery Hubandry Service of Aceh Tengah Regency
.id

140 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI

6 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN


ac

KONSTRUKSI
eh

INDUSTRY, MINING, ENERGY,


t
en

AND CONSTRUCTION
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 141


INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

142 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Pengumpulan data industri besar 1. Data collection of large and medium


dan sedang dilakukan melalui Survei scale manufacturing is conducted
Industri Besar dan Sedang yang through The Large and Medium
dilaksanakan setiap tahun secara Manufacturing Establishment
lengkap (sensus) sejak tahun 1975. Survey that has been done annually
Survei Industri Besar dan Sedang for all industries (census) since 1975.
mencakup semua perusahaan Large and Medium Manufacturing
industri yang mempunyai tenaga Establishment Survey covers all
ac

kerja 20 orang atau lebih dengan manufactures/industries with 20


menggunakan kuesioner II A. workers or more by questionaire II
eh

A.
t en

2. Klasifikasi industri yang digunakan 2. The industrial clasification adopted


g

dalam survei ini berdasar kepada in this survey refers to the Klasifikasi
ah

Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Baku Lapangan Usaha Indonesia


Indonesia (KBLI). KBLI adalah (KBLI). KBLI is classification of
ka

klasifikasi lapangan usaha yang economic activities based on the


berdasar kepada International International Standard Industrial
b.

Standard Industrial Classification of Classification of All Economic


bp

All Economic Activities (ISIC) revisi 4 Activities (ISIC rev 4) that has been
s.

yang telah disesuaikan dengan modified according to the local


kondisi Indonesia. condition in Indonesia.
go
.id

3. Industri manufaktur adalah suatu 3. Manufacturing industry is defined


kegiatan ekonomi yang melakukan as an economic activity processing
kegiatan mengubah suatu barang basic goods mechanically,
dasar secara mekanis, kimia, atau chemicals or manually into final or
dengan tangan sehingga menjadi intermediate goods. It is also
barang jadi/setengah jadi, dan atau defined as processing of lower value
barang yang kurang nilainya menjadi goods into higher value goods as
barang yang lebih tinggi nilainya, final or intermediate products. The
dan sifatnya lebih dekat kepada activities also include services for
pemakai akhir. Termasuk dalam manufacturing and assembling.

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 143


INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

kegiatan ini adalah jasa industri


dan pekerjaan perakitan.

4. Jasa industri adalah kegiatan 4. Services for manufacturing is


industri yang melayani keperluan defined as a manufac-turing activity
pihak lain. Pada kegiatan ini bahan which serving other manufacturing
baku disediakan oleh pihak lain establishments. In this case, raw
sedangkan pihak pengolah hanya materials are supplied by others
melakukan pengolahannya dengan while the workers are paid as a
mendapat imbalan sebagai balas compensation for processing raw
ac

jasa (upah maklon). materials.


eh

5. Perusahaan atau usaha industri 5. A manufacturing establishment is


t

adalah suatu unit (kesatuan) usaha defined as a production unit


en

yang melakukan kegiatan ekonomi, engaged in economic activity,


g

bertujuan menghasilkan barang producing goods or services, located


ah

atau jasa, terletak pada suatu in a building or in a certain location,


bangunan atau lokasi tertentu, dan keeping a business record
ka

mempunyai catatan administrasi concerning the production and cost


b.

tersendiri mengenai produksi dan structure, and having a person or


struktur biaya serta ada seorang more that are responsible to those
bp

atau lebih yang bertanggung jawab activities.


s.

atas usaha tersebut.


go

6. Industri manufaktur dikelompokkan 6. Manufacturing industries are


.id

ke dalam 4 golongan berdasarkan categorized into four groups, based


banyaknya pekerja, yaitu: industri on the number of employees: large
besar (100 orang pekerja atau scale manufacturing (100
lebih), industri sedang/menengah employees or more), medium scale
(20–99 orang pekerja), industri kecil manufacturing (20–99 employees),
(5–19 orang pekerja), dan industri small scale manufacturing (5–19
mikro (1–4 orang pekerja). employees), and micro industry (1–4
employees).

7. Pelanggan adalah individu atau 7. Customers are individuals or

144 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI

kelompok, baik rumah tangga, groups, whether household,


perusahaan atau institusi non profit company or non-profit institutions
yang membeli air bersih dari that buy water supply from water
perusahaan air bersih. supply establishment.

8. Air disalurkan adalah volume air 8. Distributed water is the volume of


bersih dari perusahaan air bersih water supply from water supply
establishment.
ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 145


INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

ULASAN DESCRIPTION

Listrik dan Air Minum Population


Kebutuhan energi listrik akan terus The needs of electrical continuously
meningkat sejalan dengan peningkatan increase while the economic cycle are
roda perekonomian. Dalam pada itu, developing. PLN, as a state-owned
PLN sebagai Perusahaan Negara yang company, which manages electric,
menangani listrik terus meningkatkan always develops work to anticipate the
kinerjanya sebagai antisipasi dari rise in electric.
peningkatan kebutuhan tenaga listrik. The number of using water via
ac

Jumlah pemakaian air melalui PDAM kota Semarang in 2015 is


eh

PDAM Kabupaten Aceh Tengah pada 846.539 M3.The most using is in


tahun 2015 tercatat 846.539 M3. household.
t en

Pemakaian terbanyak terdapat pada


pelanggan Rumah Tangga.
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

146 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI

6.1 ENERGI/ENERGY

Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik PT. PLN (Persero)


pada Cabang/Ranting PLN di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒
Tabel 2015
6.1.1
Table Installed Capacity, Production, and Distribution of Electricity of
State Electricity Company at Branch Level in Aceh Tengah
Regency, 2011‒2015

Daya
ac

Dipakai
Terpasang Produksi Listrik Listrik Terjual Susut/Hilang
Sendiri
Tahun/Year Installed Production Electricity Sold Shrinked
Own Usage
eh

Capacity (KWh) (KWh) (KWh)


(KWh)
(KW)
t

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


en
g

2011 16 838 46 522 842,00 40 284 958 160 300,00 6 237 884,00
ah

2012 16 838 51 269 719,00 44 257 153 59 980,00 70 122 206,00


ka

2013 23 543 51 124 954,00 44 543 481 177 000,00 6 581 473,00

2014 23 543 75 103 859,00 48 848 344 158 400,00 6 470 622,00
b.
bp

2015
35 456 58 985 286,73 53 197 703 66 171,23 5 721 412,50
s.

