METODE PENUGASAN DALAM

KEPERAWATAN

Di susun oleh :
IRFAN FAJAR RIZKY
A 11501132

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN PROGRAM SARJANASEKOLAH

TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG

TAHUN PELAJARAN 2018/2019

 METODE PENUGASAN DALAM KEPERAWATAN

Penugasan

1. Tranfer tugas dan tanggung jawab untuk mencapai tujuan

2. Tugas manajeral

Metode penugasan dalam keperawatan

Metode mengogarnisir dan memberikan asuhan keperawatan dalam upaya untuk

mencapai outcome pasien yang diharapkan.

Komponen dasar metode penugasan keperawatan

1. Pengambilan keputusan klinik

2. Alokasi kerja
3. Komunikasi
4. Managemen
5. Koordinasi

6 tipe model penugasan

1. Private duty
2. Fungsional nursing
3. Team nursing
4. Primary nursing
5. Case management
6. Current evolving types

Metode tim

1. Perawatan sekelompok pasien oleh tim staf campuran

2. Pengorganisasian pelayanan keperawatan oleh sekelompok perawat untuk
sekelompok pasien ( RN , LPN , AN )
3. Pembagian tugas oleh ketua tim
Konsep
1. Ketua tim sebaiknya yang berpendidikan atau berpengalaman
2. Komunikasi yang efektif di perlukan
 3. Ketua tim harus menggunakan semua teknik managemen dan
kepemimpinan
4. Pelaksanaan keperawatan sebaiknya fleksibel

Keuntungan

1. Memfasilitasi askep yang komprehensif

2. Memungkinkan proses keperawatan di jalankan
3. Konflik dapat dikurangi dengan rapat team
4. Kepuasan anggota dalam hubungan interpresonal
5. Penyatuan kemampuan anggota yang berbeda

Kerugian

1. Rapat team perlu waktu

2. Perawat yang belum berpengalaman atau yterampil selalu bergantung
pada anggota yang mampu
3. Akuntabilitas dalam team kabur

Kendalan keperawatan team

1. Fregmentasi asuhan
2. Channel komunikasi kompleks
3. Shared responsibilities & lack of accountability

Primary nursing

1. Sistem pemberian asuhan keperawatan yang memfasilitasi praktek

keperawatan profesional
2. Suatu sistem pemberian askep yang menciptakan kesempatan bagi perawat
untuk mengembangkan profesional seutuhnya di rs
3. Sistem pemberian askep yang memungkinkan untuk memaksimalkan nilai
nilai profesional dengan memfasilitasi pengembangan peran profesional

asuhan keperawatan

1. Terkoordinasi
2. Bersifat individual
 3. Komprehensif

4 elemen :

1. Alokasi dan penerimaan tanggung jawab individu

2. Penugasan untuk asuhan harian dengan metode kasus
3. Komunikasi langsung person-to-person
4. Caregiver as care planner (24 jam sehari, 7 hari seminggu)

Implementasi dipengaruhi 3 faktor :

1. Keterlibatan anggota staf sebagai decision maker

2. Penggunaan format pengambilan keputusan
3. Keberadaan stuktur manajemen yang efektif dan suportif

Tahapan :

1. Keputusan untuk menggali konsep PN

2. Pengumpulan data
3. Persetujuan untuk implementasi
4. Evaluasi

Implementasi praktek primary nursing :

1. Pendidikan
a. Penggunaaan PN sebagai “teacher” (precepptorship)
b. Implikasi pada kurikulim
2. Makna spesialis klinis
a. Spesialis perawat muncul secara spontan
3. Power of knowledge

DAFTAR PUSTAKA

http://www.staff.ui.ac.id/metode_penugasan_keperawatan_pdf/sumijatun.skep,dikses

tanggal 10 oktober 2018