Anda di halaman 1dari 3

1.

Kuret
Kuret merupakan scaler yang berfungsi untuk menghilangkan kalkulus
subgingiva, digunakan dalam root planning, sementum yang mengalami alterasi, dan
menghilangkan jaringan lunak yang melapisi pocket periodontal. Kuret memiliki ujung
pemotong pada kedua sisi dari bagian blade dan ujungnya berbentuk membulat. Oleh
karena itu, kuret dapat diadaptasikan dan menyediakan akses yang baik untuk poket yang
dalam dengan trauma pada jaringan lunak yang minimal . Kuret dibagi menjadi dua tipe
dasar yaitu kuret universal dan kuret Gracey.Perbedaan antara kuret universal dengan
kuret khusus/Gracey adalah:
1. Kuret universal dapat digunakan pada semua daerah dan sisi/permukaan, sedangkan
kuret khusus hanya pada daerah dan sisi tertentu;
2. Sisi pemotong pada kuret universal ganda, sedangkan pada kuret khusus tunggal;
3. Kuret universal melengkung kearah atas saja, sedangkan kuret khusus melengkung
kearah atas dan kesamping
4. Permukaan blade kuret universal tegaklurus terhadap leher alat, sedangkan blade kuret
khusus membentuk sudut 60 terhadap leher alat

.
2. Probe
Bentuk umum probe periodontal adalah seperti batang yang mengecil ke arah ujung,
mempunyai kalibrasi dalam milimeter, dengan ujung yang membulat dan tumpul. Probe yang
baik adalah yang tipis dengan leher membentuk sudutsehingga mudah diselipkan ke dalam
saku. Berbagai disain probe telah diproduksi dan dipasarkan. Penampang melintangnya
bervariasi: pipih, bujur telur (oval) atau bundar, dan kalibrasinya pun bervariasi.
Probe Marquis mempunyai kalibrasi 3, 6, 9 dan 12 mm, dimana untuk setiap 3 mm-nya
diberi warna yang berbeda sehingga mempermudah pembacaan. Tetapi kelemahannya adalah
sukar untuk membaca ukuran diantara kelipatan 3.
Probe UNC-15 bagian ujungnya mempunyai panjang 15 mm yang diberi kalibrasi setiap 1
mm, dan pada 5, 10, dan 15 mm diberi kode warna.
Kalibrasi pada probe Williams adalah 1, 2, 3, 5, 7, 8, 9 dan 10 mm. Adanya interval 2 mm
antara 3 dengan 5 dan 5 dengan 7 sengaja dibuat untuk menghindarai kesalahan pembacaan.
Probe "O" Michigan mempunyai kalibrasi pada 3, 6, dan 8 mm.
Probe WHO (World Health Organization) mempunyai disain unik dimana bagian ujungnya
berupa bola kecil seperti jarum pentol berdiameter 0,5 mm, kalibrasi 3,5, 8,5 dan 11,5 mm
dengan kode warna antara 3,5 - 5,5 mm.

SUMBER : Newman MG, Takei HH, Klokkevold PR, Carranza FA. 2012. Carranza’s
clinical periodontology. 11th Ed. Missouri: Elsevier Saunders;
1. Kaca mulut
Kaca mulut berfungsi sebagai alat bantu dalam melihat keadaan rongga mulut pasien
secara tidak langsung (indirect vision), merefleksikan cahaya (iluminasi cahaya) dan
juga meretraksi pipi, bibir dan lidah. Cara memegang alat ini dengan modified pens grasp
(Gehrig, 2008)

2. Eksplorer
Eksplorer memiliki fungsi untuk mendeteksi ada tidaknya kalkulus, karies, plak,
mendeteksi kedalamn karies, mengecek tumpatan yang berlebih, dan menghilangkan
debris. Cara memegang alat ini modified pens grasp. Ujung eksplorer yang tajam dan
tipis didesain untuk mendeteksi kalkulus baik supragingiva maupun subgingiva (Gehrig,
2008).

SUMBER : Gehrig, JS. 2008. Foundation of Periodontal for Dental Hygenist.


Philadelphia : Lippincott Williams & Wilkins

Anda mungkin juga menyukai