Sumber: PT PLN Takengon


go

Source: PT PLN Takengon


.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 147


INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

Jumlah Pelanggan Listrik di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒


Tabel 2015
6.1.2
Table Number of Registered Electricity Costumers in Aceh Tengah
Regency, 2011‒2015

Cabang
2015
Branch

(1) (6)
ac

1 Takengon 49 774
eh
t en

Jumlah/Total 49 774
g

Sumber: PT PLN Takengon


ah

Source: PT PLN Takengon


ka
b.
bp
s.
go
.id

148 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI

Jumlah Pelanggan dan Air yang Disalurkan Menurut


Tabel Pelanggan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
6.1.3
Table Number of Customer and Distributed Clean Water by Type of
Customers in Aceh Tengah Regency, 2015

Air Disalurkan
Pelanggan Pelanggan Nilai/Value
Distributed Water
Customers Customers (rupiah)
(m3)

(1) (2) (3) (4)


ac

Sosial/Social 46

Rumah Tangga/Household 4 027


eh

Instansi Pemerintah
96
Government Institution
t en

Niaga/Trade 2 527

TNI POLRI 20
g ah

Jumlah/Total 6 716 846 539,00 4382 474 440


ka

Sumber: PDAM Takengon


Source: PDAM Takengon
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 149


INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

150 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERDAGANGAN

ac

7
eh

PERDAGANGAN
ten

TRADE
g
ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 151


TRADE

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

152 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERDAGANGAN

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Sistem pencatatan Statistik Ekspor 1. The recording of export and import


dan Impor adalah “General Trade” statistics is based on General Trade
dengan wilayah pencatatan meliputi System covering all Indonesian
seluruh wilayah kepabeanan customs areas.
Indonesia.

2. Pengesahan dokumen kepabeanan 2. The legalization of customs export


ekspor dan impor dilakukan oleh and import documents is conducted
ac

Bea dan Cukai berdasarkan by the Customs and Excise Office.


Persetujuan Muat/Bongkar Barang.
eh
t

3. Data ekspor berasal dari dokumen 3. The export data are compiled based
en

kepabeanan BC 3.0 atau yang on customs export documents BC


g

disebut dokumen Pemberitahuan 3.0 or known as Export


ah

Ekspor Barang (PEB) yang diisi oleh Declarations (PEB), filled by


eksportir. exporters.
ka

4. Data impor berasal dari dokumen 4. The import data are compiled
b.

kepabeanan BC 2.0 atau yang based on customs import


bp

disebut dokumen Pemberitahuan documents BC 2.0 or known as


s.

Impor Barang (PIB), Pemberitahuan Import Declarations Form (PIB),


Impor Barang Khusus (PIBK), Import Declarations Form for
go

Pemberitahuan Pabean Free Trade Special Commodity (PIBK), Customs


.id

Zone (PPFTZ) dan dokumen Declaration Form for Free Trade


kepabeanan BC 2.3 yang mencatat Zone (PPFTZ), and customs import
impor barang dari Luar Negeri ke documents BC 2.3 which records
Kawasan Berikat. import goods from foreign country
to Bounded Zones Area.

5. Barang-barang yang dikirim ke luar 5. Goods send abroad for processing


negeri untuk diolah dicatat sebagai purposes are recorded as export
ekspor, sedangkan hasil olahan yang while its product sent to Indonesia
dikembalikan ke Indonesia dicatat are recorded as import.

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 153


TRADE

sebagai impor.

6. Barang-barang luar negeri yang 6. Foreign goods processed in


diolah di dalam negeri dicatat Indonesia are still recorded as
sebagai barang impor meskipun imports although the products will
barang olahan tersebut akan be sent to abroad.
kembali ke luar negeri.

7. Barang-barang yang tidak dicakup 7. The following goods are not


dalam pencatatan: included in the statistics:
ac

a. Pakaian dan barang-barang a. Clothings and passengers’


perhiasan penumpang. jewelry.
eh

b. Barang-barang bawaan b. Luggage of passengers for


t

penumpang dari/ke luar negeri own use, except refrigerators,


en

untuk dipakai sendiri, kecuali television sets, etc.


g

lemari es, pesawat televisi, dan c. Goods imported/exported for


ah

sebagainya. the use of foreign representive


c. Barang-barang untuk keperluan countries/embassies.
ka

perwakilan kedutaan suatu d. Goods for expeditions, and


b.

negara. shows or exhibitions.


d. Barang-barang ekspedisi dan e. Military goods directly
bp

ekshibisi atau pameran. imported by the Armed Forces.


s.

e. Barang-barang untuk militer f. Packings/containers to be


yang diimpor langsung oleh refilled.
go

angkatan bersenjata g. Bank notes and securities


.id

f. Pembungkus/peti kemas untuk h. Sample goods


diisi kembali.
g. Uang dan surat-surat berharga.
h. Barang-barang contoh

8. Sistem pengolahan dokumen 8. The carry-over system is used in


impor/ekspor Indonesia adalah processing Indonesian export and
sistem “Carry Over” yaitu dokumen import documents. Documents are
ditunggu selama satu bulan, setelah processed one month after the
bulan berjalan, sedangkan current month, while those received

154 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERDAGANGAN

dokumen-dokumen yang terlambat later will be processed for the


akan diolah pada bulan berikutnya. succeeding month. This means
Dengan demikian dokumen bulan- previous documents received in the
bulan sebelumnya yang terlambat current month will be treated as
diterima dan masuk pada bulan processed documents.
berjalan, diperlakukan sebagai
dokumen bulan pengolahan.

9. Pelabuhan Muat adalah pelabuhan 9. Port of loading is port where the


darimana barang diangkut ke luar goods are transported out of the
ac

negeri atau diekspor country or exported.


eh

10. Negara tujuan adalah negara 10. Country of destination is country


t

tujuan akhir yang diketahui untuk that is known to export goods sent
en

barang ekspor yang dikirim ke luar abroad.


g

negeri
ah

11. Jenis komoditi adalah barang 11. Type commodity is exported goods
ka

ekspor yang dicatat sesuai kode recorded based on Harmonized


Harmonized System (HS) System (HS) code.
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 155


TRADE

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

156 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERDAGANGAN

Jumlah Perusahaan Menurut Bentuk Badan Hukum di


Tabel Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015
7.1
Table Number of Establishments by Type of Business Entity in Aceh
Tengah Regency, 2011‒2015

Tipe Badan Hukum


2011 2012 2013 2014 2015
Type of Business Entity
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Perseroan Terbatas 12 17 28 21 23
ac

CV/Firma 70 105 80 94 79

Koperasi 410 434 456 471 477


eh

Perorangan 469 462 330 290 347


t en

Lainnya 1 0 0 2 0
g

Jumlah/Total 962 1 018 894 878 926


ah

Sumber: Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu


Source: Investment Entities and One Stop Service
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 157


