MAKALAH

MEMBUAT BAHAN AJAR ELEKTRONIK

Disusun oleh

Melva Oktaviana (A1E015021)

Dosen Pengampu : Eko Risdianto, M.Cs (A1E0110)

UNIVERSITAS BENGKULU
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
2018
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesiakan tugas “Makalah Pembuatan
Bahan Ajar Elektronik ” ini, yang dengan baik dan tepat pada waktunya. Pada
kesempatan ini secara khusus penulis sampaikan ucapan terima kasih kepada
bapak Eko Risdianto, M.Cs selaku dosen mata kuliah Media Pembelajaran
Berbasis ICT, dengan kesibukan beliau masih bersedia memberikan waktu, tenaga
dan pikiran untuk membimbing penulis secara telaten dan penuh kesabaran dalam
menyelesaikan tugas makalah ini.
Tak lupa pula penulis mengucapkan terima kasih kepada teman-teman
penulis yang telah memberikan motivasi dan inspirasi sehingga penulis dapat
menyelesaikan perangkat pembelajaran ini. Penulis menyadari bahwa dalam
penyusunan makalah ini, jauh dari kesempurnaan, baik dari segi tulisan maupun
teori. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari teman-
teman agar kedepannya dapat lebih baik lagi.
Harapan penulis semoga makalah ini dapat memberikan kemudahan bagi
pembaca khususnya mahasiswa Pendidikan Fisika agar lebih kreatif lagi dalam
membuat bahan ajar secara elektronik sehingga memberikan ruang yang amat luas
bagi peserta didiknya untuk mendapatkan berbagai sumber-sumber materi baik
dengan buku ataupun secara elektronik ini.

Bengkulu, April 2018

Penulis
 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Pembelajaran merupakan suatu proses penyusunan informasi dan
penataan lingkungan dalam proses penemuan ilmu pengetahuan.
Pengertian lingkungan tidak hanya berarti tempat belajar, tetapi juga
termasuk di dalamnya adalah metode, media, dan instrumen yang
dibutuhkan untuk menyampaikan informasi dan membimbing siswa
belajar.
Bahan ajar yaitu bahan atau materi pelajaran yang telah disusun
dengan cara sistematis, dan dapat digunakan oleh guru dan siswa dalam
proses pembelajaran (Pannen, 1995).. Dengan timbulny bahan ajar maka
peran seorang guru dan siswa saat proses pembelajaran bergeser. Awalnya
guru biasa dikatakan sebagai satu-satunya sumber informasi di kelas,
sedangkan siswa diposisikan sebagai penerima informasi yang pasif dari
gurunya. Maka dengan timbulnya bahan ajar maka guru tidak lagi bias
dikatan sebagai satu-satunya sumber belajar di dalam kelas.
Dalam hal ini, guru lebih diarahkan sebagai fasilitator yang dapat
membantu dan mengarahkan siswa saat belajar. Sementara itu dengan
menggunakan bahan ajar yang sudah dirancang sesuai dengan keperluan
pembelajaran, siswa diarahkan agar menjadi pembelajar yang aktif sebab
mereka bisa membaca atau memahami materi yang terdapat dalam bahan
ajar terlebih dahulu sebelum ia melaksanakan pembelajaran di kelas.
Dengan itu, Saat berlangsungnya pembahasan materi di kelas, siswa sudah
siap akan bekal informasi dan pengetahuan yang cukup akhirnya dalam
waktu belajar yang sudah tersedia tidak lagi dipakai oleh guru untuk
menjelaskan materi secara luas, akan tetapi lebih banyak dipakai sebagai
bahan diskusi dan membahas materi-materi tertentu yang belum dapat
dipahami siswa.
Bahan Ajar Elektronik pada saat ini telah tidak familiar lagi bagi
seorang Guru / Dosen, ini menjadi suatu kewajiban agar dapat dilakukan
dalam rangka menyesuaikan pada kondisi zaman. Oleh sebab itu, penulis
 membuat makalah mengenai cara membuat bahan ajar elektronik untuk
membantu pembaca baik guru ataupun dosen agar proses pembelajarannya
dapat berlangsung dengan baik.

1.2 Rumusan Masalah

- Bagaimana cara membuat bahan ajar Elektronik ?

