Anda di halaman 1dari 2

LAMPIRAN 4

Standar Operasional Prosedur (SOP) Tekanan Darah


MENGUKUR TEKANAN DARAH
STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR
Pengertian Besar tekanan yang dihasilkan saat mengalir melalui
kardiovaskuler
Tujuan Mengetahui nilai tekanan darah
Kebijakan UU No. 23 tahun 1992 Tentang Kesehatan
Petugas Perawat
Peralatan 1. Sphignomanometer
2. Stetoskop
3. Lembar observasi
Prosedur A. Tahap Pra Interakasi
pelaksanaan. 1. Mengekplorasi perasaan, harapan, dan kecemasan
pada diri sendiri
2. Menganalisis kelemahan dan kekuatan diri
perawat sendiri
3. Mengumpulkan data pasien
4. Mencuci tangan
5. Gunakan sarung tangan
B. Tahapan Orientasi
1. Memberikan salam dan menyapa nama pasien
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan pasien
C. Tahapan Kerja
1. Atur posisi pasien
2. Letakkan lengan yang akan diukur pada posisi
terlentang
3. Lengan baju dibuka
4. Pasang manset pada lengan kanan/kiri sekitar 3 cm
diatas fossa cubiti (jangan terlalu longgar maupun
terlalu ketat)
5. Tentukan denyut nadi arteri radialis
dekstra/sinestra
6. Letakkan diafragma stetoskop diatas nadi
brakialis, letakkan stetoskop diatas denyut nadi
yang telah ditentukan
7. Pompa balon udara isi manset sampai manometer
setinggi 20 mmHg lebih tinggi daripada titik
radialis tidak teraba
8. Kempeskan balon udara manset secara perlahan
(jangan terlalu cepat maupun terlalu pelan) dengan
cara memutar scrup pada pompa udara berlawanan
arah jarum jam.
D. Tahapan Terminasi
1. Mencatat hasil pengukuran dalam lembat catatan
keperawatan
2. Berpamitan dengan pasien
3. Mencuci tangan
Sumber :kozier 2010

Anda mungkin juga menyukai