58

BAB VII

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian mengenai “Gambaran Pengetahuan Tentang

Pubertas Pada Remaja Puteri di MTsN Sukaraja Kabupaten Majalengka

Tahun 2015”, di dapatkan kesimpulan sebagai berikut:

1. Gambaran pengetahuan remaja puteri tentang pubertas di MTsN

Sukaraja Kabupaten Majalengka Tahun 2015 sebanyak 4 responden

(8%) berpengetahuan baik, berpengetahuan cukup sebanyak 47

responden (92%), dan berpengetahuan kurang sebanyak 0 responden

(0%).
2. Gambaran pengetahuan remaja puteri tentang pubertas di MTsN

Sukaraja Kabupaten Majalengka Tahun 2015 di lihat dari pengertian

pubertas di dapatkan mayoritas yang berpengetahuan cukup sebanyak

43 responden atau (84,32%), yang berpengetahuan baik sebanyak 6

responden atau (11,8%) dan minoritas berpengetahuan kurang yaitu

sebanyak 2 responden atau (3,92%).

3. Gambaran pengetahuan remaja puteri tentang pubertas di MTsN

Sukaraja Kabupaten Majalengka Tahun 2015 di lihat dari perubahan

fisiologis di dapatkan mayoritas yang berpengetahuan cukup sebanyak

44 responden atau 86,27%, yang berpengetahuan baik sebanyak 4

responden atau 8,4% dan minoritas berpengetahuan kurang yaitu

sebanyak 3 responden atau 5,88%.

B. Saran
 59

Berdasarkan kesimpulan dari penelitian di atas sehingga hasilnya di

manfaatkan lebih lanjut, maka penulis memberikan saran sebagai berikut:

1. Bagi institusi pendidikan
Diharapkan hasil penelitian ini dapat di jadikan sebagai bahan referensi.
2. Bagi tempat penelitian
Di harapkan dapat di gunakan sebagai bahan informasi dalam rangka

upaya peningkatan pengetahuan remaja puteri khususnya tentang

pengertian dan perubahan fisiologis pada masa pubertas.

3. Bagi Tenaga Kesehatan
Di harapkan hasil penelitian ini bisa di jadikan sebagai bahan masukan

dalam rangka perencanaan program kesehatan terutama kesehatan

reproduksi remaja.
1. Bagi responden
Di harapkan dapat menambah pengetahuan bagi remaja puteri tentang

pubertas sehingga remaja puteri dapat mempersiapkan diri dalam

menghadapi perubahan fisiologis yang terjadi pada masa pubertas.