Sistem dinamik adalah metodologi dan teknik pemodelan matematika untuk membingkai,

memahami, dan mendiskusikan masalah dan masalah yang kompleks. Awalnya dikembangkan

pada 1950-an untuk membantu manajer perusahaan meningkatkan pemahaman mereka tentang

proses industri, SD saat ini digunakan di seluruh sektor publik dan swasta untuk analisis dan

desain kebijakan. [6]

Perangkat lunak sistem antarmuka grafis yang mudah digunakan (GUI) yang dikembangkan

menjadi versi ramah pengguna pada tahun 1990-an dan telah diterapkan pada sistem yang

beragam. Model SD memecahkan masalah simultanitas (sebab-akibat timbal balik) dengan

memperbarui semua variabel dalam waktu yang sedikit demi sedikit dengan umpan balik

positif dan negatif dan penundaan waktu yang menyusun interaksi dan kontrol. Model SD yang

paling dikenal mungkin adalah 1972 The Limits to Growth. Model ini meramalkan bahwa

pertumbuhan eksponensial penduduk dan modal, dengan sumber daya yang terbatas dan

tenggelam serta penundaan persepsi, akan menyebabkan keruntuhan ekonomi selama abad ke-

21 di bawah berbagai skenario pertumbuhan.

Sistem dinamik merupakan aspek dari teori sistem sebagai metode untuk memahami perilaku

dinamis dari sistem yang kompleks. Dasar dari metode ini adalah pengakuan bahwa struktur

sistem apa pun, banyak hubungan sirkuler, interlocking, kadang-kadang waktu-tertunda di

antara komponen-komponennya, sering sama pentingnya dalam menentukan perilakunya

sebagai komponen individu itu sendiri. Contohnya adalah teori chaos dan dinamika sosial. Hal

ini juga menyatakan bahwa karena sering ada sifat-dari-keseluruhan yang tidak dapat

ditemukan di antara sifat-sifat-unsur-, dalam beberapa kasus perilaku keseluruhan tidak dapat

dijelaskan dalam hal perilaku bagian-bagian.

Michael J. Radzicki and Robert A. Taylor (2008). "Origin of System Dynamics: Jay W. Forrester and the

History of System Dynamics". In: U.S.