Anda di halaman 1dari 2

Down Syndrome

Manifestasi oral :
a) Mulut terbuka dengan lidah yang protusif, lidah mungkin berukuran besar dan terdapat
fisur.
b) Bibir cenderung tebal, kering dan fisura dengan anterior oral seal yang buruk.
c) Maksila dan tulang malar ( tulang zygomatic ) berukuran kecil dan mandibular
protrusive.
d) Umumnya mengalami Maloklusi kelas III tetapi sekitar 46% mengalami maloklusi
kelas I.
e) Anterior open bite, posterior crossbite, dan tipe lain dari maloklusi secara umum.
f) Palatum sering terlihat tinggi, dengan horizontal palatal shelves namun palatum yang
rendah merupakan ciri yang umum.
g) Terdapat juga peningkatan insidensi bifid uvula, cleft lip, dan cleft palate.
h) Pertumbuhan gigi terlambat, gigi geligi pertama mulai muncul setelah 9 bulan dan
mungkin memerlukan waktu 5 tahun untuk semua giginya selesai terbentuk. Gigi molar
sulung erupsi sebelum gigi insisif sulung dan sekitar 15% gigi insisif lateral tidak ada.
Erupsi gigi permanen juga seringnya tidak teratur
i) Missing teeth, biasanya gigi molar ketiga dan insisif lateral
j) Bentuk mahkota dan akar yang kecil dan pendek. Terjadi peningkatan lebih dari 30%
abnormalitas morfologi gigi pada mix dentition seperti hipoklasifikasi dan hipoplastik.
k) Gangguan gigi yang paling sering terjadi adalah penyakit periodontal yang berat. Gigi
anterior mandibular biasanya terkena dan hilang lebih awal. Acute necrotizing
ulcerative gingivitis juga dapat terlihat. Individu dengan down syndrome dapat
meningkatkan prevalensi terjadinya penyakit periodontal dibandingkan dengan yang
normal, kelompok kontrol yang sesuai usia dan pasien lain dengan ketidakmampuan
belajar. Respon imun-inflamasi berlebihan pada jaringan tidak dapat dijelaskan oleh
kebersihan mulut yang buruk saja dan mungkin hasil dari gangguan imunitas seluler
dan imunitas humoral dan defisiensi sistem fagositik yang kurang baik. Sejauh ini
terjadi perkembangan dan keparahan dari penyakit tersebut, menunjukan konsistensi
yaitu munculnya pola penyakit aggressive periodontitis.
l) Insidensi karies rendah sering terjadi pada kedua masa pertumbuhan gigi, yang
dikarenakan oleh high salivary bicarbonate dan Ph

Anda mungkin juga menyukai