Anda di halaman 1dari 3

CODE RED (BENCANA KEBAKARAN)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

...................... 00 1 dari 2

Ditetapkan,
STANDAR Tanggal Terbit DIREKTUR RSUD KABUPATEN BEKASI
PROSEDUR
OPERASIONA
L (SPO)
dr. Hj. Sumarti, M.Kes.
NIP. 19630825 198911 2 001
Code Red adalah kode yang mengumumkan adanya ancaman
PENGERTIAN kebakaran di lingkungan RSUD Kabupaten Bekasi (api maupun asap),
sekaligus mengaktifkan tim siaga bencana RSUD Kabupaten Bekasi
untuk kejadian kebakaran

TUJUAN Sebagai petunjuk menghadapi bencana kebakaran bagi karyawan,


pasien dan pengunjung serta aset di RSUD Kabupaten Bekasi

KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur RSUD Kabupaten Bekasi, No.


800/67/RSUD/2017 tentang Kebijakan Manajemen Fasilitas dan
Keselamatan RSUD Kabupaten Bekasi

1. Karyawan Rumah Sakit/ saksi pertama bencana kebakaran


PROSEDUR
- Tidak panik dan tetap tenang
- Menginformasikan kepada tim code red di area tersebut dan
melakukan pemadaman dengan menggunakan APAR terdekat
- Berjalan menuju area titik kumpul bila mendapatkan instruksi dari
tim code red di instalasi tersebut
2. Komandan Bencana (Tim Code Red RSUD)
- Memantau dan melakukan koordinasi dengan seluruh tim Code
Red
- Berkoordinasi dan menjelaskan kondisi/keadaan terakhir kepada
Direktur Rumah sakit
- Melakukan pemeriksaan kondisi area dan meminta laporan
mengenai kondisi yang dilakukan oleh masing-masing Tim Code
Red bila telah selesai pemadaman
- Membuat investigasi, analisa dan laporan kejadian keadaan
darurat ke Direktur
3. Koordinator Api (Helm Merah)
- Segera menuju lokasi, melakukan pemadaman api yang timbul
dari kebakaran menggunakan APAR terdekat
CODE RED (BENCANA KEBAKARAN)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

...................... 00 1 dari 2

PROSEDUR - Menggunakan hydrant jika api tak bisa dipadamkan dengan APAR
- Menghubunggi teknisi gedung untuk membantu mengisolasi listrik
di lokasi kebakaran
- Lokalisir area kejadian di dalam gedung yang mengalami
kebakaran
- Melakukan investigasi terhadap penyebab terjadinya kebakaran
- Membuat laporan kejadian dan melaporkan kepada Komandan
Bencana

4. Koordinator Pasien (Helm Biru)


- Segera mengambil perlengkapan P3K
- Membantu dan mencari pasien, staff dan pengunjung disekitar lokasi
kebakaran dan mengevakuasi menuju ke lokasi titik kumpul terdekat
- Melakukan penanganan terhadap pasien, karyawan dan pengunjung
yang terluka sesuai dengan manual P3K
- Mengarahkan atau memandu seluruh penghuni gedung untuk segera
ke titik kumpul
- Mencari pasien/staff/ pengunjung yang terjebak dalam dalam
keadaan darurat di masing-masing lantai
- Gunakan perlengkapan yang tersedia di masing-masing lantai untuk
menyelamatkan pasien, staff dan pengunjung yang terjebak
- Membuat laporan kejadian dan melaporkan kepada Komandan
Bencana

5. Koordinator Alat Medis (Helm Kuning)


- Melaporkan kejadian kebakaran ke Customer Service
- Menyelamatkan peralatan medis yang mampu di evakuasi oleh tim
helm kuning yang ada di lokasi bencana
- Membantu koordinator pasien untuk ikut menyelamatkan pasien dari
lokasi bencana menuju lokasi titik kumpul
- Membuat laporan kejadian dan melaporkan kepada Komandan
Bencana

6. Koordinator Dokumen (Helm Putih)


- Menyelamatkan seluruh dokumen penting terutama terkait dokumen
rekam medis pasien yang terdapat di lokasi bencana
- Membantu koordinator pasien untuk ikut menyelamatkan pasien dari
lokasi bencana menuju lokasi titik kumpul
- Membuat laporan kejadian dan melaporkan kepada Komandan
Bencana
CODE RED (BENCANA KEBAKARAN)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

...................... 00 1 dari 2

PROSEDUR 7. Tim Supporting (K3RS, IPSRS dan Sanitasi)


Memberi bantuan dalam hal tanggap darurat yang berhubungan dengan :
- Menyediakan kebutuhan air yang cukup untuk pemadaman api
- Mematikan sumber listrik (bila diperlukan)
- Mengamankan sumber-sumber listrik yang lain
- Penyediaan peralatan bantu untuk pemulihan/ perbaikan kerusakan
properti & kebersihan lingkungan
- Pemblokiran dan pengamanan lokasi yang terbakar dari gangguan
pihak luar
- Melakukan investigasi yang akurat tentang kejadian

8. Tim Komunikasi Eksternal dan Internal


- Tim komunikasi (Customer Service) bertanggung jawab memberikan
informasi kepada Komandan Bencana dan pihak terkait yang sesuai
dengan kondisi lapangan
- Bertanggungjawab menghubungi pihak eksternal terkait seperti pihak
damkar

UNIT TERKAIT Seluruh unit terkait dan seluruh instalasi terkait

Anda mungkin juga menyukai