Mengkonsumsi makanan laut terutama yang mentah selama kehamilan sangat berbahaya atau merugikan bagi janinnya. Tidak semua ikan baik dikonsumsi oleh ibu hamil seperti ikan yang mengandung banyak merkuri dan juga hidup disungai yang kotor penuh polusi tidak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil. Hal itu dikarenakan ikan tersebut beracun, teracuni dengan berbagai macam polusi yang ada di lingkungan tempat tinggalnya itu. Jika ibu hamil mengkonsumsi ikan dari lingkungan tercemar, sama saja ibu meracuni janin yang ada di dalam kandungannya. Contoh ikan yang mengandung merkuri yaitu ikan salmon. Mengkonsumsi ikan salmon selama kehamilan itu sangat berbahaya karena adanya kandungan logam berat merkuri dan poliklorinated (PCB). Baik merkuri maupun PCB, keduanya adalah zat yang berisiko menghambat pertumbuhan otak janin serta sistem saraf, meningkatkan risiko bayi lahir cacat, dan memicu timbulnya kanker, bayi juga berisiko tinggi menderita gangguan pemusatan perhatian atau hiperaktif di usia 8 tahun. Kedua jenis senyawa logam ini memang cukup mudah ditemui pada makanan produk laut termasuk ikan salmon. Hanya saja tidak semua ikan salmon mengandung logam racun ini. Ikan salmon yang ditangkap di perairan yang tidak tercemar terbukti tidak mengandung senyawa berbahaya seperti merkuri maupun PCB. Dampak positif dari contoh ikan salmon menurut saya yaitu dengan tidak mengkonsumsi makanan ikan mentah pada saat kehamilan dapat menghindari dari hal – hal yang tidak diinginkan. Ikan salmon termasuk banyak mengandung logam berat seperti merkuri dan PCB, selain itu ikan salmon yang ibu hamil konsumsi tidak diketahui dari mana asal tangkapannya. Jika ibu hamil mengetahui dari awal berasal dari sumber tangkapan yang jelas, kita dapat mengkonsumsi ikan salmon selama kehamilan tetapi dengan jumlah yang sedikit. Karena ikan salmon secara umum merupakan salah satu makanan yang baik untuk ibu hamil. Manfaat ikan salmon yaitu sumber Omega 3 yang dapat membuat janin cerdas sejak dalam kandungan, sumber DHA dapat menjaga kesehatan kehamilan, mengatur keseimbangan tekanan darahyang bisa membantu mengurangi risiko serangan jantung, stroke, dan kelebihan kolesterol. Kemudian sebagai sumber protein, seng, besi dan vitamin B yang penting untuk perkembangan otot janin. Dampak negatif dari ikan salmon menurut saya yaitu jika ibu hamil mengkonsumsi ikan salmon selama kehamilan dan tidak tahu dari mana asal tangkapan ikan salmon tersebut itu sangat membahayakan bagi janinnya, karena ikan salmon yang tidak jelas asalnya dapat mengandung merkuri dan PCB yang dapat membahayakan bagi janin yaitu terjadinya kecacatan pada janin, memicu timbulnya kanker, dan akan berisiko tinggi menderita gangguan pemusatan perhatian atau hiperaktif di usia 8 tahun, karena kandungan merkuri dan PCB yang mengandung logam racun. 2. Upacara Menginjak Umur Kehamilan 7 Bulan Kebudayaan yang berasal dari kebiasaan adat istiadat. Dimana kebiasaan merupakan kegiatan atau kelakuan yang dilakukan secara periodik atau secara rutin.Dan adat istiadat merupaka kegiatan atau sesuatu yang dibuat oleh masyarakat dan dilakukan oleh masyarakat secara terus menerus secara rutin sehingga menjadi kebudayaan. Salah satu faktor budaya yang menguntungkan yaitu upacara menginjak umur kehamilan 7 bulan atau biasaya disebut dengan upacara tingkeban. Upacara tingkeban adalah upacara yang diselenggarakan pada saat seorang ibu mengandung 7 bulan tepatnya pada tanggal 14 menjelang malam bulan purnama agar sang bayi nantinya memiliki sifat – sifat yang sempurna seperti halnya bulan purnama yang