PENDAHULUAN
Salah satu kegiatan ekonomi yang dilakukan adalah dengan membentuk Usaha
Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK. UP2K PKK merupakan segala kegiatan
ekonomi yang diusahakan oleh keluraga, baik secara perorangan maupun kelompok yang
modalnya bersumber dari swadaya masyarakat, bantuan pemerintah, bantuan luar negeri,
swasta, serta sumber lain yang sah dan tidah sah.
Tujuannya adalah agar sumber daya yang tersedia dapat digunakan secara efisien dan
dapat mewujudkan kesejahteraan keluarga. Selanjutnya setelah terlaksana kegiatan ini maka
semakin terbuka luas wawasan kader-kader PKK dan masyarakat lainnya.
Harapan kami dalam penyampaian dan pelaksanaan, mohon kiranya diberi arahan
agar nantinya dapat lebih terarah dalam upaya memberdayakan dan mensejahterakan
keluarga-keluarga Indonesia.
a. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2013 Tentang
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan dalam
Negeri.
a. Untuk mengetahui sejauh mana kegiatan yang telah dilaksanakan oleh TP. PKK
Desa Kebun Pisang Kecamatan Badiri sekaligus untuk dijadikan sebagai
1
perbandingan dalam pengembangan peran serta meningkatkan UP2K PKK Desa
Kebun Pisang dimasa yang akan datang.
b. Agar dapat diketahui gambaran umum keberhasilan UP2K PKK di Desa Kebun
Pisang Kecamatan Badiri dimasa yang akan datang.
c. Untuk melengkapi laporan penilaian UP2K PKK oleh Tim Penilai UP2K
Kabupaten Tapanuli Tengah dari TP. PKK Desa Kebun Pisang Kecamatan Badiri.
Desa Kebun Pisang merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Badiri
Kabupaten Tapanuli Tengah Sumatera Utara. Luas wilayah Desa Kebun Pisang ± 150m².
Desa Kebun Pisang memiliki 4 (empat) dusun.
Penduduk sebagian besar bekerja sebagai Petani. Suku asli masyarakat Desa Kebun
Pisang adalah Suku Jawa, Suku Batak dan lain-lainnya.
Berikut nama-nama kepala desa yang pernah menjabat di Desa Kebun Pisang :
Letak Geografis Desa Kebun Pisang dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
2
BAB II
LAPORAN
- Pembinaan PAUD Mekar dan PAUD Fajar Indah di Desa Kebun Pisang
- Bina Keluarga Balita Melalui BKB
- Melaksanakan kegiatan keterampilan
3
2.2. Kegiatan UP2K Desa Kebun Pisang Kecamatan Badiri
Kegiatan UP2K PKK Desa Kebun Pisang mendapat dukungan dari semua pihak yang
terkait yaitu dukungan dari kecamatan dan kabupaten. Dukungan yang diberikan berupa
pembinaan serta bentuk surat keputusan.
Kepengurusan Poksus UP2K PKK adalah terdiri dari kader-kader PKK Desa Kebun
Pisang , susunan kepengurusannya terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara dan Anggota.
Sedangkan untuk anggota kelompok pelaksana diambil dari masyarakat yang memiliki usaha
kecil amupun masyarakat yang memiliki usaha kecil dan menengah, ataupun masyarakat
yang mau membuka usaha yang 75% anggotanya termasuk keluarga yang kurang mampu.
Kegiatan UP2K Desa Kebun Pisang sudah berjalan sejak Januari 2017. Kegiatan
UP2K Desa Kebun Pisang telah memiliki 6 kelompok yang terdiri dari 51 orang. Sumber
dana UP2K PKK Desa Kebun Pisang adalah bantuan dari Anggaran Pembangunan dan
Belanja Desa dan sumber dana lain yang sah dan tidak mengikat.
Administrasi UP2K PKK Desa Kebun Pisang menggunakan 3 (buah) buku kas yaitu :
a. Buku Kas
b.Buku Daftar Pinjaman, Buku Angsuran, Buku Daftar Simpanan/ Tabungan, Buku Daftar
Iuran Pengeloaan
Dalam pelaksanaan UP2K Desa Kebun Pisang memilki 6 kelompok antara lain :
1. Kelompok Sumber Rezeki membuat usaha makanan ringan seperti keripik pisang, keripik
ubi, peyek bayam, kacang kuning dan peyek kacang beranggotakan 13 orang yaitu :
4
- Darni
- Rosita
- Sasmita Aktari
- Samtiar
- Safriani
2. Kelompok Giat Bersama membuat usaha menjahit pakaian dan pembuatan sapu lidi.
Ketua : Januari Mendrofa
Bendahara : Mujiati
Anggota : -Astani
- Mujiati
- Misriani
- Elsi
- Sasmawati
- Ferimina gea
- Nuraini
Ketua : Saini
Bendahara : Maya
Anggota : - Minawati Batee
- Fatimah
- Saena
- Sunenti
- Ramadani
- Nani
4. Kelompok Karya Bersama membuat usaha rempeyek bayam, kue bawang jagung dan
kacang sembunyi.
5
- Nurasmi
- Wagini
- Ngatmi
- Rohana
- Suhartini
5. Kelompok Tiga Bersaudara membuat usaha keripik singkong gurih dan keripik singkong
pedas.
