KELOMPOK 1
Standar Promkes Puskesmas
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................................................................. 1
B. Tujuan ................................................................................................................................ 2
C. Manfaat .............................................................................................................................. 3
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Pengertian Promosi Kesehatan Puskesmas ....................................................................... 4
B. Strategi Dasar Promosi Kesehatan .................................................................................... 5
C. Sumberdaya Promosi Kesehatan ....................................................................................... 7
D. Kegiatan Promosi Kesehatan Didalam Ruangan .............................................................. 7
E. Pemantauan dan Evaluasi ................................................................................................ 11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan ...................................................................................................................... 15
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................ 16
LAMPIRAN ........................................................................................................................... 17
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Disadari bahwa untuk mengatasi masalah tersebut sesuai dengan salah satu
azas penyelenggaraan Puskesmas yaitu pemberdayaan masyarakat, artinya
B. Tujuan
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan oleh tiga faktor yang
ditimbulkan secara bersamaan yaitu adanya bibit penyakit dan peganggu lainnya,
adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit penyakit, adanya
prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan lingkungan.
Oleh sebab itu, sehat dan sakitnya seseorang sangat ditentukan oleh prilaku hidup
manusia itu sendiri.
1. Pemberdayaan
2. Bina Suasana
3. Advokasi
Advokasi adalah upaya atau proses yang terencana untuk mendapatkan
komitmen dan dukungan dari pihak-pihak yang terkait agara masyarakat
4. Kemitraan
3. Di Poliklinik
Pihak yang paling berpengaruh terhadap pasien rawat jalan adalah orang
yang mengantarkannya ke puskesmas. Mereka ini tidak dalam keadaan sakit,
sehingga memungkinkan untuk mendapatkan informasi dari berbagai media
komunikasi yang tersedia di poliklinik. Oleh karena itu di poliklinik, khususnya
di ruang tunggu perlu dipasang media seperti poster, selebaran (leaflet), yang
berisi informasi yang benar mengenai penyakit yang di derita pasien, diharapkan
dapat membantu puskesmas memberikan informasi kepada pasien.
a. Bagi pasien adalah untuk ketepatan diagnosis yang dilakukan oleh dokter
b. Bagi pengunjung sehat lainnya adalah untuk memantau kondisi kesehatan,
agar diupayakan agar tetap sehat.
8. Di Tempat Pembayaran
9. Di Klinik Khusus
10 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s
c. Di dinding puskesmas Dinding puskesmas dapat dimanfaatkan untuk
promosi kesehatan dengan menggunakan poster dan media serupa lainnya
yang ditata seindah dan serapi mungkin (jangan terlalu banyak) yang berisi
pesan-pesan umum tentang kesehatan dan PHBS.
d. Di pagar puskesmas Pada waktu-waktu tertentu, misalnya pada waktu
peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN), hari tembakau, hari gizi dan
lain sebagainya, pagar dapat dimanfaatkan sebagai media promosi melalui
pemasangan spanduk, rontek, umbul-umbul atau bahkan murral, semuanya
harus dipertimbangkan agar tidak merusak keindahan.
e. Di kantin/warung kawasan puskesmas Di tempat ini sebaiknya pesan
yang disampaikan berisikan tentang makanan sehat, pesan gizi seimbang,
keluarga sadar gizi dan PHBS dengan menggunakan poster, neon box,
leaflet, selebaran dan lain sebagainya.
f. Di tempat ibadah Di tempat ibadah (seperti musholla) akan lebih tepat
digunakan untuk menyampaikan informasi seputar kesehatan rokhani
(jiwa) dikaitkan dengan perintah-perintah agama dengan menggunakan
poster, neon box, leaflet, selebaran buku saku, bahan bacaan dan lain
sebagainya yang bersifat gratis.
11 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s
secara berkala yang dilaporkan kepada kepala puskesmas dan kunjungan lapangan
dibebepa lokasi terpilih.
1) Indikator masukan
a. Adanya komitmen Kepala Puskesmas yang mencerminkan dalam
Rencana Umum Pengembangan promkes Puskesmas.
b. Adanya komitmen seluruh jajaran yang tercermin dalam Rencana
Operasional Promkes Puskesmas.
c. Adanya tenaga PKM sesuai dengan acuan dalam standar SDM promkes
puskesmas.
d. Adanya tenaga PKM dan tenaga kesehatan lain dipuskesmas yang sudah
dilatih.
e. Adanya sarana dan peralatan promkes puskesmas sesuai acuan dalam
standar sarana promkes puskesmas.
f. Adanya dana di puskesmas yang mencukupi untuk penyelenggaraan
promkes puskesmas.