1.3 Tujuan
- Untuk mengetahui bagaimana cara membuat bahan ajar elektronik

Bab II
Pembahasan

2.1 Pengertian Bahan Ajar Elektronik

Banyak sumber yang mengatakan pengertian tentang bahan ajar. Dalam

penelitian ini mengambil dua definisi yaitu dari Andi Sapta (2009) dan Dick &
Carey (1996). Menurut Andi Sapta (2009) bahan ajar ialah segala bentuk bahan
yang diperlukan agar dapat membantu pengajar/instruktur untuk melakukan
Kegiatan belajar mengajar. Bahan itu dapat berupa bahan yang tertulis maupun
bahan yang tidak tertulis. Sedangkan menurut Dick & Carey (1996), bahan ajar
ialah seperangkat materi/substansi pelajaran yang telah disusun dengan cara
sistematis, menampilkan sosok yang utuh dari kompetensi yang akan dikuasai
oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran.

Bahan ajar ialah bahan atau materi pelajaran yang sudah disusun secara
sistematis, yang dapat dipakai oleh guru dan siswa pada saat proses pembelajaran
(Pannen, 1995). Dengan hadirnya bahan ajar, peran guru dan siswa saat proses
pembelajaran bergeser. Awalnya guru biasa dikatakan sebagai satu-satunya
sumber informasi di kelas, sedangkan siswa diposisikan sebagai penerima
informasi yang pasif dari gurunya. Maka dengan timbulnya bahan ajar maka guru
tidak lagi bias dikatan sebagai satu-satunya sumber belajar di dalam kelas.
 Dalam hal ini, guru lebih diarahkan sebagai fasilitator yang dapat
membantu dan mengarahkan siswa saat belajar. Sementara itu dengan
menggunakan bahan ajar yang sudah dirancang sesuai dengan keperluan
pembelajaran, siswa diarahkan agar menjadi pembelajar yang aktif sebab mereka
bisa membaca atau memahami materi yang terdapat dalam bahan ajar terlebih
dahulu sebelum ia melaksanakan pembelajaran di kelas. Dengan itu, Saat
berlangsungnya pembahasan materi di kelas, siswa sudah siap akan bekal
informasi dan pengetahuan yang cukup akhirnya dalam waktu belajar yang sudah
tersedia tidak lagi dipakai oleh guru untuk menjelaskan materi secara luas, akan
tetapi lebih banyak dipakai sebagai bahan diskusi dan membahas materi-materi
tertentu yang belum dapat dipahami siswa.

2.2 Langkah-langkah Membuat Bahan Ajar Elektronik

Dalam membuat bahan ajar elektronik, maka langkah – langkaha yang

harus dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Buatlah sebuah file baru di Microsoft Word, dan beri nama Menu, kemudian
untuk nama pagenya (Page Title) isi dengan Menu Bahan Ajar atau nama
lain sesuai dengan selera Anda. Lalu simpan dengan format html, yaitu dengan
memilih Save As type >> web page.

Gambar 1. 1 Tampilan Pertama

2. Setelah disimpan, bentuknya akan seperti gambar dibawah ini :

 Gambar 1. 2

3. Dilanjutkan dengan membuat tombol - tombol Menu dengan cara

menambahkan tabel dengan komposisi 1 baris dan 6 kolom atau kolomnya
disesuai dengan kebutuhan menu yang akan ditampilkan. Kemudian beri
warna dan isi nama kolom sesuai dengan menu yang akan dibuat. Hilangkan
garis tepi tabel dan letakkan tabel tersebut di tengah halaman.

Gambar 1. 3
4. Buat lagi satu tabel dibawahnya dengan komposisi 1 baris dan 1 kolom

Gambar 1. 4
5. isi Materi untuk Menu Utama (Halaman depan), biasanya menyajikan
keterangan singkat bahan yang akan diajarkan atau di presentasekan, serta
petunjuk-petunjuknya.

Gambar 1. 5
6. Setelah selesai melakukan langkah 1 sampai dengan langkah 5, simpanlah
file ini.
7. Setelah disimpan (Ctlr +S), lalu simpan lagi filenya dengan perintah Save
As, beri nama Bab I, Page Titlenya juga diganti dengan Bab I

Gambar 1. 6
8. Edit isi halaman, misalnya isi dengan Materi Bab I dan simpan
9. Ulangi proses pada langkah 7 dan langkah 8, sehingga anda memiliki 6
file berekstensi htm, yaitu : Menu Bahan Ajar.htm dengan page titlenya
Menu Utama, Bab1.htm dengan page titlenya Bab I, Bab 2.htm dengan
page titlenya Bab II, Bab 3.htm dengan page titlenya Bab III,
Rangkuman.htm dengan page titlenya Rangkuman, dan Soal Latihan.htm
dengan page titlenya Soal Latihan.
 Gambar 1. 7

Langkah selanjutnya adalah membuat agar halaman yang kita buat satu per
satu tadi bisa terhubung melalui link yang akan kita masukkan di masing-masing
tombol menu.