sempurna. Menurut ilmu sosial dan budaya, tingkeban dan ritual-ritual lain yang sejenis adalah suatu bentuk inisiasi, yaitu sarana yang digunakan guna melewati suatu kecemasan. Dalam hal ini, kecemasan calon orang tua terhadap terkabulnya harapan mereka baik selama masa mengandung, ketika melahirkan, bahkan harapan akan anak yang terlahir nanti. Hal itu dilaksanakan agar bayi yang di dalam kandungan dan ibu yang melahirkan akan selamat. Tingkeban ini berasal dari kata tingkeb yang artinya tutup, dimana ibu yang sedang mengandung tujuh bulan tidak boleh bercampur dengan suaminya sampai empat puluh hari sesudah persalinan, dan jangan bekerja terlalu berat karena bayi yang dikandung sudah besar, hal ini untuk menghindari dari sesuatu yang tidak diinginkan. Biasanya upacara ini dilakukan pada kehamilan anak pertama, upacar ini diyakini masyarakat mengandung makna agar kelahiran bayi tidak banyak mengalami hambatan dan menjadi anak yang sholeh dan berbudi pekerti yang baik. Dalam melaksankan upacara ini diiringi dengan membaca ayat-ayat doa juga akan mempengaruhi kedaan bayi. Secara tidak langsung mendoakan akan membuat aura positif yang akan mendukung kehamilan dari ibu, serta kesehatan dari bayi. Tradisi mitoni ini terdiri atas beberapa tahapan, diantaranya upacara siraman. Tahap ini dimaksudkan sebagai simbol pembersihan atas segala kejahatan dari bapak dan ibu bayi. Setelah siraman, ritual kemudian dilanjutkan dengan memasukkan telor ayam kampung ke dalam kain calon ibu oleh sang suami. Masyarakat setempat meyakini bahwa hal itu merupakan perwujudan harapan agar proses kelahiran sang bayi dapat berjalan dengan lancar tanpa halangan apapun. Acara kemudian dilanjutkan dengan memasukkan kelapa gading muda dari perut atas sang ibu hingga kebawah dengan maksud untuk menghindari rintangan saat kelahiran sang bayi nantinya. Selain itu, terdapat pula proses ganti baju. Sang ibu akan berganti pakaian dalam tujuh motif, kemudian para tamu diminta untuk memilih salah satu dari tujuh kain tersebut yang cocok untuk sang ibu. Lalu, prosesi berlanjut ke pemutusan lawe (lilitan benang) atau janur oleh sang ayah. Tujuannya juga sama, agar proses kelahiran nanti berjalan lancar. Dalam upacara ini terdapat acara pemecahan gayung atau periuk, dengan maksud ketika nanti sang ibu mengandung kembali tidak menemukan kendala yang berarti. Setelah itu, sang ibu diminta untuk meminum jamu sebagai dorongan dengan maksud agar bayi mampu keluar dengan cepat dan lancar seperti didorong dari dalam. Setelah semua prosesi tersebut berjalan, acara mitoni kemudian ditutup dengan proses mencuri telor. Seorang bapak berharap proses kelahiran sang anak mampu berjalan cepat sebagaimana kecepatan pencuri ketika beraksi. Upacara ini tidak bisa dilakukan pada hari-hari biasa. Dibutuhkan tanggal dan hari yang bagus menurut perhitungan jawa agar tak ada halangan yang menimpa nantinya. Tidak hanya itu, prosesi ini juga membutuhkan tempat khusus dalam melaksanakannya. Umumya, acara mitoni dilakukan pada siang atau sore hari di pasren atau tempat bagi para petani memuja dewi Sri. Namun karena saat ini sulit menemukan tempat tersebut, maka pelaksanaan mitoni dapat dilakukan di ruang tengah atau ruang keluarga yang cukup untuk menampung kehadiran tamu. Ini adalah ritual tingkeban yang sederhana yang biasa dilakukan oleh orang Jawa yang sudah bersinggungan dengan Islam. Secara adat ritual ini sudah memenuhi syarat. Sedangkan tata cara yang lengkap biasanya masih dilakukan di kraton-kraton dan masyarakat Jawa yang masih kuat memegang tradisi. Di Madura tradisi tingkeban sudah