Anda di halaman 1dari 7

7

Bab 2 Gerak Lurus

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses pembelajaran siswa diharapkan dapat:
1. Menjelaskan konsep gerak relatif.
2. Membedakan konsep jarak dengan perpindahan.
3. Membedakan konsep kelajuan dengan kecepatan.
4. Menjelaskan konsep gerak lurus beraturan (GLB).
5. Menyebutkan contoh penerapan GLB dalam kehidupan sehari-hari.
6. Menghitung salah satu besaran fisis pada GLB.
7. Menjelaskan konsep gerak lurus berubah beraturan (GLBB).
8. Menyebutkan contoh penerapan GLBB dalam kehidupan sehari-hari.
9. Menghitung salah satu besaran fisis pada GLBB.

II. Standar Kompetensi


5. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.

III. Kompetensi Dasar


5.2 Menganalisa data percobaan GLB dan gerak lurus berubah beraturan serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
IV. Indikator
5.2.1 Menjelaskan konsep gerak relatif.
5.2.2 Membedakan konsep perpindahan dengan jarak.
5.2.3 Membedakan konsep kecepatan dengan kelajuan.
5.2.4 Menjelaskan konsep gerak lurus beraturan (GLB).
5.2.5 Menyebutkan contoh penerapan GLB dalam kehidupan sehari-hari.
5.2.6 Menghitung salah satu besaran fisis pada GLB.
5.2.7 Menjelaskan konsep gerak lurus berubah beraturan (GLBB).
5.2.8 Menyebutkan contoh penerapan GLBB dalam kehidupan sehari-hari.
5.2.9 Menghitung salah satu besaran fisis pada GLBB.

URAIAN ISI PELAJARAN

A. Gerak Relatif
Gerak bersifat relatif, yaitu tergantung titik acuan. Benda dikatakan bergerak jika
kedudukannya berubah terhadap acuan.
PENJELASAN TEORI
Menurut sifatnya, gerak dikelompokkan menjadi dua.
1. Gerak asli atau gerak sejati
Gerak sejati adalah gerak suatu benda yang benar-benar bergerak terhadap suatu
titik acuan. Contoh: bersepeda di perbukitan dan pesawat jet terbang di angkasa.
2. Gerak semu
Gerak semu adalah gerak suatu benda yang kelihatannya seolah-olah bergerak,
tetapi sebenarnya tidak bergerak. Contoh: gerak pohon di pinggir jalan pada saat
kita naik mobil dan gerak matahari terbit di timur dan tenggelam di barat.

B. Jarak dan Perpindahan


Jenis gerak menurut lintasannya, yaitu:
1. Gerak lurus adalah gerak yang lintasannya berupa garis lurus.
2. Gerak parabola adalah gerak yang lintasannya melengkung seperti parabola.
3. Gerak melingkar adalah gerak yang lintasannya berupa lingkaran.
Jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh benda. Sedangkan perpindahan adalah
perubahan kedudukan benda dari acuan.

7
8

C. Kelajuan dan Kecepatan


Kelajuan adalah jarak yang ditempuh tiap satuan waktu. Sedangkan kecepatan adalah
perpindahan yang dilakukan tiap satuan waktu. Secara matematis, kelajuan dapat

dirumuskan sebagai berikut:


Keterangan:
s : jarak (meter)
t : waktu yang dibutuhkan (sekon)
v : kelajuan (m/s)
Untuk mendapatkan kelajuan rata–rata dari seluruh perjalanan, secara matematis

dirumuskan sebagai berikut:


Keterangan:
stotal : jarak keseluruhan (meter)
ttotal : waktu keseluruhan (sekon)
vr : kelajuan rata-rata (m/s)

SAJIAN CONTOH
Sebuah mobil melaju di jalan tol. Selama 15 menit pertama menempuh jarak 33 km, 30
menit kemudian dapat menempuh jarak 45 km, dan 15 menit kemudian menempuh jarak
30 km. Berapa kelajuan rata-rata mobil tersebut?
Penyelesaian.
Diketahui: s1 = 33 km t 1 = 15 menit
s2 = 45 km t 2 = 30 menit
s3 = 30 km t3 = 15 menit
Ditanya: vr = …?
Jawab: Kelajuan rata-rata:

D. Gerak Lurus Beraturan (GLB)


Gerak lurus beraturan (GLB) adalah gerak yang lintasannya lurus dan kecepatannya
tetap. Hubungan antara jarak, waktu, dan kelajuan dalam gerak lurus beraturan dapat
dirumuskan:
Keterangan:
s : jarak (meter)
t : waktu (sekon)
v : kelajuan (m/s)
SAJIAN CONTOH
Contoh gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari:
1. Kereta api berjalan di atas rel yang lurus dengan kecepatan tetap.
2. Air mengalir di pipa lurus, datar, dan berdiameter serba sama.

