Anda di halaman 1dari 6

Nomor : .........................20..

Lampiran : 1( satu) berkas Kepada Yth.


Perihal : Rekomendasi Surat Penugasan klinik
Dengan rincian kewenangan klinik Direktur RSUD
waikabubak

di Tempat

Menindak lanjuti rekomendasi dari ketua sub komite kredential tentang


Kredensial/Rekredensial bagi staf Keperawatan di RSUD Waikabubak setelah melalui proses
kredensial/rekredensial maka dengan ini Komite Keperawatan merekomendasikan nama yang
tercantum dibawah ini untuk diberikan Surat Penugasan klinik atas;
Nama :
Keahlian :
.
Dengan rincian kewenangan klinis sebagamana tercantum dalam Rincian Kewenangan klinis
yang terdapat dalam lampiran surat ini
Demikian dan terima kasih atas perhatiannya.

Hormat Kami,
Ketua Komite Keperawatan
RSUD Waikabubak ,

( )
RINCIAN KEWENANGAN KLINIS
Rekomendasi Rincian Kewenangan Klinis untuk Perawat dalam menjalankan prosedur
tindakan keperawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Waikabubak diberikan dalam rangka
peningkatan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien dengan kemampuan bersikap
secara bertanggung jawab dan mentaati semua disiplin dan etika keperawatan serta moral
yang baik kepada pasien, sejawat dan masyarakat.
Kewenangan ini diberikan kepada:
Nama :
Kualifikasi :
Kewenangan prosedur yang diberikan termasuk inti pelayanan yaitu melakukan tindakan
keperawatan dalam penatalaksanaan penyakit dengan rincian untuk prosedur tindakan
sebagai berikut;

A. Daftar kewenangan klinis dasar


Kewenangan klinis dasar ini merupakan daftar intervensi keperawatan dan kebidanan yang
sangat mendasar dan merupakan kompetensi yang harus dimiliki oleh semua perawat dan bidan
pelaksana PK I sampai dengan PK V.adapun uraiannya adalah sebagai berikut :

Disetujui
No. KEWENANGAN KLINIS Diminta KET
M DS
1 Safety precautions
Mencuci tangan biasa
Mencuci tangan steril
Memakai sarung tangan steril
Memakai masker
Memakai google ( kaca mata)
Memakai apron
Memasukan needle dengan tehnik one hand
Mensterilkan alat-alat medis
2 Proses asuhan keperawatan
Melakukan pengkajian keperawatan
Menganalisa data
Merumuskan diagnosa keperawatan
Membuat intervensi keperawatan
Melakukan implementasi keperawatan
Melakukan evaluasi keperawatan
3 Pemeriksaan fisik
Melakukan pemeriksaan kesadaran
Melakukan pemeriksaan fisik head to toe
Melakukan pemeriksaan fisik bayi dan anak
Melakukan pemeriksaan fisik pada dewasa
4 Pengukuran tanda-tanda vital
Mengukur tekanan darah
Menghitung denyut nadi
Menghitung frekuensi napas
Mengukur suhu tubuh
5 Pemeriksaan diagnostic
Menyiapkan specimen darah
Menyiapkan specimen dahak
Menyiapkan specimen urine
Menyiapkan specimen feces
Menyiapkan specimen cairan vagina
Menyiapkan specimen pemeriksaan patologi
anatomi
Menyiapkan pemeriksaan radiologi
Menyiapkan pemeriksaan CT scan
Menyiapkan pemeriksaan USG
6 Oksigenasi
Melatih pasien tehnik napas dalam dan batuk
efektif
Memberikan oksigen dengan nasal kanul
Memberikan oksigen dengan simple mask
Melakukan suction pada jalan napas atas
Menilai saturasi oksigen dengan pulse oksimetri
Melakukan pembebasan jalan napas tanpa alat
Melakukan pembebasan jalan napas dengan OPA
Melakukan pemeriksaan CRT
7 Nutrisi
Memberikan makan dan minum kepada pasien
Memberikan nutrisi enteral melalui NGT
Menghitung berat badan ideal
8 Eleminasi
Memasang urinal atau membantu pasien BAK
Memasang pispot atau membantu pasien BAB
Memasang foley kateter
Memasang kondom kateter
Melatih bladder training
9 Cairan dan elektrolit
Mengukur intake dan out put
Menghitung balance cairan
Memasang iv cateter
10 Personal hyegiene dan lingkungan
Menjaga kebersihan lingkungan pasien
Memandikan pasien di tempat tidur
Menyisir rambut
Mencuci rambut
Melakukan oral hygiene
Melakukan genetalia hygiene
Memotong kuku
Mengganti pakaian pasien
Mengganti alat tenun dengan pasien diatasnya
Membersihkan dan merapihkan tempat tidur
11 Keamanan dan kenyamanan
Memberikan kompres hangat dan dingin
Melakukan kompres basah
Melaksanan manajemen pencegahan decubitus
Melaksanakan protocol pencegahan pasien jatuh
Melakukan pencegahan terhadap tumpahan
barang berbahaya dan beracun
Melatih manajemen nyeri
Melakukan massage punggung
Manajemen istirahat dan tidur
12 Ambulasi
Mengatur posisi tidur semi fowler
Mengatur posisi tidur fowler
Mengatur posisi tidur sim
Mengatur posisi tidur Trendelenburg
Mengatur posisi tidur dorsal recumbent
Mengatur posisi tidur genu pectoral ( knee chest)
Mengatur posisi miring kanan, miring kiri, supinasi
dan pronasi.
Memindahkan pasien dari tempat tidur ke kursi
roda atau sebaliknya
Memindahkan pasien dari tempat tidur ke
blangkar atau sebaliknya.
Mengatur posisi head up 30˚
Melatih pasien berjalan menggunakan kruk
13 Pencegahan infeksi nosocomial
Melakukan penanganan tumpahan cairan tubuh
Melakukan pemilahan sampah
Tidak memakai cincin, gelang , jam tangan atau
asesoris lain yang dipakai di tangan
Memakai sepatu tertutup
14 Memenuhi kebutuhan belajar dan komunikasi
Menerima pasien baru
Melaksanakan orientasi ruangan dan
mengenalkan diri
Menyiapkan alat peraga penkes
Memberikan penkes pada individu dan kelompok
15 Sakratul maut
Melakukan bimbingan talkin
Memberikan inform concent kepada keluaga
terkait kondisi pasien
Melakukan manajemen berduka