sangat melekat dan mendarah daging di masyarakat. Dampak positif dari kebudayaan tingkeban yaitu dengan adanya upacara tingkeban pada saat kehamilan 7 bulan ibu dapat lebih berhati - hati dalam mengambil suatu pekerjaan, ibu lebih sedikit untuk melakukan pekerjaan atau sama sekali tidak boleh melakukan pekerjaan yang berat karena bayi yang dikandung sudah besar, hal ini untuk menghindari dari sesuatu yang tidak diinginkan. Dari setiap kebudayaan memiliki kebiasaan adat istiadat masing – masing sesuai dengan kepercayaan mereka anut. Dari upacara tingkeban ini ibu hamil bahkan masyarakat percaya dengan kebudayaan tersebut dengan hasil bayi yang di dalam kandungan dan ibu yang melahirkan akan selamat. Secara psikologis ini dapat membantu ibu. Ibu akan merasa tenang dan merasa dilindungi oleh anggota keluarga. Dengan dilaksanakan upacara tingkeban dapat menghindari ibu dari berfikir negatif, tegang, ketakutan, tidak percaya diri. Dengan hal ini juga dapat menguragi rasa kecemasan calon orang tua terhadap terkabulnya harapan mereka baik selama masa mengandung, ketika melahirkan, bahkan harapan akan anak yang terlahir nanti Dampak negatif dari upacara tingkeban menurut saya yaitu pada saat sang ibu diminta untuk meminum jamu sebagai dorongan dengan maksud agar bayi mampu keluar dengan cepat dan lancar seperti didorong dari dalam, salah satu ritual ini seharusnya tidak diterpkan, karena memnum jamu pada saat kehamilan sangatlah berbahaya untuk janin. Disarankan untuk ibu hamil yang masih suka mengkonsumsi jamu agar sebaiknya membuat sendiri yang segar dan tidak dalam bentuk kemasan, sehingga lebih fresh dan jugaterjamn kehigenisannya. Sesuaikan dosis pemakainnya, disertai pemeriksaan antenatal care. Perhatikan juga pada keamanan dari jamu yang telah dikonsumsi, bila terjadi mual, keringat dingin atau kulit merah, bahkan diare berarti keseimbangan tubuhnya terganggu di saluran cerna. Dan bila sudah terjadi hal yang tidak normal, segera hentikan mengkonsumsi jamu pada saat kehamilan. Bahwa ibu hamil tidak diperbolehkan sembarangan mengkonsumsi jamu. Jamu yang boleh diminum adalah jamu yang tidak menggunakan obat sinetik. Perhatikan pula pada kondisi tubu, bila mempunyai penyakit maag tidak akan kuat dengan zat- zat pada jamu tersebut. Sebaiknya berhati – hati dalam mengkonsumsi jamu pada saat kehamilan karena terkadang ada jamu yang pedas sehingga membuat perut mulas dan dikhawatirkan akan mengakibatkan kelahiran prematur. CONTOH FAKTOR LINGKUNGAN
1. Aroma Makanan Yang Tidak Sedap Mengakibatkan Mual Dan
Muntah Faktor lingkungan yang merugikan adalah akibat menghirup aroma makanan yang tidak sedap dapat mengakibatkan ibu mengalami mual muntah. Jika ibu mengalami mual muntah karena menghirup aroma yang tidak disukainya itu bisa mengakibatkan ibu kekurangan asupan nutrisi dikarenakan penolakan makanan atau sering kali ibu mengalami muntah setelah mengkonsumsi makanan, dapat menyebabkan dehidrasi dan pada kondisi yang lebih parah dapat menyebabkan kehilangan berat badan, maka dari itu ibu hamil sangat memerlukan berbagai unsur gizi yang disukainya tanpa mengakibatkan ibu tersebut mengalami mual dan muntah. Dan menghindar dari sesuatu yang tidak disukai oleh ibu hamil untuk menghindari dari mual dan muntah. Diketahui bahwa janin membutuhkan zat – zat gizi dan hanya ibu yang dapat memberikannya. Dengan demikian makanan ibu hamil harus cukup gizi agar janin yang dikandungannya memperoleh makanan bergizi cukup kekurangan gizi tentu saja akan menyebabkan akibat yang buruk bagi ibu dan janinnya. Ibu dapat menderita anemia, sehingga suplai darah