Tugas Makalah Managenen Keperawatan
Tugas Makalah Managenen Keperawatan
Oleh
Chandra Rini (1707159)
Moh Irsyad A (1707170)
Verlinda S (1707175)
Fatkhur Rohim (1707165)
1
kata Pengantar
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas
limpahan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan tugas makalah Managemen
Keperawatan dan Perencanaan Harian Karu, Katim, Perawat Pelaksana, dan Supervise
Keperarawatan ini alhamdulillah tepat pada waktunya. Shalawat dan salam senantiasa
tercurah kepada rasul yang mulia, Muhammad shallaullahu ‘alaihi wasallam.
Penyusunan makalah ini dilakukan untuk memenuhi tugas Managemen Keperawatan
dengan mengambil referensi dari berbagai sumber, penulis menyadari bahwa makalah ini
masih jauh dari sempuruna, karena keterbatasan referensi.
Untuk itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan untuk hasil yang
lebih baik.Harapan saya semoga makalah ini bermanfaat terutama bagi penulis dan untuk semua
yang membaca.
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan ilmu dan teknologi kesehatan menuntut perawat, sebagai suatu
profesi, memberi pelayanan kesehatan yang optimal. Indonesia juga berupaya
mengembangkan Model Praktik Keperawatan Profesional (MPKP).MPKP adalah suatu
sistem (struktur, proses dan nilai-nilai profesional)yang memungkinkan perawat
profesional mengatur pemberian asuhan keperawatan, termasuk lingkungan untuk
menopang pemberian asuhan tersebut.Saat ini, praktik pelayanan keperawatan di banyak
rumah sakit di Indonesia belum mencerminkan praktik pelayanan profesional.Metode
pemberian asuhan keperawatan yang dilaksanakan belum sepenuhnya berorientasi pada
upaya pemenuhan kebutuhan klien, melainkan lebih berorientasi pada pelaksanaan tugas.
1
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari managemen keperawatan?
2. Apa saja langkah-langkah perencanaa?
3. Apa tujuan rencana keperawatan?
4. Apa pengertian dari rencana harian?
5. Apa saja rencana harian Karu Katim PP dan supervisi keperawatan?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian dari managemen keperawatan
2. Untuk mengetahui apa saja langkah-langkah perencanaan
3. Untuk mengetahui tujuan dari rencana keperawatan
4. Untuk mengetahui pengertian dari rencana harian
5. Untuk mengetahui rencana harian Karu Katim PP dan supervisi keperawatan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
1. Managemen Keperawatan
Menurut Gillies (1986), managemen keperawatan didefinisikan sebagai suatu
proses dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain, sedangkan manajemen
keperawatan adalah suatu proses bekerja melalui anggota staff keperawatan untuk
memberikan asuhan keperawatan secara professional. Seorang manajer keperawatan
perlu melakukan fungsi-fungsi manajemen dalain memberikan perawatan kesehatan
kepada klien
Fungsi manajemen pertama kali diperkenalkan oleh seorang industrialis
Perancis benama Henry Fayol pada awal abad ke-20. Ketika itu, ia menyebutkan lima
fungsi manajemen, yaitu merancang, mengorganisir, memerintah, mengkordinasi, dan
mengendalikan. Namun saat ini, kelima fungsi tersebut telah diringkas menjadi
empat, yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian.DEPKES
RI yang diambil dari fungsi manajemen menurut George Terry yang terdiri dari
Planning, Organizing, Actuating dan Controlling (POAC). Di Ruang MPKP
pendekatan manajemen diterapkan dalam bentuk fungsi manajemen yang terdiri dari
fungsi perencanaan (planning), pengorganisasian(organizing), pengarahan
(directing).dan pengendalian (controlling)
2. Perencanaan Keperawatan
Perencanaan adalah keseluruhan proses pemikiran dan penentuan secara
matang hal-hal yang akan dikerjakan di masa mendatang dalam rangka pencapaian
tujuan yang telah ditetapkan (Siagian, 1990).
