Studi industri internasional khususnya mengenai minyak dan gas secara terus
dikembangkan secara simultan sebagai kajian hibrid. Signifikansi fenomena
perkembangan perusahaan migas era kontemporer memerlukan kompleksitas studi.
Objek studi ini yaitu Petronas, sebuah national oil company asal Malaysia yang
dengan pencapaian internasional. Kompetisi yang ketat dalam industri membutuhkan
fundamental yang kuat dan padat serta strategi mutakhir untuk menghadapi masalah.
Walaupun keunggulan komparatif Petronas dalam cadangan migas domestik
tergolong lebih rendah dari petro states tetapi perusahaan ini terus membesar. Pada
tahun 2005 Petronas belum termasuk 100 perusahaan berpendapatan terbesar di dunia
tetapi tiga tahun setelahnya perusahaan ini telah masuk pada urutan ke 95 dan pada
2011 berada pada urutan ke 86 dan kedepannya terus terkoreksi.
Pencapaian tersebut di kaji dalam studi ini dengan menggunakan dimensi
ekonomi politik dan secara khusus analisa rantai nilai dalam strategi optimalisasi
rantai nilai. Studi ini akan melihat perkembangan historis dalam upaya peletakan
fundamental bagi perusahaan hulu, tengah dan hilir dalam upaya optimalisasi ruang
domestik dan internasional.
Kesimpulan yang didapatkan dari penelitian ini yaitu pertama kalinya strategi
atraktif perbaikan iklim hulu dengan serial intervensi politik. Kekuatan domestik
sekaligus internasional sebagai daya dukung sepenuhnya disediakan oleh rente
kebijakan. Kemudian perbaikan fundamental internal perusahaan merupakan perkara
kepemimpinan melalui Azizan membongkar blokade yang membuat perusahaan
lemah. Bertemunya iklim makro domestik di bawah Mahathir dan internal di bawah
Azizan memampukan perusahaan bekerja optimal. Dalam aras domestik integrasi
industri dipraktekkan dan internasional ekspansi global di mulai era 1990an yang
memampukan mereka mendongkrak kemampuan teknologi dan membuat jaringan. Di
beberapa rantai nilai terdapat pola-pola strategi yang digunakan. Segmentasi utama
perusahaan ini berada pada segmen gas.
Kata kunci: perkembangan NOC, rente kebijakan, optimalisasi – analisis rantai nilai,
integrasi industri, ekspansi internasional.
ABSTRACT
Key words: NOC progress, policy rents, value chain optimization-analysis, industrial
integration, international expansion.