Aditya Nugraha
Indah Rakhmayani
M. Arief
M. Ihza Luthfi
Ihza : “Bagi dong.” (sambil merampas pentol goreng Arief lalu memakannya).
Arief : “Eh..”
Saat Ihza sedang berjalan di lorong, ia membuang lidi bekas pentol ke tempat sampah, lalu ia memegang
perutnya.
Ihza : “Aduh, sakit peruut.” (sambil berjongkok dan memegang perut, lalu berlari).
Setelah beberapa menit, Ihza pun keluar, ia kembali merasakan sakit diperutnya lalu ia pun masuk
kembali. Ia melakukannya berkali-kali hingga pintunya dibuka seseorang yang memberikan pertanyaan.
Ihza : (keluar dari wc) “Mampet hilang, dompetpun aman, ssttt.” (sambil sedikit berbisik).
Ihza pun dengan cepat mengambil jaketnya lalu berlari untuk kabur.
Penjaga : “Ehh bayar 100 ribu. Aduuhh duitkuu.” (sambil memegangi kepala).