Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN

I. LATAR BELAKANG

Pokok Bahasan : Penyakit Asam Urat

Sub Pokok Bahasan : Pencegahan Asam Urat

Sasaran : Ibu-ibu PKK dan Lansia

Tempat : Balai desa Sukajati-Haurgeulis

Waktu : 20 menit

Pukul : 10:00 WIB

Hari/tanggal : Sabtu, 6 Desember 2014

II.TUJUAN

Tujuan Instruksional Umum : Setelah diberikan penyuluhan sasaran mampu


memahami tentang pencegahan penyakit asam
urat yang sering terjadi pada lansia

Tujuan Instruksional Khusus : Setelah dilakukan penyuluhan selama 20 menit


ibu-ibu PKK dan Lansia dapat :
a.menjelaskan tentang definisi asam urat
b.menjelaskan tentang penyebab asam urat
c.menyebutkan 3 dari 5 tanda dan gejala
terjadinya asam urat dengan benar tanpa
melihat catatan
d.menyebutkan 5 dari 8 tentang penatalaksanaan
diet dengan benar tanpa melihat catatan
e.menyebutkan 3 dari 5 tentang bahan makanan
yang boleh dan tidak boleh diberikan dengan
benar tanpa melihat catatan
III. Alat Bantu Penyuluhan
1. Flipchart
2. Leafleat
3. Materi SAP

IV.Metode Penyuluhan
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
V. Kegiatan Penyuluhan

Tahap Kegiatan Penyuluh Kegiatan Sasaran Metode dan Media


Pembukaan 1. Memperkenalkan 1.Menjawab salam Ceramah dan tanya
(5 menit) diri menyampaikan 2.Memperhatikan dan jawab
tujuan dan topik menjawab pertanyaan
dilaksanakannya
penyuluhan menggali
pengetahuan sasaran

Penyajian 1.Menjelaskan tentang 1. Mendengarkan Ceramah dan tanya


(10 menit) definisi asam urat 2. Mengajukan jawab,flipchart,
2.Menjelaskan tentang pertanyaan seputar leafleat
penyebab asam urat materi
3.Menyebutkan tanda
dan gejala terjadinya
asam urat.
4.Menyebutkan
tentang
penatalaksanaan diet
5. Menyebutkan
tentang bahan
makanan yang boleh
dan tidak boleh
diberikan

Penutup 1.Membuka waktu 1.Menjawab Ceramah dan tanya


(5 menit) untuk diskusi pertanyaan jawab, leafleat
2.Mengevaluasi hasil 2.Menjawab salam
penyuluhan
3.Menjelaskan hasil
evaluasi
4.Memberikan umpan
balik
5. Membagikan
leafleat, salam
penutup

VI. Evaluasi

Instrumen Pertanyaan dan Kunci Jawaban

a.Pertanyaan
1. Apakah yang disebut dengan penyakit asam urat ?
2. Apakah penyebab asam urat ?
3. Tanda gejala apa saja yang bisa menyebabkan asam urat ?
4. Bagaimana penatalaksanaan diet bagi yang sudah terkena penyakit asam urat ?
5. Bahan makanan apa sajakah yang boleh diberikan dan tidak boleh diberikan
kepada penyakit asam urat ?

b.Jawaban
1. Asam Urat adalah peradangan pada sendi akibat endapan kristal asam urat pada
sendi atau jari yang bentuknya menyerupai jarum dan bila dibiarkan berlanjut
akan menimbulkan nyeri hebat dan kerusakan sendi.

2. Penyebab asam urat :


a.Pola makan tidak sehat
b.Gangguan sejak lahir
c.Pemakaian alkohol
d. Obat diuretik atau analgesik
e.. Komplikasi ke hipertensi
3. Tanda-tanda gejala umum :

- Sendi terasa nyeri, ngilu, linu, kesemutan dan bahkan sampai membengkak dan
berwarna kemerahan (meradang)

- Biasanya pada persendian terasa nyeri saat pagi hari (baru bangun tidur) atau malam
hari.

- Terasa nyeri pada sendi terjadi berulang-ulang kali.

- Yang diserang biasanya sendi jari kaki, jari tangan, dengkul, tumit, pergelangan
tangan serta siku.

- Pada kejadian kasus yang parah, persendian terasa sangat sakit saat akan bergerak.

