Pembangkitan Tenaga Listrik: Tatap Muka - 1
Pembangkitan Tenaga Listrik: Tatap Muka - 1
Tatap Muka - 1
Materi
Ttp. Muka Bahasan
1 Pengantar Pembangkitan TL
2 Instalasi pada Pusat Listrik – 1 (peralatan utama)
3 Instalasi pada Pusat Listrik – 2 (peralatan bantu)
4 Masalah Operasi pada Pusat Listrik - 1 (PLTU, PLTP, PLTG)
5 Masalah Operasi pada Pusat Listrik - 2 (PLTGU, PLTD, PLTA)
6 Masalah Operasi pada Pusat Listrik - 3 (PLTN, PLTS, PLTB)
7 Operasi Pembangkitan TL - 1 (isolated)
8 Operasi Pembangkitan TL - 2 (interkoneksi)
9 Faktor2 operasi pembangkitan TL
10 Pengembangan Pembangkitan TL – 1
11 Pengembangan Pembangkitan TL – 2
12 Analisis Biaya Pembangkitan TL
13 Manajemen Pembangkitan TL
Pengantar
Saluran Transmisi
Sistem Distribusi
Beban
Sistem Tenaga Listrik
Pembangkit
Transformator Transformator
Konsumen
SISTEM TENAGA LISTRIK
• Untuk penyediaan tenaga listrik diperlukan berbagai
peralatan listrik. Peralatan listrik tersebut dihubungkan
satu sama lain dan secara keseluruhan membentuk
suatu sistem tenaga listrik
• Sistem Tenaga Listrik : sekumpulan Pusat Listrik dan
Gardu Induk (Pusat Beban) yang satu sama lain
terhubung dgn Jaringan Transmisi sehingga merupakan
sebuah kesatuan Interkoneksi.
• Sistem Tenaga listrik terbagi dalam tiga sub system :
– Sistem Pembangkitan
– Sistem Transmisi
– Sistem Distribusi
PENGUSAHAAN TENAGA LISTRIK JAWA BALI
( Pembangkit, Transmisi/Penyaluran, Distribusi )
Konsumen
Penggerak Mula
Untuk menghasilkan tenaga listrik generator sinkron diputar oleh
mesin penggerak yang disebut penggerak mula.
Jenis penggerak mula :
• Mesin Diesel
• Turbin gas
• Turbin uap
• Turbin air
• Kincir angin.
Klasifikasi pembangkit
MACAM-MACAM ENERGI PRIMER
Energi listrik dihasilkan dari hasil Konversi energi primer baik secara
langsung menjadi energi listrik (sel surya) maupun melalui konversi
menjadi energi panas dan energi mekanik terlebih dahulu.
Macam-macam energi primer yang dapat dikonversi menjadi energi
listrik :
Yang melalui konversi panas dan atau mekanik :
• Energi Kimia yang terdapat pada hasil tambang yang berasal dari
fosil seperti : batubara, minyak bumi, gas alam
• Energi Kimia yang terdapat pada hasil tambang yang berasal dari
mineral, seperti : Uranium, plutonium
• Energi Potensial Air yang terdapat pada sungai, air terjun,
bendungan air, danau.
• Energi Panas Bumi, yang terdapat pada daerah gunung berapi
• Energi Angin
• Energi Kelautan (gelombang laut, panas laut, pasang surut)
Konversi langsung ke listrik :
• Energi Matahari
Subsistem Pembangkitan
• Subsistem Pembangkitan terdiri dari :
– Pusat Pembangkit
– Transformer step up yg menaikkan tegangan keluaran generator
(beberapa kV) ke tegangan tinggi transmisi (150 kV, 500 kV)
• Terdapat berbagai macam Pusat Pembangkit yang tergantung
dari sumber energinya dan teknologi pembangkitannya antara
lain :
– PLTU (batubara, minyak, gas)
– PLTGU (minyak, gas)
– PLTA
– PLTD (minyak)
– PLTG (minyak, gas)
– PLTP
Spring 2009 16
PENGELOMPOKAN PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK
Spring 2009 20
PLTU Batubara dengan cooling tower
SIKLUS RANKINE : Siklus Ideal untuk PLTU
Banyak hal tidak praktis terkait dengan siklus Carnot dapat dieliminasi dengan
proses superheating terhadap uap dalam boiler dan proses kondensasi secara
keseluruhan dalam condenser. Siklus yang dihasilkan adalah Siklus Rankine , yang
merupakan siklus ideal untuk pembangkit listrik tenaga uap. Siklus ideal Rankine
tidak melibatkan adanya internal irreversibilities.
Spring 2009 27
Instalasi pada suatu Pusat Pembangkit Tenaga Listrik
1. Instalasi energi primer (bahan bakar, tenaga air)
2. Instalasi konversi energi primer dan penggerak mula
– PLTU : boiler, turbin, generator
– PLTG : kompresor, turbin, generator
– PLTA : pipa pesat, turbin, generator
3. Instalasi pendingin yang mendinginkan penggerak mula
dan generator
4. Instalasi listrik
– Instalasi tegangan tinggi yang menyalurkan tenaga listrik dari
generator ke jaringan transmisi
– Instalasi tegangan rendah untuk alat bantu dan penerangan
– Instalasi arus searah, untuk kebutuhan proteksi, kontrol dan
telekomunikasi
Masalah utama dalam Pembangkitan Tenaga Listrik
1. Penyediaan Energi Primer
2. Penyediaan air pendingin
3. Masalah limbah
4. Masalah kebisingan
5. Operasi
6. Pemeliharaan
7. Gangguan dan kerusakan
8. Pengembangan pembangkitan
9. Perkembangan teknologi pembangkitan
Penyediaan Energi Primer
• Untuk pembangkit Termal :
– Penyediaan bahan bakar, meliputi :
pengadaan, transportasi, penyimpanan, dan risiko terkait
dengan proses penyediaan bahan bakar tersebut
• Untuk pembangkit Hidro :
– Penyediaan airnya, aliran sungai dan curah hujan, serta
penyimpanannya di waduk. Manajemen daerah tangkapan dan
resapan air. Menejemen pemanfaatan air sungai dan
waduk, sehingga ketersediaannya bisa kontinu sepanjang
tahun, tidak menimbulkan banjir dimusim hujan dan tidak
kekeringan dimusim kemarau
SIKLUS HIDROLOGI
Penyediaan air pendingin
Masalah Operasi
• Pembangkit tenaga listrik umumnya beroperasi 24 jam,
sehingga perlu adanya SDM yang kompeten dengan jumlah
yang memadai. Yang memiliki kompetensi mengoperasikan
dan memelihara pembangkit tersebut sesuai kaidah O&M
• Mengingat 60% biaya penyediaan tenaga listrik adalah biaya
pembangkitan, oleh karena itu pengoperasian pembangkit
harus seefisien mungkin.
Pemeliharaan Pembangkit
Pemeliharaan pembangkit tenaga listrik dilakukan dalam rangka :
• Mempertahankan efisiensi pembangkit
• Mempertahankan keandalan pembangkit
• Mempertahankan umur ekonomis pembangkit
700
600
500
GT
US$/ kW-Th
400
Nuclear
300
200
Coal
100 CC
0
0 2000 4000 6000 8000
Jam operasi
Perkembangan teknologi pembangkitan tenaga listrik
16,000
0
0
0
0
0
.3
.0
.3
.0
.3
.0
.3
.0
.3
.0
.3
.0
.3
.0
.3
.0
12
14
15
17
18
20
21
23
00
02
03
05
06
08
09
11