Anda di halaman 1dari 10

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) JASA KONSULTANSI

PERENCANAAN MASTER PLAN PEMBANGUNAN RUMAH SAKIT TYPE B


KABUPATEN KOLAKA

A. Latar Belakang

Dalam rangka peningkatan pelayanan pemenuhan kebutuhan dasar masyakat di


bidang kesehatan, pemerintah Kabupaten Kolaka merencanakan akan
membangun rumah sakit yang merupakan sasaran yang ingin dicapai
sebagaimana yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Kolaka tahun 2014-2019.

Untuk pembangunan rumah sakit guna pemenuhan pelayanan kesehatan


masyarakat sesuai dengan Undang-Undang nomor 44 tahun 2009 tentang
Rumah Sakit pasal 7 ayat (1) menyebutkan Rumah Sakit harus memenuhi
persyaratan lokasi, bangunan, prasarana, sumber daya manusia, kefarmasian,
dan peralatan. Pada pasal 8 ayat (1) disebutkan bahwa persyaratan lokasi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1) harus memenuhi ketentuan
mengenai kesehatan, keselamatan lingkungan, dan tata ruang, serta sesuai
dengan hasil kajian kebutuhan dan kelayakan penyelenggaraan Rumah Sakit,
demikian juga pada ayat (3) disebutkan bahwa ketentuan mengenai tata
ruang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan sesuai dengan
peruntukan lokasi yang diatur dalam Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten/Kota, Rencana Tata Ruang Kawasan Perkotaan dan/atau Rencana
Tata Bangunan dan Lingkungan. Kemudian dalam Bagian Ketiga tentang
Bangunan, pasal 9 butir (b) menyebutkan bahwa persyaratan teknis
bangunan Rumah Sakit, sesuai dengan fungsi, kenyamanan dan kemudahan
dalam pemberian pelayanan serta perlindungan dan keselamatan bagi
semua orang termasuk penyandang cacat, anak-anak, dan orang usia lanjut.
Hal ini sejalan dengan Undang Undang nomor 28 tahun 2002 tentang
Bangunan Gedung dimana pada pasal 7 ayat (3) disebutkan bahwa persyaratan
teknis bangunan gedung meliputi persyaratan tata bangunan dan persyaratan
keandalan bangunan yang meliputi persyaratan keselamatan, kesehatan,
kenyamanan dan kemudahan.

Untuk memehuhi apa yang dipersyaratkat UU No. 44 tahun 2009 tersebut dan
peraturan perundang-undangan lainnya yanfg berkaitan dengan pembangunan
fisik gedung yang akan digunakan sebagaui rumah sakit, pada tahun 2016
Pemerintah Kabupaten Kolaka mengalokasikan Anggaran untuk Penyusunan
Master Plan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Kolaka sebagai upaya awal
penyusunan perencanaan, dimana hasilnyanya akan digunakan dalam yang akan
dibutuhkankan lebih lanjut guna percepatan perwujudan pembangunan fisik
yang akan dilaksanakan pada lokasi yang telah ditetapkan. Master Plan yang
disusun melalui jasa konsuiltansi ini merupakan penjabaran perencanaan secara
detail yang akan menjadi rujukan teknis pelaksanaan pembangunan Rumah Sakit
daerah secara terpadu dan holistic.

1
B. Maksud dan tujuan

Penyusunan dari penyusunan Master Plan Rumah Sakit Umum Daerah


Kabupaten Kolaka, agar diperolehnya suatu perencanaan kawasan terarah dan
dapat mendeterminasi fungsi layanan yang tepat dan terintegrasi sehingga
sesuai dengan kebutuhan pelayanan kesehatan yang diinginkan, kebudayaan,
kondisi alam, lahan yang tersedia dan kondisi keuangan manajement RS di
Kabupaten Kolaka. Sementara tujuan yang ingin dicapai dari penyusunan
MasterPlan rumah Sakit ini adalah :

1. Memperoleh keterpaduan antara rencana pengembangan program pelayanan


kesehatan dengan rencana pengembangan fisik yang mengakomodasi
kawasan rumah sakit, yang dapat diandalkan baik dalam jangka panjang,
menengah maupun jangka pendek
2. Memperoleh arah pengembangan fisik, sekaligus sebagai kerangka dasar bagi
pengembangan bangunan serta infrastruktur di lingkungan Rumah Sakit
Umum Daerah Kolaka
3. Memperoleh dasar bagi pentahapan pengembangan fisik, dikaitkan dengan
pengembangan program pelayanan kesehatan maupun dengan manajement
rumah sakit secara keseluruhan.