TRADE

Jumlah Pedagang Menurut Kecamatan di


Tabel Kabupaten Aceh Tengah, 2015
7.2
Table Number of Merchants by Subdistrict in Aceh
Tengah Regency, 2015

Pedagang
Kecamatan
Menengah
Subdistrict
Medium Trader
(1) (3)
1 Linge 21
ac

2 Atu Lintang 11
3 Jagong Jeget 18
eh

4 Bintang 6
5 Lut Tawar 273
t

6 Kebayakan 16
en

7 Pegasing 30
g

8 Bies 10
ah

9 Bebesen 141
10 Kute Panang 3
ka

11 Silih Nara 1
12 Ketol 15
b.

13 Celala 38
14 Rusip Antara 15
bp

Aceh Tengah 598


s.
go

Sumber: Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan, dam ESDM Aceh Tengah


Source: Cooperative,Industry,Trade & Energy-Mineral Resource Office of Aceh Tengah
.id

158 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PERDAGANGAN

Jumlah Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kabupaten


Tabel Aceh Tengah, 2011‒2015
7.3
Table Number of Trading Facilities by Type of Facility in Aceh
Tengah Regency, 2011‒2015

Sarana Perdagangan
2011 2012 2013 2014 2015
Trading Facilities
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Pasar/Market 0 12 9 10 12
ac

Toko dan Kios/Store 2 155 1 624 1 360 1 478 1 720

Warung 0 51 53 44 51
eh
t en

Jumlah/Total 2 155 1 687 1 422 1 532 1 783


g

Sumber: Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu


ah

Source: Investment Entities and One Stop Service


ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 159


TRADE

Jumlah Koperasi Menurut Jenis Koperasi dan Kecamatan di


Tabel Kabupaten Aceh Tengah, 2015
7.4
Table Number of Cooperatives by Type of Cooperative and
Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015

Kecamatan Jumlah
KUD KPN KOPKAR KOPPAS
Subdistrict Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


1 Linge 1 0 0 0 1
ac

2 Atu Lintang 2 0 0 0 2
3 Jagong Jeget 2 0 0 0 2
eh

4 Bintang 1 0 0 0 1
5 Lut Tawar 2 0 0 0 2
t en

6 Kebayakan 1 12 5 11 29
7 Pegasing 1 15 0 0 16
g

8 Bies 0 4 1 1 6
ah

9 Bebesen 1 0 0 0 1
10 Kute Panang 1 17 3 1 22
ka

11 Silih Nara 1 1 0 0 2
12 Ketol 1 1 0 2 4
b.

13 Celala 1 0 0 0 1
bp

14 Rusip Antara 0 0 0 0 0

Aceh Tengah 15 50 9 15 89
s.
go

Sumber: Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan, dam ESDM Aceh Tengah


Source: Cooperative,Industry,Trade & Energy-Mineral Resource Office of Aceh Tengah
.id

160 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


HOTEL DAN PARIWISATA

ac
eh

8
ten

HOTEL DAN PARIWISATA


g

HOTEL AND TOURISM


ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 161


HOTEL AND TOURISM

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

162 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


HOTEL DAN PARIWISATA

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Wisatawan mancanegara (wisman) 1. An International Visitor is any


ialah setiap pengunjung yang person visiting a country other than
mengunjungi suatu negara di luar his usual place of residence for any
tempat tinggalnya, didorong oleh reason other than for earning
satu atau beberapa keperluan tanpa income in the country visited, and
bermaksud memperoleh the length of stay is no more than
penghasilan di tempat yang one year (12 months).This definition
dikunjungi dan lamanya kunjungan covers two categories of foreign
ac

tersebut tidak lebih dari satu tahun visitors, namely :


(12 bulan). Definisi ini mencakup 2 a. “Tourist” is any visitor staying for
eh

(dua) kategori wisatawan at least 24 hours, but no more


t

mancanegara, yaitu : than one year, in the country


en

a. Wisatawan (turis) ialah setiap visited, with the intention of


g

pengunjung seperti definisi di visiting, and for any of these


ah

atas yang tinggal paling sedikit purposes: Pleasure, recreation


24 jam, akan tetapi tidak lebih and sports, Business, visiting
ka

dari 1 (satu) tahun di tempat friends and relatives, missions,


yang dikunjungi, dengan maksud attending meetings, conferences,
b.

antara lain: berlibur, rekreasi, visit for health reasons and study.
bp

olah raga, bisnis, menghadiri b. “Excursionist” is any visitor


s.

pertemuan, studi, dan staying less than 24 hours in the


kunjungan dengan alasan country visited including, “Cruise
go

kesehatan. Passengers”, i.e. visitors arriving


.id

b. Excursionist ialah setiap in a country without staying in


pengunjung seperti definisi di any accommodation available in
atas yang tinggal kurang dari 24 the visited country.
jam di tempat yang dikunjungi
(termasuk “Cruise passengers”).
Cruise Passengers ialah setiap
pengunjung yang tiba di suatu
negara di mana mereka tidak
menginap di akomodasi yang
tersedia di negara tersebut,

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 163


HOTEL AND TOURISM

misalnya dengan kapal laut.

2. Rata-rata lama tinggal adalah rata- 2. Average length of stay is the


rata waktu tinggal wisatawan average stay duration of foreign
mancanegara di Indonesia untuk visitor in Indonesia for one trip.
satu kali kunjungan.

3. Usaha penyediaan akomodasi 3. The business of providing


adalah usaha yang menyediakan accommodation is a business that
pelayanan penginapan yang dapat provides specialty services that can
ac

dilengkapi dengan pelayanan be equipped with other tourism


pariwisata lainnya. Usaha services. It includes hotel, villa,
eh

penyediaan akomodasi dapat cottage, camping, caravan stop,


t

berupa hotel, vila, pondok wisata, and other accommodation that are
en

bumi perkemahan, persinggahan used for tourism purposes.


g

karavan, dan akomodasi lainnya


ah

yang digunakan untuk tujuan


pariwisata.
ka
b.

4. Hotel adalah penyediaan akomodasi 4. Hotel is a daily supply of


secara harian berupa kamar-kamar accommodation rooms within a
bp

di dalam satu bangunan yang dapat building which can be equipped


s.

dilengkapi dengan jasa pelayanan with eating and drinking services,


makan dan minum, kegiatan entertainment activities and/or
go

hiburan dan atau fasilitas lainnya. other facilities. Hotel consists of a


.id

Hotel terdiri dari hotel berbintang classified hotel and a non-classified


dan hotel non- bintang. hotel.