Grafik hubungan v – t dan s – t dapat dilukiskan sebagai berikut:


v s

t t
9

E. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)


Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak benda yang lintasannya lurus
dengan perubahan kecepatan selalu sama tiap detiknya. Perubahan kecepatan yang
selalu sama tiap detik disebut sebagai percepatan. Secara matematis, percepatan

dirumuskan sebagai berikut:


Keterangan:
a : percepatan (m/s2)
vt : kecepatan setelah t detik (m/s)
v0 : kecepatan mula-mula (m/s)
t : selang waktu yang dibutuhkan (s)

SAJIAN CONTOH
Sebuah mobil bergerak lurus dari keadaan diam, kemudian diubah kecepatannya
menjadi 10 m/s dalam waktu 2 detik. Berapakah percepatan mobil tersebut?
Diketahui : v0 = 0 m/s t =2s
vt = 10 m/s
Ditanya : a = …?

Jawab
Jadi, percepatan mobil tersebut adalah 5 m/s2.

Sedangkan untuk mencari jarak tempuh atau perpindahan digunakan rumus:

1. Gerak Lurus Dipercepat Beraturan atau GLBB Dipercepat


Gerak lurus dipercepat beraturan adalah gerak yang lintasannya lurus dan
kecepatannya selalu bertambah secara beraturan setiap selang waktu tertentu.

SAJIAN CONTOH
Contoh penerapan gerak lurus dipercepat beraturan dalam kehidupan:
a. Gerak jatuh bebas, contoh: buah jatuh dari pohon
b. Gerak vertikal ke bawah, contoh: batu dilempar secara vertikal ke dalam sumur
c. Gerak benda menggelinding pada bidang miring yang licin

Grafik hubungan v – t dan s – t dapat dilukiskan sebagai berikut:


v s

t t

SAJIAN CONTOH
Perhatikan grafik hubungan v – t di samping! v (m/s)
Tentukan:
6

t (s)
2
10

a. percepatan benda
b. kecepatan saat detik ke-5
c. jarak tempuh benda selama 2 sekon
Penyelesaian:
Diketahui:

Ditanya :

Jawab :

a. Percepatan benda:
b. Kecepatan saat detik ke-5:
c. Jarak tempuh selama 2 sekon: v (m/s)
1) Dengan memakai rumus jarak:

2) Dengan memakai rumus luas bangun segitiga: 6

t (s)
Jadi, jarak tempuhnya adalah 6 m. 2

2. Gerak Lurus Diperlambat Beraturan atau GLBB Diperlambat


Gerak lurus diperlambat beraturan adalah gerak yang lintasannya lurus dan
kecepatannya selalu berkurang secara beraturan setiap selang waktu tertentu.

SAJIAN CONTOH
Contoh gerak lurus diperlambat beraturan dalam kehidupan sehari-hari:
a. Gerak vertikal ke atas
b. Gerak benda digelindingkan ke atas pada bidang miring yang licin
Grafik hubungan v – t dan s – t dapat dilukiskan sebagai berikut:
v s

t t

SOAL LATIHAN

I. Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar!
1. Linda duduk diam di dalam bus yang melaju dari halte menuju pasar. Pernyataan
yang benar berkaitan dengan hal tersebut adalah ....
a. Linda bergerak terhadap bus
b. bus bergerak terhadap Linda dan halte
c. Linda bergerak terhadap halte dan pasar
d. Linda diam terhadap halte dan pasar
2. Yang termasuk gerak semu adalah ....
a. mobil melaju di jalan tol
b. meteor memasuki angkasa bumi
11

