PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fisika zat padat adalah ilmu yang mempelajari secara spesifik mengenai kristal dan
elektron di dalam kristal. Pengetahuan tentang kristal mulai ditekuni pada awal abad ke 19
yang di ikuti dengan ditemukannya difraksi sinar-X. Dengan menggunakan difraksi X dan
dilandasi oleh landasan teoritis yang memadai serta ditemukannya perhitungan yang
Istilah "kristal" memiliki makna yang sudah ditentukan dalam ilmu material dan fisika
zat padat dalam kehidupan sehari-hari "kristal" merujuk pada benda padat yang
menunjukkan bentuk geometri tertentu dan kerap kali sedap di mata. Berbagai bentuk kristal
tersebut dapat ditemukan di alam. Bentuk-bentuk kristal ini bergantung pada jenis ikatan
molekuler antara atom-atom untuk menentukan strukturnya dan juga keadaan terciptanya
kristal tersebut. Bunga salju intan dan garam dapur adalah contoh-contoh kristal. Proses
terbentuknya kristal secara sederhana bahwa dalam keadaaan cair atom-atom tidak memiliki
susunan yang teratur selalu mudah bergerak dan mempunyai temperatur yang relatip tinggi
serta atom-atomnya memiliki energi yang cukup banyak sehingga mudah bergerak dan tidak
iii