C. Sasaran

Sasaran umum Master Plan Rumah sakit Umum Daerah Kabupaten Kolaka ini
adalah :
1. Terencananya lokasi kawasan Rumah Sakit Umum Daerah yang terpadu
berdasarkan kajian kelayakan lokasi Rumah Sakit Umum Daerah.
2. Terencananya Jenis dan fungsi ruang yang dibutuhkan sesuai dengan standar
Rumah sakit umum Daerah.
3. Terencananya system sirkulasi eksternal maupu internal yang efektif dan
efisien dalam kawasan rumah sakit
4. Terwujudnya gradasi bangunan dan kualitas estetika yang terbentuk oleh
masa bangunan yang mencerminkan performansi rumah sakit
5. Terintegrasinya kawasan Rumah Sakit umum daerah dengan lingkungan
sekitar dengan tidak menapikkan nilai-nilai kearifan local.

D. Dasar Hukum

Kegiatan Master Plan rumah sakit umum daerah Kabupaten Kolaka, didasarkan
pada beberapa peraturan sebagai berikut :
1. Undang-undang UU No.44/2009 tentang Rumah Sakit
2. UU No.28/2002 tentang Bangunan Gedung
3. UU No.36/2009 tentang Kesehatan

2
4. Peraturan Menteri dan Keputusan Menteri No. 340/2010 tentang klasifikasi
Rumah Sakit
5. PERMENKES No. 2306/2011 tentang persyaratan teknis prasarana instalasi
Elektrikal Rumah Sakit
6. PERMENPU No. 45/2007 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan
Gedung Negara
7. PERMENPU No. 24/2008 tentang Pedoman Pemeliharaan Bangunan Gedung
8. KEPMENKES No.1014/2008 tentang Standar Pelayanan Radiologi Diagnostik
di Sarana Pelayanan Kesehatan
9. KEPMENKES No. 1197/2004 tentang Standar Pelayanan Farmasi di Rumah
Sakit
10. Pedoman Penyusunan Master Plan Rumah Sakit, direktorat Bina pelayanan
Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan Direktorat Bina Upaya Kesehatan
Kementrian Kesehatan RI Tahun 2012
11. Pedoman Teknis Sarana dan Prasarana Rumah Sakit kelas C dan B, Direktorat
Bina Pelayanan penunjang medik dan sarana kesehatan Direktorat Bina
Upaya Kesehatan Kementrian Kesehatan RI Tahun 2012
12. Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit, Ruang operasi, Direktorat Bina
Upaya Kesehatan Kementrian Kesehatan RI Tahun 2012.
13. Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit, Ruang perawatan Intensif,
Direktorat Bina Upaya Kesehatan Kementrian Kesehatan RI Tahun 2012
14. Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit, Ruang Gawat Darurat direktorat
Bina pelayanan Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan Direktorat Bina
Upaya Kesehatan Kementrian Kesehatan RI Tahun 2012.
15. Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit, Ruang Rawat inap direktorat Bina
pelayanan Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan Direktorat Bina Upaya
Kesehatan Kementrian Kesehatan RI Tahun 2012.
16. Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit, Sistem Instalasi tata udara
direktorat Bina pelayanan Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan
Direktorat Bina Upaya Kesehatan Kementrian Kesehatan RI Tahun 2012.
17. Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit, sarana keselamatan jiwa direktorat
Bina pelayanan Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan Direktorat Bina
Upaya Kesehatan Kementrian Kesehatan RI Tahun 2012.
18. Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit, yang aman dalam situasi darurat
dan bencana direktorat Bina pelayanan Penunjang Medik dan Sarana
Kesehatan Direktorat Bina Upaya Kesehatan Kementrian Kesehatan RI Tahun
2012.

