4f9040f7299abobyek Konsep Sain Arsitektur PDF
4f9040f7299abobyek Konsep Sain Arsitektur PDF
SAINS ARSITEKTUR II
OBYEK ARSITEKTUR YANG MENGANDUNG BAHASAN
TENTANG SAINS ARSITEKTUR
DOSEN :
HERU SUBIYANTORO ST. MT.
DISUSUN OLEH :
FINA WINDARTI 0951010009
1
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
Sains (science), yang tak asing lagi bagi kita baik di SMU maupun di
universitas sebenarnya terbagi dalam 3 macam1, yaitu :
1. Science, suatu teori hukum dasar alamiah yang telah melalui berbagai proses
penelitian yang ketat dan telah terbukti kebenarannya dari suatu hypotesis yang
dikemukakan para sainstis mengenai suatu fenomena. Seperti teori “thermal”
mengenai udara panas akan selalu lebih ringan dari yang dingin, dan akan
bergerak naik atau dari yang bertekanan tinggi ke rendah.
2. Protoscience, sebaliknya, mencerminkan pada ke aslian, primitif, dan
berdasarkan pengetahuan nenek moyang. Protoscience lebih dapat
mengungkapkan sebuah pengertian/teori yang tersembunyi dimana kadang kala
justru memperkaya pengetahuan bagi para saintis dari pada kemampuan sains
kontemporari. Seperti “Pythagoras”— menggambarkan elemen-elemen
pengetahuan alam universal.
3. Parascience, berasal dari bahasa “Greek” dimana “para” berarti bersamaan
dengan/ disamping; yang berpangkal pada “science” dan “protoscience”. Maka
parascience meliputi tidak hanya pada prosedur-prosedur penelitian yang
terkontrol, tetapi juga pada kwalitas aliran mistik dan supernatural. Banyak
kegiatan aktifitas dari parascience sulit diukur karena bernilai subyektif dan
intuitif. Seperti pencarian mata air dan mineral atau “geomagnetism” dibawah
lapisan bumi hanya dengan peralatan sebatang kayu berbentuk “Y” atau batu, hal ini
sangat subyektif dan rasanya hanya dapat diukur dengan peralatan saintifik. Lambat
laun “parascience” berkembang menuju area penelitian, dan dengan cepat pula
memasuki bidang penelitian saintifik terkontrol/ realita. “Parascience” untuk sekarang
dan masa mendatang akan lebih berkarakteristikkan gerakan intuitif yang berdasarkan
disiplin - disiplin ilmu; yang telah dikembangkan oleh para saintis ternama seperti :
Tesla, Galileo, dan Newton.
ALAM SEMESTA dan MANUSIA
Keadaan alam semesta (universe) ini tidak cukup terungkap hanya oleh hasil
penelitian para saintis mengenai seluk beluk alam semesta ini sedalam-dalamnya,
karena alam tetap alam dan manusia yang harus memanfaatkan dan kompromi
dengan kekuatan sains alam. Dengan kata lain sebenarnya kita (manusia) satu dengan
2
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
3
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
4
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
5
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
6
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
7
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
Lebah madu misalnya, meraka adalah salah satu hewan yang hidup
berkelompok dan juga memproduksi makanan yang sempurna di dunia yaitu
madu, mereka menyimpan madu dalam tempat yang mereka bangun dalam bentuk
heksagonal. Kenapa bentuk heksagonal yang meraka pilih untuk membangun
tempat penyimpanan madu dan juga rumahnya?, inilah yang di bahas oleh para
pakar matematika, setelah melakukan perhitungan yang panjang, Para pakar
matematika menyimpulkan bahwa , bentuk heksagonal memiliki ruang lingkup
yang lebih luas dibandingkan dengan bentuk yang lainnya. Dan dengan bentuk
ini, lebih sedikit pula bahan baku yang di perlukan untuk membangun sebuah
bangunan. Dapat di simpulkan, suatu bentuk heksagonal adalah bentuk terbaik
untuk memperoleh kapasitas terbesar dengan bahan baku dalam jumlah paling
sedikit. Inilah alasan yang cukup masuk akal, kenapa para lebah memilih bentuk
heksagonal.
Rahasia lain yang ada dalam lebah madu adalah kerjasama mereka dalam
membangun kantung-kantung madu. Lebah madu membangan kantung-kantung
ini dari titik yang berbeda-beda, mereka membangun dari 3 atau 4 titik yang
berbeda, mereka melanjutkan pembangunan tersebut sampai bertemu disatu titik
tengah,dan tidak ada kesalahan sedikitpun pada tempat dimana mereka bertemu.
Lebah juga menghitung besar sudut antara rongga satu dengan rongga lainnya
pada saat membangun kantung. Suatu rongga yang di bangun dengan kemiringan
13 derajat dari bidang datar. Dengan begitu kedua sisinya dalam keadaan miring
8
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
keatas. Kemiringan ini untuk mencegah tumpahnya madu yang ada di dalamnya.
