1. PENGKAJIAN
a) Identitas klien dan penanggung jawab
Initial Klien : An. N
Tgl Lahir : 30 April 2003
Agama : Islam
Alamat : Pedawang, bae, kudus
Tanggal masuk : 01 September 2018
b) Riwayat kesehatan
Keluhan utama
Ibu klien mengatakan keluhan klien yang sering dialami adalah demam tinggi dan
terkadang tremor/kejang.
Genogram
Keterangan genogram :
: Laki-laki
: Perempuan
: Tinggal Serumah
: Klien
Intranatal
Ibu klien mengatakan klien lahir dengan normal, klien lahir di usia 9 bulan
dengan berat lahir 3500 gram, panjang badan klien 52 cm.
Post Natal
Ibu klien mengatakan tidak ada masalah apapun setelah masa kelahiran klien.
Klien memiliki motorik halus yang normal. Klien dapat menggerkkan bola mata dan
motoric halus yang lain sesuai kemauan klien.
Motorik kasar
Sebelum sakit, ibu klien mengatakan klien memiliki motorik kasar yang normal.
Klien dapat berjalan, menggerakkan tangan dan anggota gerak lain sesuai kemauan
klien. Namun setelah klien operasi laparatomi, kesadaran klien berkurang dan klien
hanya dapat terbaring di tempat tidur
Bahasa
Klien menggunakan bahasa Indonesia dalam berkomunikasi dengan orang tua dan
orang sekitarnya dalam kehidupan sehari – hari.
Personal social
Klien adalah anak yang periang, klien setiap hari bermain dengan teman-temannya
sepulang sekolah
Riwayat Imunisasi
Jenis Imunisasi I II III IV
Campak 9 bulan
Riwayat Alergi
Klien tidak memiliki alergi pada makanan apapun
Riwayat Obat – obatan
Klien tidak memiliki alergi terhadap obat-obatan
Pengkajian kepala
Leher : Tidak ada pembesaran tiroid dan kelenjar getah bening.
Kepala : Bentuk simetris, tidak ada lesi, rambut berwarna hitam gelap dan
pertumbuhan rambut merata, rambut sedikit kering dan kusam. Tidak
ada benjolan dibagian kepala.
Mata : Konjungtiva anemis dan sklera tidak ikterik.
Hidung : Bentuk hidung simetris, tidak ada penumpukkan sekret
tidak ada polip, tidak mimisan, nafas cuping hidung (-),
Mulut : Mukosa bibir kering, tidak ada stomatitis, tidak ada
perdarahan di gusi, gigi sedikit kuning.
Telinga : Telinga simetris antara kanan dan kiri, telinga bersih.
Pengkajian dada
Jantung :
Inspeksi : iktus jantung tak terlihat
Palpasi : iktus jantung teraba 1 jari medial LMCS RIC V
Perkusi : suara pekak
Auskultasi : bunyi jantung teratur, irama teratur, bising (- )
Paru-paru :
Inspeksi : simetris kiri = kanan, statis dan dinamis
Palpasi : fremitus kiri = kanan
Perkusi : sonor kiri = kanan
Auskultasi : suara nafas vesikuler normal, ronkhi (-), wheezing (-)
Pengkajian abdomen
Inspeksi : Perut simetris, terdapat luka post op laparatomi
Auskultasi : Bising usus 4 kali/menit
Palpasi : ada nyeri tekan.
Pengkajian genetalia
Bersih, tidak ada nyeri, terpasang kateter .
d) Pola fungsional
Manajemen kesehatan
Keluarga klien mengatakan kesehatan adalah hal yang penting, terutama
untuk anak-anaknya karena akan mempengaruhi tumbuh kembangnya nanti.
Jika ada anggota keluarga yang sakit, keluarga klien akan membawanya ke
pelayanan kesehatan (puskesmas) terdekat. Jika tidak ada perubahan,
keluarga akan memeriksakannya ke pelayanan kesehatan yang lebih tinggi
(RSUD dan RSUP) . Terapi non medis yang dilakukan pergi ke pengobatan
alternatif yaitu dipijat.
Oksigenasi
Klien tidak memiliki keluhan pada proses pernapasannya, tidak sesak, tidak
ada sumbatan, seperti polip, di hidung dan tidak ada penumpukkan sekret. .
Eliminasi (BAB/BAK)
Tidak ada masalah pada BAB maupun BAK klien. Klien BAB sekitar 1
kali/hari dengan warna kuning kecoklatan, berbau khas dan lebek. BAK sekitar
4-6 kali/hari, dengan banyaknya sekitar 600cc.
3) Problem List
Memberikan terapi
antibiotik bila perlu
5) Implementasi
No Waktu Dx Kep Implementasi Respon TTD
1. 4 Oktober Resiko Melakukan DS : ibu klien
2018 Infeksi inspeksi kondisi mengatakan klien tidak
09.25 WIB berhubungan luka mengatakan nyeri pada
dengan daerah luka dan klien
prosedur tidak demam
invasif DO :
- Suhu : 36.80C
- Luka tidak
rembes.