Diterima:11-05-2012
Diterima dalam bentuk revisi: 10-07-2012
Disetujui: 20-07-2012
ABSTRAK
Kata kunci : aplikasi medik, LiF:Mg,Ti, LiF:Mg,Cu,P, dosis rendah, TLD Reader
ABSTRACT
109
Jurnal Sains dan Teknologi Nuklir Indonesia
Indonesian Journal of Nuclear Science and Technology
Vol. 13, No.2, Agustus 2012;109-118 ISSN 1411 - 3481
110
Perbandingan Tanggapan Dosimeter Termoluminisensi
Lif:Mg,Ti dan Lif:Mg,Cu,P Terhadap Dosis dalam Aplikasi Medik
(Hasnel) ISSN 1411 – 3481
< 5% 240°C
LiF:Mg,Cu,P 232 310 (410) 8,14 15 – 30 10-6 – 10
/tahun (10 menit)
Gambar 1. Tanggapan relatif TLD LiF:Mg,Cu,P dan LiF:Mg,Ti per unit kerma udara
terhadap energi rendah sinar X (11).
111
Jurnal Sains dan Teknologi Nuklir Indonesia
Indonesian Journal of Nuclear Science and Technology
Vol. 13, No.2, Agustus 2012;109-118 ISSN 1411 - 3481
112
Perbandingan Tanggapan Dosimeter Termoluminisensi
Lif:Mg,Ti dan Lif:Mg,Cu,P Terhadap Dosis dalam Aplikasi Medik
(Hasnel) ISSN 1411 – 3481
113
Jurnal Sains dan Teknologi Nuklir Indonesia
Indonesian Journal of Nuclear Science and Technology
Vol. 13, No.2, Agustus 2012;109-118 ISSN 1411 - 3481
puncak kurva dalam menetapkan dosis dan perlakuan yang sama. Perbedaan
tingkat kestabilan dari informasi dosis juga tanggapan yang sangat signifikan terlihat
merupakan parameter penting yang tidak antara tanggapan yang diberikan TLD
bisa diabaikan. Jumlah sinyal TL per unit LiF:Mg,Cu,P dengan TLD LiF:Mg,Ti.
dosis serap, dipengaruhi oleh beberapa Deviasi perbedaan tanggapan relatif
60
variabel percobaan dan bahan fosfor TLD. TLD LiF:Mg,Cu,P yang disinari dengan Co
Batch pembuatan yang berbeda juga dapat (10 mGy) diperoleh sebesar 6,85%, dan
menjadi penyebab terjadinya perbedaan sebesar 5,19% untuk TLD LiF:Mg,Cu,P
sensitivitas TLD (4). yang disinari dengan pesawat sinar X (5
TLD LiF:Mg,Cu,P merupakan mGy). Kelompok TLD LiF:Mg,Ti yang
60
dosimeter untuk pemantauan paparan disinari dengan Co (100 mGy),
radiasi lingkungan yang pada umumnya memberikan deviasi tanggapan relatif
memiliki laju dosis relatif rendah. Agar TLD sebesar 9,42%. Meskipun deviasi
ini dapat digunakan untuk berbagai aplikasi tanggapan yang diberikan kedua jenis TLD
medik, maka perlu diketahui tanggapan TLD <10%, namun dapat dikatakan bahwa
LiF:Mg,Cu,P terhadap laju dosis yang cukup tanggapan yang diberikan oleh TLD
tinggi. Dalam penelitian ini digunakan LiF:Mg,Cu,P relatif lebih homogen
60
sumber Co dengan aktivitas 233,63 TBq dibandingkan dengan TLD LiF:Mg,Ti.
(1/6/1999). Tanggapan bersih yang diberikan TLD
Tanggapan TLD LiF:Mg,Ti dan LiF (Rnett) dari hasil bacaan dengan alat TLD
LiF:Mg,Cu,P terhadap radiasi gamma dari Rader model 2000A/B, merupakan hasil
60
sumber standar Co dan sinar X bacaan pertama (R1) yang dikurangi dengan
diperlihatkan pada Gambar 2. Setiap TLD bacaan kedua sebagai bacaan latar (R2),
memberikan tanggapan yang berbeda untuk atau dapat dinyatakan sebagai Rnett=R1 – R2.
kondisi dan dosis penyinaran serta
500
TLD LiF:Mg,Cu,P (10mGy) TLD LiF:Mg,Cu,P (5mGy)
TLD LiF:Mg,Ti (100mGy)
400
Tanggapan TLD (a.u)
300
200
100
0
0 20 40 60 80 100
Nomor TLD LiF
114
Perbandingan Tanggapan Dosimeter Termoluminisensi
Lif:Mg,Ti dan Lif:Mg,Cu,P Terhadap Dosis dalam Aplikasi Medik
(Hasnel) ISSN 1411 – 3481
115
Jurnal Sains dan Teknologi Nuklir Indonesia
Indonesian Journal of Nuclear Science and Technology
Vol. 13, No.2, Agustus 2012;109-118 ISSN 1411 - 3481
45
30
15
0
0 30 60 90 120 150
Nomor TLD LiF
Gambar 3. Tanggapan relatif TLD LiF:Mg,Cu,P terhadap LiF:Mg,Ti (R = RLiF:Mg,Cu,P / RLiF:Mg,Ti) yang disinari
sumber gamma (• = 20 ≤ R ≤ 25; • = 15 ≤ R ≤ 30; dan • = 15 > R > 30).
100
Tanggapan TLD LiF:Mg,Ti (nett) Tanggapan TLD LiF:Mg,Cu,P (nett)
Tanggapan TLD LiF:Mg,Ti Tanggapan TLD LiF:Mg,Cu,P
Tanggapan TLD LiF (nC)
10
0.1
0 30 60 90 120 150
Nomor TLD
Gambar 4. Tanggapan TLD LiF:Mg,Cu,P (U=R1 dan S=Rnett) dan TLD LiF:Mg,Ti ({=R1 dan z=Rnett)
dalam aplikasi kedokteran nuklir.
116
Perbandingan Tanggapan Dosimeter Termoluminisensi
Lif:Mg,Ti dan Lif:Mg,Cu,P Terhadap Dosis dalam Aplikasi Medik
(Hasnel) ISSN 1411 – 3481
117
Jurnal Sains dan Teknologi Nuklir Indonesia
Indonesian Journal of Nuclear Science and Technology
Vol. 13, No.2, Agustus 2012;109-118 ISSN 1411 - 3481
118