Anda di halaman 1dari 3

Upaya dalam Penanggulangan Risiko

Penanggulangan risiko harus terus dilakukan agar kerugian dari risiko tersebut dapat diminimumkan
maupun dihindari. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan perusahaan dalam
penanggulangan risiko, yaitu :

 Pencegahan serta pengurangan terhadap kemungkinan – kemungkinan peristiwa yang dapat


merugikan perusahaan
 Melakukan retensi, membiarkan terjadinya kerugian dan pencegahan terhadap penghalang
dalam kegiatan operasi perusahaan, sehingga akibat dari risiko yang dibiarkan tersebut
disiapkan sejumlah dana dalam penanggulangannya
 Pengendalian terhadap risiko
 Mengalihkan suatu risiko kepada pihak ketiga / pihak lain,

Kelompok Risiko Frekuensi Risiko Kegawatan Penanggulangan


Kerugian Risiko dari
Analisis Kami

 Kesalahan dalam  Dalam produksi jika  Rendah 


menjahit komponen dihitung mingguan,
dalam membuat tas. risiko ini sering
(Tidak disengaja) terjadi (Tinggi).

 Bahan dalam membuat  Dalam pemotongan  Tinggi


tas dipotong tidak sesuai bahan, para pekerja
dengan ukuran yang telah sudah mulai
disepakati oleh PT. Dina berusaha agar
Karya dengan pihak yang potongannya sesuai
memesan tas (Tidak dengan yang
disengaja). diharapkan.Sehingga
Risiko ini jarang
terjadi (Rendah).

 Hilangnya komponen tas  Akibat bahan-bahan  Rendah


seperti : Resteling, rotan, sering ditumpuk
mapun pengait tas, akibat dalam suatu ruangan,
keteledoran pekerja pada menyebabkan bahan/
saat penyimpanan (Tidak komponen tas sering
disengaja). hilang (Tinggi).

 Kesalahan dalam  Risiko ini jarang  Tinggi


kegiatan penyablonan, terjadi, biasanya
sehingga motif pada tas risiko ini disebabkan
tidak sesuai dengan jika mesin
semestinya (Tidak penyablonan
disengaja) mengalami ganggian
/ Kerusakan
(Rendah).  Tinggi
 Gedung (bangunan)
masih didominasi oleh
 Risiko ini bisa saja
triplek. Sehingga, risiko
terjadi, tetapi pihak
terjadinya kebakaran
PT. Dina Karya
Gedung cukup besar.
berusaha agar risiko
(Tidak disengaja)
ini tidak terjadi pada
perusahaannya  Rendah
(Rendah)
 Kecelakaan kerja pada
saat melakukan  Kecelakaan kerja
pembuatan tas, seperti : pasti pernah terjadi
tangan tersayat gunting dalam kegiatan
saat melakukan pembuatan tas ini,
pemotongan,dll (Tidak tapi risiko ini jarang
disengaja) terjadi. (Rendah)

 Bahan yang dipesan PT.  PT. Dina Karya  Tinggi


Dina Karya tidak sesuai sering menerima
dengan yang dipesan / bahan-bahan import
kualitas barang jelek (RRC) yang tidak
(Sengaja/Tidakdisengaja) sesuai dengan
pesanan (Tinggi).
 Jumlah Barang yang  Tinggi
diterima tidak sesuai  Kadang jumlah
dengan (Sengaja/Tidak barang yang diterima
disengaja) tidak sesuai dengan
pesanan, walaupun
jumlahnya sedikit
 Barang dikembalikan (Rendah)  Tinggi
oleh konsumen pihak
yang membeli tas akibat  Dalam kegiatan
spesifikasi yang penjualan tas ,
ditentukan pembeli tidak jumlah barang yang
sesuai dengan yang dikembalikan/ retur
diharapkan (Tidak jarang terjadi, akibat
disengaja). PT. Dina Karya
berusaha memenuhi
spesifikasi yang telah
ditetapkan
sebelumnya
(Rendah)

Anda mungkin juga menyukai