5. Hotel bintang adalah usaha 5. A star hotel is the business of


penyediaan jasa pelayanan providing an accommodation,
penginapan, makan minum serta eating and drinking as well as other
jasa lainnya bagi umum dengan services for the public by using a
menggunakan sebagian atau building or a part of a building. It is
seluruh bangunan. Usaha ini managed commercially and meets

164 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


HOTEL DAN PARIWISATA

dikelola secara komersial serta specified requirements as a star


memenuhi ketentuan persyaratan hotel (including diamonds) set forth
sebagai hotel bintang (termasuk in the decree of fostering agency.
berlian) yang ditetapkan dalam For example, five star hotel, four
surat keputusan instansi yang star hotel, and so on.
membinanya. Misalnya hotel
bintang lima, hotel bintang empat
dan seterusnya.

6. Tingkat penghunian kamar hotel 6. Room occupancy rate is the


ac

adalah persentase banyaknya number of room-nights occupied


malam kamar yang dihuni terhadap divided by the number of room-
eh

banyaknya malam kamar yang nights available, multiplied by 100


t

tersedia. percent.
en
g

7. Rata-rata lamanya tamu menginap 7. Average length of stay is the


ah

adalah banyaknya malam tempat number of bed-nights used (guest


tidur yang terpakai (malam tamu) night) divided by the number of
ka

dengan banyaknya tamu yang guests coming to spend the night at


b.

menginap di hotel atau akomodasi the accommodation.


lainnya.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 165


HOTEL AND TOURISM

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

166 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


HOTEL DAN PARIWISATA

Tabel Daftar Hotel/Losemen/Mess/Penginapan Di Kabupaten Aceh Tengah,


2015
8.1
Table List Of Hotels, Inn In Aceh Tengah Regency, 2015

Jumlah Jumlah Tenaga


No. Kecamatan Alamat Kamar Ranjang Kerja
No. Subdistrict Alamat
Room Bed labour
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Renggali Hotel Ujung Baro 34 70 17

2 Mahara Hotel Jln Sengeda no 568 28 42 14


ac

3 Grand Penemas Komplek Terminal Tkn 48 84 15


eh

4 Triarga Hotel Jln Pasar Inpres 30 68 4

5 Linge Land Hotel Jln Yos Sudarso 33 48 13


t en

6 Hotel Bunda Sp.4 Reje Bukit 19 40 18

7 Wisma Umah Opat Jln Bireuen-Takengon 17 24 8


g ah

8 Losmen Fajar Jln Mahkamah no.8 15 31 2

9 Batang Ruang Jln Sentosa no.7 8 15 3


ka

10 Libra Indah Jln Yos Sudarso no 267 11 25 9


b.

11 Mutiara Jln Lembaga, Blang Kolak II 11 19 4


bp

12 Hotel Merlin Jln Yos Sudarso, Tansaril 12 12 1

13 Arizona Hotel Jln Sengeda Takengon 15 25 10


s.

14 Wisma Intan Jln Mersah , Kp Merah Mersah 9 13 5


go

15 Bayu Hill Jln Lebe Kader 35 57 17


.id

16 Syariah Darussalam Jln Lintang Takengon 18 28 9

17 Penginapan Nacara Jln MJM 10 12 3

18 Wisma Harapan Jaya Jln Lintang Takengon 20 40 3

Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kab.


Sumber Aceh Tengah
:
Tourism, Culture, Youth and Sport of Aceh
Source Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 167


HOTEL AND TOURISM

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

168 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

9
ac

TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI


eh

TRANSPORTATION AND
ten

COMMUNICATION
g
ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 169


TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Kendaraan bermotor adalah setiap 1. Motor vehicles are any kind of


kendaraan yang digerakkan oleh vehicles motorized by machine set
peralatan teknik yang ada pada up in those vehicles, they are usually
kendaraan tersebut, biasanya used for transporting peoples or
digunakan untuk angkutan orang goods on roads except vehicles
atau barang di atas jalan raya selain moving along a railway line. The
kendaraan yang berjalan di atas rel. data cover all kinds of motor
Kendaraan bermotor yang dicatat vehicles except those belong to
ac

adalah semua jenis kendaraan Indonesia Army Force Indonesian


kecuali kendaraan bermotor State Police and Diplomatic Corps.
eh

TNI/Polri dan Korps Diplomatik.


t en

2. Mobil penumpang adalah setiap 2. Passenger cars are any motor


g

kendaraan bermotor yang vehicles with no more than eight


ah

dilengkapi dengan tempat duduk seats, excluding seat for driver, it


untuk sebanyak-banyaknya delapan can be with or without hoot.
ka

orang, tidak termasuk tempat


duduk untuk pengemudi, baik
b.

dilengkapi atau tidak dilengkapi


bp

bagasi.
s.

3. Mobil bis adalah setiap kendaraan 3. Buses are large passenger cars
go

bermotor yang dilengkapi dengan having seats for more than eight
.id

tempat duduk untuk lebih dari passengers, excluding seat for


delapan orang, tidak termasuk driver, it can be with or without
tempat duduk untuk pengemudi, hoot.
baik dilengkapi atau tidak
dilengkapi bagasi.

4. Mobil truk adalah setiap kendaraan 4. Trucks are any motor vehicles used
bermotor yang digunakan untuk to transport goods excluding
angkutan barang, selain mobil passenger cars, buses, and
penumpang, mobil bis dan motorcycles.

170 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

kendaraan bermotor roda dua.

5. Kereta api adalah kendaraan 5. Train is a coach or a number of


dengan tenaga gerak (listrik, diesel coaches joined together, moving
atau tenaga uap) yang berjalan along a railway line. It can be
sendiri maupun dirangkaikan passenger train or freight train.
dengan kendaraan lain, yang akan
atau sedang bergerak di atas rel,
terdiri dari kereta penumpang dan
kereta barang.
ac

6. Kilometer penumpang adalah 6. Passenger kilometer is total


eh

jumlah kilometer dari semua kilometers of all departing


t

penumpang yang berangkat. passenger. This measurement is


en

Besaran ini merupakan the sum of distance between the


g

penjumlahan jarak asal tujuan place of origin and the place of


ah

masing-masing penumpang. destination taken by all passengers.


ka

7. Rata-rata jarak perjalanan per 7. Mean distance of journey per


b.

penumpang adalah rata-rata yang passenger is mean distance taken


ditempuh oleh setiap penumpang, by each passenger or total of
bp

atau jumlah kilometer penumpang passenger-kilometer divided by the


s.

dibagi dengan jumlah penumpang number of departing passengers.


berangkat.
go
.id

8. Kilometer ton adalah jumlah 8. Ton-kilometer is total kilometer of


kilometer semua ton yang diangkut. all cargoes carried. This is the sum
Besaran ini merupakan hasil of distance from area of origin to
penjumlahan jarak asal tujuan area of destination for each ton of
masing-masing barang dalam ton. cargoes.