2) Indikator proses
a. Dilaksanakannya kegiatan promkes didalam gedung (setiap tenaga
kesehatan melakukan promosi atau diselenggarakan klinik khusus,
pemasangan poster dan lain-lain) dan atau frekuensinya.
b. Kondisi media komunikasi yang digunakan (poster, leaflet, spanduk
dan lain-lain) masih bagus dan relevan.
c. Dilaksanakannya kegiatan promkes di masyrakat (kunjungan rumah &
pengorganisasian masyarakat).
3) Indikator keluaran
a. Semua tenaga kesehatan puskesmas telah melaksanakan promkes.
b. Berapa banyak pasien/klien yang sudah terlayani oleh berbagai kegiatan
promkes dalam gedung (konseling, bibliografi dan lain-lain).
c. Berapa banyak keluarga yang telah mendapat kunjungan rumah oleh
puskesmas.
12 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s
d. Berapa banyak kelompok masyarakat yang sudah digarap puskesmas
dengan pengorganisasian masyarakat.
e. Puskesmas sebagai model institusi kesehatan yang ber-PHBS, yaitu
dengan puskesmas bebas rokok, lingkungan bersih, bebas jentik dan
jamban sehat
4) Indikator dampak
Indikator ini mengacu pada tujuan dilaksanakannya promkes dipuskesmas
yaitu terciptanya PHBS di masyarakat untuk semua tatanan. Tatanan yang
dianggap mewakili untuk dievaluasi adalah tatanan rumah tangga (dalam
Kebijakan Nasional Promkes tahun 2010).
Adapaun indikator PHBS untuk 7 tatanan adalah sebagai berikut:
a. Tatanan Rumah Tangga
o Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan
o Memberi bayi ASI ekslusif
o Menimbang balita
o Menggunakan air bersih
o Mencuci tangan dengan air bersih dan memakai sabun
o Menggunakan jamban sehat
o Memberantas jentik
o Makan sayur buah
o Melakukan aktifitas fisik
o Tidak merokok didalam rumah
13 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s
o Menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan setiap bulan
o Membuang sampah pada tempatnya
14 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
15 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s
DAFTAR PUSTAKA
Notoatmodjo. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta
LAMPIRAN
16 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s
Soal 1-5 (Nama: Shinta Intan Nurada, NIM: 1703329013)
17 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s
d. Merokok di dalam rumah
e. Menggunakan jamban sehat
8. Poster atau leafet yang harus ada di Ruangan Poli KIA & KB adalah,
a. Penanganan Diare
b. Penyakit DBD
c. Pentingnya Tablet Fe pada Ibu hamil Dan Imunisasi
d. Penanganan Penyakit DM
e. Penyebab Penyakit Hipertensi
18 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s
10. Cara Promosi Kesehatan PHBS di Tatanan Institusi Tempat Kerja
adalah, kecuali :
a. Melakukan olahraga secara teratur / aktivitas fisik
b. Merokok diruangan Kerja
c. Membasi Jenik Nyamuk di Tatanan tempat kerja
d. Membuang sampah pada tempatnya
e. Menggunakan air bersih
13. Mengapa wali dari pasien rajal yang mengatarkan ke puskesmas adalah
orang yang paling berpengaruh dalam terhadap pasien rawat jalan :
a. Karena puskesmas bisa menjadi tempat untuk menjual segala poster
yang dibutuhkan orang sakit
19 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s
b. Karena tidak dalam keadaan sakit, memungkinkan puskesmas bisa
dijadikan tempat untuk rekreasi bagi keluarga pasien
c. Karena tidak dalam keadaan sakit, sehingga memungkinkan
untuk mendapatkan informasi dari berbagai media komunikasi
yang tersedia di poliklinik
d. Puskesmas tidak memperbolehkan wali pasien masuk, dikarenakan
terlalu banyak virus dan bakteri
e. Semua jawaban benar
20 | S t a n d a r P r o m k e s P u s k e s m a s