M.Farland, Perencanan adalah suatu fungsi dimana pimpinan kemungkinan
mengunakan sebagian pengaruhnya untuk mengubah daripada wewenangnya.
Perencanaan adalah proses dasar yang kita gunakan untuk memilih tujuan-
tujuan dan menguraikan bagaimana cara pencapainnya (Kusmiadi, 1995)
Perencanaan dapat juga diartikan sebagai suatu rencana kegiatan tentang apa
yang harus dilakukan, bagaimana kegiatan itu dilaksanakan, dimana kegiatan itu
dilakukan. Sehingga perencanaan yang matang akan memberi petunjuk dan
mempermudah dalam melaksanakan suatu kegiatan. Dalam suatu organisasi
3
perencanaan merupakan pola pikir yang dapat menentukan keberhasilan suatu
kegiatan dan titik tolak dari kegiatan pelaksanaan kegiatan selanjutnya.
Jenis-jenis perencanaan terdiri dari rencana jangka panjang, rencana jangka
menengah dan rencana jangka pendek.Perencanaan jangka panjang disebut juga
perencanaan strategis yang disusun untuk 3 sampai 10 tahun. Perencanaan jangka
menengah dibuat dan berlaku 1 sampai 5 tahun. Sedangkan perencanaan jangka
pendek dibuat satu jam sampai dengan satu tahun. Hirarki dalam perencanaan terdiri
dari perumusan visi, misi, filosofi, peraturan, kebijakan, dan prosedur (Marquis &
Houston, 1998).
Di dalam perencanaan manajemen keperawatan juga terdapat perencanaan
SDM keperawatan. Tujuan dari perencanaan SDM keperawatan antara lain:
a. Menentukan kualitas dan kuantitas tenaga keperawatan.
b. The right man on the right place and the right man on the right job (efektivitas
dan efisiensi).
c. Mempermudah koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi (KIS).
d. Menjadi pedoman dalam menetapkan program penarikan, seleksi,
pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, kedisiplinan, dan
pemberhentian karyawan.
e. Menjadi pedoman dalam melaksanakan mutasi dan pensiun tenaga
keperawatan.
Kegiatan perencanaan yang dipakai di ruang MPKP meliputi perumusan visi, misi,
filosofi dan kebijakan.Sedangkan untuk jenis perencanaan yang diterapkan adalah
perencanaan jangka pendek yang meliputi rencana kegiatan harian, bulanan dan
tahunan.
3. Langkah-Langkah Perencanaan
a. Penetapan Prioritas
Penetapan prioritas bertujuan untuk mengidentifikasi urutan intervensi
keperawatan yang sesuai dengan berbagai masalah klien (Carpenito,
1997).Penetapan prioritas dilakukan karena tidak semua masalah dapat diatasi
dalam waktu yang bersamaan. Dalam menetapkan prioritas perawat juga harus
memperhatikan nilai dan kepercayaan klien terhadap kesehatan, prioritas klien,
4
sumber yang tersedia untuk klien dan perawat, pentingnya masalah kesehatan
yang dihadapi, dan rencana pengobatan medis
4. Tujuan Perencanaan
a. Standar pengawasan
b. Mengetahui kapan pelaksanaan dan selesainya
c. Mengetahui siapa saja yang terlibat
d. Mendapatkan kegiatan yang sistematis termasuk biaya dan kualitas pekerjaan
e. Meminimalkan kegiatan yang tidak produktif dan mengemat biaya, tenaga dan
waktu
f. Memberikan gambaran menyeluruh mengenai kegiatan pekerjaan
g. Mengarahkan pada pencapaian tujuan
5
terdapat dalam paradigma keperawatan. Filosofi pelayanan keperawatan pada tatanan
klinik/rumah sakit ditekankan pada:
a. Hak pasien untuk mendapatkan pelayanan dan menetukan kehidupannya
b. Setiap pasien harus dihargai sama tanpa membeda-bedakan agama, suku, warna
kulit, status, dan jenis kelamin.
c. Asuhan keperawatan yang diberikan harus ditujukan pada pemenuhan kebutuhan
individu.
d. Asuhan keperawatan yang diberikan sebagai bagian integral dan pelayanan
kesehatan lainnya.
e. Perlunya koordinasi dan kerjasama dalam memanfaatkan cumber daya yang ada
dalam mencapai tujuan organisasi
f. Perlunya evaluasi secara terus-menerus terhadap semua pelayanan keperawatan
yang diberikan.