9. Rata-rata jarak angkut barang 9. Mean distance of cargoes loaded


adalah rata-rata jarak yang is mean distance of each ton of
ditempuh oleh setiap ton barang cargoes loaded or total ton-
atau jumlah kilometer ton dibagi kilometer divided by total ton of

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 171


TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

dengan ton dimuat. cargoes loaded.

10. Kunjungan kapal adalah kapal yang 10. Ship call is a ship arriving at a port
datang di pelabuhan baik untuk either for mooring or berthing.
berlabuh di perairan maupun
bersandar di dermaga.

11. Gross Ton (GT) adalah volume 11. Gross Ton (GT) is total volume of
ruangan kapal dalam m3, kecuali all room in a ship (m3), excluding
terowongan, lubang poros baling- the volume of tunnel, the axle of
ac

baling, tempat jangkar, dan alas propellers, the anchor, and the
ganda. chain locker.
eh
t

12. Sertifikat Operator Pesawat Udara 12. Aircraft Operator Certificate (AOC)
en

adalah tanda bukti terpenuhinya is clearance of compliance to the


g

standar dan prosedur dalam standards and procedures in


ah

pengoperasian pesawat udara oleh aircraft operations by the


perusahaan angkutan udara niaga. commercial air transport
ka

companies.
b.

13. Sertifikat Pengoperasian Pesawat 13. Operating Certificate (OC) is


bp

Udara adalah tanda bukti clearance of compliance to the


s.

terpenuhinya standar dan prosedur standards and procedures in


dalam pengoperasian pesawat aircraft operations for non
go

udara untuk kegiatan angkutan commercial air transport activities.


.id

udara bukan niaga.

14. Kantor Pos adalah tempat pemberi 14. Post Office is a service provider
pelayanan komunikasi tertulis dan facility of written communication
atau surat elektronik, layanan and or electronic mail, parcel
paket, layanan logistik, layanan service, logistics services, financial
transaksi keuangan, dan layanan transaction services, and postal
keagenan pos untuk kepentingan services to the public. Postal house
umum. Rumah pos berfungsi sama has the same function as the post
seperti kantor pos dan kantor pos office and subsidiary of post office,

172 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

pembantu, bedanya rumah pos the difference is that postal house


biasanya terletak di daerah is usually located in remote areas.
terpencil.

15. Telekomunikasi adalah setiap 15. Telecommunication includes every


pemancaran, pengiriman dan atau transmitting, delivering and or
penerimaan dari setiap informasi receiving from every information of
dalam bentuk tanda-tanda, isyarat, marking, signal, article, picture,
tulisan, gambar, suara dan bunyi sound and voice through strand of
melalui sistem kawat, optik, radio wire system, optic, radio or other
ac

atau sistem elektromagnetik electromagnetic system.


lainnya.
eh
t

16. Jaringan telekomunikasi adalah 16. Telecommunication network is


en

rangkaian perangkat telekomunikasi peripheral network of


g

dan kelengkapannya yang telecommunication and its


ah

digunakan dalam equipment used in the means of


bertelekomunikasi. telecommunication.
ka
b.

17. Telepon tetap kabel dalam Susenas 17. Fixed line telephone based on
bp

disebut telepon rumah adalah Susenas called home phone is a


s.

jaringan telekomunikasi telecommunication network using


menggunakan perangkat telepon fixed line telephone device which is
go

tetap dengan kabel yang secara generally regulated by technical


.id

umum diatur oleh standar-standar standards, using a phone number,


teknis dengan menggunakan suatu also known as the Public Switched
nomor telepon, dikenal pula Telephone Network (PSTN). It is
sebagai Public Switched Telephone generally used for home phone and
Network (PSTN). Pada umumnya Internet networks, has the ability to
dimanfaatkan untuk telepon rumah deliver a strong and clear signal
dan jaringan internet, memiliki with a relatively low cost.
kemampuan menghantarkan sinyal
dengan kuat dan jelas dengan biaya
yang relatif lebih murah.

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 173


TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

18. Telepon bergerak seluler adalah 18. Cellular mobile phone is an


perangkat telekomunikasi electronic telecommunication
elektronik yang mempunyai device which has the same basic
kemampuan dasar yang sama capabilities with fixed cables, but
dengan telepon tetap kabel, namun can be taken anywhere (portable,
dapat dibawa ke mana-mana mobile) and does not need to be
(portable, mobile) dan tidak perlu connected to the wired
disambungkan dengan jaringan telecommunications networks. In
telekomunikasi kabel. Selain addition to functioning as a
berfungsi sebagai telepon, telepon telephone, modern mobile phone
ac

selular modern biasanya typically supports additional


mendukung layanan tambahan services such as Short Messages
eh

seperti Short Messages Services Services (SMS), Multimedia


t

(SMS), Multimedia Messages Messages Service (MMS), e-mail


en

Service (MMS), e-mail dan akses and access to the Internet, business
g

Internet, aplikasi bisnis dan applications and games, as well as


ah

permainan, serta fotografi. Saat ini, photography. Currently, Indonesia


Indonesia mempunyai dua sistem has two cellular mobile telephone
ka

jaringan telepon bergerak seluler network system that are GSM


b.

yaitu Global System for Mobile (Global System for Mobile


Telecommunications (GSM) dan Telecommunications) and Code
bp

CDMA. Division Multiple Access (CDMA).


s.
go

19. Internet adalah sebuah jaringan 19. The internet is a worldwide public
.id

komputer publik di seluruh dunia. computer network. It provides


Internet menyediakan akses ke access to a number of
sejumlah layanan komunikasi communication services including
termasuk World Wide Web dan the World Wide Web and carries e-
membawa email, berita, hiburan mail, news, entertainment and
dan file data. data files.