E. Keluaran

Produk materi yang dikeluarkan dalam pekerjaan Perencanaan Master Plan


Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Kolaka adalah dokumen laporan studi
yang berisi program fasilitas fisik pembangunan RSUD yang terpadu dan
terintegral, berisi :

3
1. Rencana Keruangan; yaitu tersusunya rencana keruangan yang berisi
kebutuhan ruang, besaran ruang yang dibutuhkan, serta jenis fasilitas
penunjang aktivitas.
2. Rencana Tata Massa. Identifikasi aktivitas untuk dikelompokkan dalam
fungsi ruang. Identifikasi antar fungsi ruang kedalaman masa bangunan.
Hasil identifikasi dituangkan dalam gambar rencana tata massa bangunan,
rencana system hubungan antar massa bangunan, rencana fungsi serta
system zonasi,
3. Rencana Tata Sirkulasi. Identifikasi aspek eksternal terkait dengan system
sirkulasi mezzo kawasan sekitar rumah sakit. Sirkulasi eksternal menyangkut
rencana alur pergerakan mencapai pintu utama pelayanan rumah sakit serta
jangkauan menuju layanan vital. Berdasarkan identifikasi organisasi aktifitas
yang menunjukkan keterhubungan antar aktivitas disusun system sirkulasi
internal. Sirkulasi internal menyangkut alur pergerakan serta pencapaian
dari dan menuju masing-masing zona.
4. Rencana Sistem Infrastruktur. Berdasarkan aspek-aspek terkait yang telah
dianalisis sebelumnya. Disusun rencana system infra struktur, jenis infra
struktur pendukung antara lain air bersih, pengelolaan sampah, pengelolaan
limbah cair, pengelolaan air hujan, suplay listrik, sitem telekomunikasi,
pengkondisian udara dalam ruang. Rencana infrastruktur berisi besaran dan
kapasitas yang diperlukan sesuai dengan tahapan pengembangan, sitem
jaringan distribusi pelayanan, persaratan pengelolaan sitem jaringan. Hasil
rencana disajikan dalam gambar system jaringan infrastruktur, serta diagram
pengelolaan;
5. Rencana system pentahapan. Berdasarkan rencana businis yang telah
disusun secara internal, diambil target pengembangan dalam kerangka
waktu sebagai input penyusunan konsep rencana system pentahapan.
Hasilnya berupa jenis pengembangan fisik, volume pengembangan, tahap
pelaksanaan kerangka waktu. Identifikasi besaran investasi setiap tahap.
Keseluruhan hasil disajikan dalam gambar-gambar tiga dimensi serta arahan
pengembangan pertahap.

F. Nama dan Organisasi Pengguna jasa

Pengguna jasa untuk pelaksanaan pekerjaan ini adalah Satuan Kerja Perangkat
Daerah, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kab. Kolaka.
Pekerjaan ini akan dilaksanakan oleh pihak ketiga (Konsultan), dengan
melibatkan berbagai Stakeholders dalam pembahasannya.

G. Lokasi Kegiatan

Lokasi Kegiatan Penyusunan Master Plan Rumah sakit Type B ini di Kabupaten
Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara.

4
H. Ruang Lingkup Kegiatan

Ruang Lingkup kegiatan Penyusunan Master Plan Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Kolaka adalah Sebagai Berikut :

Tahap Pendahuluan

1. Mempersiapkan berbagai metedologi, konsep, kebijakan, standard dan


pedoman yang akan menjadi pegangan dalam perancangan Rumah sakit.
2. Melakukan mobilisasi peralatan, tenaga ahli dan tenaga pendukung ke
lapangan untuk melakukan survey lokasi, dan pengumpulan data dan
informasi yang dibutuhkan.
3. Melakukan pengolahan, kompilasi dan analisis data dan informasi lapangan
sebagai data primer.
4. Tahapan pengukuran Topografi
Pengukuran lokasi dengan menggunakan alat ukur sebagaimana kebutuhan
yang dituangkan dalam keluaran Kerangka Acuan Kerja ini. Pengukuran ini
untuk mendapatkan peta topografi, aksibilitas jalan dan sungai dan lainnya
sesuai kebutuhan kajian.
5. Tahap pra rancangan
Perancangan awal Rumah Sakit umum Daerah berupa konsep rancangan
berdasarkan standar minimum pelayanan RSU. Jenis bangunan, letak
bangunan, tema bangunan, ruang terbuka hijau, perparkiran dan lain-lain
sesuai kebutuhan
6. Melakukan seminar pendahuluan di Kabupaten untuk menerima masukan
dari pemangku kepentingan terhadap pra rancangan yang telah disusun
7. Pihak konsultan menyiapkan materi seminar, notulensi dan berita acara hasil
seminar pendahuluan serta dokumentasi.

