NOMOR PERCOBAAN : 05
NILAI :
2018
KARAKTERISTIK SALURAN KOAKSIAL
I. TUJUAN
A. Resistansi
1. Merangkai dan memahami fungsi jembatan Wheatstone
2. Mengukur resistansi kabel, inner, outter (screen)
3. Mengerti metode perluasan range pengukuran
4. Mengamati pengaruh frekuensi terhadap resistansi
5. Mengamati pengaruh panjang saluran terhadap resistansi
B. Induktansi
1. Merangkai dan mengerti fungsi jembatan Maxwell
2. Menyeimbangkan jembatan Maxwell dengan mengatur tegangan dan
fasa
3. Mengevaluasi syarat-syarat pengukuran kabel dan menentukan
besarnya Lx dan Rx.
4. Menentukan harga-harga L, L' dan R, R' denga jembatan Maxwell
dan mengetahui pengaruh frekuensi yang digunakan dalam
pengukuran
C. Kapasitansi
1. Merangkai dan mengerti fungsi jembatan Wien
2. Mengukur kapasitansi kabel saluran terbuka dan konduktansi
3. Menghitung impedansi karakteristik
II. PENDAHULUAN
A. Resistansi
Pengukuran resistansi kabel dapat dilakukan dengan jembatan DC atau
dibaca secara langsung dengan ohmmeter. Jika pengukuran AC dilakukan
dan frekuensinya ditingkatkan, karena adanya komponen reaktif.
𝑅2 . 𝑅3
𝑅𝑋 = Ω
𝑅4
Resistansi karakteristik saluran ditentukan dengan rumus berikut :
𝑅𝑋
𝑅𝑠𝑎𝑙 =
𝑙
Dimana 𝑙 adalah panjang saluran (m)
B. Induktansi
Komponen reaktif yang timbul pada frekuensi yang tinggi harus
diperhitungkan, untuk itu digunakan jembatan Maxwell yang dilengkapi
dengan penyeimbang magnitude dan phase. Pada percobaan ini magnitude
diseimbangkan oleh R4 dan phasa oleh R2. Rumus yang digunakan pada
jembatan Maxwell :
𝐿𝑋 = 𝑅2 × 𝑅3 × 𝐶 (1)
dan
𝑅2 .𝑅3
𝑅𝑋 = (2)
𝑅4
Q = (L/R) 1 (3)
𝑅2 . 𝑅3
𝑅𝑋 =
𝑅4
1 Multimeter 1 buah
3 Osiloskop 1 buah
5 Potensiometer 1 kΩ 1 buah
7 Capasitor 10 nF 1 buah
4. Induktansi (Tambahan)
4.1. Membuat rangkaian seperti Gambar 2.
Mengbungkan saluran ke terminal Lx, Rx dengan akhir saluran
dihubung singkat. Menggunakan tegangan U1 = 4 Vpp, 20 kHz,
sinus pada jembatan.
Pengaturan Oscilloscope :
Y1 (0,2 ....... 0,005 V/div; DC), TB menyesuaikan keperluan.
Menyeimbangka jembatan dengan mengatur potensiometer 10
putaran R2 dan R4 bergantian (UY1 < 20 mVpp). Rekomendasi :
memulai dengan R4 diatur 100 , kemudian memulai prosedur
keseimbangan dengan R2. Mengukur nilai resistansi R2 dan R4.
4.2. Dari persamaan (1), Lx = R2.R3.C dan persamaan (3), Rx =
(R2/R3)/R4, menghitung Lx dan Rx.
4.3. Dari hasil perhitungan 4.2, menghitung faktor Q, Q = L/R
4.4. Menentukan induktansi karakteristik L' dan impedansi karakteristik
R' dari 5.2.