yang mengantarkan oksigen dan makanan pada janinnya akan terlambat, sehingga janin akan mengalami gangguan pertumbuhan dan perkembangan. Kekurangan gizi pada ibu hamil dapat menimbulkan berbagai resiko pada kehamilan, janin, dan persalinan. Pada janin resiko yang dapat terjadi diantaranya keguguran, bayi lahir mati, cacat bawaan, anemia pada bayi, berat badan lahir rendah, serta bayi baru lahir dengan status kesehatan rendah. Dampak dari kekurangan gizi saat hamil juda dapat terjadi ketika ibu menghadapi persalinan, seperti persalinan sulit, prematur, pendarahan setelah persalinan, dan persalinan dengan operasi. Ibu hamil yang kekurangan gizi sulit untuk melahirkan normal karena kondisinya cenderung lemah dan kurang tenaga untuk melahirkan secara normal. Dilain pihak kelebihan gizi juga tidak baik untuk ibu dan janin. Janin akan tumbuh besar melebihi berat normal, sehingga ibu akan kesulitan saat proses persalinan. Yang harus diperhatikan adalah ibu hamil harus banyak mengkonsumsi makanan kaya serat, protein, banyak minum air putih dan mengurangi garam atau makanan yang terlalu asin. Dampak positif menurut saya yaitu pengaruh gizi sangatlah penting untuk ibu hamil dan janin yang sedang di kandungnya. Dengan pemenuhan gizi yang cukup dan seimbang, maka risiko kesehatan yang mungkin terjadi bagi ibu hamil dan juga janin akan semakin kecil. Pada dasarnya gizi seorang ibu hamil hampir sama dengan gizi pada umumnya, meskipun ada asupan – asupan tambahan yang memang sangat dibutuhkan untuk kesehatan janin yang ada di dalam kandungannya. Asupan makanan yang sehat untuk ibu hamil akan meningkat seiring dengan usia dan perkembangan janin yang ada di dalam rahim, semakin bertambah besar dan tua kehamilan maka semakin banyak gizi kehamilan yang harus dipenuhi terutama pada trimester kedua. Makanan yang baik untuk ibu hamil dapat memberikan efek positif bagi kesehatan ibu dan janin hingga proses kelahiran kelak. Dampak negatif jika seorang ibu hamil kekurangan gizi akan mempengaruhi janin dengan kelahiran bayi prematur atau kelainan – kelainan bayi yang baru dilahirkan. Kebutuhan ibu hamil tidak jauh berbeda dengan gizi kebanyakan orang pada umumnya, namun ada beberapa kebutuhan nutrisi yang memang harus ditingkatkan seperti protein, asam folat, kalsium dan vitamin karena seorang ibu hamil juga harus memberikan asupan yang baik juga untuk janin yang akan dilahirkannya. Oleh karena itu seorang wanita hamil harus didorong untuk mengkonsumsi makanan yang sehat dan kontrol berat terhadap penambahan berat badan selama kehamilan.Agar perkembangan dan pertumbuhan janin berjalan dengan lancar, seorang ibu hamil harus mengkonsumsi makanan sehat yang banyak mengandung nilai gizi. 2. Menghindari Asap Rokok Contoh faktor lingkungan yang menguntungkan yaitu menghindari asap rokok. Asap rokok bukan saja mengancam kesehatan para pecandu atau perokok aktif yang tanpa sengaja menghirup asap dari perokok. Bahaya asap rokok juga menggerogoti janin yang msih dalam kandungan. Janin terancam menderita asma karena saat mengandung ibu sering menghirup asap rokok atau menjadi perokok. Banyak hal yang dilarang dan menjadi pantangan bagi ibu hamil. Salah satunya yaitu ibu hamil dilarang merokok atau terpapar asap rokok. Pada faktor lingkungan ini saya mengambil contoh ibu hamil menghindari asap rokok. Asap rokok yang memenuhi ruangan akan mendatangkan bahaya bagi ibu hamil, janin, dan anak – anak. Besarnya jumlah perokok di nusantara membuat ibu yang yang mengandung was – was akan kesehatan diri dan janin di perut. Wanita hamil dan anak – anak memimpikan lingkungan