4.Penatalaksanaa Diet :

- Konsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi seperti kentang, yogurt, dan
pisang

- Konsumsi buah yang banyak mengandung vitamin C, seperti jeruk, pepaya dan
strawberry

- Contoh buah dan sayuran untuk mengobati penyakit asam urat: buah naga,
belimbing wuluh, jahe, labu kuning, sawi hijau, sawi putih, serai dan tomat

- Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan ubi

- Kurangi konsumsi karbohidrat sederhana jenis fruktosa seperti gula, permen, arum
manis, gulali dan sirup

- Jangan bekerja terlalu keras / kelelahan

- Pada orang yang kegemukan (obesitas), biasanya kadar asam urat cepat naik tapi
pengeluaran sedikit, maka sebaiknya turunkan berat badan dengan olahraga yang
cukup

- Sesuaikan asupan energi dengan kebutuhan tubuh, berdasarkan tinggi dan berat
badan.
5. Bahan makanan yang boleh dan tidak boleh diberikan

a.yang boleh diberikan


semua karbohidrat
protein hewani = daging ayam
protein nabati = kacang-kacangan
semua buah-buahan
minuman = teh, kopi, minuman bersoda

b.yang tidak boleh diberikan


protein hewani = usus, kerang, paru, hati, limfa, otak, kaldu
sayuran = buncis, bayam, jamur, kembang kol
Daftar Pustaka

http://www.camsh.com/kesehatan/obat-asam-urat-penyebab-gejala-serta-pantangannya.html

http://doktersehat.com/seputar-asam-urat/

http://warungzaidan.files.wordpress.com/2012/01/asamurat-gout.jpg

http://ridwanaz.com/kesehatan/pengertian-asam-urat-gelaja-penyebab-dan-cara-mencegah/

http://asamurat.org/2009/12/definisi-asam-urat.html
VII. Materi Penyuluhan

A. Pengertian
Asam Urat adalah peradangan pada sendi akibat endapan kristal asam urat pada
sendi atau jari yang bentuknya menyerupai jarum dan bila dibiarkan berlanjut akan
menimbulkan nyeri hebat dan kerusakan sendi.

B. Penyebab asam urat

Saat kita mengkonsumsi makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup, zat
purin yang terkandung di dalamnya ikut berpindah ke dalam tubuh kita. Makanan
yang masuk akan diolah oleh tubuh, melalui proses metabolisme dan menghasilkan
asam urat. Jadi setiap orang punya kadar asam urat dalam tubuh. Penyakit asam urat
terjadi bila kadar asam urat berlebihan (karena purin yang masuk dalam tubuh secara
berlebihan). Tubuh manusia sudah menyediakan 85% senyawa purin untuk kebutuhan
sehari-hari, yang berarti kebutuhan purin dari makanan hanya sekitar 15%.

Dalam kondisi normal asam urat yang dihasilkan akan dikeluarkan oleh tubuh
dalam bentuk urine/feses. Proses pembuangan ini diatur oleh ginjal, yang berfungsi
mengatur kestabilan kadar asam urat dalam tubuh. Namun jika kadar asam urat
berlebihan, proses kerja ginjal tidak akan maksimal dan akan kewalahan dalam
mengaturnya sehingga kelebihan Kristal asam urat tersebut akan menumpuk pada
sendi dan jaringan. Hal ini menyebabkan persendian kita terasa nyeri dan bengkak.

Penyebab asam urat :


a.Pola makan tidak sehat
b.Gangguan sejak lahir
c.Pemakaian alkohol
d. Obat diuretik atau analgesik
e.. Komplikasi ke hipertensi
Proses terjadinya asam urat :

1.Konsumsi secara berlebihan makanan yang mengandung zat purin

2.Zat purin dalam jumlah banyak masuk dalam tubuh, kemudian melalui metabolisme
berubah menjadi asam urat

3.Kadar asam urat pada tubuh meningkat, sehingga ginjal tidak mampu membuang
kelebihan asam urat

4.kristal asam urat berlebih menumpuk di persendian

5.Sendi menjadi terasa nyeri, membengkak, meradang, panas dan kaku.

Selain komsumsi makanan yang banyak mengandung zat purin, konsumsi


alkohol juga dapat meningkatkan resiko terkena asam urat. Alkohol dapat
menyebabkan pembuangan asam urat lewat urine berkurang, sehingga asam urat tetap
bertahan dalam peredaran darah dan menumpuk di persendian.

Sebagai akibat asam urat, ginjal juga akan mengalami gangguan. Pada kasus
yang parah, penderita sampai tidak dapat berjalan karena persendian terasa sangat
sakit bila bergerak. Tulang disekitar sendi juga bisa keropos/mengalami pengapuran
tulang.

C. Tanda-tanda gejala umum

- Sendi terasa nyeri, ngilu, linu, kesemutan dan bahkan sampai membengkak dan
berwarna kemerahan (meradang)

- Biasanya pada persendian terasa nyeri saat pagi hari (baru bangun tidur) atau malam
hari.

- Terasa nyeri pada sendi terjadi berulang-ulang kali.

- Yang diserang biasanya sendi jari kaki, jari tangan, dengkul, tumit, pergelangan
tangan serta siku.

