Anda di halaman 1dari 1

JAKARTA, KOMPAS.

com - Wakil Ketua Ombudsman RI Lely Pelitasari Soebekty mengatakan,


sebagian besar laporan yang masuk ke Ombudsman yakni dari sektor pelayanan. Banyak
masyarakat yang mengeluhkan sistem pelayanan yang molor dan tertunda dalam waktu
lama. "Dari pelayanan yang dikeluhkan biasanya penundaan berlarut dari instansi
penyelenggara layanan," ujar Lely saat ditemui di Bundaran HI, Jakarta, Minggu
(12/3/2017). Salah satu instansi yang paling banyak diadukan yakni kepolisian.
Banyak laporan kasus hukum yang dianggap jelas perkembangannya. Selain itu, ada
juga dari sektor pelayanan pertanahan dan perizinan. "Dan beberapa sektor lain yang
juga secara persentase cukup banyak," kata Lely. Pihak pemerintah daerah juga
banyak diadukan. Namun, sejauh ini yang bisa dilakukan Ombudsman hanya sekadar
rekomendasi. Setelah menerima laporan, Ombudman memeriksa laporan tersebut dan
memanggil pihak terkait. "Ini memungkinkan Ombudsman bisa melakukan mediasi,
ajudikasi," kata dia. (Baca: Ombudsman Akui Banyak Masyarakat yang Bingung Laporkan
Maladministrasi) Video Pilihan 00:44 Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Korban Banjir
02:04 Keluarkan Laporan Soal Tanah Abang, Ombudsman Digugat ACTA 00:52 Pemprov DKI
Serahkan Laporan Evaluasi Tanah Abang 09:17 Kemendagri: Anies Akan Nonaktif Jika
Abaikan Ombudsman 01:41 Main HP Saat Kerja, Wakil Wali Kota Banjarmasin Marahi ASN
00:29 Hari Terakhir Lapor SPT, Sri Mulyani Cek Kantor Pajak PenulisAmbaranie Nadia
Kemala Movanita EditorBayu Galih Tag: ombudsman Berita Terkait Ombudsman Akui
Banyak Masyarakat yang Bingung Laporkan Maladministrasi Ombudsman Akan Tindak
Lanjuti Aduan Terkait Reklamasi Pulau C dan D Pemprov DKI Dilaporkan ke Ombudsman
Terkait Reklamasi Pulau C dan D Polisi Tak Masalah Buni Yani Mengadu ke Komnas HAM
dan Ombudsman Ombudsman: Sekolah Dilarang Jualan, Jangan Buat Orangtua Murid
Bingung

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ombudsman Paling Banyak Dapat
Laporan Penundaan Pelayanan Berlarut",
https://nasional.kompas.com/read/2017/03/12/09191591/ombudsman.paling.banyak.dapat.
laporan.penundaan.pelayanan.berlarut.
Penulis : Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Anda mungkin juga menyukai