PENDAHULUAN
yang diberikan kepada pasien oleh Dokter dan tenaga kesehatan lainnya.
Dengan adanya bukti tertulis tersebut, maka rekam medis yang diberikan
Rekam medis dapat diartikan juga sebagai suatu dokumen yang berisi
Manusia yang proporsional baik dari segi kuantitatif maupun kualitatif. Untuk
itu perlu dikaji Sumber Daya Manusia yang dibutuhkan sesuai dengan beban
kerjanya.
Unit Pelayanan Kesehatan seperti Rumah Sakit adalah metode WISN (Work
Load Indikator Staff Need) yaitu suatu metode perhitungan kebutuhan SDM
tiap kategori SDM Kesehatan pada tiap unit kerja di fasilitas pelayanan
kesehatan. Penulis memilih metode ini karena metode ini lebih mudah
dengan metode WISN (Work Load Indikator Staff Need) di Rumah sakit
Muhammadiyah Bandung.
2) Permasalahan apa saja yang ada dalam analisis kebutuhan atau pola
Bandung?
Muhammadiyah Bandung?
A. Tujuan Laporan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Muhammadiyah Bandung.
Muhammadiyah Bandung.
B. Manfaat Laporan
maksimal.
(Rekam Medis saat ini adalah “fakta yang berkaitan dengan keadaan
pasien, riwayat penyakit dan pengobatan masa lalu serta saat ini yang
pasien tersebut”).
kepada pasien”.
2. Tujuan Rekam Medis
a. Aspek Administrasi
b. Aspek Medis
c. Aspek Hukum
keadilan.
d. Aspek Keuangan
d. Aspek Penelitian
e. Aspek Pendidikan
institusi/ organisasi.
karyawan)
2. Sumber daya manusia adalah potensi manusiawi sebagai penggerak
Need)
81/MENKES/SK/I/2004, yaitu:
minggu).(A)
Keterangan:
pada pasien, keluarga dan masyarakat, di dalam dan luar RS. Data dan
kerja di RS
berikut:
1) Unit kerja fungsional langsung adalah unit dan sub unit kerja
lain-lain.
RS)
Apabila ditemukan unit dan sub unit kerja fungsional yang belum
diatur atau ditetapkan oleh Direktur, Depkes, Pemda (pemilik RS), perlu
ditelaah terlebih dahulu sebelum ditetapkan/disepakati keberadaannya.
Setelah unit kerja dan sub unit kerja di RS telah ditetapkan, langkah
pengalaman yang dimiliki oleh penanggung jawab unit kerja adalah sangat
perkategori SDM. Standar beban kerja untuk suatu kegiatan pokok disusun
waktu) dan waktu yang tersedia per-tahun yang dimiliki oleh masing-
sesuai karakteristik pasien (umur, jenis kelamin) jenis dan berat ringannya
kedokteran dan prasarana yang tersedia secara tepat guna. Oleh karena itu
kompetensi, jumlah dan distribusinya tiap unit kerja sesuai beban kerja.
1) Kategori SDM yang bekerja pada tiap unit kerja RS sebagaimana hasil
4) Data dan informasi kegiatan pelayanan pada tiap unit kerja RS.
meliputi:
SDM.
2) Rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tiap kegiatan
pokok.
perlu disusun kegiatan pokok serta jenis kegiatan pelayanan yang berkaitan
pada tiap unit kerja. Kebutuhan waktu untuk menyelesaikan kegiatan sangat
(SOP), sarana dan prasarana medik yang tersedia serta kompetensi SDM.
waktu yang cukup akurat dan dapat dijadikan acuan, sebaiknya ditetapkan
yang baik.
Secara bertahap RS dapat melakukan studi secara intensif untuk
tahun per-kategori SDM. Standar beban kerja untuk suatu Kegiatan pokok
(waktu rata-rata) dan waktu kerja tersedia yang dimiliki oleh masing-masing
kategori SDM.
berikut:
kelonggaran tiap kategori SDM meliputi jenis kegiatan dan kebutuhan waktu
jumlah dan jenis/ kategori SDM perunit kerja sesuai beban kerja selama 1
tahun.
2) Kuantitas kegiatan pokok tiap unit kerja selama kurun satu tahunan.
yang diberikan oleh Rumah Sakit. beberapa pengertian rumah sakit yang
kebutuhan medis.
kesehatan.
4) penyelenggaraan penelitian dan pengembangan serta penapisan
Kesehatan.
subspesialis.
penunjang medik.
pelayanan utama pada satu bidang atau satu jenis penyakit tertentu
bersifat nirlaba.