DI SUSUN OLEH :
KELAS : A KEPERAWATAN
Penyakit tidak menular adalah jenis penyakit yang tidak menular seperti
cacat fisik, gangguan mental, kanker, penyakit degeneratif, penyakit
gangguan metabolisme, dan kelainan-kelainan organ tubuh lain penyakit
jantung, pembuluh darah, penyakit tekanan darah tinggi, penyakit kencing
manis, berat badan lebih, osteoporosis, kanker usus, depresi dan kecemasan.
Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) RI tahun 2007, pada usia 45-
54 tahun kematian akibat stroke sebesar 15,9%, diabetes sebesar 14,7%,
penyakit jantung sebesar 15,8%, hipertensi sebesar 7,1%, kecelakaan lalu
lintas sebesar 5,2%, dan kanker 4,8%.
1. Penyakit Stroke
2. Penyakit Diabetes
Penyakit diabetes mellitus (DM) yang juga lazim disebut kencing manis dan
kini lebih dikenal sebagai diabetes saja, berasal dari bahasa Yunani Kuno
yang menurut Wikipedia.com arti harfiahnya adalah to pass through [urine]
yaitu terus mengalir, maksudnya adalah air dari dalam tubuh yang terus
mengalir keluar alias banyak kencing. Sedangkan mellitus berarti madu atau
manis. Dengan demikian, kata diabetes mellitus dapat diartikan atau
dikonotasikan sebagai urine yang manis semanis madu. Benarkah? Pada
kenyataannya urine penderita diabetes sering dikerumuni semut, selain itu
pemeriksaan di laboratorium menunjukkan kadar gula darah yang tinggi
melebihi normal.Sesungguhnya kadar gula dalam urine tidak bisa dijadikan
ukuran untuk kadar gula dalam darah. Jika di dalam urine tidak ditemukan
glukosa, bukan berarti kadar gula dalam darah tidak tinggi. Kadar gula dalam
darah selalu lebih tinggi dari kadar gula dalam urine. Dan pembuangan
glukosa lewat ginjal pada masing-masing orang, berbeda, sehingga kadar
gula dalam urine tidak secara otomatis bisa dijadikan ukuran kadar gula
dalam darah
3. Penyakit Jantung
Penyakit jantung yang paling umum adalah jantung koroner yang dapat
menyebabkan serangan jantung hingga kematian mendadak. Penyebab
penyakit jantung koroner adalah adanya penyempitan dan penyumbatan
pembuluh arteri karena penumpukan zat lemak secara berlebihan di lapisan
dinding nadi pembuluh koroner.
Hal tersebut dipengaruhi oleh pola makan yang kurang sehat yang disertai
gaya hidup kurang gerak, kecanduan rokok, hipertensi, dan kolesterol tinggi
sehingga mempengaruhi pembentukan bekuan darah.
Selain penyakit jantung koroner, ada juga penyakit jantung lainnya yang
disebabkan kelainan semenjak lahir misalnya jantung yang tidak sempurna,
kelainan katup jantung, dan melemahnya otot jantung. Penyebab lain adalah
bakteri yang menyebabkan infeksi pada jantung.
Hipertensi adalah faktor resiko utama untuk stroke, infark miokard (serangan
jantung), gagal jantung, aneurisma arteri (misalnya aneurisma aorta), penyakit
arteri perifer, dan penyebab penyakit ginjal kronik. Bahkan peningkatan
sedang tekanan darah arteri terkait dengan harapan hidup yang lebih pendek.
Perubahan pola makan dan gaya hidup dapat memperbaiki kontrol tekanan
darah dan mengurangi resiko terkait komplikasi kesehatan. Meskipun
demikian, obat seringkali diperlukan pada sebagian orang bila perubahan
gaya hidup saja terbukti tidak efektif atau tidak cukup.
5. Peyakit Kanker
Penyakit Kanker adalah suatu penyakit yang ditimbulkan oleh sel tunggal
yang tumbuh tidak normal dan tidak terkendali sehingga dapat menjadi tumor
ganas yang dapat menghancurkan dan merusak sel atau jaringan sehat.
Kanker merupakan salah satu jenis penyakit yang sangat ditakuti oleh banyak
orang sehingga ada baiknya kita mencegah kanker daripada mengobatinya.