Anda di halaman 1dari 16

PROGRAM KERJA PENINGKATAN MUTU PELAYANAN UNIT RAWAT

JALAN RUMAH SAKIT UMUM PURBOWANGI

Jl.YOS SUDARSO BARAT NO.1 PURBOWANGI GOMBONG TAHUN 2015

1
PROGRAM KERJA PENINGKATAN MUTU PELAYANAN
UNIT RAWAT JALAN JANUARI – DESEMBER 2015

A. PENDAHULUAN
Peningkatan mutu pelayanan pasien sebenarnya sudah ada (tertanam) dalam
kegiatan pekerjaan sehari-hari dari tenaga kesehatan profesional dan tenaga lainnya.
Pada waktu dokter dan perawat menilai kebutuhan pasien dan upayanya mengurangi
risiko. Bab ini dapat membantu untuk melakukan perbaikan nyata dalam hal
menolong pasien dan mengurangi risiko. Demikian juga bagi para manajer,
pendukung staf dan lainnya, mereka dapat menerapkan standar pada pekerjaan sehari-
hari untuk menuju pada proses lebih efisien, penggunaan sumber daya lebih rasional
dan risiko fisik dikurangi.
Program ini menekankan bahwa perencanaan, perancangan, monitor, analisis dan
perbaikan proses klinik serta manajemen harus di kelola dengan baik dengan sifat
kepemimpinan jelas agar tercapai hasil maksimal. Pendekatan ini memberi arti bahwa
sebagian besar proses pelayanan klinik terkait dengan satu atau lebih unit pelayanan
lainnya maupun dengan kegiatan dari individual lainnya. Juga pendekatan ini
memperhitungkan keterikatan antara mutu klinik dan manajemen. Jadi, upaya untuk
memperbaiki proses harus merujuk pada pengelolaan manajemen mutu dari organisasi
dengan kendali dari komite perbaikan mutu dan keselamatan pasien.
Standar akreditasi ini mengatur struktur dari kegiatan klinik dan manajemen dari
sebuah organisasi, termasuk kerangka untuk memperbaiki proses kegiatan dan
pengurangan risiko yang terkait dengan variasi-variasi dari proses. Jadi, kerangka
yang disajikan disini dapat diserasikan dengan berbagai bentuk program terstruktur.
Kerangka ini juga dapat memuat program monitoring tradisional seperti manajemen
risiko dan manajemen sumber daya.
B. LATAR BELAKANG
Rumah Sakit umum purbowangi memberikan pelayanan langsung khususnya
pelayanan kesehatan. Dalam upaya memberikan pelayanannya, rumah sakit dituntut
memberikan pelayanan sebaik-baiknya sebagai public servise.
Hal tersebut didasarkan bahwa tuntutan masyarakat terhadap pelayanan yang
lebih baik, lebih ramah dan lebih bermutu seiring dengan meningkatnya tingkat pendidikan

2
dan social ekonom I masyarakat. Meningkatnya tuntutan dapat dilihat dengan munculnya
kritik-kritik baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap pelayanan yang diberikan.
Berkenaan
Dengan hal tersebut, maka rumah sakit umum Purbowangi perlu
menjawab tantangan dan tuntutan masyarakat terhadap peningkatan
pelayanan secara bertahap melalui upaya program peningkatan pelayanan poliklinik rumah
sakit.
Permasalahan dan data yang ada di poli rawat jalan adalah sbb:
1. Data keluhan pasien.
a. Waktu tunggu periksa dokter spesialis pasien rawat jalan lebih dari 1 jam.
b. Ruang tunggu pasien yang belum cukup tersedia.
2. Data standar fasililas sarana dan prasarana poli
No Nama Fungsi Kebutuhan Kebutuhan fasilitas
ruang Ruang/ luas
1. Ruang Ruang tunggu pasien(dan 1- 1,5 m2/ Kursi,meja,TV,Ala
tunggu pengantar pasien) saat melakukan orang t pengkondisi udara
Utama pendaftaran (min.12 m2) (AC).
2. Ruag Ruang dimana keluarga atau 1– Kursi, TV, dan AC
tunggu pengantar pasien menunggu 1,5m2/orag (bila RS mampu)
poly panggilan di depan ruang poly (min 4 m2/
klinik. poly)
3. Ruang Ruang tempat dokter spesialis 12 – 25 m2/ Kursi dokter, meja
periksa melakukan pemeriksaan dan poly konsultasi, 2 kursi
dan konsultasi denagn pasien. hadap, lemari alat
konsultasi periksa dan obat,
dokter tempat tidur
spesialis periksa, tangga
roolstool dan
kelengkapan
lainnya.