10. Buka file Menu Bahan Ajar dengan cara pilih file, klik kanan lalu open
with dan pilih Microsoft Office Word, maka file Menu Bahan Ajar siap
diedit

Gambar 1. 8
11. Arsir atau Blok kata Bab I pada tombol menu, kemudian klik kanan, pilih
hyperlink. Bisa juga dengan cara setelah kata Bab I diblok, pilih menu
insert, pilih hyperlink.

Gambar 1. 9
 Gambar 1. 10
12. Akan keluar kotak dialog hyperlink dan pilih Existing File or Web Page,
klik Current Folder dan pilih file Bab I, lalu klik OK.

Gambar 1. 11

Selanjutnya lakukan langkah 11 dan langkah 12 dengan mengarsir kata Bab

II dan diberi link ke file Bab II, Kata Bab III diberi link ke file Bab III, kata
Rangkuman diberi link ke file Rangkuman, kata Soal Latihan diberi link ke file
Soal Latihan, dan kata Menu Bahan Ajar diberi link ke file Menu Bahan Ajar.
Kemudian Simpan (Ctrl+S).

13. Kemudian bukalah file Bab I dan lakukan seperti pada langkah 10 sampai
dengan langkah 13. Demikian juga dengan file Bab II, Bab III,
Rangkuman, dan Soal Latihan. Pastikan semua tombol menu di masing -
masing file sudah berfungsi dan berganti warna Biru.
14. Jika semuanya sudah anda lakukan, berarti Bahan Ajar Elektronik
Berbasis Web Offline telah selesai. Tinggal melakukan uji coba dengan
 mengklik 2 kali pada file Menu Bahan Ajar, kemudian klik pada Bab I
yang sudah diberi hyperlink, kembali lagi ke Menu, klik pada Bab II dan
seterusnya, sampai Anda yakin semua halaman sudah terhubung (Andi,
2007).

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Untuk membuat bahan ajar elektronik, maka langkah - langkahnya adalah
sebagai berikut :
a. Buat sebuah file baru di Microsoft Word, dan beri nama Menu, sedangkan
untuk nama pagenya (Page Title) isi dengan Menu Bahan Ajar atau nama
lain sesuai selera Anda. Simpan dengan format html, yaitu dengan memilih
Save As type >> web page.
b. Dilanjutkan dengan membuat tombol - tombol Menu dengan cara
menambahkan tabel dengan komposisi 1 baris dan 6 kolom atau kolomnya
disesuai dengan kebutuhan menu yang akan ditampilkan. Kemudian beri
warna dan isi nama kolom sesuai dengan menu yang akan dibuat.
Hilangkan garis tepi tabel dan letakkan tabel tersebut di tengah halaman
c. Buat lagi satu tabel dibawahnya dengan komposisi 1 baris dan 1 kolom
d. Isi Materi untuk Menu Utama (Halaman depan), biasanya menyajikan
keterangan singkat bahan yang akan diajarkan atau di presentasekan, serta
petunjuk-petunjuknya dan seterusnya.

3.2 Saran
Perhatikan dan amati baik-baik langkah-langkah dalam pembuatan bahan
ajar secara elektronik, dan diperlukan cara yang kreatif untuk membuat bahan ajar
yang bervariasi sesuai dengan keahliannya masing-masing.
 DAFTAR PUSTAKA

Andi, M. d. (2007). Membuat Bahan Ajar Elektronik berbasis html. Jakarta:

http://ifoell.blogspot.co.id/2015/11/membuat-bahan-ajar-elektronik-
berbasis.html (diakses pada tanggal 12 April 2018).

Carey, D. &. ( 2005). The systematic Design of Instruction sixth Edition.

Amerika: Allyn and.

sapta, A. (2009). pengertian bahan ajar. materi diakses pada tanggal 12 Aprili
2018 dari :http://andy-sapta.blogspot.com/2009/01/pengembangan-bahan-
ajar-3.html ( diakses pada tanggal 12 April 2018).