KURUKULUM
PEMBELAJARAN
Kelompok 9
Kurikulu
m
Pengertian Kurikulum
Secara umum kurikulum adalah suatu
rencana tertulis yang berisi tentang ide-ide
dan gagasan-gagasan yang dirumuskan oleh
pengembang kurikulum termasuk
didalamnya kegiatan yang dilakukan siswa
dalam proses belajar.
Sedangkan menurut Undang-Undang Nomor 20
Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (SISDIKNAS) menyebutkan bahwa
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan
pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran
untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Beberapa pendapat para ahli tentang kurikulum yaitu:
James Popham, ●
kurikulum adalah seluruh hasil belajar
dan Eva Baker yang direncanakan dan merupakan
(1970) tanggung jawab sekolah.
●
● mengartikan kurikulum sebagai rencana yang dibuat untuk membimbing
Glatthorn
anak belajar di sekolah, disajikan dalam bentuk dokumen yang sudah
ditentukan, disusun berdasarkan tingkat-tingkat generalisasi, dapat
diaktualisasikan dalam kelas, dapat diamati oleh pihak yang tidak
berkepentingan, dan dapat membawa perubahan tingkah laku
Karakteristik Kurikulum
kurikulum kurikulum
tahun 1968 PPSP
kurikulum kurikulum
tahun 1984 1975
kurikulum kurikulum
1994 2004 (KBK)
kurikulum
kurikulum
tahun 2006
2013(K-13). (KTSP)
KARAKTERISTIK KURIKULUM TAHUN 1994
isi kompo
nen
kurik evalua
ulum si
komponen metode
Komponen Tujuan
Pertama, strategi
pembelajaran
merupakan rencana
tindakan (rangkaian Kedua, strategi disusun
kegiatan) termasuk untuk mencapai tujuan
penggunaan metode dan tertentu.
pemanfaatan berbagai
sumber daya/kekuatan
dalam pembelajaran.
. Upaya untuk mengimplementasikan rencana yang
sudah disusun dalam kegiatan nyata agar tujuan
yang telah disusun tercapai secara optimal,
dinamakan metode.
Ini berarti metode digunakan untuk merealisasikan
strategi yang telah ditetapkan. Dengan demikian,
bisa jadi satu strategi pembelajaran digunakan
beberapa metode.
Komponen Evaluasi
Core
curriculum
Model Pengembangan Kurikulum
Hilda Taba
Ralp Tyler Taba menggunakan
model yang pendekatan akar
paling dikenal rumput (grass-roots
approach) bagi perkem
bagi bangan kurikulum.
perkembangan Menghindari
kurikulum denga penjelasan grafis dari
modelnya, Taba
n perhatian mencantumkan lima
khusus pada fase langkah urutan untuk
perencanaan mencapai
perubahan kurikulum
Model Oliva
Model Beauchamp
Lima tahap tersebut pembuat keputusan
adalah: Model perkembangan kurikulum
1) Memutuskan arena pengembangan menurut Oliva terdiri dari tiga
kurikulum, suatu keputusan yang menjabarkan
ruang lingkup upaya pengembangan. kriteria, yaitu:
1) Menetapkan personalia, yaitu siapa- 1.simple
siapa sajakah yang ikut terlibat dalam
pengembangan kurikulum.
2.komprehensif
2) Organisasi dan prosedur 3.sistematis.
pengembangan kurikulum. Langkah ini berisi Walaupun model ini
prosedur yang harus ditempuh dalam
merumuskan tujuan umum dan tujuan yang mewakili komponen-komponen
lebih khusus, memilih isi dan pengalaman paling penting, namun model ini
belajar, serta kegiatan evaluasi, dan dalam
menentukan keseluruhandesain kurikulum. dapat diperluas menjadi model
3) Implementasi kurikulum (menerapkan yang menyediakan detil
kurikulum) seperti yang sudah diputuskan
dalam ruang lingkup pengembangan
tambahan dan menunjukkan
kurikulum. beberapa proses yang
4) Evaluasi kurikulum. diasumsikan oleh model yang
lebih sederhana.