Tahap Antara

1. Melakukan survey lapangan untuk pengumpulan data-data dan informasi


tambahan yang diperlukan berdasarkan saran dan masukan pada seminar
pendahuluan.
2. Memperbaiki konsep pra rancangan sesuai saran dan masukan terhadap pra
rancangan saat seminar pendahuluan.
3. Melakukan seminar Antara di Kabupaten untuk menerima masukan dari
pemangku kepentingan terhadap hasil perbaikan konsep pra rangcangan
menjadi draf rancangan.
4. Pihak konsultan menyiapkan materi seminar, notulensi dan berita acara hasil
seminar pendahuluan serta dokumentasi.

5
Tahap Draf Rancangan Akhir

1. Melakukan survey lapangan untuk pengumpulan data-data dan informasi


tambahan yang diperlukan berdasarkan saran dan masukan pada seminar
antara.
2. Memperbaiki konsep draf rancangan sesuai saran dan masukan saat seminar
antara untuk dijadikan sebagai rancangan draf akhir
3. Melakukan seminar Seminar Akhir di Kabupaten untuk mendapat masukan
dari pemangku kepentingan dan pemberi pekerjaan guna mendapat
persetujuan atas Draf rancangan akhir sebagai Dokumen Master Plan.
4. Pihak konsultan menyiapkan materi seminar, notulensi dan berita acara hasil
seminar pendahuluan serta dokumentasi.

I. Kebutuhan Tenaga Ahli

Untuk mencapai output yang telah ditetapkan maka komposisi penyediaan


tenaga ahli dibidangnya yang dianggap dapat menyelesaikan perencanaan dan
untuk mencapai tujuan kegiatan ini, konsultan Perencana harus menyediakan
tenaga yang memenuhi ketentuan Program, baik ditinjau dari keahlian maupun
tingkat kompleksitas pekerjaan. Tenaga-tenaga yang dibutuhkan dalam kegiatan
perencanaan dengan kriteria sebagai berikut :

1. Team Leader 1 (satu) orang dengan latar belakang pendidikan minimal


sarjana Teknik Arsitektur, pengalaman kerja minimal 7 (Tujuh) tahun dan
memiliki SKA.
2. Tenaga Ahli lingkungan 1 (satu) orang mempunyai latar pendidikan minimal
sarjana Teknik lingkungan dengan pengalaman kerja minimal 5 (lima) tahun
dan memiliki SKA.
3. Tenaga Ahli Struktur Kontruksi 1 (satu) orang mempunyai latar pendidikan
minimal sarjana Teknik Sipil Kontruksi dengan pengalaman kerja minimal 5
(lima).
4. Tenaga Ahli Kesehatan Masyarakat 1 (satu) orang mempunyai latar
pendidikan minimal sarjana Kesehatan masyarakat dengan pengalaman
kerja minimal 5 (lima).
5. Tenaga Ahli Ekonomi dan Keuangan 1 (satu) orang mempunyai latar
pendidikan minimal sarjana Ekonom/Akuntansi dengan pengalaman kerja
minimal 5 (lima).

Selain tenaga ahli dibutuhkan juga tenaga pendukung dengan kriteria dan
persyaratan sebagai berikut :

1. Asisten Ahli Lingkungan sebanyak 1 (satu) orang mempunyai latar


pendidikan minimal D3 Teknik Lingkungan dengan pengalaman kerja
minimal 3 (tiga) tahun.