Ketua : Sunarti
Bendahara : Linda
Anggota : - Rika
- Suyati
6. Kelompok Makmur Bersama membuat usaha akar kelapa,kacang sembunyi dan kue
bawang ungu
Ketua : Farida
Bendahara : Fitriani
Anggota : - Dahlia Nst
- Saipa
- Jenis
- Ranti
- Tiarni
6
2.4. Hambatan-Hambatan
a. Terbatasnya jumlah kemampuan kader sehingga ada kecenderungan anggota PKK
adalah khusus perempuan, dimana kaum pria kurang berperan aktif
b. Kemampuan dan pengetahuan yang masih terbatas sehingga dalam pekerjaan
belum maksimal bahkan banyak kekurangan
c. Dana yang tidak memadai menjadikan kader malas melakukan tugasnya
7
BAB III
KELOMPOK UP2K SUMBER REZEKI
(PEMBUATAN MAKANAN RINGAN)
3.1. Pendahuluan
Pada awalnya sebelum terbentuknya kelompok UP2K Sumber Rezeki, kami sebagai
kader PKK Desa Kebun Pisang telah melaksanakan kegiatan usaha membuat makanan ringan
sejak Januari 2017. Kegiatan usaha kecil ini sangat membantu dalam meningkatkan
pendapatan keluarga masing-masing anggota.
Kami sangat tertarik dengan usaha kecil ini karena bahan baku , peralatan dan sarana
pembuatan lainnya mudah didapat juga modal yang dibutuhkan tidak terlalu banyak.
Kemudian kami mendapat pembinaan dari TP. PKK Kabupaten Tapanuli Tengah yang
bekerjasama dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Dinas Perdagangan,dan
Dinas Kesehatan untuk proses pengemasan yang baik, izin halal, kadaluarsa, dan pemasaran
barang dagangan.
Kami sangat bersyukur karena mendapat respon positif dan banyak dukungan penuh
oleh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah. Inilah awal kami membentuk kelompok UP2K
Sumber Rezeki yaitu membuat makanan ringan. Kami sangat optimis untuk mengembangkan
usaha kecil ini agar kami dapat membantu meningkatkan pendapatan keluarga yang sejahtera.
8
- Sasmita Aktari
- Samtiar
- Safriani
3.3. Permodalan
Dalam pengembangan usaha, faktor modal merupakan salah satu unsur penting yang
harus dipikirkan. Kelompok UP2K Sumber Rezeki mendapat bantuan modal dari Ketua
TP.PKK Desa Kebun Pisang dengan memberikan pinjaman kepada kelompok sebesar Rp.
2.000.000. Dengan adanya adanya bantuan modal ini memberikan pengaruh yang cukup
besar dalam pengembangan usaha yang dirintis Kelompok UP2K Sumber Rezeki.
Usaha yang dihasilkan berupa makanan ringan. Jenis makanan ringan yang telah
dibuat Kelompok UP2K Sumber Rezeki antara lain : keripik pisang, keripik ubi, peyek
bayam, peyek kacang tanah, kacang kuning dan kue bawang.
Proses pembuatan sendiri menggunakan bahan baku yang berasal dari Desa Kebun
Pisang maupun luar daerah lain yang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah. Bahan baku berupa
pisang , ubi kayu, kacang tanah, bayam, dan kacang kedelai, tepung terigu, gula,garam,dan
minyak makan. Bahan-bahan yang tersebut diolah dengan cara digoreng tanpa sama sekali
menggunakan pengawet. Setelah itu hasil olahan yang telah jadi dimasukkan dalam plastik
kemasan yang tebal dan diberi lebel.
3.6. Pemasaran
Pemasaran merupakan aspek yang paling penting, sebab sia-sia saja kalau produk
yang dihasilkan tidak dapat dipasarkan dengan baik. Untuk itu Kelompok UP2K Sumber
Rezeki memasarkan produk ke warung-warung, kios, rumah makan, swalayan dan dari rumah
ke rumah yang ada di wilayah desa dan kecamatan Tapanuli Tengah, serta sudah dipasarkan
ke luar daerah seperti Sibolga dan Tapanuli Utara.
9
BAB IV
PENUTUP
Dengan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa disini kami juga melaporkan bahwa
dengan adanya dana desa Kepala Desa Kebun Pisang Bapak Mugiharto beserta jajarannya
menyetujui tentang dana pemberdayaaan yang akan digulirkan pada tahun 2018.
Harapan kami sebagai Desa yang ditunjuk menjadi desa percontohan UP2K
membutuhkan tempat khusus berupa kios penjualan hasil usaha didaerah strategis.
Demi terwujudnya kinerja TP. PKK Kebun Pisang kami mengharapkan bimbingan
dan arahan dari berbagai pihak supaya kami lebih maksimal lagi dalam melaksanakan
program Pokja II PKK untuk pencapaian kualitas yang lebih baik di desa kami.
Demikian laporan kegiatan yang telah kami laksanakan dengan harapan agar Ibu
Ketua Tim Supervisi Provinsi Sumatera Utara agar dapat terus membina serta membimbing
kami.
Akhir kata apabila ada bahasa dan ucapan yang salah dalam penyampaian laporan ini
kami mohon maaf.
Sekian dan Terimakasih.
10