Anda di halaman 1dari 4

TUGAS PKN

Lutfi Meigasari/X IPA 7/20


A. ANCAMAN TERHADAP NEGARA INDONESIA DALAM MEMBANGUN INTEGRASI NASIONAL
Ancaman adalah setiap usaha dan kegiatan, baik dari dalam negeri maupun yang berasal
dari luar negeri yang dinilai membahayakan kedaulatan Negara, keutuhan wilayah Negara, dan
keselamatan segenap bangsa.
1. Ancaman Militer
Adalah ancaman yang menggunakan kekuatan bersenjata dan terorganisasi yang dinilai
mempunyai kemampuan membahayakan kedaulatan Negara, keutuhan wilayah Negara, dan
keselamatan segenap bangsa.beberapa bentuk Ancaman militer:
a. Agresi berupa penggunaan kekuatan bersenjata oleh Negara lain terhadap kedaulatan
Negara, keutuhan wilayah Negara, dan keselamatan segenap bangsa dalam bentuk dan
cara-cara, antara lain:
- Invasi berupa serangan oleh kekuatan bersenjata Negara lain terhadap wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia
- Bombardemen berupa penggunaan senjata lainnya yang dilakukan oleh
angkatan bersenjata Negara lain terhadap wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia
- Blockade terhadap pelabuhan atau pantai atau wilayah udara Negara Kesatuan
RI oleh angkatan bersenjata Negara lain
- Serangan unsur angkatan bersenjata Negara lain terhadap unsur satuan darat
atau satuan laut atau satuan udara Tentara Nasional Indonesia
- Unsur kekuatan bersenjata asing dalam wilayah udara atau seluruh wilayah
Negara berdasarkan perjanjian yang tindakan atau keberadaanya
bertentangan dengan ketentuan perjanjian
- Tindakan suatu Negara yang mengizinkan penggunaan wilayahnya oleh Negara
lain sebagai daerah persiapan untuk melakukan agresi terhadap Negara
Kesatuan RI
- Pengiriman kelompok bersenjata atau tentara bayaran oleh Negara lain untuk
melakukan tindakan kekerasan di wilayah Negara Kesatuan RI
b. Pelanggaran wilayah yang dilakukan oleh Negara lain, baik yang menggunakan kapal
maupun pesawat non komersial
c. Spionase yang dilakukan oleh Negara lain untuk mencari dan mendapatkan rahasia
militer
d. Sabotase untuk merusak instalasi penting militer dan obyek vital nasional yang
membahayakan keselamatan bangsa
e. Aksi terror bersenjata yang dilakukan oleh jaringan terorisme internasional atau yang
bekerja sama denga terorisme dalam negeri yang berskalasi tinggi sehingga
membahayakan kedaulatan Negara ,keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa
f. Pemberontakan bersenjata
g. Perang saudara yang terjadi antara kelompok masyarakat berrsenjata dengan
kelompok masyarakat bersenjata lainnya

Dalam perjalanan sejarah, bangsa Indonesia pernah mengalami sejumlah aksi


pemberontakan bersenjata yang dilakukan oleh gerakan radikal seperti DI/TII, PRRI, Permesta,
Kahar Muzakar serta G-30-S/PKI

