S
KHUSUSNYA AN. M DENGAN GIZI KURANG
Dosen Pengampu :
Yayat Hidayat, M.Kep.
Ditulis oleh:
Prodi - S1 Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah Bandung
2016/2017
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
Pengkajian dilakukan pada tanggal 12 Nopember 2016
A. Data Umum
1. Nama KK : Tn.S
2. Usia : 37 Tahun
3. Pendidikan : SMA
4. Pekerjaan : Wiraswasta dan Wirausaha
5. Alamat : Jl. Pangarang bawah No 72 17B Rt 06 Rw 08
6. Komposisi :
No Nama Usia Jk Status Pendidikan Pekerjaan Imunisasi Status
Kesehatan
1 Tn. S 37 th L Suami SMA Wiraswasta Lengkap Sehat
2 Ny. T 33 th P Istri SMP IRT Lengkap Sehat
3 An. M 11 th L Anak SD Pelajar Lengkap Sehat
4 An. M 8 th L Anak SD Pelajar Lengkap Sehat
5 An. M 2,4th L Anak - - Lengkap Sehat
6 An. M 2,4th L Anak - - Lengkap Gizi Kurang
Genogram :
33 37
11 8 2,4 2,4
Keterangan :
= laki-laki
= perempuan
= klien
= Penderita Gizi Kurang
= tinggal serumah
Tn. S dan Ny. T sudah menikah 9 tahun dan dikaruniai empat orang anak. Empat
orang laki-laki. Memiliki rumah sendiri.
7. Tipe Keluarga
Nuclear Family terdiri dari keluarga inti dengan empat anak laki-laki
8. Suku
Tn. S dan Ny. T adalah suku sunda asli. Lahir dan besar di daerah bandyng
sehingga bahasa yang digunkan bahasa sunda.
9. Agama
Keluarga Keluarga Tn.S beragama islam Islam, keluarga cukup rajin
menjalankan ibadah sholat lima waktu. Ny T rajin melaksanakan shalat walau
dirumah, untuk anak yang yang pertama rajin mengerjakan sholat 5 waktu
sedangkan anak yang ke dua masih bolong bolong. Anak yang ketiga dan
keempat masih belum mengerti apa-apa karena masih berumur 2,4 tahun.
wc Rumah
Tetangga
Dapur
T
Ruang tamu
+ Kamar
Sungai Cikapundung
Tidur
B
Jalan Gang
Jalan Gang
D. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
Pola komunikasi yang digunakan adalah pola komunikasi terbuka. Setiap
anggota keluarga bebas menyampaikan keluhan, jika ada masalah mereka
selalu mengkomunikasikannya bersama.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Sebagai kepala keluarga, Tn.S adalah pemegang keputusan. Orang tua dan
saudara Tn. S selalu membantu apabila anaknya sakit dan harus dibawa ke
klinik atau rumah sakit.
3. Struktur Peran
Suami mencari nafkah begitupun dengan istri membantu mengurus anak-
anak dirumah. Ny.T menjalani perannya sebagai ibu bagi anak-anaknya,
pemberi kasih sayang dan menjadi panutan bagi anak-anaknya. Sedangkan
anak-anak nya menjalankan sesuai dengan peran tumbuh kembangnya.
E. Keluarga
1. Fungsi Afektif
Orang tua sadar betul akan kebutuhan bagi anggota keluarga. Kebutuhan
makan, kebutuhan sekolah, kebutuhan obat bagi anaknya, perhatian dan
kasih sayang untuk anak dan pasangnnya.
2. Fungsi sosial
Komunikasi antar keluarga berlangsung dengan baik, komunikatif, selalu
berbincang-bincang dengan yang lain saat kumpul bersama. Keluarga
secara rutin mengontrol perilaku anaknya, saat perilaku anaknya tidak
sopan selalu ditegur secara baik-baik.
3. Fungsi Perawatan Keluarga
Orang tua juga selalu membawa anaknya ke klinik atau puskesmas bila
ada yang sakit. Selalu sigap bila ada anggota keluarganya yang sakit.
4. Fungsi Reproduksi
Ny. T menggunakan alat kontrasepsi KB suntik dan tidak berencana
memiliki anak lagi karena sudah mempunyai cukup banyak anak.