3
4. Ruang Ruang tempat konsultasi, 12 -25 m2 Meja, kursi, tempat
tindakan penyelidikan, dan pengobatan /poly tidur periksa,
poly pasien penyakit dalam oleh dokter lemari obat/alat,
penyakit Sp. Pd instrument troli,
dalam timbangan
badan/tinggi badan,
set diagnonostik,
stetoskop,
tensimeter,
thermometer,
refflex
hamer,viewer,
single, channel
EKG, standar
infuse, stand
Waskom, ultra
sonografi.

Ruang Ruang tempat melakukan 12-25m2/ EKG, set resusitasi


5. Tindakan/ tindakan / diagnostic terhadap poli anak lengkap
diagnostic pasien anak. dengan defribilator,
poli anak meja resusitasi
anak dan bayi, set
diagnostic, alat
penghisap lendir,
timbangan+
pengukur tinggi,
stetoskop
anak,tensimeter
dengan manset
bayi,anak dan
dewasa,thermomet

4
er rectal
,thermometer
aksila,lampu
batere,palu
refleks,tonkspatel,o
xygen set.
6 Ruang Ruang khusus bagi ibu yang 6-12m2 Kuri,meja ,wastafel
laktasi menyusui anaknya
7 Ruang Ruang tempat 12-25m2/poli Lemari alat,lampu
tindakan konsultasi,penyelidikan,pemeriksa senter,stetoskop,me
/diagnostic an,pengobatan ,tindakan terhadap ja priksa,meja
poli bedah pasien bedah. instrument,set
medikasi,tensimete
r,senter,dan local
anastesi set
8. Ruang Ruang tempet melakukan 12 – 25 m2/ Meja ginekologi,
tindakan tindakan/diagnostic kebidanan poly meja kebidanan,
diagnostik terhadap pasien. USG, tensimeter,
poly stetoskop,
kebidanan/ timbangan dewasa,
kandungan dopler, set
pemeriksaan
ginekologi, IUD
kit, injeksi KB dan
implant kit.
9. Ruang Ruang tempat konsultasi, 12 -25 m2/ Meja, kursi, tempat
tindakan/d penyelidikan, pemeriksaan, dan poly tidur, lemari alat,
iagnostik pengobatan pasien oleh dokter timbangan
poly umum badan/tinggi badan,
umum stetoskop,
tensimeter,
termometer, reflex

5
hammer, tongspetel
dan roolstool.
10. Ruang Ruang tempat konsultasi 12 -25 m2/ Slithlamp, lensa
tindakan/d penyelidikan, pemeriksaan, dan poly dan kacamata coba
iagnostik pengobatan pasien oleh dokter test, kartu snellent,
poly mata mata kartu jager, flash
light, kursi periksa,
kursi & meja
dokter, gunting
perban, korentang,
mikroskop.
11. Ruang Ruang tempat konsultasi 12 -25 m2/ ENT diagnostic
tindakan/d penyelidikan, pemeriksaan, dan poly instrument set dan
iagnostik pengobatan pasien oleh dokter head light, suction
poly THT THT pump.
12. Ruang Ruang tempat konsultasi 12 -25 m2/ Dental unit, dental
tindakan/d penyelidikan, pemeriksaan, dan poly chair, instrument
iagnostik pengobatan pasien oleh dokter set bedah gigi dan
poly Gigi Gigi dan Mulut mulut, set
dan Mulut orthodonsi piranti
lepas, set preparasi
mahkota dan
jembatan, set cetak
GTS/GTP dan
mahkota dan
jembatan.
13. Ruang Ruang tempat konsultasi 12 -25 m2/ Palu reflex,
tindakan/d penyelidikan, pemeriksaan, dan poly stetoskop,
iagnostik pengobatan pasien oleh dokter tensimeter, senter,
poly Syaraf garpu tala, spatel
Syaraf lidah.
14. Ruang Ruang tempat konsultasi 12 -25 m2/ Palu reflex,

6
tindakan/d penyelidikan, pemeriksaan, dan poly stetoskop,
iagnostik pengobatan pasien Fisioterapi tensimeter, senter,
poly set fisioterapi.
Fisioterapi

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Terselenggaranya pelayanan di instalasi rawatjalan secara optimal sesuai visi
misi rumah sakit dan meningkatnya mutu pelayanan kesehatanrumah sakit
melalui program dan peningkatan pelayanan pasien.

