Nama : Heri Pramono

No_Peserta : 18040342710182
Kelas : Teknik Otomotif - UNY - S22018 – 427- Kelas A

TUGAS M2 KB1
KOMPONEN UTAMA MOTOR DAN MEKANISME KATUP

Tugas KB 1:
1. Baca dan cermati beberapa manual book khususnya untuk mesin, kemudian
pelajari bagaimana cara menentukan kondisi komponen dari beberapa buku
tersebut. Buatlah kesimpulan dari kajian beberapa buku yang anda baca.
Jawaban:

Dari beberapa manual book engine , dapat ditarik kesimpulan bahwa cara
menentukan kondisi komponen mesin adalah :

a) Menyiapkan manual book sesuai spesifikasi mesin

b) Menyiapkan alat ukur yang sesuai untuk mengukur komponen mesin
c) Mengukur komponen terlebih dahulu dan dicatat hasilnya.
d) Setelah didapatkan data komponen yang diukur, maka selanjutnya
dibandingkan dengan spesifikasi yang terdapat dalam manual book. Apabila
hasil pengukuran didapatkan tidak sesuai spesifikasi, maka kondisi komponen
sudah tidak baik karena spesifikasi yang diharapkan pada komponen tersebut
tidak terpenuhi. Selanjutnya komponen harus diganti sesuai spesifikasi atau
komponen dilakukan reparasi/perbaikan sampai dengan batas limit/ toleransi
yang diperbolehkan.

Contoh:
2. Diketahui motor 4 tak 4 silinder dengan firing order (FO) 1-4-3-2. Buatlah diagram
proses kerja motor, kemudian tentukan katup-katup yang boleh distel pada saat top
kompresi silinder 4.

Jawaban:
Selisih proses kerja motor = 720˚ / 4 = 180˚.

Diagam proses kerja motor adalah sebagai berikut :

o o o o
0 180 360 540
o
720
SIL

1 ISAP KOMPRESI USAHA BUANG

2 KOMPRESI USAHA BUANG ISAP

3 USAHA BUANG ISAP KOMPRESI

4 BUANG ISAP KOMPRESI USAHA

Top kompresi silinder 4

Katup-katup yang boleh distel pada saat top kompresi silinder 4
adalah a. Katup isap (in) dan katup buang (ex) pada silinder 4
b. Katup buang (ex) pada silinder 3
c. Katup isap (in) pada silinder 1
adapun ukuran celah katup sesuai dengan manual booknya. Untuk kijang 4K celah
katup hisap 0,02 mm, sedangkan untuk katup buang disetel 0,3 mm menggunakan
fuller gauge

3. Pada mekanisme katup baik yang digerakkan dengan timing belt, timing
chain, maupun timing gear terdapat tanda-tanda pemasangan. Apabila pada waktu
merakit komponen mekanisme katup tanda pemasangannya salah dan tidak sesuai
dengan panduan pada buku petunjuk servis, dampak apa yang mungkin terjadi?
Jawaban:

Dampak yang mungkin terjadi jika pada mekanisme katup tanda

pemasangannya salah dan tidak sesuai dengan panduan pada buku petunjuk servis
yaitu:

a. Terjadi tabrakan antara piston dengan katup/ klep.

Akibatnya katup/ klep bengkok, bushing katup/ klep pecah, sampai piston
lecet, akibatnya mesin rusak total.
b. Mesin susah dinyalakan
Mesin susah dinyalakan karena antara udara, bahan bakar, dan api (panas)
tidak bertemu dalam satu waktu yang tepat sehingga tidakterjadi proses
pembakaran.

Hal ini dikarenakan antara poros engkol (cranck shaft), poros nok (cam shaft),
katup dan distributor pengapian tidak berjalan selaras sesuai dengan kinerja
mesin. Kalaupun mesin bisa hidup, mesin akan berebet alias tidak normal.
Untuk itu, dalam bekerja pada pemasangan timing hendaknya perlu hati-hati
dan dibutuhkan ketelitian