1. Latar Belakang
memungkinkan setiap orang hidup produktif secara social dan ekonomi. (UU
Kesehatan no 23 tahun 1992). Kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu
hal yang perlu dijaga karena kesehatan mulut penting bagi kesehatan dan
termasuk fungsi bicara, pengunyahan, dan rasa percaya diri (Putri dkk, 2010).
terjadi jika pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut pada ibu hamil tidak terjaga
gingivitis sering terjadi dan bisa timbul kapan saja setelah timbulnya gigi,
gigi dan mulut termasuk penyakit pada gingival di Provinsi Sulawesi Utara
sebesar 31,6%. Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) yang dikutip dari
Hartati dkk (2011) juga mencatat radang gusi merupakan masalah gigi dan
mulut yang sering dijumpai pada ibu hamil dimana 5%-10% nya mengalami
pembengkakan gusi.
2
tidak ada ibu hamil dengan status gingival normal, dimana pada trimester ke II
tentang gambaran status gingiva pada ibu hamil di Poli KIA/KB Puskesmas
2. Rumusan Masalah
penelitian ini adalah “ Bagaimanakah gambaran status gingiva pada ibu hamil
3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran status gingiva pada
Mongondow Utara.
3
4. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
berkaitan dengan status gingiva pada ibu hamil di Poli KIA/KB Puskesmas
sangkub.
2. Manfaat Praktis
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber atau bahan informasi kepada
dan mulut, sehingga pelayanan kesehatan dibidang kesehatan gigi dan mulut
dapat ditingkatkan.
b. Bagi Akademis
Sebagai bahan referensi untuk institusi atau dijadikan sebagai kajian pustaka
c. Bagi Peneliti
5. Tinjauan Pustaka
A. Gingiva
1. Pengertian Gingiva
gingiva normal umumnya merah jambu (coral pink). Hal ini disebabkan oleh
adanya pasokan darah, tebal dan derajat lapisan keratin epithelium serta sel-
sel pigmen. Warna ini bervariasi untuk setiap dan erat hubungannya dengan
B. Gingivitis
ditemukan pada jaringan mulut. Dapat terjadi akut atau kronik. Tetapi,
a. Penyebab Gingivitis
bakteri. Plak ini akan mengubah karbohidrat atau gula yang berasal dari
5
makanan menjadi asam cukup kuat untuk merusak gigi. Plak yang tidak
gusi merupakan tahap paling awal dari penyakit periodontal. Kondisi ini
sederhana, dapat digunakan dengan cepat, akurat dapat dipakai ulang, dan
Kriteria Skor
Sehat 0
pengukuran, dapat dipakai enam gigi terpilih yang digunakan sebagai gigi
indeks, yaitu: Molar pertama kanan atas, incisivus pertama kiri atas,
Premolar pertama kiri atas, Molar pertama kiri bawah, incisivus pertama
kanan bawah, dan premolar pertama kanan bawah (Putri dkk, 2010).
C. Ibu Hamil
seperti nyeri, mual, muntah, termasuk keluhan sakit gigi dan mulut. Kondisi
8
gigi dan mulut ibu hamil terutama terlihat pada gingiva yang sering kali
waktu 280 hari (40 minggu). Kehamilan wanita dibagi menjadi 3 periode
yaitu trimester pertama, kedua dan ketiga. Trimester pertama 0-14 minggu,
dan kedua 14-28 minggu dan ketiga 29-40 minggu, perubahan tubuh pada
ibu hamil:
a. Perubahan tubuh ibu hamil pada trimester ke 1: Mual muntah saaat hamil
muda sering disebut morning sickness tetapi kenyataan mual muntah ini
dapat terjadi setiap saat, mual ini biasanya akan berakhir pada 14 minggu
kehamilan. Rasa mual biasanya timbul pada saat perut ibu hamil kosong
setelah beberapa jam, makan- makanan tertentu atau bahkan hanya karena
mencium bau makanan atau bau- bauan lainnya, penyebab mual muntah
lembut dan lunak, akibatnya gusi berdarah ketika menyikat gigi keluhan
ini akan hilang setelah kehamilan. Perawatan gigi dan gusi menjadi
bagian penting juga dalam kehamilan, karena pada saat hamil gigi dan
gusi menjadi menjadi lebih sensitif. Hal ini terjadi Karena perubahan
c. Perubahan ibu hamil pada trimester ke 3: Perut ibu sudah membesar, rasa
D. Gingivitis Kehamilan
umum tetapi juga kesehatan gigi dan mulut salah satunya penyakit
10
periodontal, dalam hal ini ialah radang gusi. Kehamilan terjadi jika ada
pertemuan dan persenyawaan antara sel telur (ovum) dan sel mai
radang pada gusi yang terjadi saat kehamilan yang ditandai dengan kondisi
6. Kerangka Konsep
Sehat : 0
7. Metode Penelitian
A. Jenis penelitian
Jenis Penelitian ini bersifat deskriptif yaitu penelitian yang dilakukan untuk
1. Waktu
2018.
2. Tempat
Mongondow Utara.
C. Variabel Penelitian
Variabel dalam Penelitian ini adalah Status Gingiva pada Ibu hamil.
D. Devinisi Operasional
menggunakan Gingiva Indeks (GI) dengan skor dan Kriteria sehat (0),
buruk (2,1-3,0).
1. Populasi
Populasi dalam Penelitian ini adalah ibu hamil yang berkunjung di Poli
2. Sampel
Sampel yang diambil dalam penelitian ini yaitu ibu-ibu hamil yag
n=N
N. d2 +1
Keterangan:
n = Ukuran Sampel
N = Ukuran Populasi
(10%)
n = 150
150 ( 0,1)2 +1
n= 150
150 ( 0,01)2 +1
n = 150
1,5+1
n = 150
2,5
n= 60
jumlah sampel yang akan diteliti yaitu 60 ibu hamil dengan menggunakan
F. Instrument Penelitian
responden
4. Periodontal probe
1. Data Primer
Data primer yaitu data yng diperoleh langsung dengan cara melakukan
2. Data Sekunder
H. Jalannya Penelitian
1. Tahap Persiapan
2. Tahap Pelaksana
Kecamatan Sangkub
objek penelitian.
I. Analisis Data
Data yang diperoleh dinarasikan dan disajikan dalam bentuk table distribusi
P = f x 100 %
Keterangan:
P = Angka presentase
J. Jadwal Penelitian
Bulan
No Kegiatan Maret April Mei Juni Juli
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Pengajuan
Judul
2 Observasi
Awal
3 Penyusu-
nan
Proposal
4 Konsultasi
5 Seminar
Proposal
6 Perbaikan
Proposal
7 Pemasu-
kan
Proposal
8 Penguru-
san kode
etik
9 Persiapan
Penelitian
10 Penelitian
11 Analisa
Data
12 Penyusu-
nan KTI
13 Konsultasi
KTI
14 Seminar
Hasil KTI
15 Perbaikan
KTI
16 Pemasu-
kan KTI
17
K. Biaya
No Uraian Harga
DAFTAR PUSTAKA