c. air terjun jatuh ke tanah


d. matahari terbit di timur dan tenggelam di barat
3. Gerak bola yang ditendang melambung dan gerak peluru merupakan contoh gerak ….
a. lurus c. parabola
b. linier d. melingkar
4. Sebuah benda mula-mula bergerak lurus ke kiri sejauh 15 m kemudian ke kanan
sejauh 10 m. Jarak tempuh dan perpindahan benda tersebut adalah ….
a. 25 m dan 5 m ke kanan
b. 5 m dan 5 m ke kiri
c. 25 m dan 5 m ke kiri
d. 25 m dan 15 m ke kanan
5. Suatu benda menempuh jarak 5 m dalam waktu 10 detik. Kelajuan benda itu ….
a. 0,5 m/s
b. 5 m/s
c. 10 m/s
d. 50 m/s
6. Sebuah benda dikatakan bergerak beraturan jika ….
a. jarak yang ditempuh selalu beraturan
b. waktu yang diperlukan berubah-ubah
c. kecepatan selalu tetap
d. kecepatan berubah secara beraturan
7. Sebuah mobil bergerak dari P ke Q pukul 04.30 dengan kelajuan 50 km/jam. Jarak P
ke Q 150 km. Mobil tersebut tiba di Q pukul ….
a. 07.00
b. 07.30
c. 08.00
d. 08.30
8. Gerak benda di bawah ini yang kecepatannya tidak konstan adalah ….
a. kendaraan bergerak dengan laju tetap
b. angin bertiup dengan laju 36 km/jam dari utara ke selatan
c. air mengalir di pipa lurus, datar, dan berdiameter serba sama
d. pesawat terbang lurus ke utara, lalu lurus ke timur dengan laju tetap
9. Perhatikan grafik hubungan v – t berikut!
v (m/s) Jarak yang ditempuh benda selama 10 sekon
adalah ….
a. 20 m
20 b. 50 m
c. 100 m
d. 200 m
t (s)
0 3 6 9
10. Pernyataan berikut yang bukan mengenai GLBB dipercepat adalah ….
a. percepatan berubah secara beraturan
b. lintasan yang ditempuh berupa garis lurus
c. percepatan bernilai positif
d. kecepatan bertambah tiap satuan waktu
11. Benda yang jatuh dengan percepatan 2 m/s2, artinya …
a. kecepatan awal benda 2 m/s
b. kecepatan akhir benda 2 m/s
c. kecepatan benda berkurang 2 m/s tiap detik
d. kecepatan benda bertambah 2 m/s tiap detik
12. Perhatikan pernyataan berikut:
1) Bola jatuh bebas
2) Bola menggelinding di tanah
3) Bola menuruni bidang miring
4) Bola dilempar vertikal ke atas
12

Yang termasuk GLBB dipercepat adalah ….


a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 2 dan 3
d. 3 dan 4
13. Grafik di bawah ini yang tepat untuk menggambarkan hubungan antara jarak dan
waktu pada gerak lurus dipercepat beraturan adalah ….
s (m) s (m) s (m) s (m)

t (s) t (s) t (s) t (s)


a. b. c. d.
14. Mobil yang berjalan dengan kecepatan 72 km/jam mendapatkan perlambatan 3 m/s2
selama 5 sekon. Kecepatan mobil setelah perlambatan adalah ….
a. 5 m/s
b. 15 m/s
c. 20 m/s
d. 25 m/s
15. Perhatikan gambar di bawah ini!

Jenis gerak yang sesuai dengan masing-masing gambar adalah ….


Gambar I Gambar II Gambar III Gambar IV
a. GLBB GLBB
GLBB dipercepat GLBB dipercepat
diperlambat diperlambat
b. GLBB
GLBB dipercepat GLBB dipercepat GLBB diperlambat
diperlambat
c. GLBB
GLBB dipercepat GLBB diperlambat GLBB dipercepat
diperlambat
d. GLBB GLBB
GLBB diperlambat GLBB dipercepat
diperlambat diperlambat

II. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar!


1. Benda dikatakan diam atau bergerak tergantung pada ....
2. Gerak jarum jam dan gerak rotasi bumi termasuk contoh gerak ….
3. Panjang lintasan yang ditempuh benda selama bergerak disebut ....
4. Perbandingan antara jarak dengan waktu disebut ....
5. Kelajuan merupakan besaran ..., sedangkan kecepatan merupakan besaran ....
6. Gerak benda dengan lintasan lurus dan kecepatan tetap disebut ....
7. GLBB adalah gerak yang lintasannya … dengan kecepatan ....
8. Gerak lurus yang kecepatannya berkurang secara beraturan disebut ....
9. Bertambahnya kecepatan tiap waktu disebut ....
10. Satuan percepatan dalam SI adalah ....

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!


1. Jelaskan yang dimaksud dengan gerak bersifat relatif!
2. Jarak kota A dan B adalah 90 km. Andi berangkat dari kota A ke kota B dengan
kelajuan tetap 40 km/jam. Sedangkan Ihsan berangkat dari kota B ke kota A dengan
13

kelajuan tetap 50 km/jam. Apabila Andi dan Ihsan berangkat bersamaan, yaitu pada
pukul 07.00, pada pukul berapa mereka akan berpapasan?
3. Sebuah sepeda motor menempuh jarak 240 km dalam waktu 5 jam.
Hitunglah:
a. kelajuan rata-rata sepeda motor
b. jarak yang ditempuh selama 4 jam
4. Jelaskan perbedaan antara GLB dan GLBB! Berilah contohnya masing-masing 2!
5. Perhatikan grafik hubungan v – t berikut!
v (m/s)
Tentukan:
6 a. percepatan benda
b. kecepatan saat detik ke-5
c. jarak tempuh benda selama 2 sekon

t (s)
2

Anda mungkin juga menyukai