Anda di halaman 1dari 2

Matrik Model Gender Analysis Pathway (GAP)

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 7 Langkah 8 Langkah 9


Data
Nama Kebijakan/ Pembuka Wawasan Isu Gender Kebijakan dan Rencana Pengukuran Hasil
Program/ Kedepan
Kegiatan Sebab Basis Data
Sebab Kesenjangan Reformulasi Indikator Kinerja
Faktor Kesenjangan Kesenjangan Rencana Aksi (Base-line)
Internal Kebijakan
Eksternal
Program: Untuk 1. Akses : 1. Data pengrajin 1. Kurangnya hasil 1. Meningkatkan Mengikutserta Peserta yang 1. Meningkatnya
Pengembangan dan mempromosikan Perencanaan /UMKM belum produksi UKM pengetahuan kan pameran mengikuti produk –produk
Pembinaan Koperasi Produk unggulan program/kegiatan adalah terdata secara yang belum untuk produk pameran Gelar unggulan UMKM
dan UKM. daerah supaya dapat sebagian laki-laki dan lengkap, sehingga dikenal mempromosik unggulan
diketahui oleh pelaku sebagian perempuan cenderung peserta an/Memamer UMKM yang Inovasi UMKM,
UKM diluar daerah. sehingga pameran yang di kan produk responsive Koperasi dan 2. Terlaksananya
2. Telah adanya
Kegiatan: Keikutsertaan peserta program/kegiatan sudah kirim itu-itu saja. unggulan gender serta PKBL sebanyak 2 partisipasi
kesamaan antara
Pengembangan Usaha dari daerah 1 (satu) di dasarkan pada UMKM di UKM yang orang yang terdiri pengrajin
laki-laki dan
laki-laki dan 1 (satu) analisis gender. 2. Terbatasnya masing- berkualitas dari 1 (satu) orang UMKM yang
bagi UMKM perempuan
perempuan berasal informasi dan masing dari setiap
dalam hal laki-laki dan 1 rensponsif gender
dari kabupaten Aceh 2. Partisipasi kabupaten/ Kab/Kota
Sub Kegiatan : data terpilah. memimpin (satu) orang pada event
Tamiang dan Kota Peserta pameran baik kota
Pameran Gelar Inovasi usaha.
Banda Aceh, serta laki-laki maupun perempuan serta pameran level
UMKM, Koperasi dan pendamping dari perempuan sudah 3. Sudah ada dari dinas 1 (satu) nasional.
dinas 1 (satu) laki- berpartisipasi aktif 3. Pengetahuan dan
PKBL. kesamaan antara 2. Peningkatan orang laki-laki
laki dan 1 (satu) dalam mempromosikan SDM pada
laki-laki dan kualitas
perempuan. produk unggulan pelaku UKM dan 1 (satu) orang
Tujuan: perempuan dalam produk
daerahnya. sudah memadai perempuan
Sebagai ajang promosi mengikuti
pameran. UMKM yang
produk unggulan 3. Kontrol:
( buat juga data handal dan
daerah masing-masing Pengambil keputusan
perbandingan 2 profesional 1. Biaya :
Kab/Kota lebih dominan laki-laki Rp 83.960.000
yang berdaya
tahun
saing tinggi
sebelumnya) 4. Manfaat:
Dengan diadakannya serta
pameran dapat responsif
mempromosikan produk gender.
unggulan daerah masing-
masing
Sumber: Juklak PPRG Untuk Pemerintah Daerah (2013: 13)

Catatan:
1. Implementasi GAP sebagaimana matriks di atas bisa diletakkan sebagai pola pikir dalam penyusunan suatu dokumen kebijakan, atau a. sebagai dokumen pendamping suatu rencana kebijakan
atau program atau kegiatan tertentu yang dipilih sesuai dengan prioritas.
2. GAP di tingkat program dapat dilakukan apabila kegiatan-kegiatan yang ada didalamnya berdasarkan ketentuan Permendagri Nomor 13 b. Tahun 2006 merupakan kegiatan dengan ciri dan
atau lokasi yang sama.
3. Apabila kegiatan-kegiatan dalam sebuah program sangat beragam, atau sangat banyak, berbeda ciri dan atau lokasi maka analisis gender c. menggunakan GAP berbasis kegiatan

Anda mungkin juga menyukai