5. Fungsi Ekonomi
Untuk memenuhi kebutuhan sandang dan pangan keluarga selalu mengatur
keuangan agar selalu berkecukupan.
H. Data Tambahan
1. Kebutuhan Biologi atau ADL’S
No Aktivitas Tn. T Ny. T An. M An. M An. M An. M
1 Nutrisi
a. Makan
Frekuensi 2x sehari 2x sehari 3x sehari 2x sehari 2x 3x sehari
sehari
Keluhan Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
ada ada ada ada ada ada
Jenis Nasi Nasi Nasi Nasi Nasi Nasi
beserta beserta beserta beserta beserta beserta
lauk lauk lauk lauk lauk lauk
pauk pauk pauk pauk pauk pauk
khas khas khas khas khas khas
sunda sunda sunda sunda sunda sunda
b. Minum
Jenis Air putih Air putih Air putih Air putih Air Air putih,
dan kopi putih, dan susu
dan
susu
Jumlah Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup
2 Eliminasi
a. BAB
Frekuensi 1x sehari 1x sehari 1x sehari 2x sehari 1x 3x sehari
sehari
Konsistensi Padat Padat Padat Padat Padat Padat
Warna Coklat Coklat Coklat Coklat Coklat coklat
b. BAK
Frekuensi Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
terkaji terkaji terkaji terkaji terkaji terkaji
Warna Bening Bening Bening Bening Bening Bening
3 Istirahat tidur
Siang Jarang Jarang Kadang- Kadang- teratur teratur 2-
kadang kadang 2-3 jam 3 jam
kalau
tidak ada
kegiatan
Malam 6-7 jam 6-7 jam 6-7 jam 6-7 jam 8 jam 9-10 jam
4 Personal hygine
Mandi 2x sehari 2x sehari 2x sehari 2x sehari 2x 2x sehari
sehari
Keramas Setiap Setiap Setiap Setiap Setiap Setiap
hari hari hari hari hari hari
Gosok gigi 2x sehari 2x sehari 2x sehari 2x sehari 2x 2x sehari
sehari
5 Aktifitas
Olahraga 1x 1x Hampir 1x - -
seminggu seminggu setiap seminggu
hari
Data Objektif:
-Ny.T terlihat kebingungan tentang gizi yang
harus diberikan kepada anaknya
-BB An.M 9,4 kg (mimalnya pada usia 2,4
tahun 10,4)
Tabel 3. Defisit pengetahuan
1.3. Mengidentifikasi penyebab gizi Respon Menyebutkan faktor penyebab 1.3.1. Dorong keluarga untuk
kurang pada pasien Verbal/ gizi kurang pada anak mengidentifikasi faktor
Kognitif penyebab gizi kurang
pada An. M
1.3.2. Berikan reinforcement
bila keluarga dapat
mengidentifikasi faktor
pencetus.
1.4 Menyebutkan tanda-tanda gizi Respon Menyebutkan 5 dari 8 tanda- 1.4.1 Diskusikan dengan
kurang Verbal/ tanda gizi berkurang : keluarga tanda-tanda gizi
Kognitif Kulit yangkering dan bersisik kurang
1.4.2 Tanyakan kembali tanda-
Berat badan anak berkurang
tanda gizi kurang
Mudah lelah 1.4.3 Berikan reinforcement
Anak jadi sulit bila menjawab benar.