20. Penyiaran Radio mencakup 20. Radio broadcasting includes voice


penyiaran sinyal suara melalui signals broadcasting through radio
studio penyiaran radio dan fasilitas broadcasting studios and facilities

174 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

untuk transmisi program yang for the programs transmission


berhubungan dengan masyarakat, related to community, including
termasuk mengumpulkan dan collecting and distributing
menyalurkan program melalui kabel programs via cable or satellite,
atau satelit, internet (stasiun radio internet (internet radio station),
internet), termasuk penyiaran data including integrated data
yang terintregasi dengan penyiaran broadcasting with radio
radio. broadcasting.
ac

21. Penyiaran dan pemrograman 21. Broadcasting and television


televisi mencakup pembuatan programming includes the
eh

program saluran televisi lengkap manufacture of a complete


t

dari komponen program yang dibeli television channel program from


en

(seperti film, dokumenter, dan lain- purchased program components


g

lain), komponen program yang (such as films, documentaries, etc.),


ah

dihasilkan sendiri (seperti berita own produced program


lokal, laporan langsung) atau components (such as local news,
ka

kombinasi keduanya, pemrograman live reports) or a combination of


b.

dari saluran video atas dasar both, the programming of the


permintaan, dan penyiaran data video channel on the basis of
bp

yang diintegrasikan dengan siaran demand, and data broadcasting


s.

televisi. Program televisi lengkap integrated with television


dapat disiarkan sendiri atau melalui broadcasting. Complete television
go

distribusi pihak ke tiga, seperti program can broadcast their own


.id

perusahaan kabel atau provider or through a third party


televisi satelit. Pemrograman dapat distribution, such as cable
bersifat umum atau khusus companies or satellite television
(misalnya format terbatas seperti providers. Programming can be
program berita, olah raga, general or specific (e.g. limited
pendidikan atau program yang formats such as news programs,
ditujukan untuk anak muda), dapat sports, education or programs
dibuat dengan bebas tersedia untuk aimed at young people), can be
pemakai atau dapat hanya tersedia made freely available to users or
atas dasar langganan. can only available on a subscription

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 175


TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

basis.

22. Penerbitan surat kabar, jurnal, dan 22. Newspapers, journals, and bulletin/
buletin/Majalah mencakup usaha magazine publishing include
penerbitan surat kabar dan surat newspapers and newspaper
kabar iklan, jurnal, buletin, majalah advertisements, journals, bulletin,
umum dan teknis, komik termasuk general and technical magazines,
penerbitan jadwal radio dan comic, including radio and
televisi, dan sebagainya. television schedule publishing, and
so on.
ac

23. Koran atau surat kabar adalah suatu 23. Newspaper is a lightweight
eh

penerbitan yang ringan dan mudah publication but easily disposed of,
t

dibuang, biasanya dicetak pada usually printed on low-cost paper


en

kertas berbiaya rendah yang called newsprint, containing the


g

disebut kertas koran, yang berisi latest news on various topics.


ah

berita-berita terkini dalam berbagai Topics can include political events,


topik. Topiknya bisa berupa even crime, sports, editorials, and
ka

politik, kriminalitas, olahraga, tajuk weather. Common types of


b.

rencana, dan cuaca. Jenis surat newspapers are usually published


kabar umum biasanya diterbitkan daily, except on holidays. Afternoon
bp

setiap hari, kecuali pada hari-hari newspapers are also common in


s.

libur. Surat kabar sore juga umum some countries. In addition, there is
di beberapa negara. Selain itu, juga also a weekly newspaper that is
go

terdapat surat kabar mingguan usually smaller and less prestigious


.id

yang biasanya lebih kecil dan than the daily newspaper and its
kurang prestisius dibandingkan contents are usually more
dengan surat kabar harian dan entertainment.
isinya biasanya lebih bersifat
hiburan.

24. Tabloid adalah istilah suatu format 24. Tabloid is a smaller term format of
surat kabar yang lebih kecil (597 newspaper (597 mm × 375 mm)
mm × 375 mm) dari ukuran standar than a standard size daily
koran harian. Istilah ini biasanya newspaper. This term is usually

176 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

dikaitkan dengan penerbitan surat associated with the publishing of


kabar reguler non harian (bisa non-daily regular newspapers (can
mingguan, dwimingguan, dll), yang be weekly, biweekly, etc.), which
terfokus pada hal-hal yang lebih focus on the things that are “not
“tidak serius”, terutama masalah too serious”, especially the problem
selebritas, olah raga, kriminal, dll. of celebrity, sports, crime, etc.

25. Jurnal adalah majalah yang khusus 25. Journal is a special magazine that
memuat artikel dalam suatu bidang publish an article in a particular
ilmu tertentu. field of science.
ac

26. Buletin adalah publikasi organisasi 26. Bulletin is a publication of an


eh

yang mengangkat perkembangan organization that raised the


t

suatu topik atau aspek tertentu dan development of a particular topic


en

diterbitkan/dipublikasikan secara or aspect and issued/published


g

teratur (berkala) dalam waktu yang regularly (periodically) in a


ah

relatif singkat (harian hingga relatively short time (daily to


bulanan). Buletin ditujukan kepada monthly). Bulletin is addressed to a
ka

khalayak yang lebih sempit, yang narrower audience, which relates


b.

berkaitan dengan bidang tertentu to a particular field. Posts in


saja. Tulisan dalam buletin bulletin are generally short and
bp

umumnya singkat dan padat (mirip concise (similar to news), using


s.

berita), menggunakan bahasa yang formal language and a lot of


formal, dan banyak istilah teknis technical terms related to the field.
go

berkaitan dengan bidang tersebut.


.id

27. Majalah adalah penerbitan berkala 27. Magazine is a periodical


yang berisi bermacam-macam publication containing a variety of
artikel dalam subyek yang articles on varied subjects. Regular
bervariasi. Majalah biasa magazine published weekly,
diterbitkan mingguan, dwimingguan biweekly or monthly. Magazines
atau bulanan. Majalah biasanya usually have articles on popular
memiliki artikel mengenai topik topics which are addressed to the
populer yang ditujukan kepada general public and written in a style
masyarakat umum dan ditulis that is easily understood by many

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 177


TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

dengan gaya bahasa yang mudah people.


dimengerti oleh banyak orang.

28. Oplah adalah jumlah barang yang 28. The circulation is the number of
tercetak dalam satuan eksemplar. items printed in units of copies.