2. Kewenangan klinis maternitas


a) Praktek Frofesional, etis legal dan peka budaya

Disetujui
No. KEWENANGAN KLINIS Diminta KET
M DS
1 Memahami konsep perawatan maternitas.
Memahami isue etik dan hukum perawatan
2
pasien kebidanan.
3 Menggunakan tehnik komunikasi terapeutik
Mengelola pasien sesuai standar asuhan
4
keperawatan di RSUD Waikabubak
Menghormati antar teman sejawat dan tim
5
kesehatan lainnya.
Mengintegrasikan kemampuan ilmiah dan
keterampilan khusus serta diikuti oleh nilai
6
etik dan legal dalam memberikan asuhan
kebidanan.
Adaptif terhadap perubahan lingkungan
7
kerja.
Menerapkan keterampilan komunikasi
8
secara efektif
Mendemontrasikan kemampuan
9
keterampilan klinis
Mengembangkan pendidikan kesehatan
10
untuk pasien dan Keluarga.
11 Berpikir kritis secara keilmuan
12 Mampu menghadapi tantangan
Mengembangkan pengetahuan dan
13
penelitian.
14 Responsif terhadap kondisi pasien
b) Daftar kewenangan klinis ruang perawatan maternitas.
1. Perawat Klinis 0 , I dan II.
Kewenangan klinis yang dimiliki dan diberikan kewenangan melakukannya untuk PK
0,I,dan II di ruang perawatan maternitas , adalah sebagai berikut :
Disetujui
No. KEWENANGAN KLINIS Diminta KET
M DS
Melakukan pengkajian pasien kebidanan dan
menganalisa data. khususnya status hemodinamik,
1
tumbuh kembang anak, nutrisi,eleminasi dan kegawat
daruratan kebidanan.
2 Mempertahankan bersihan jalan nafas
Mempertahankan potensi jalan nafas dengan
3
menggunakan OPA
Mempersiapkan keluarga pasien menuju keluarga
4
bahagia.
5 Mampu mengidentifikasi tanda-tanda Kehamilan.
6 Mampu melakukan pemeriksaan antenatal
7 Mampu melakukan pemeriksaan Leopold.
8 Melakukan perawatan bayi baru lahir.
9 Melakukan tehnik dasar mobilisasi, ambulasi dini
10 Memberikan Resusitasi Jantung Paru .
11 Memberikan oksigen dengan berbagai metode.
Melakukan pengelolaan pasien dengan nutrisi
12
parenteral.
Mengukur saturasi oksigen dengan menggunakan
13
pulse oksimetri.
14 Memasang IV cateter.
15 Memberikan injeksi IV,IM, IC dan SC
16 Melakukan pemasangan foley catheter.
17 Monitoring intake output.
18 Melakukan suction
19 Melakukan penilaian CRT
KETERANGAN :
M : Mandiri
DS : Dibawah Supervisi
Demikianlah RINCIAN KEWENANGAN klinis diberikan sebagai acuan dalam melaksanakan
penata laksanaan prosedur tindakan, dengan ketentuan dilarang melakukan prosedur
tindakan diluar rincian kewenangan klinis kecuali dalam keadaan darurat dan tidak ada
sejawat lain yang memiliki kewenangan tersebut.
Mengetahui ………………………
Ketua Komite Perawat Ketua Sub Komite Kredensial

.......................................... ....................................

Anda mungkin juga menyukai