Anda di halaman 1dari 1

BAB III

PENUTUP

3.1 Simpulan
1. Bronkiolitis adalah suatu proses keradangan atau inflamasi pada saluran napas
yang berukuran kecil (bronkiolus) yang ditandai dengan respiratory distress dan
overdistensi pada paru.
2. Angka insiden tertinggi adalah pada anak usia di bawah 2 tahun terutama pada
usia 2 sampai dengan 6 bulan.
3. Penyebab bronkiolitis adalah infeksi oleh virus dan bakteri serta proses alergi.
RSV merupakan penyebab terbanyak.
4. Bronkiolitis awalnya ditandai dengan infeksi saluran napas atas dengan gejala
pilek dengan sekret encer, bersin, demam subfebril dan nafsu makan menurun.
Kemudian diikuti dengan gejala seperti sesak, mengi dan retraksi dinding dada.
5. Diagnosa banding daripada bronkiolitis adalah asma bronkiale,
bronkopneumonia, bronkitis akut, gagal jantung, dan aspirasi benda asing.
6. Terapi yang diberikan dapat berupa oksigen, bronkodilator, kortikosteroid,
antibiotika dan juga terapi cairan.
7. Prognosis pasien dengan bronkiolitis biasanya baik.

3.2 Saran
1. Diharapkan nantinya akan ada penelitian-penelitian yang lebih banyak lagi
tentang bronkiolitis sehingga dapat memberikan terapi secara rasional seiring
dengan perkembangan teknologi kedokteran.

11

Anda mungkin juga menyukai