29. Bioskop adalah pertunjukkan yang 29. Cinema is a show that is shown
diperlihatkan dengan gambar (film) with the image (film) highlighted so
yang disorot sehingga dapat it can move. Cinema also be
bergerak. Bioskop juga diartikan interpreted as a place to watch the
ac

sebagai tempat untuk menonton shows using a wide screen movies,


pertunjukkan film dengan where the film images projected
eh

menggunakan layar lebar, dimana onto a screen using a projector.


t

gambar film diproyeksikan ke layar


en

menggunakan proyektor.
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

178 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

ULASAN DESCRIPTION

Jalan merupakan prasarana Road is the most important


pengangkutan yang penting untuk transportation utility in running
memperlancar kegiatan perekonomian. economical activities. The effort of
Makin meningkatnya usaha developing and facilitating the mobility
pembangunan jalan makin and goods traffic from one area to other
memudahkan mobilitas penduduk dan area.
memperlancar lalu lintas barang dari The length of road in the whole Aceh
satu daerah ke daerah lain. Tengah Regency is 801,29 km, 539,16
ac

Panjang jalan di seluruh wilayah km of it is a pavement road, 49,85 % is


Kabupaten Aceh Tengah mencapai in good condition and 21,69 % in
eh

801,29 km, dimana bila dilihat dari jenis intermediate one, and the remaining in
t

permukaannya 539,16 km sudah bad condition.


en

diaspal, sedangkan dari kondisinya


g

49,85 % dalam keadaan baik; 21,69 %


ah

dalam keadaan sedang; dan sisanya


dalam keadaan rusak.
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 179


TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

180 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

9.1 TRANSPORTASI/TRANSPORTATION

Panjang Jalan Menurut Pemerintahan yang


Berwenang Mengelolanya di Kabupaten Aceh Tengah
Tabel 9.1.1 (km), 2015
Table Length of Roads by Level of Government Authority in
Aceh Tengah Regency (km), 2015

Pemerintahan yang Berwenang Mengelola


ac

Level of Government Authority


Tahun
Year Negara Provinsi Kabupaten/Kota
eh

State Province Regency/City


t

(1) (2) (3) (4)


en

1 2012 223,90 116,60 694,97


g

2 2013 223,90 116,60 694,97


ah

3 2014 222,46 122,45 694,97


4 2015 222,46 122,45 801,29
ka
b.

Sumber: Dinas Bina Marga Kabupaten Aceh Tengah


bp

Source: Public Work Service of Aceh Tengah Regency


s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 181


TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Panjang Jalan Menurut Jenis Permukaan Jalan di Kabupaten


Tabel Aceh Tengah (km), 2015
9.1.2
Table Length of Roads by Type of Road Surface in Aceh Tengah
Regency (km), 2015

Jenis Permukaan Jalan/Type of Road Surface

Tahun
Tdk Rinci
Year Aspal Kerikil Tanah
Not
Pavement Gravel Land
Mentioned

(1) (2) (3) (4) (5)


ac

1 2012 417,63 129,86 147,48 0,00


eh

2 2013 433,59 116,65 144,73 0,00


3 2014 441,41 112,78 140,78 0,00
t en

4 2015 539,16 139,43 122,70 0,00


g ah

Sumber: Dinas Bina Marga Kabupaten Aceh Tengah


Source: Public Work Service of Aceh Tengah Regency
ka
b.
bp
s.
go
.id

182 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kabupaten Aceh


Tabel Tengah (km), 2015
9.1.3
Table Length of Roads by Road Condition in Aceh Tengah Regency
(km), 2015

Kondisi Jalan/Road Condition

Tahun
Rusak Berat
Year Baik Sedang Rusak
Severely
Good Moderate Damaged
Damaged
ac

(1) (2) (3) (4) (5)


eh

1 2012 358,10 44,30 144,96 147,48


2 2013 301,58 114,23 134,43 144,73
t en

3 2014 319,61 105,64 128,93 140,79


4 2015 399,50 173,81 80,79 147,20
g ah
ka

Sumber: Dinas Bina Marga Kabupaten Aceh Tengah


Source: Public Work Service of Aceh Tengah Regency
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 183


TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

184 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEUANGAN DAERAH DAN HARGA

ac
eh
te

10
n
ga

KEUANGAN DAERAH DAN HARGA


hk

LOCAL FINANCE AND PRICE


ab
.b
p s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 185


LOCAL FINANCE AND PRICE

ac
eh
te
n ga
hk
ab
.b
p s.
go
.id

186 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEUANGAN DAERAH DAN HARGA

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Pendapatan Asli Daerah (PAD) 1. Original Local Government


adalah pendapatan yang diperoleh Revenue is revenue that withheld
daerah yang dipungut berdasarkan based on local regulations in
peraturan daerah sesuai dengan accordance with the legislation,
peraturan perundang-undangan, for the purposes of financing their
guna keperluan daerah yang activities.
bersangkutan dalam membiayai
kegiatannya.
ac

2. Dana Perimbangan adalah dana 2. Balanced Budget is the fund


eh

yang bersumber dari pendapatan coming from the state budget that
APBN yang dialokasikan kepada allocated to regions to fund their
te

Daerah untuk mendanai kebutuhan needs in the context of


n

daerah dalam rangka pelaksanaan decentralization.


ga

desentralisasi.
hk

3. Lain-lain Pendapatan yang Sah 3. Other Legal Revenue is other


ab

adalah pendapatan lainnya dari income that coming from the


pemerintah pusat dan atau dari central government and or from
.b

instansi pusat, serta dari daerah the central agencies, as well as


p

lainnya. from other local government.


s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 187


LOCAL FINANCE AND PRICE

ULASAN DESCRIPTION

Berbagai cara dilakukan oleh Several efforts have been done by


Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah Local Government Level II in Aceh
untuk mengumpulkan dana dalam Tengah Regency to collect fund in
upaya membelanjai pengeluaran yang financing the expenditure needed for the
diperlukan bagi pelaksanaan performance of various activities. First,
kegiatankegiatannya. Pertama dapat it is from sources categorized as Local
diperoleh dari sumber-sumber yang Original Income (PAD); second, from tax
dikategorikan sebagai Pendapatan asli / non tax; third, from contribution and
ac

Daerah (PAD); kedua dari bagi hasil aid.


pajak/non pajak; ketiga adalah dari
eh

sumbangan dan bantuan.pembangunan.


te
n ga
hk
ab
.b
p s.
go
.id

188 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEUANGAN DAERAH DAN HARGA

10.1 KEUANGAN DAERAH/LOCAL FINANCE

Tabel 10.1.1 Realisasi Pendapatan Pemerintah Provinsi Aceh Tengah


Table Menurut Jenis Pendapatan (ribu rupiah), 2012−2015
Actual Revenues of Government of Aceh Tengah Regency by
Source of Revenues ,2012−2015
Jenis Pendapatan
2012 2013 2014 2015
Source of Revenues
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Pendapatan Asli Daerah
(PAD)/Original Local Government
Revenue
ac

1.1 Pajak Daerah/Local Taxes 5 060 477,08 5 929 486,65 6 685 996,92 9 932 615,16
1.2 Retribusi Daerah/Retributions 6 782 789,90 7 315 624,21 9 999 224,70 7 632 152,15
eh

