OLEH
JURUSAN FISIKA
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2018
DAFTAR ISI
KEPUSTAKAAN
KAJIAN TEORI
Istilah sistem merupakan istilah dari bahasa Yunani “systema” yang artinya adalah
himpunan bagian atau unsur yang saling berhubungan secara teratur untuk mencapai
tujuan bersama. Sistem adalah kesatuan yang terdiri dari komponen-komponen yang
terpadu dan berproses untuk mencapai tujuan (Gordon, 1990; Puxty, 1990). Bagian
suatu sistem yang melaksanakan suatu fungsi untuk menunjang usaha pencapaian
tujuan disebut komponen. Dengan demikian sistem terdiri dari komponen-
komponen yang masing-masing komponen mempunyai fungsi khusus. (Sadiman,
dkk. 1988: 13).
Sistem merupakan satu kesatuan komponen yang satu sama lain saling berhubungan
untuk mencapai tujuan tertentu. Sistem mempunyai tiga ciri, yaitu:
1. Setiap sistem memiliki tujuan
2. Setiap sistem memiliki fungsi
3. Setiap sistem memiliki komponen
2. Sistem Pembelajaran
Sistem pembelajaran adalah suatu kombinasi terorganisasi yang meliputi unsur-
unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan dan prosedur yang berinteraksi
untuk mencapai suatu tujuan.
1. Manusiawi ; guru, siswa, serta orang-orang yang mendukung pembelajaran
2. Material; berbagai bahan pelajaran yang dapat disajikan sebagai sumber
belajar
3. Fasilitas dan perlengkapan; segala sesuatu yang dapat mendukung terhadap
jalannya proses pembelajaran
4. Prosedur; kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam proses pembelajaran.
Dengan demikian, tugas seorang desainer pembelajaran meliputi tiga hal sebagai
berikut:
1. Sebagai perencana, yaitu mengorganisasikan semua unsur supaya berfungsi
dnegan baik
2. Sebagai pengelola implementasi sesuai dengan prosedur dan jadwal yang telah
ditentukan.
3. Mengevaluasi keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran.
2. Tujuan
Tujuan adalah komponen terpenting dalam pembelajaran setelah komponen
siswa sebagai subjek belajar. Dalam dunia pendidikan, persoalan tujuan
merupakan persoalan tentang visi dan misi lembaga pendidikan itu sendiri.
Tujuan yang lebih umum diturunkan kepada tujuan yang lebih spesifik. Tujuan
khusus yang direncanakan guru meliputi:
1. Pengetahuan, informasi, serta pemahaman sebagai bidang kognitif.
2. Sikap dan apresiasi sebagai bidang afektif
3. Berbagai kemampuan sebagai bidang motoric
3. Kondisi
Kondisi adalah berbagai pengalaman belajar yang dirancang agar siswa dapat
mencapai tujuan khusus seperti yang telah dirumuskan. Pengalaman belajar
harus mendorong siswa supaya aktif baik secara fisik maupun nonfisik.
4. Sumber-sumber belajar
Sumber belajar berkaitan dengan segala sesuatu yang memungkinkan siswa
dapat memperoleh pengalaman belajar, yang meliputi lingkungan fisik dan
fersonal. Desainer harus mampu menentukan sumber belajar apa dan bagaimana
cara memanfaatkannya.
5. Hasil belajar
Hasil belajar berkaitan dengan pencapaian dalam memperoleh kemampuan
sesuai dengan tujuan khusus yang direncanakan. Tugas utama dalam hal ini
adalah merancang instrumen yang dapat mengumpulkan data tentang
keberhasilan siswa mencapai tujuan pembelajaran.
a. Faktor guru
Dalam sistem pembelajaran, guru berperan sebagai perencana (planer) atau
desainer (desainer) pembelajaran, sebagai implementator atau mungkin
sebagai keduanya. Dalam melaksanakan perannya sebagai implementator
rencana dan desain pembelajaran bukan hanya berperan sebagai model atau
teladan bagi siswa yang diajarinya akan tetapi juga sebagai pengelola
pembelajaran. Ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi kualitas guru
(Dunkin, 1974).
1. Teacher formative experience, meliputi jenis kelamin dan semua
pengalaman hidup guru yang menjadi latar belakang sosial mereka.
2. Teacher training experience, meliputi pengalaman-pengalaman yang
berhubungan dengan aktifitas dan latar belakang pendidikan guru.
3. Teacher properties, adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan
sifat yang dimiliki oleh guru.
b. Faktor Siswa
Siswa adalah organisme yang unik yang berkembang sesuai dengan tahap
perkembangannya. Perkembangan anak adalah perkembangan seluruh aspek
kepribadiannya, akan tetapi tempo dan irama perkembangan masing-masing
anak pada setiap aspek tidak selalu sama. Proses pembelajaran dapat
dipengaruhi oleh perkembangan anak yang tidak sama itu, disamping arak
karakteristik lain yang melekat pada diri anak.Faktor yang dapat
mempengaruhi proses pembelajaran dari aspek siswa terdiri dari:
1. Pupil formative experience, jenis kelamin dan latar belakang kehidupan
sosial siswa.
2. Pupil properties, segala seuatu yang berhubungan dengan sifat yang
dimiliki oleh siswa.
d. Faktor lingkungan
Dilihat dari lingkungan, ada dua faktor yang dapat mempengaruhi proses
pembelajaran, yaitu:
1) Faktor organisasi kelas
Faktor ini meliputi jumlah siswa dalam suatu kelas. organisasi kelas
yang terlalu besar kurang efektif untuk mencapai tujuan
pembelajaran, sehingga kelas cenderung:
1. Sumber daya kelompok akan bertambah luas sesuai dengan
jumlah siswa sehingga waktu yang tersedia semakin sempit.
2. Kelompok belajar akan kurang mampu memanfaatkan dan
menggunakan semua sumber daya yang ada.
3. Kepuasan belajar siswa cenderung akan menurun
4. Perbedaan individu antar anggota akan semakin nampak,
sehingga akan semakin sukar mencapai kesepakatan.
5. Anggota kelompok yang terlalu banyak cenderung akan
memaksa sebagian besar siswa menunggu.
6. Anggota kelompok yang terlalu banyak cenderung siswa kurang
aktif dan berpartisifasi dalam belajar.
ظ ْل ٌم َع ِظيم
ُ َش ْركَ ل َّ ِي الَ ت ُ ْش ِر ْك ب
ِّ ِ اَّللِ إِ َّن ال ُ َوإِذْ قَا َل لُ ْق َمانُ ِال ْبنِه ِِِ َوه َُو يَ ِع
َّ َظه ُُِ يَابُن
“Dan ingatlah ketika luqman berkata kepada anaknya, diwaktu ia memberi pelajaran
kepadanya: Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya
mempersekutukan Allah adalah benar-benar kedzaliman yang besar.
Surat Luqman ayat 14
ير
ُ صِ ي ْال َم َ ِسانَ ِب َوا ِلدَ ْي ِه َح َملَتْهُ أ ُ ُّمه ُُِ َو ْهنا ً َعلَى َو ْهن ٍ َوف
َّ َصالُه ُُِ فِي َعا َمي ِْن أَ ِن ا ْش ُك ْر ِلي َو ِل َوا ِلدَيْكَ إِل َ اإلن
ِ ص ْينَا
َّ َو َو
“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang tua (ibu
bapaknya); ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-
tambah dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku, dan kepada dua
orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.”
KEPUSTAKAAN