Anda di halaman 1dari 1

1.

Pengertian Moluskum kontagiosum adalah penyakit yang disebabkan oleh virus poks,
yang menginfeksi sel epidermal. Secara klinis, lesi tampak sebagai papul
yang berbentuk kubah dengan permukaan halus dan seringkali terdapat
umbilikasi. Penularan melalui kontak langsung dengan agen penyebab.
Pada orang dewasa, penyakit ini digolongkan ke dalam penyakit akibat
hubungan
MOLOSKUM seksual. KONTANGIOSUM
2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam penanganan moloskum kontangiosum
3. Kebijakan No.Kepala
SK Dokumen UPT: 237/SOP-PKMTMORI/11/2018
Puskesmas Talagamori Nomor tentang Rencana Layanan
S Medis
No. Revisi :
4. Referensi O KMK RI Nomor
Tgl terbit HK.02.02/MENKES/514/2015
: 8 Maret 2018 tentang Panduan Praktik
Halaman
P Klinis : 1/2 di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
bagi Dokter
5. Alat dan Bahan - ATK
UPT Puskesmas - Stetoskop
Talagamori - Tensimeter Muslim Gafar, SKM
- Penlight Nip.197502051997031007
6. Prosedur 1. Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut pasien
2. Petugas mengidentifikasi pasien
3. Petugas melakukan anamnesa keluhan adanya kelainan kulit berupa
papul miliar. Masa inkubasi berlangsung satu sampai beberapa
minggu. Lokasi predileksi penyakit ini adalah di daerah muka, badan,
dan ekstremitas, sedang pada orang dewasa di daerah pubis dan
genitalia eksterna.
4. Petugas melakukan pemeriksaan fisik ditemukan papul miliar, kadang-
kadang lentikular dan berwarna putih seperti lilin, berbentuk
kubahnyang kemudian di tengahnya terdapat lekukan (delle). Jika
dipijat akan tampak keluar massa yang berwarna putih seperti nasi.
Lokasi predileksi adalah daerah muka, badan, dan ekstremitas,
sedangkan pada orang dewasa di daerah pubis dan genitalia eksterna.
Kadang-kadang dapat timbul infeksi sekunder sehingga timbul
supurasi.
5. Pemeriksaan penunjang, bila diperlukan dapat dilakukan tindakan
enukliasi untuk menemukan badan moloskum.
6. Dokter menegakkan diagnosa moloskum kontangiosum dari anmnesis
dan pemeriksaan fisik.
7. Dokter menegakkan diganosa banding yaitu kallus, komedo, liken
planus, kondiloma akuminata dan karsinoma sel skuamosa.
8. Petugas melakukan pengobatan dengan prinsip:
1) Pasien perlu menjaga hygiene kulit.
2) Terapi dilakukan dengan mengeluarkan massa yang mengandung
badan moluskum dengan menggunakan alat seperti ekstraktor
komedo, jarum suntik, atau alat kuret kulit.
9. Petugas mengedukasi pasien bahwa enyebaran dalam keluarga sangat
jarang terjadi. Dengan demikian, anggota keluarga tidak perlu terlalu
khawatir terhadap anak/individu dengan penyakit ini
10. Petugas melakukan rujukan bila:
1) Tidak ditemukan badan moluskum
2) Terutama menyerang anak dan kadang-kadang juga orang dewasa.
3) Imunodefisiensi.
4) Terdapat penyakit komorbiditas yang terkait dengan kelainan
hematologi.
5) Pasien HIV/AIDS
7. Diagram alir
Melakukan Melakukanpeme
Anamnesa Pemeriksaan Fisik riksaan
penunjang

Menegakkan diagnosa
klinis

Menegakkan
komplikasi

Melakukan Melakukan terapi dan


konselling tindakan
dan edukasi

Anda mungkin juga menyukai