2. Tujuan Khusus
a) Terselenggaranya pelayanan instalasi rawat jalan yang bermutu.
b) Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan rumah sakit melalui program
peingkatan pelayanan pasien.
c) Meningkatkan jumlah kunjungan pasien rawat jalan.
d) Mengurangi waktu tunggu periksa pasien rawat jalan.
D. SASARANMUTU
No Data dasar Sasaran Mutu Desember 2015 Target
Januari-
desember 2015
1 Waktu tunggu Meminimalisir waktu tunggu periksa pasien 30 menit
periksa pasien rawat jalan spesialis maksimal 30 menit.
rawat jalan
spesialis lebih
dari 1 jam.

2. Ruang tunggu Mengantisipasi menurunnya pasien rawat jalan 50 %


pasien yang dengan menambah ruang tunggu pasien.
belum cukup
tersedia.

7
E. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
No Sasaran mutu Kegiatan pokok Rincian Kegiatan Rencana Biaya
(Rp)
1. Meminimalisir Memastikan 1. Koordinasi dengan bagian
waktu tunggu kembali jadwal yanmed untuk jadwal dan jam
periksa pasien dokter praktek praktek dokter spesialis.
rawat jalan spesialis. 2. Menyediakanair mineral agar
spesialis pasien dan keluarga tidak bosan
maksimal 30 menunggu.
menit. 3. Memberikan informasi kepada
pasien dan keluarga mengenai
keterlambatan atau
ketidakhadiran dokter spesialis.
4. Meninjaukembali jadwal dokter
praktekspesialis.

2 1. Bekerjasama dengan bagian


humas untuk mempromosikan
tentang jenis pelayanan poli
klinik.
2. Melakukan tindakan keperawatan
sesuai dengan SPO.
3. Melakuan pemeriksaan tanda-
tanda vital sebelum dokter umum
dan dokter spesialis datang.
4. Melakukan pengukuran kepuasan
pasien rawat jalan.

Total

8
F. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1. Sasaran mutu : Meminimalisir waktu tunggu periksa pasien rawat jalan spesialis
maksimal 30 menit.
a. Koordinasi dengan bagian yanmed untuk jadwal dan jam praktek dokter
spesialis.
1) Kepala ruang poli menyampaikan kepada kepala instalasi tentang
keterlambatan dokter spesialis dari jadwal jam praktek
2) Kepala instalasi poli koordinasi kembali dengan bagian yanmed untuk
penetapan jadwal dan jam praktek dokter spesialis.
b. Segera informasikan kepada pasien dan keluarga apabila ada keterlambatan
maupun ketidak hadiran dokter spesialis.
c. Meninjau kembali jadwal dokter praktek dokter spesialis.
Dengan cara : Kepala ruang mengusulkan kepada kepala instalasi untuk
dilakukan perubahan jam praktek spesialis.
2. Sasaran mutu : Peningkatan jumlah kunjungan pasien rawat jalan15 % dalam satu
bulan.
a. Mengusulkan ke bagian humas untuk sering dilakukan promosi tentang jenis-
jenis pelayanan yang ada di poliklinik.
b. Sosialisasi SPO tindakan untuk meningkatkan pelayanan di poliklinik.
c. Melakukan pengukuran kepuasan pasien rawat jalan.
Dengan cara :
1) Melakukan kegiatan evaluasi pengukuran kepuasan pasien dilakukan secara
observasi (pengamatan langsung) kepada pasien rawat jalan.
2) Membuat proporsal evaluasi/ pengukuran kepuasan pasien termasuk membuat
kuesioner evaluasi kepuasan pasien rawat jalan.
3) Menyerahkan kuesioner evaluasi pengukuran kepuasan pasien rawat jalan.
4) Menarik kuesioner evaluasi pengukuran kepuasan pasien.
5) Melakukan pengolahan analisis data hasil evaluasi pengukuran kepuasan
pasien rawat jalan.
6) Membuat laporan hasil evaluasi pengukuran kepuasan pasien rawat jalan.
7) Menyimpan data hasil evaluasi pengukuran kepuasan pasien.

9
G. JADWAL KEGIATAN
NO Kegiatan Sasaran mutu Tahun 2015
Meminimalisir waktu Bulan ke
tunggu periksa pasien 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
rawat jalan spesialis X X X X X X X
maksimal 30 menit.
1. Koordinasi dengan X X
bagian yanmed untuk
jadwal dan jam
praktek dokter
spesialis.
.