berkonsentrasi
Anak kurang aktif
Kekebalan tubuh rendah dan
mudah sakit
Pertumbuhan fisik lambat
Kekuatan otot melemah
1.5 Menyebutkan manfaat Respon Menyebutkan 3 dari 5 manfaat 1.5.1 Diskusikan dengan
terpenuhinya kebutuhan gizi Verbal/ terpenuhinya kebutuhan gizi keluarga tentang manfaat
seimbang Kognitif seimbang terpenuhinya kebutuhan
1. Balita dapat tumbuh cepat sesuai gizi seimbang
dengan usia tumbuh kembang 1.5.2 Berikan reinforcement
2. Mendukung pertahanan antibody positif atas kemampuan
agar tak rentan terhadap keluarga tentang manfaat
penyakit di masa tumbuh
terpenuhinya kebutuhan
kembang
gizi seimbang
3. Sebagai sumber tenaga sehingga
dapat membantu dalam aktivitas
sehari-hari
4. Sebagai sumber zat pembangun
dan pengatur dalam tubuh
5. Mempengaruhi mental anak saat
dewasa
2. Setelah 1 x 60 menit kunjungan Respon Menyebutkan 4 dampak gizi tidak 2.1.1. Diskusikan dengan
kelurga Tn.L keluarga mampu Verbal/ seimbang keluarga dampak gizi
mengambil keputusan untuk Kognitif 1. Gangguan kesehatan akibat tidak seimbang
merawat anggota yang kurang kekurangan energy dan 2.1.2. Tanyakan kemabali
gizi protein dampak gizi tidak
2. Gangguan kesehatan akibat seimbang
Dengan Cara : kekurangan zat besi (anemia 2.1.3. Berikan reinforcement
2.1 Menyebutkan dampak gizi tidak Gizi atas jawaban yang baik
seimbang 3. Gangguan kesehatan akibat
kekurangan vitamin
4. Gizi kurang / Gizi Buruk
2.2 Menutuskan untuk merawat Respon Keluarga memutuskan untuk 2.1.4. Diskusikan kembali
An. M di rumah. Verbal/ merawat An.M di rumah dengan keluarga tentang
Kognitif keinginan keluarga untuk
merawat An.M di rumah
2.1.5. Berikan reinforcement
atas keputusan keluarga
merawat An. M.
3. Setelah 1 x 60 menit kunjungan, Keluarga mampu menyebutkan cara 3.1.1 Diskusikan kembali
keluarga mampu merawat Verbal/ merawat An.M dengan gizi kurang dengan keluarga
anggota keluarga dengan gizi Kognitif di rumah tentang penyebab gizi
kurang Menghindari faktor kurang
Dengan Cara : penyebabgizi kurang 3.1.2 Motivasi keluarga untuk
3.1 Keluarga mampu menyebutkan Memberikan makanan dengan menyebutkan
cara merawat An. M dirumah gizi seimbang penyebabgizi berkurang
Memberikan ASI saat 3.1.3 Berikan reinforcement
perawatan dirumah jika memberikan
jawaban yang baik
3.2 Memberikan makanan dengan Psikomotor Memberikan makanan dengan gizi 3.2.1 Demontrasikan pada
gizi seimbang. seimbang keluarga apa saja
makanan dengan gizi
seimbang
3.2.2 Berikan pada keluarga
untuk mencoba
memberikan makanan
dengan gizi seimbang
3.2.3 Berikan reinforcement
positif atas usaha
keluarga.
3.2.4 Pastikan keluarga
akan melakukan
perbuatan yang
diajarkan perawat.
4. Setelah 1 x 60 menit kunjungan, Respon Manfaat kunjungan ke fasilitas 4.1.1 Informasi mengenai
keluarga mampu memanfaatkan Verbal/ kesehatan : pengobatan yang
pelayanan kesehatan. Kognitif Mendapat pelayanan kesehatan dapat diperoleh
4.1 Menyebutkan kembali manfaat Mendapatkan pendidikan keluarga di rumah
kunjungan kepasilitas kesehatan tentang gizi kurang sakit, klinik dokter
kesehatan. swasta.
4.1.2 Motivasi keluarga
untuk menyebutkan
kembali hasil
diskusi
4.1.3 Beri reinforcement
positif atas usaha
yang dilakukan
keluarga.
4.2 Memanfaatkan pelayanan Respon Keluarga membawa anggota 4.1.4 Motivasi keluarga
kesehatan dalam merawat gizi Verbal/ keluarga ke tempat pelayanan untuk membawa
kurang kesehatan apabila kondisi : berat anak apabila
Kognitif
badan menurun yang bertambah kondisinya tidak
parah. dapat ditangani
dirumah.
4.1.5 Motivasi keluarga
untuk menyebutkan
kembali hasil
diskusi
4.1.6 Beri reinforcement
positif atas usaha
yang dilakukan
keluarga.
Dokumentasi :