6
2. Asisten Ahli Struktur dan Konstruksi sebanyak 1 (satu) orang mempunyai
latar pendidikan minimal D3 Teknik Sipil dengan pengalaman kerja minimal
3 (tiga) tahun
3. Asisten Ahli Kesehatan Masyarakat sebanyak 1 (satu) orang mempunyai
latar pendidikan minimal S1 Kesehatan Masyarakat dengan pengalaman
kerja minimal 3 (tiga) tahun
4. Surveyor sebanyak 2 (dua) orang mempunyai latar belakang pendidikan
S1/D3 Sipil, atau S1/D3 Arsitektur, atau S1/D3 Teknik Geodesi,atau
STM/SMK Jurusan Bangunan dengan pengalaman kerja minimal 3 tahun.
5. Estimaor sebanyak 1 (satu) orang mempunyai latar belakang pendidikan
S1/D3 Sipil, atau S1/D3 Arsitektur, atau S1/D3 Teknik Geodesi,atau
STM/SMK Jurusan Bangunan dengan pengalaman kerja minimal 3 tahun.
6. Juru Gambar CAD sebanyak 2 (dua) orang mempunyai latar belakang
pendidikan S1/D3 Sipil, S1/D3 Arsitektur, STM/SMK Jurusan Bangunan
dengan pengalaman kerja minimal 3 tahun.
7. Tenaga Administrasi dan operator Komputer sebanyak 1 (satu) orang
berpendidikan minimal D3 komputer dan telah berpengalaman minal 3
tahun.
Semua yang dipersyaratkan untuk tenag ahli maupun tenaga penunjang harus dapat
dibuktikan dengan melampirkan foto copy ijazah dan pengalaman kerja yang
dipersyaratkan.

J. Jangka waktu Pelaksanaan


Jangka waktu yang dibutuhkan dalam rangka pelaksanaan kegiatan Master Plan
Rumah Sakit Umum Daerah adalah 90 (sembilan puluh) hari kalender terhitung
sejak dikeluarkannya SPMK dari Pejabat Pembuat Komitmen.

K. Jumlah Anggaran
Sumber pendanaan untuk pelaksanaan pekerjaan ini berasal dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kolaka DPA Bappeda Kolaka
Tahun anggaran 2016 berdasarkan Hasil Perhitungan Sendiri (HPS) sebesar
Rp. 249.986.000 (Dua Ratus empat Puluh sembilan juta sembilan ratus delapan
puluh enam ribu rupiah). Nilai tersebut sudah teramasuk pajak sesuai dengan
operaturan perundang-undangan yang berlaku.

L. Keluaran Hasil Pekerjaan


Keluaran hasil pekerjaan dilakukan antara penyedia teridi dari :
1. Dokumen Pra Rancangan lengkap sebanyak 10 (sepuluh) rangkap
2. Dokumen Rancangan Draf Antara lengkap sebanyak 10 (sepuluh) rangkap
3. Dokumen Rancangan akhir lengkap sebanyak 15 (lima belas) rangkap
4. Invoice Penggunaan Dana sebanyak 3 (tiga) rangkap
5. Eksekutif Summary 10 (sepuluh) Eksamplar
6. Data-data hasil kegiatan

7
M. Kepemilikan Data dan Hasil Kegiatan
Semua bentuk data , dokumen , peta , foto, disket/CD atau peralatan yang digunakan
selama pekerjaaan, dengan terbitnya kontrak pekerjaaan ini maka semua yang
disebutkan menjadi hak milik pemberi pekerjaan yaitu Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Kolaka.

N. Lain-Lain
Dalam melakukan pengumpulan data di lapangan dilakukan dengan data hasil survey,
data makro dan data mikro
.

Kolaka, Februari 2016


Mengetahui
Plt. Kepala Bappeda Kab. Kolaka Pejabat Pembuat Komitmen
Asisten I. Setda Kolaka

Drs. H.M. ISMAIL. MSi Ir. Indra Harahap, M.Si

8
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PERENCANAAN
MASTER PLAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
KABUPATEN KOLAKA

9
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
KABUPATEN KOLAKA
TAHUN ANGGARAN
2016

10

Anda mungkin juga menyukai