2. Segera informasikan X X X X X X X X X X X X
kepada pasien dan
keluarga apabila ada
keterlambatan maupun
ketidak hadiran dokter
spesialis.

3. Meninjau kembali X
jadwal dokter praktek
spesialis.

NO Kegiatan Sasaran Tahun 2015


mutu Bulan ke
Meningkatkan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
jumlah kunjungan X X X X X X X X X X X X
pasien rawat

10
jalan15% dalam satu
bulan.
1. Mengusulkan ke X X
bagian humas untuk
sering dilakukan
promosi tentang
jenis- jenis pelayanan
yang ada di poli
klinik.
.

2. Sosialisasi SPO X X X X X X
tindakan untuk
meningkatkan
pelayanan di
poliklinik
3. Meninjau kembali X
jadwal dokter
praktek spesialis.

4. Melakukan X
pengukuran kepuasan
pasien rawat jalan.

a. Rapat tim mutu X


b.Pengukuran X
kepuasan pelayanan
Rumah sakit.
1) Menyusun
kuesioner.
Evaluasi
kepuasan pasien

11
rawat jalan.
2) Menyerahkan X
kuesioner pada
pada pasien
rawat jalan
3) Menarik X
kuesioner
evaluasi
pengukuran
kepuasan pasien
4) Melakukan X X
analisis data
pengukuran
kepuasan pasien
5) Membuat X X
laporan evaluasi
pengukuran
6) Menyimpan data X X
hasil evaluasi

12
H. EVALUASI DAN PELAPORAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan evaluasi dan monitoring akan dilakukan setiap 3 ( tiga ) bulan.
Hal ini dimaksudkan untuk menghindari berlarutnya masalah atau timbulnya masalah
baru. Monitoring dan evaluasi dilakukan oleh pimpinan unit rawat jalan, bentuk
monitoring terdapat di lampiran.
I. PENCATATAN DAN PELAPORAN
1.Pencatatan kegiatan dalam hal ini adalah mencatat kegiatan yang dilakukan untuk
mencapai sasaran mutu, dengan demikian mengikuti format sbb :
No Sasaran mutu Rincian kegiata Realisasi Kegiatan
Sudah Belum
1. Meminimalisir waktu 1. Mengusulkan ke √
tunggu periksa pasien bagian humas
rawat jalan spesialis untuk sering
maksimal 30 menit. dilakukan promosi
tentang jenis- jenis
pelayanan yang ada
di poliklinik. √
2. Pengusulan
penyediaan air
mineral di poli agar
pasien dan
keluarga tidak √
bosan menunggu.
3. Segera
informasikan
kepada pasien dan
keluarga apabila
ada keterlambatan
maupun ketidak √
hadiran dokter
spesialis.
4. Meninjau kembali

13
jadwal dokter
praktek spesialis.
2. Meningkatkan jumlah 1. Mengusulkan ke √
kunjungan pasien rawat bagian humas
jalan15% dalam satu bulan. untuk sering
dilakukan promosi
tentang jenis-jenis
pelayanan yang ada
di poliklinik.
2. Sosialisasi SPO √
tindakan untuk
meningkatkan
pelayanan di
poliklinik.
3. Melakukan √
pengukuran
kepuasan pasien
rawat jalan.
4. Meninjau kembali √
jadwal dokter
praktek spesialis.
5. Melakukan
pengukuran
kepuasan pasien
rawat jalan.
a. Pengukuran
kepuasan
pelayanan Rumah √
sakit.
1. Menyusun
kuesioner.
Evaluasi kepuasan √

14
pasien rawat
jalan.
2. Menyerahkan
kuesioner pada √
pada pasien rawat
jalan.
3. Menarik
kuesioner √
evaluasi
pengukuran
kepuasan pasien.
4. Melakukan √
analisis data
pengukuran
kepuasan pasien.
5. Membuat √
laporan evaluasi
pengukuran.

6. Menyimpan data
hasil evaluasi

15
2. Pengukuran kepuasan
a) Setiap tahun minimal melakukan pengukuran kepuasan pasien terhadap pasien
rawat jalan.
b) Membuat laporan hasil pengukuran kepuasan pasien.

Demikian kerangka acuan program peningkatan mutu pelayanan dibuat di RSU


Purbowangi Tahun 2014.

Gombong, 30 Desember 2014


Pengelola Program
Kepala Rawat jalan

Ma’ ida Kurniyati, AMd. Kep

16

Anda mungkin juga menyukai