Anda di halaman 1dari 7

GERAK LURUS BERATURAN

Kompetensi Inti :
KI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
KI 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar :
3.4 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan (tetap)
dan gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) berikut makna fisisnya
C Ringkasan Materi

Gerak Lurus Beraturan

Gambar 1. Kereta api yang bergerak di rel yang lurus

Pernahkah anda mengamati bagaimana jalannya kereta api? Lintasannya garis lurus,
para bola atau lingkaran? Gerak suatu benda dalam lintasan lurus disebut gerak lurus.
Sebuah mobil melaju di jalan raya yang lurus merupakan contoh gerak lurus, buah kelapa
yang jatuh dari pohonnya adalah contoh gerak lurus. Benda yang bergerak dengan
kecepatan tetap dikatakan melakukan gerak lurus beraturan. Syarat yang harus dipenuhi
agar benda bergerak lurus beraturan adalah :
a. arah gerak benda tetap jadi lintasannya lurus
b. kecepatan benda tidak berubah
c. percepatannya nol
Pada gerak lurus beraturan, benda menempuh jarak yang sama dalam selang waktu
yang sama pula. Sebagai contoh, mobil yang melaju menempuh jarak 2 meter dalam waktu
1 detik, maka satu detik berikutnya menempuh jarak 2 meter lagi, begitu seterusnya.atau
dengan kata lain perbandingan jarak dengan selang waktu selalu konstan atau
kecepatannya konstan. Pada gerak lurus beraturan (GLB) kelajuan dan kecepatan hampir
sulit dibedakan karena lintasannya yang lurus menyebabkan jarak dan perpindahan yang
ditempuh besarnya sama.Dalam GLB, secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut:
Suatu benda dikatakan melakukan gerak lurus beraturan jika dalam selang waktu yang
sama menempuh jarak yang sama, yang berarti kecepatannya tetap.

s s=v ∙t
v=
t
Dengan :
s = perpindahan benda (km, m, cm)
v = kecepatan benda (km/jam, m/s, cm/s), dan
t = waktu (jam, s)

Jika posisi awal benda s0, perpindahan benda sebagai berikut

s = s0 + vt

Dengan :
s0 = posisi awal (km, m, cm)
v = kecepatan benda (km/jam, m/s, cm/s)
t = waktu (s), dan
s = perpindahan benda (km, m, cm)
Pada gerak lurus beraturan benda bergerak dengan pertambahan jarak yang sama setiap
waktunya. Grafik hubungan s-t pada gerak lurus beraturan ditunjukkan pada gambar
dibawah ini .

Gambar 4. Grafik s-t pada GLB

Gambar 2. Grafik s-t pada GLB

Pada GLB, kecepatan gerak benda adalah tetap. Seperti terlihar pada gambar di
bawah, benda bergerak dengan kecepatan tetap v ms-1. Selama t sekon maka jarak yang
ditempuh adalah s = v x t. Jarak yang ditempuh benda tersebut dalam suatu grafik v-t pada
GLB adalah sama dengan luas daerah yang diarsir.

v (ms-1)

t t (s)
Gambar 5. hubungan v dan t pada GLB

Contoh penerapan GLB dalam kehidupan sehari-hari jarang ditemukan, beberapa contoh
berikut termasuk GLB :
a. Mobil yang melaju pada lintasan lurus dengan kecepatan konstan
b. Elavator yang bergerak ke atas sebelum berhenti di lantai tertentu. Di sini tidak ada
perubahan kelajuan dan arah gerak, jika berada di dalam evalator biasanya terasa
elavator seolah-olah diam
c. Kereta api yang sedang melaju pada lintasan lurus sebelum berhenti distasiun

Evaluasi

1. Pernyataan di bawah ini merupakan contoh gerak dalam kehidupan sehari hari :
1. Gerak jarum jam
2. Mobil yang bergerak pada jalan tol yang lurus
3. Roller coaster yang sedang melaju
4. Kereta api yang melintasi rel yang lurus
Yang merupakan peristiwa Gerak Lurus adalah ….
A. 1, 2
B. 1,3
C. 2,4
D 3,4
E. 4 saja
2. Lapangan sepakbola berukuran panjang 100 m dan lebar 60 m. sebelum bermain bola,
Rulli melakukan pemanasan dengan berlari mengitari lapangan sebanyak 2 putaran.
Besar jarak dan perpindahan secara berturut-turut adalah….
A. 640 m dan 160 m
B. 640 m dan 0 m
C. 0 m dan 640 m
D. 160 m dan 640 m
E. 640 m dan 640 m
3. Lapangan sepakbola berukuran panjang 100 m dan lebar 50 m. sebelum bermain bola,
Rulli melakukan pemanasan dengan berlari mengitari lapangan sebanyak 2 putaran
selama 5 menit. Besar kelajuan dan kecepatan secara berturut-turut adalah….
A. 100 m/s dan 2 m/s
B. 100 m/s dan 100 m/s
C. 120 m/s dan 0 m/s
D. 2 m/s dan 0 m/s
E. 0 m/s dan 2 m/s
4. Sebuah mobil melaju dengan kecepatan 72 km/jam. Mobil direm dan berhenti setelah 4 s.
percepatan dari mobil tersebut adalah
A. 18 m/s2
B. 76 m/s2
C. 180 m/s2
D. 24 m/s2
E. 5 m/s2
5. Berikut ini merupakan karakteristik dari GLB, yaitu…..
A. Lintasan berubah-ubah, a = 0, v = konstan
B. Lintasan berbentuk garis lurus, a = konstan, v = 0
C. Lintasan berubah-ubah, a = konstan, v = 0
D. Lintasan berbentuk garis lurus, v = konstan, a = 0
E. Lintasan berubah-ubah, a = konstan, v = konstan
6. Pengamatan tetesan oli motor yang melaju pada jalan lurus dilukiskan seperti gambar
berikut.
Yang menunjukkan mobil sedang bergerak dengan kecepatan konstan adalah…….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. Semua benar

7. Perhatikan gambar berikut :

Berdasarkan grafik di atas, manakah yang menunjukkan peristiwa GLB …..


A. A-B
B. B-C
C. C-D
D. A-C
E. B-D
8. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 72 km/jam. Pada jarak 18 km dari arah yang
berlawanan, sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 90 km/jam. Maka waktu yang
diperlukan kedua mobil tersebut untuk berpapasan adalah….
A. 200 s
B. 300 s
C. 400 s
D. 450 s
E. 500 s
ESSAY
1. Sebuah mobil melaju dengan kecepatan 40km/jam sepanjang 200 km. Sebuah mobil lain
melajuke tempat yang sama dan dalam waktu bersamaan dengan mobil pertama. Berapa
kelajuan rata-rata mobil?
2. Sebuah kereta panjangnya 150m bergerak dengan kecepatan konstan 72 km/jam. Kereta
tsb melewati sebuah jembatan yang panjangnya 600m. Hitung waktu yang diperlukan
untuk melewati jembatan itu !

Daftar Pustaka

Giancoli. 2001. Fisika Jilid 1 Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga


Marthen Kanginan.2007. Fisika untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga

Anda mungkin juga menyukai