Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS KASUS

 Insiden keselamatan pasien pada kasus ini adalah KEJADIAN TIDAK DIHARAPKAN –
KTD (a harmful incident/adverse event)
Pasien seharusnya mengkonsumsi naproxen melainkan yang dikonsumsi adalah Metformin,
sehingga pasien mengalami sindrom nyeri kronis dan diberhentikan penggunaan metformin
kemudian dibawah ke rumah sakit.
 identifikasi risiko : 2b (salah mengambil obat) dan 3(Penyerahan obat kepada pasien tidak
sesuai
 Modus kegagalan : peringkat : 5 dan 7
 Table assesmen : 3 x 2 x ………=……….
Tingkat keparahan : 3 (moderate)
Probabilitas : 2 (jarang 2-5 tahun)
Controllability : ……….
 Penanganan pasien
Untuk mengatasi FMS :
1. Antidepresan : Fluoxetine (20-40 mg/hari) ; golongan SSRI (selective serotonin)
(meningkatkan serotonin) ada interakdi dng tramadol : menyebabkan sindrom
serotonin yang fatal. Ssri bekerja memblokir serotonin agar tidak diserap kembali
oleh sel saraf, sehingga meningkatkan konsentrasi serotonin
Serotonin : zat yang menyebabkan nyaman dan senang
2. Vitamin b6 5mg 2x sehari
3. Terapi fisik : olahraga ringan

 Ulasan
Fibromyalgia syndrome (FMS) berhubungan dengan peningkatan sensitivitas terhadap nyeri
pada otot tendon/gangguan pasa muskuloskeletal, pasien FMS mengeluh gangguan saluran
pencernaan.
Menurut penelitian raden joddy : potensial eso dari antidiabetik -> penggunaan metformin
menimbulkan rasa mual dan muntah. Penggunaan metformin memilki aksi farmakologi
aktivitas reseptor selektif serotonin tipe 3 (5-HT 3) yang menyebabkan gangguan
gastrointestinal seperti mual muntah.(kutipan stoppler) penurunan

Anda mungkin juga menyukai