B. Rencana Harian
Rencana harian adalah rencana aktifitas pada tiap shift yang dilakukan oleh perawat
asosiet/perawat pelaksana, perawat primer/ketua tim dan kepala ruangan. Rencana harian
dibuat sebelum operan dilakukan dan dilengkapi pada saat operan dan pre conference.
6
Nama : Ruangan : Tanggal :
Jumlah Perawat : Jumlah pasien :
07.00 Operan
Pre Conference ( mengecek SDM dan sarana prasarana)
08.00 Mengecek kebutuhan pasien 9 pemeriksaan kondisi dll )
7
2. Rencana Harian Kepala Tim
Isi rencana harian ketua tim adalah sebagai penyelenggara asuhan
keperawatan pasien pada tim yang menjadi tanggung jawabnya, melakukan supervisi
perawat pelaksana, kolaborasi dengan dokter atau tim kesehatan lain dan alokasi
pasien sesuai perawat yang dinas
8
3. Rencana Harian Perawan Pelaksana
Isi rencana harian perawat pelaksana adalah tindakan keperawatan untuk
sejumlah pasien yang dirawat pada shift dinasnya. Rencana harian perawat pelaksana
shif sore dan malam agak berbeda jika hanya satu orang dalam satu tim maka perawat
tersebut berperan sebagai ketua tim dan perawat pelaksana sehingga tidak ada
kegiatan pre dan post conference.
9
4. Supervisi Keperawatan
Materi supervisi atau pengawasan disesuaikan dengan uraian tugas
masing-masing staf perawat yang disupervisi. Untuk Kepala Ruangan materi
supervisi adalah kemampuan manejerial dan kemampuan dalam asuhan
keperawatan. Ketua Tim disupervisi terkait dengan kemampuan pengelolaan di
timnya dan kemampuan asuhan keperawatan. Sedangkan Perawat Pelaksana
disupervisi terkait dengan kemampuan asuhan kepeawatan yang dilaksanakan.
Tanggal…….. Tanggal…………
No Keterangan
Aspek Yang Dinilai Tim I Tim II Tim I Tim II
Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk
( ____________________ )
Supervisor
10
Form. Instrumen Evaluasi Supervisi Konferensi Awal (Pre Conference)
Tanggal Tanggal
( ____________________ )
11
Form. Instrumen Evaluasi Supervisi Operan Dinas
Pelaksanaan Asuhan Keperawatan
( ____________________ )
12
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
MPKP adalah suatu sistem (struktur, proses dan nilai-nilai profesional)yang
memungkinkan perawat profesional mengatur pemberian asuhan keperawatan, termasuk
lingkungan untuk menopang pemberian asuhan tersebut.Saat ini, praktik pelayanan
keperawatan di banyak rumah sakit di Indonesia belum mencerminkan praktik pelayanan
profesional.
Perencanaan adalah sejumlah keputusan yang menjadi pedoman untuk mencapai suatu tujuan
tertentu (Hasibuan, 2005).Perencanaan dalam manajemen keperawatan memiliki perumusan
visi, misi, filosofi dan tujuan. Jenis perencanaan dalam manajemen keperawatan terdapat 3
jenis, antara lain rencana harian, bulanan dan tahunan.
13
Darter pustaka
http://herlinnuraeniwijaya.wordpress.co.id/2014/12/sistem-informasi-manajemen-rumah-
sakit.html
http://hasimupdate.blogspot.com/2012/11/mpkp-model-praktek-keperawatan.html
Swansburg, R.C. and Swansburg R.J. 1999. Introductory Management and Leadership for
Nurses. Sudbery. Massachusetts: Jones and Bartlett Publishers.
https://id.scribd.com/doc/193528970/Lampiran-Form-Supervisi-Dll
14