Betapa besarnya kekuasaan Allah SWT dalam kesempurnaan ciptaannya.
Lebah madu bukanlah hewan yang dapat berpikir seperti halnya Allah SWT
menciptakan manusia dengan segala kesempurnaannya. Namun, betapa hebatnya
mereka menciptakan rumah atau kantung madu yang mereka buat dengan begitu
hebatnya. Dari mana mereka tahu semua itu, siapa yang mengajarinya, dan sejak
kapan mereka mengetahuinya. Mereka tidak memerlukan waktu yang lama untuk
belajar mengetahui struktur pembangunan dengan cara mengamatinya. Sejak
pertama kali mereka membuka mata, mereka telah memiliki kemampuan untuk
melakukan beragam hal ini. Lalu siapakah yang telah mengajarkan mereka
tentang seni arsitektural ini. Pertanyaan ini di jawab oleh firman Allah SW T
dalam Al-Qur’an.
ِ ) ثُ َّم ُكلِي ِم ْن ُك ِّل الثَّ َم َرا86( َْر ُشون
ت ِ َوأَوْ َحى َربُّكَ إِلَى النَّحْ ِل أَ ِن اتَّ ِخ ِذي ِمنَ ْال ِجبَا ِل بُيُوتًا َو ِمنَ ال َّش َج ِر َو ِم َّما يَع
ِ َّف أَ ْل َوانُهُ فِي ِه ِشفَا ٌء لِلن
َاس إِ َّن فِي َذلِكَ ََيًًَ لََِوْ ٍ يَتَفَ َّكرُون ٌ ِك ُذلُ ًًل يَ ْخ ُر ُج ِم ْن بُطُونِهَا َش َرابٌ ُم ْختَل ِ ِّفَا ْسلُ ِكي ُسب َُل َرب
)86(
Dan tuhanmu mengilhamkan kepada lebah,”buatlah sarang di gunung-
gunung, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibuat manusia,
Kemudian makanlah dari segala (macam)buah-buahan lalu tempuhlah jalan
tuhanmu yang telah dimudahkan bagimu.” Dari perut lebah itu keluar minuman
(madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya trdapat obat yang
menyembuhkan bagi manusia. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda
kebesaran allah bagi orang yang berfikir.
Rahasia yang terdapat pada mereka adalah wahyu atau ilham yang
diberikan Allah SWT kepada mereka sebagai makhluk hidup. Dan bukan hanya
pada lebah madu, tapi juga pada mahluk hidup lainnya. Kita dapat melihat
kebenaran ini lebih jelas, bila kita mengamati arsitek- arsitek lain di alam ini. Dan
kita juga mengamati hasil dari apa yang telah di buatnya. Seperti langit dan bumi,
dan apa-apa yang ada di antara keduanya Yang begitu indah. Yang di ciptakan
Allah SWT untuk hamba-Nya.
9
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
“Dialah Yang telah menciptakan untuk kamu semua yang ada di bumi, kemudian
Ia menuju penciptaan langit dan dijadikannya la ngit menjadi tujuh lapis.” ( Qs.
Al-Baqoroh : 29 )
3. Rumah Botol
10
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
11
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
12
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
Masa depan arsitektur bangunan tidak hanya melihat aspek estetika dan
fungsi semata, melainkan juga aspek lingkungan. Karena itu bangunan arsitektur
masa depan terbaik merupakan yang memiliki nilai ramah lingkungan atau eco-
friendly.
Sejumlah bangunan ini bisa dianggap memenuhi dua kriteria itu: nilai
estetika dan ramah lingkungan. Seperti dikutip dari laman Mashable, inilah
bangunan kantor masa depan yang ramah lingkungan.
Pada Agustus 2011, Steve Jobs mengajukan konsep kantor pusat Apple ini
ke dewan kota Cupertino. Bangunan ini menjadi perhatian karena akan menjadi
kantor dengan teknologi paling maju di dunia.
Bangunan ini akan lebih luas dari Pentagon, di tanah seluas 260.128,5 meter
persegi. Berbentuk lingkaran seperti stadiun sepakbola, di tengahnya akan diisi
dengan kawasan hijau. Secara keseluruhan, kawasan hijaunya akan memiliki luas
80 persen dari keseluruhan luas bangunan.
13
TEKNIK ARSITEKTUR
SAINS ARSITEKTUR II
Bangunan ini merupakan bukti ambisi kota Portland untuk jadi tuan rumah
dari bangunan kantor paling hijau di dunia. Proyek senilai US$ 62 juta ini menjadi
kantor pertama yang memiliki standar bangunan hunian. Salah satunya adalah
dalam hal tak adanya tenaga listrik dan air yang terbuang percuma. Untuk
menciptakan itu, bangunan ini pun akan dilengkapi dengan panel photovoltaic,
yang mampu mengumpulkan sumber tenaga. Selain itu, bangunan ini juga akan
memiliki tangki bawah tanah sebagai penadah air hujan, dan tenaga geothermal
sebagai penghangat air.
14
TEKNIK ARSITEKTUR