2. Ancaman Non Militer


Ancaman ini dapat berbentuk ideology,politik,ekonomi,sosial budaya,teknologi,serta
keselamatan umum
a. Ancaman yang berbentuk ideologi
Dapat dalam bentuk penetrasi nilai-nilai kebebasan(liberalisme) sehingga dapat
memicu disintegrasi bangsa
b. Ancaman berbentuk Politik
Ancaman ini dapat menumbangkan suatu razim pemerintahan atau mengahncurkan
suatu Negara
c. Ancaman berbentuk ekonomi
- Ancaman internal berupa inflasi,pengangguran,infrastruktur yang tidak
memadai,dan sistem ekonomi yang tidak jelas
- Ancaman eksternal berbentuk kinerja ekonomi yang buruk,daya saing rendah,
ketidaksiapan menghadapi globalisasi dan tingkat ketergantungan terhadap
pihak asing
d. Ancaman berbentuk sosial budaya
Dapat berupa kemiskinan,kebodohan,keterbelakangan, dan ketidakadilan yang
menjadi dasar terjadinya konflik
e. Ancaman berbentuk teknolgi dan informasi
Kejahatan yang ikut berkembang seiring kemajuan iptek seperti siber dan kejahatan
perbankan
f. Ancaman berbentuk keselamatan umum
Dapat disebabkan oleh faktor alam seperti bencana alam,dll dan faktor manusia
seperti kebakaran, dll
3. Tantangan
Adalah suatu upaya yang bersifat atau bertujuan menggugah kemampuan, yang
wujudnya dapat berupa tindakan fisik atau non fisik yang dilakukan baik secara manifest
atau latent.berikut berapa contohnya:
a. Percobaan invasi asing yang melakukan penagkapan nelayan Indonesia oleh tentara
Malaysia dan Australia
b. Kedatangan imigran gelap yang masuk ke wilayah Indonesia yang akan menuju ke
wilayah Australia dan sekitarnya
c. Merajalelanya KKN yang dapat menghambat pembangunan
d. Banyaknya kriminalitas yang menimbulkan rasa tidak aman pada masyarakat seperti
rasa takut,dll
4. Hambatan
Dapat berbentuk tindakan fisik atau non fisik yang dapat dilakukan secara manifest atau
latent,seperti:
a. Tawuran, perang antar suku dan antar pendukung kontestan peserta pemilu,konflik,dll
b. Penyalahgunaan narkoba dan minuman beralkohol yang mengganggu kesehatan fisik
dan psikis
c. Tindakan kriminalitas secara terus menerus yang dapat menimbulkan rasa tidak aman
bagi masyarakat
d. Kemiskinan
e. Timbulnya eklusivitas kelompok,yang dapat memunculkan tindakan sewenang-wenang
f. Tindakan sparatisme
g. Tidak saling menghormati dan menghargai perbedaan budaya yang ada sehingga dapat
menyebabkan terjadinya disintegrasi bangsa
5. Gangguan
Adalah suatu upaya yang mengusik kelangsungan kehidupan ideology bangsa dan
Negara Republik Indonesia, yang wujudnya dapat berbentuk tindakan fisik atau non fisik
yang dilakukan secara manifest atau latent,seperti:
a. Keberagaman sosial ekonomi yang dapat memunculkan kelompok-kelompok
eksklusif yang tidak mau berkomunikasi dengan kelompok yang lainnya
b. Kurangnya SDA yang dapat menyebabkan masyarakat bertindak semaunya sendiri
dan bahkan melanggar kebijakan Negara dan mengambil hak orang lain
c. Tingkat pendidikan masyarakat rendah yang akan mudah dimanfaatkan oleh orang
lain untuk kepentingan t rendah yang akan mudah dimanfaatkan oleh orang lain
untuk kepentingan tertentu
d. Kesenjangan kesejahteraan masyarakat dapat memicu terjadinya kecemburuan
sosial yang berakhir dengan konflik dan perselisihan
e. Rendahnya toleransi,pemahaman atas keragaman suku,agama,ras/etnis dan antar
golongan(SARA) serta kebudayaan lokal dengan kepentingan beragam
f. Ketidakpuasan rakyat terhadap hasil-hasil pembangunan,yang dapat menyebabkan
kesenjangan kesejahteraaan masyarakat

Untuk mengantisipasi kegiatan diaats maka kita harus menegakkan hukum dan keadilan,
penghormatan HAM,penguatan alutsita dan sumber daya manusia, penciptaan suasana aman
dan tentram,penghapusan KKN, pendidikan pembangunan.

Anda mungkin juga menyukai