Anda di halaman 1dari 4

Statistic Maxwell-bolztman

1. Pengertian dan asumsi


Statistic MB sering digambarkan sebagai statistik untuk partikel-partikel-
partikel klasik yang dapat dibedakan. Ada 3 asumsi yang digunakan dalam
statistika MB, yaitu :
a. Suatu system terdiri dari suatu partikel yang identic dan dapat dibedakan.
Patikel identic berarti partikel mempunyai struktur dan ukuran yang sama.
Partikel dapat dibedakan berarti suatu partikel dapat dibedakan dengan
partikel identik lainnya
b. Dalam keseimbangan distribusi energi dari partikel akan memusat pada
kemungkinan yang diperbolehkan
c. Secara prinsip tidak ada pembatasan jumlah partikel yang menempati
masing-masing keadaan energy
Partikel yang memenuhi statistik MB disebut dengan Boltzon
2. Keadaan makro dan keadaan mikro
Keadaan makro adalah suatu spesifikasi dari jumlah partikel dalam masing-masing
tingkat energy.
Keadaan mikro adalah suatu spesifikasi dari keadaan energy dari masing-masing
partikel pada suatu keadaan makro. Suatu keadaan makro dapat terdiri dari beberapa
keadaan mikro.

a. Misalkan ada 4 partikel yang dpat dibedakan diantara dua tingkat energy.
Tentukan keadaan makro dan keadaan mikro yang mungkin dari keempat partikel
tersebut !
 Keadaan makro

K K K K K
N2 E2 4 3 2 1 0
N1 E1 0 1 2 3 4

Jadi, ada 5 kemungkina untuk keadaan makro

 Keadaan mikro
Untuk keadaan mikro K1 :
ab
cd
0
4!
Peluang : 4!(4−4)! = 1
Jadi , kemungkinan keadaan makro dari K1 adalah 1

Untuk keadaan mikro K2 :


abc abd adc Bdc
d c b a
4!
Peluang : 3!(4−3)! = 4
Jadi , kemungkinan keadaan makro dari K2 adalah 4

Untuk keadaan makro K3 :


AB AC AD BC BD CD
CD BD BC AD AC AB
4!
Peluang : 2!(4−2)! = 6
Jadi , kemungkinan keadaan mikro dari K3 adalah 6

Untuk keadaan makro K4 :


A B C D
BCD ACD ABD ABC

4!
Peluang : 1!(4−1)! = 4
Jadi , kemungkinan keadaan makro dari K4 adalah 6

Untuk keadaan makro K5 :


0
abcd
4!
Peluang : 0!(4−0)! = 0
Jadi , kemungkinan keadaan makro dari K5 adalah 0

b. Tentukan kemungkinan susunan dari 2 partikel a dan b yang dapat dibedakan


diantara 3 keadaan energy dengan tanpa membatasi jumlah partikel pada setiap
keadaan energy !
K1 K2 K3 K4 K5 K6 K7 K8 K9
E3 Ab 0 0 a a 0 b b o
E2 0 ab 0 b 0 a a 0 b
E1 0 0 ab 0 b b 0 a a

Kemungkinan dari susunan jumlah partikel yang dapat dibedakan diantara 3


tingkat energy adalah g ( 3 tingkat energy dan 2 jumlah partikel yang dapat
dibedakan)
Jika pada suautu system terdapat 2 tingkat energy E1 dan E2, jumlah partikel pada
masing-masing tingkat adalah N1 dan N2. Sedangkan degenerasi pada setiap
tingkat masing-masing g1 dan g2 , seperti pada gambar :

Jumlah total dari cara menyusun partikel unutk 2 tingkat energy adalah

𝑁!
D ( N1, N2 ) = N1! N2

Jumlah total dari kemungkinan distribusi energy pada tingkat energy ke-1 adalah :
W1 = g1 N1

Jumlah total dari kemungkinan distribusi energy pada tingkat energy ke-2 adalah :
W2 = g2 N2

Jumlah total dari kemungkinan distribusi energy pada kedua tingkat energy yang
dispesifikasi oleh sekelompok partikel pada masing-masing energy adalah :

WT = W1 . W2
N1
= g1 . g2 N2

Jumlah total dari perbedaan distribusi/probabilitas termodinamik dari statistic


MB adalah :
WMB = D ( N1, N2 ) . WT
𝑁!
= N1! N2 . g1 N1 . g2 N2

Jika pada suatu system partikel terdapat beberapa tingkat energy :


Er, Nr , gr
E1, N1 , g1
E2, N2 , g2

𝑁!
D ( N1, N2 ,…….. Nr) = N1! N2!…….Nr !

W1 = g1 N1

W2 = g2 N2
.
.
.

Wr= gr Nr

WT = W1 .W2 .W3………. Wr
= g1
N1
. g2 N2 g3 N3………. g2r Nr

Jumlah total dari perbedaan distribusi/probabilitas termodinamik (WMB) dari suatu keadaan
makro dalam statistic adalah MB adalah perkalian antara jumlah total cara menyusun partikel
dengan jumlah total distribusi untuk semua tingkat energy adalah ,
WMB = D (N1, N2 ,…….. Nr). WT
𝑁!
=N1! N2!…….Nr ! . g1 N1 . g2 N2 ………. gr Nr
g1^ N1 .g2^ N2 ……….gr^ Nr
= N! .
N1! N2!…….Nr!

𝑔𝑖 ^𝑁𝑖
WMB = N! 𝜋 𝑁𝑖

Jumlah total dari kemungkinan keadaan mikro adalah penjumlahan probabilitas


termodinamikuntuk semua keadaan makro

W1 + W2 + W3 +…………. +WK

∑ WK
Entropi dari system partikel adalah

Anda mungkin juga menyukai