I. PENGKAJIAN
A. Faktor Predisposisi
1. Riwayat Kesehatan Komunitas
Desa Cigugur Tengah RW.06 adalah wilayah pemukiman penduduk + 494
KK. Untuk mata pencaharian penduduk sebagian besar karyawan swasta
sebanyak 33% dari penduduk RW.06, yang memiliki ventilasi cukup 64%,
yang kurang ventilasi layak sebayak 31%. Dan ventilasi yang baik 15%.
Hampir dari sebagian penduduk Desa Cigugur Tengah Rw.06 mengetahui
bhawa ventilasi yang ada masih belum memenuhi syarat. Selain itu
masyarakat yang membuang smapah keselokan sekitar 1,8%, ke bak
sampah 96% yang dibakar 0,9% dan yang sembarangan 0,3%. Angka
kesakitan yang ada di RW.06 yaitu penyakit saluran pernafasan sebesar
34,4%, saluran pencernaan 16,6 dan penyakit kulit 5,6% dan penyakit
lain-lain 43,4%.
2. Keadaan Fisik
Dalam hal factor lingkungan fisik Desa RW.06 Cigugur Tengah tentang
motivasi masyarakat terhadap informasi kesehatan. Menggambarkan
bahwa sebagian masyarakat punya motivasi untuk berkumpul dan
menerima informasi tentang hal yang berkaitan dengan kesehatan
terutama bila informasi yang berkaitan dengan masalah yang mereka
alami.
3. Motivasi belajar
Hasil wawancara dengan masyarakat di RW.06 Keluarahan Cigugur
Tengah tentang motivasi masyarakat informasi kesehatan.
Menggambarkan bahwa sebagian masyarakat punya motivasi untuk
berkumpul dan menerima informasi tentang hal yang berkaitan dengan
kesehatan terutama bila informasi yang berkaitan dengan masalah yang
mereka alami.
4. Kesiapan Belajar
Masyarakat RW.06 Cigugur Tengah umumnya bersedia berkumpul untuk
keperluan seperti menerima penyuluhan pada pagi hari sekitar jam 09.00
WIB.
5. Kemampuan membaca
Rata-rata masyarakat RW.06 Keluarahan Cigugur Tengah telah mengenal
huruf dan mampu membaca huruf dan mampu membaca serta mengerti B.
Indonesia degan baik, informasi yang mereka sukai dan dirasakan efektif
oleh tokoh di RW.06 tersebut adalah menggunakan ceramah dan tanya
jawab.
B. Faktor Pemungkin
Masyarakat RW.06 Keluarhan Cigugur Tengah memiliki potensi yang dapat
digali dan di kembangkan kepala desa, dan dari perangkatnya menyadari
masalah kesehatan yang terjadi di RW. 06 dan mendukung rencana
pemecahan masalah serta dapat bekerja sama dengan berbagai pihak.
Puskesmas yang terletak di daerah Tangkil Kelurahan Cigugur Tengah dan di
kepalai oleh seorang dokter beserta anggotanya yang sudah cukup lama
sehingga telah mempunyai kemampuan memberikan penyuluhan kepada
masyarakat. Selain itu, untuk puskesmas induk maka dibentuk beberapa
puskesmas pembantu.
C. Faktor Penguat
Kepala Desa, Kepala Dusun, serta perangkatnya dan kepala puskesmas
menunjukkan perilaku kesehatan yang dapat di tiru atau dijadikan bagi
masyarakat setempat.
II. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Diagnosa keperawatan yang ditegakan setelah melengkapi berbagai data adalah :
Kurangnnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit saluran
pernafasan sehubungan dengan kurang terpaparnya informasi.
Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit hipertensi
sehubungan dengan kurang tepaparnya informasi.
Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang ventilasi yang baik
sehubungan dengan kurang terpaparnya informasi.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Umum
Setelah menerima pendidikan kesehatan Penduduk Desa RW.06 kelurahan
Cigugur Tengah akan memahami tentang prilaku hidup sehat dan kondisi
lingkungan.
2. Tujuan khusus
B. Materi Pembelajaran
Ventilasi yang baik
Guna ventilasi
Cara penanganan TBC dan Hipertensi serta cara perawatan di rumah
C. Metode Pembelajaran
Metode yang cepat adalah ceramah dan Tanya jawab
E. Evaluasi Pembelajaran
1. Tes awal
dengan cara mengajukan pertanyaan secara lisan
Pernah mengebal ventilasi yang baik dan rumah sehat
Apa yang masyarakat ketahui tentang TBC dan Hipertensi dan cara
penanganan yang biasa dilakukan
2. Tes akhir
Dengan cara melakukan tes lisan kepada masyarakat seperti :
Bagaimana syarat ventilasi dan rumah yang baik
Sebutkan guna ventilasi yang baik
Jelaskan pengertian dan penangan TBC dan Hipertensi
MATERI PENYULUHAN
A. Ventilasi
F. Ventilasi yang baik, adalah 10% dari luas lantai
G. Guna ventilasi adalah untuk pertukaran udara yang kotor dengan udara
bersih, agar udara tidak lembab sehingga tidak menyebabkan penyakit
saluran pernafasan (ISPA)