1.3 Hasil Perusahaan Milik Daerah dan 2 239 605,46 6 191 889,74 3 623 266,43 4 949 850,24
Pengelolaan Kekayaan Daerah yang
Dipisahkan Income of Regional Gov.
te

Corporate and Management of


Separated Reg. Gov.Wealth
n

1.4 Zakat. Infaq, Sadaqah dan Harta 5 152 451,14 6 498 198,20 13 760 999,18 17 683 827,42
ga

Agama Lainnya/ Infaq, Shadaqoh


1.5 Lain-lain PAD yang Sah/Other Original 36 596 738,45 53 935 247,96 97 998 797,61 117 688 394,92
hk

Local Gov. Revenue

2. Dana Perimbangan/Balanced Budget


ab

2.1 Bagi Hasil Pajak dan Non pajak/Tax 35 413 506,73 33 942 323,20 28 435 211,07 24 104 878,99
amd Non Tax Sharing
2.3 Dana Alokasi Umum 449 223 044,00 513 863 035,00 564 691 527,00 579 832 765,00
.b

General Allocation Funds


2.4 Dana Alokasi Khusus 46 747 210,00 41 803 310,00 48 446 100,00 170 831 310,00
p

Special Allocation Funds


s.

3 Lain-lain Pendapatan yang Sah/Other


Legal Revenue
go

3.1 Pendapatan Hibah/Grants - - - 50 418 000,00


3.2 Dana Darurat/Emergency Funds - - 4 496 590,20 -
.id

3.3 Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi 12 139 475,22 12 785 608,19 13 754 385,85 23 127 875,86
dan Pemerintah Daerah Lainnya/tax
sharing from province and other local
governments
3.4 Dana Penyesuaian dan Otonomi 64 636 899,00 47 931 831,00 64 491 572,00 176 144 320,00
Daerah Outonomous
Region and Balancing Funds
3.5 Bantuan Keuangan dari Provinsi atau 11 030 751,20 64 313 400,00 185 309 140,10 183 869 242,79
Pemerintah Daerah Lainnya/financial
assistance from province and other
local governmentgovernments
3.6 Lainnya/Other Funds - 408 946,72 - -
Jumlah/Total 675 022 948,21 791 918 900,91 1 041 692 811,09 1 366 215 232,57

Sumber/Source: Dinas Pengelola Keuangan Kabupaten Aceh Tengah/ Financial Management Service of Aceh Tengah Regency

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 189


LOCAL FINANCE AND PRICE

Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah Menurut


Tabel Jenis Belanja (ribu rupiah), 2012−2015
10.2
Table Actual Expenditures of Government of Aceh Tengah Regency by
Kind of Expenditures (thousand rupiahs), 2012−2015
Jenis Belanja
2012 2013 2014 2015 1
Kind of Expenditures
(1) (2) (3) (4) (5)

1. Belanja Tidak Langsung


Indirect Expenditure

1.1 Belanja Pegawai/Personnel 348 881 062,45 381 427 049,92 435 604 212,63 472 080 301,56
ac

expenditure
1.2 Belanja Bunga/Retributions 40 749,58 36 726,82 27 744,72 23 829,44
eh

1.3 Belanja Subsidi - - - -


Subsidies Expenditure
te

1.4 Belanja Hibah/Grant 19 493 738,23 3 770 400,00 11 511 850,03 3 601 000,00
n

1.5 Belanja Bantuan Sosial 4 389 999,99 9 108 220,00 81 727 370,00 57 697 940,00
ga

Social Expenditure

1.6 Belanja Bagi Hasil kepada - 29 434 209,45 33 302 197,80 1 916 816,80
hk

Provinsi/Kabupaten/Kota
Sharing Fund Expenditure to
Provincial/District/City and Village
ab

Government

1.7 Belanja Bantuan Keuangan 23 221 340,62 - - 138 981 759,71


.b

kepada Provinsi/ Kabupaten/ Kota


dan Pemerintah Desa
p

Financial Assistance Expenditure


to Provincial/ District/City and
s.

Village
Government
go

1.8 Belanja Tidak Terduga 543 615,00 2 178 030,25 446 133,45 975 902,63
Unpredicted Expenditure
.id

2. Belanja Langsung Direct


Expenditure

2.1 Belanja Pegawai/Personnel 46 607 760,30 57 751 676,41 87 659 882,88 80 866 781,68
expenditure

2.2 Belanja Barang dan Jasa 75 728 078,58 108 357 465,62 173 460 468,43 178 894 389,20
Goods and Services Expenditure

2.3 Belanja Modal Capital 131 006 766,72 128 030 161,64 251 948 329,87 384 854 442,20
expenditure

Jumlah/Total 649 913 111 ,52 720 093 940,15 1 075 688 189,85 1 319 893 163,27

Sumber/Source: Dinas Pengelola Keuangan Kabupaten Aceh Tengah/ Financial Management Service of Aceh Tengah Regency

190 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


KEUANGAN DAERAH DAN HARGA

ac
eh
te
n
ga
hk
ab
.b
p s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 191


LOCAL FINANCE AND PRICE

ac
eh
te
n ga
hk
ab
.b
p s.
go
.id

192 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN

11
ac
eh

PENGELUARAN PENDUDUK DAN


ten

KONSUMSI MAKANAN
g

POPULATION EXPENDITURE
ah

AND FOOD CONSUMPTION


ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 193


POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

194 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

1. Pengeluaran rata-rata per kapita 1. Per capita Average Expenditure is


adalah biaya yang dikeluarkan the cost spent for all household
untuk konsumsi semua anggota members consumption during the
rumah tangga selama sebulan baik month, whether from purchasing,
yang berasal dari pembelian, giving or own production, divided by
pemberian maupun produksi the number of household members in
sendiri dibagi dengan banyaknya the household.
anggota rumah tangga dalam
ac

rumah tangga tersebut.


eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 195


POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION

ac
eh
t en
g ah
ka
b.
bp
s.
go
.id

196 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016


PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN

Tabel 11.1 Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per


Table Kapita Sebulan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Percentage of Population by Expenditure Per Capita Per
Month Class in Aceh Tengah Regency, 2015

Golongan Pengeluaran
Persentase Penduduk
Expenditure Class
Percentage of Population
(rupiah)
(1) (2)
ac

< 150 000 0,00


eh

150 000‒199 999 0,00

200 000‒299 999 1,32


t en

300 000‒499 999 20,78


g

500 000‒749 999 43,14


ah

750 000‒999 999 16,18


ka

1 000 000‒1 499 999 10,10


b.

1 500 000+ 8,48


bp

Jumlah/Total 100,00
s.

Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional, Maret


go

Source: March National Socio Economic Survey


.id

Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 197

Anda mungkin juga menyukai