yang hijau dan asri. Udara yang segar dan sejuk masuk dalam kerongkongan sudah jarang dirasakan oleh masyarakat perkotaan. Ibu yang mengandung sangat senang ketika perut sudah mulai terlihat buncit, tetapi asap rokok dapat memberikan dampak negatif terhadap ibu hamil dan bayi yang dikandungnya. Maka dari itu ibu hamil harus mengindar dari orang yang perokok pasif maupun aktif agar tidak menghirup asap rokok yang akan membahayakan ibu dan janinnya selama kehamilan. Meningkatnya resiko keguguran atau bayi wafat pada persalinan. Bayi terlahir dalam kondisi berat badan yang minim. Bayi tercinta lahir memiliki penyakit pernafasan. Bayi akan tumbuh dengan resiko SIDS lebih besar. Dampak positif dari contoh diatas yaitu ibu hamil dapat terhindar dari asap rokok dan dapat menyelamatkan kesehatan selama kehamilan begitu juga dengan janinnya. Janin lahir dengan normal tanpa ada cacat atau gangguan pada saat melahirkan. Ibu hamil tetap bisa menjaga kesehatannya dan juga kesehatan janinnya. Dampak negatif dari menghirup asap rokok yaitu bahaya asap rokok bagi ibu yaitu senyawa kimia yang terkandung dalam rokok dapat mengurangi produksi ASI ibu, terjadinya perdarahan dari uri yang disebabkan terlepasnya placenta dari dinding rahim, kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi kehamilan serius pada ibu hingga dapat mengakibatkan kematian ibu hamil dan berkurangnya berat bada ibu karena minimnya nutrisi yang terkandung dalam tubuh ibu akibat terpapar senyawa kimia rokok. Bahaya asap rokok bagi janin yaitu janin memiliki penyakit leukimia atau kanker lainnya karena terpapar oleh senyawa kimia rokok yang menyebabkan kerusakan genetik, janin mengalami kematian dini di dalam kandungan ibu atau keguguran akibat Sudden Infant Death Syndrome (SIDS) atau sindrom kematian mendadak. Hal ini disebabkan karena rokok dapat membuat plasenta terlepas dari rahim, terlalu dini sehingga menyebabkan keguguran atau kelahiraan dini. Janin terlahir dengan berat badan rendah karena racun nikotin mengahambat aliran darah yang menjadi sumber nutrisi bagi janin. Hal ini menyebabkan bayi lahir prematur dan berkembang organ tubuhnya belum sempurna. Janin bisa terkena penyakit bronkitis, pneumonia, jantung bawaan, infeksi telinga, asma, dan hambatan pertumbuhan paru – paru (gangguan sistempernafasan). Janin tidak memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik karena asap rokok dapat mengubah struktur DNA. Janin bisa mengalami keterbelakangan mental akibat gangguan pertumbuhan otak janin selama dalam rahin dan janin berisiko lahir cacat, seperti bibir sumbung karena kelainan sperma pada ayah yang perokok aktif. DAFTAR PUSTAKA
Adriana, Iswah.2011.Neloni, Mitoni atau Tingkeban.
http://download.portalgaruda.org/article.php?article=251047 &val=6749&title=NELONI,%20MITONI%20ATAU%20TI NGKEBAN:%20(Perpaduan%20antara%20Tradisi%20Jaw a%20dan%20Ritualitas%20Masyarakat%20Muslim). Diakses pada Sabtu, 12 september 2015 Pukul 17.00 WITA
Retno.2015.Ikan Salmon Untuk Ibu Hamil, Manfaat, Bahaya Dan
Tips Aman Mengkonsumsinya .http://www.ibu- hamil.web.id/2015/02/ikan-salmon-untuk-ibu-hamil- manfaat-bahaya.html. Diakses pada Sabtu, 12 september 2015 Pukul 17.00 WITA
Fazriyati Wardah.2015. Dampak Gizi Buruk Saat Hamil.
http://health.kompas.com/read/2013/09/14/1549078/Dampa k.Gizi.Buruk.Saat.Hamil. Diakses pada Sabtu, 12 september 2015 Pukul 16.00 WITA
Hamdany, Irawati.2014. Bahaya Asap Rokok Bagi Ibu Hamil,
Janin Dan Bayi.http://www.kesehatanibuhamil.com/2014/05/bahaya- asap-rokok-bagi-ibu-hamil-janin.html. Diakses pada Sabtu, 12 september 2015 Pukul 16.00 WITA