- Pada kejadian kasus yang parah, persendian terasa sangat sakit saat akan bergerak.
D. Penatalaksanaan diet

- Konsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi seperti kentang, yogurt, dan
pisang

- Konsumsi buah yang banyak mengandung vitamin C, seperti jeruk, pepaya dan
strawberry

- Contoh buah dan sayuran untuk mengobati penyakit asam urat: buah naga,
belimbing wuluh, jahe, labu kuning, sawi hijau, sawi putih, serai dan tomat

- Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan ubi

- Kurangi konsumsi karbohidrat sederhana jenis fruktosa seperti gula, permen, arum
manis, gulali dan sirup

- Jangan bekerja terlalu keras / kelelahan

- Pada orang yang kegemukan (obesitas), biasanya kadar asam urat cepat naik tapi
pengeluaran sedikit, maka sebaiknya turunkan berat badan dengan olahraga yang
cukup

- Sesuaikan asupan energi dengan kebutuhan tubuh, berdasarkan tinggi dan berat
badan.

Penderita asam urat tinggi, memang harus hati-hati terhadap makanan. Diet
yang dilakukan, harus memenuhi syarat sebagai berikut :

1. Pembatasan purin

Apabila telah terjadi pembengkakan sendi maka penderita gangguan asam urat
harus melakukan diet bebas purin. Namun karena hampir semua bahan makanan
sumber protein mengandung nukleoprotein maka hal ini hampir tidak mungkin
dilakukan. Maka yang harus dilakukan adalah membatasi asupan purin menjadi 100-
150 mg purin per hari(diet normal biasanya mengandung 600-1.000 mg purin per
hari).
2. Kalori sesuai kebutuhan

Jumlah asupan kalori harus benar disesuaikan dengan kebutuhan tubuh


berdasarkan pada tinggi dan berat badan. Penderita gangguan asam urat yang
kelebihan berat badan, berat badannya harus diturunkannn dengan tetap
memperhatikan jumlah konsumsi kalori. Asupan kalori yang terlalu sedikit juga bisa
meningkatkan kadar asam urat karena adanya keton bodies yang akan mengurangi
pengeluaran asam urat melalui urin.

3. Tinggi karbohidrat

Karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan ubi sangat baik
dikonsumsi oleh penderita gangguan asam urat karena akan meningkatkan
pengeluaran asam urat melalui urin. Konsumsi karbohidrat kompleks ini sebaiknya
tidak kurang dari 100 gram per hari. Karbohidrat sederhana jenis fruktosa seperti gula,
permen, arum manis, gulali, dan sirop sebaiknya dihindari karena fruktosa akan
meningkatkan kadar asam urat dalam darah.

4. Rendah protein

Protein terutama yang berasal dari hewan dapat meningkatkan kadar asam urat
dalam darah. Sumber makanan yang mengandung protein hewani dalam jumlah yang
tinggi, misalnya hati, ginjal, otak, paru dan limpa. Asupan protein yang dianjurkan
bagi penderita gangguan asam urat adalah sebesar 50-70 gram/hari atau 0,8-1 gram/kg
berat badan/hari. Sumber protein yang disarankan adalah protein nabati yang berasal
dari susu, keju dan telur.

5. Rendah lemak

Lemak dapat menghambat ekskresi asam urat melalui urin. Makanan yang
digoreng, bersantan, serta margarine dan mentega sebaiknya dihindari. Konsumsi
lemak sebaiknya sebanyak 15 persen dari total kalori.
6. Tinggi cairan

Konsumsi cairan yang tinggi dapat membantu membuang asam urat melalui
urin. Karena itu, Anda disarankan untuk menghabiskan minum minimal sebanyak 2,5
liter atau 10 gelas sehari. Air minum ini bisa berupa air putih masak, teh, atau kopi.
Selain dari minuman, cairan bisa diperoleh melalui buah-buahan segar yang
mengandung banyak air. Buah-buahan yang disarankan adalah semangka, melon,
blewah, nanas, belimbing manis, dan jambu air. Selain buah-buahan tersebut, buah-
buahan yang lain juga boleh dikonsumsi karena buah-buahan sangat sedikit
mengandung purin. Buah-buahan yang sebaiknya dihindari adalah alpukat dan durian,
karena keduanya mempunyai kandungan lemak yang tinggi.

7. Tanpa alkohol

Berdasarkan penelitian diketahui bahwa kadar asam urat mereka yang


mengonsumsi alkohol lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi
alkohol. Hal ini adalah karena alkohol akan meningkatkan asam laktat plasma. Asam
laktat ini akan menghambat pengeluaran asam urat dari tubuh.

E. Bahan makanan yang boleh dan tidak boleh diberikan


a.yang boleh diberikan
semua karbohidrat
protein hewani = daging ayam
protein nabati = kacang-kacangan
semua buah-buahan
minuman = teh, kopi, minuman bersoda

b.yang tidak boleh diberikan


protein hewani = usus, kerang, paru, hati, limfa, otak, kaldu
sayuran = buncis, bayam, jamur, kembang kol

Anda mungkin juga menyukai