Istilah Khusus Seputar Sushi

Restoran sushi atau sushi bar di Jepang mempunyai istilah-istilah khusus yang memiliki arti lain dalam
bahasa Jepang standar

Agari (teh hijau)

Otesho (kecap asin)

Kappa (mentimun)

Gari (asinan jahe)

Gyoku (tamagoyaki atau dashimaki)

Kusa (nori)

Gunkan (sushi yang dikelilingi oleh nori)

Shari (nasi untuk sushi)

Tsume atau nitsume (saus kental rasa manis-asin yang dioleskan pada anago, kerang hamaguri atau neta
sejenis yang rasanya hambar)

Toro (bagian perut ikan tuna), dibagi-bagi lagi menurut kadar lemak: ootoro dan chutoro

Namida atau sabi (wasabi)

Haran atau baran (daun hijau penghias sushi, sekarang dipakai daun plastik)

Murasaki (kecap asin)

Aturan Makan Sushi

• Saat mengambil sushi, gunakan sumpit atau jari.

• Celupkan ikan ke dalam shoyu (kecap jepang), tapi jangan sampai mengenai nasinya. Jangan terlalu
banyak menggunakan shoyu.

• Masukkan semua sushi ke dalam mulut dengan menyentuhkan ikan ke lidah.

• Gunakan ujung sumpit yg tumpul saat mengambil makanan dari piring bersama.

• Selesai makan, putar hashioki (tempat menaruh sumpit) dengan sumpit. Lalu, tempatkan sumpit
perlahan di samping botol shoyu, berhadapan paralel dengan bar sushi.

Fakta Menarik tentang Sushi

• Hampir 80 persen hasil tangkapan ikan bluefin tuna di dunia digunakan untuk sushi.
• 396.000 dollar AS adalah harga tertinggi untuk 342 kilo ikan bluefin tuna di Pasar Ikan Tsukiji, Tokyo
pada 4 Januari 2011. Harga itu adalah harga yg tertinggi selama 10 tahun terakhir.

• Menurut Badan Pengamat Makanan dan Obat Amerika Serikat, ikan dan bahan laut mentah yg dipakai
untuk sushi harus dibekukan. Hal ini perlu dilakukan untuk membunuh bakteri yg terkandung di
dalamnya

• Restoran sushi pertama dikenal sebagai kaiten sushi di Osaka pada tahun 1958

Resep Masak Sushi

FOTO DI DOWNLOAD

Bahan Nasi Sushi :

• 150 gram beras jepang import

• 200 ml air

• 1/2 sendok makan rice vinegar

• 1/2 sendok teh garam

• 1 sendok teh gula pasir

Bahan Isi:

• 2 lembar nori ukuran 19x20cm

• 6 buah crab stik

• 6 potong avokad, potong panjang

• 8 potong ketimun jepang, buang biji, potong panjang

• 1 sendok teh wijen putih sangrai

• 1/4 sendok teh wijen hitam sangrai

Cara membuat:

• Nasi sushi, cuci beras sampai bersih. Tiriskan.

• Masukkan dalam rice cooker. Tuang air. Masak sampai matang. Diamkan beberapa saat.

• Panas-panas tuang di nampan. Sisihkan dan biarkan hangat.

• Campur rice vinegar, garam, dan gula pasir sampai rata.

• Tuang di beberapa tempat di nasi. Aduk dengan sendok kayu perlahan sampai rata. Tutup dengan lap
bersih yang lembab. Nasi siap digunakan.

• Ambil 120 gram nasi sushi, lalu dikepal-kepal. Letakkan diatas selembar nori. Ratakan dan sisakan 1 cm
dari ujungnya.

• Tabur bagian tengahnya dengan campuran wijen hitam dan wijen putih. Balik di atas Makishu
(anyaman bambu).

• Tata crab stik, avocad, dan ketimun jepang. Gulung sambil di padatkan.

Top Trik sushi:

• Potong dengan pisau tajam yang dioles sedikit minyak.

• Oles sedikit air diujung nori agar lebih menempel

• Saat disajikan tutup dalam wadah tertutup atau di wrab agar tidak kering

• Basahi tangan saat mengepal-ngepal nasi agar nasi tidak lengket ditangan

Sumber:

http://sukamasak.com/artikel-tips/2014/01/sushi-makanan-khas-jepang

http://reseponline.info/resep-masakan-jepang-sushi-roll/

https://resepandalan.wordpress.com/category/shabu-shabu/

http://bumburesep.org/shabu-shabu-makanan-khas-dari-jepang/