RS TK II dr. SOEPRAOEN 1/2 01 MALANG Ditetapkan oleh KEPALA RUMAH SAKIT TK II dr.SOEPRAOEN Tanggal Terbit STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL 7 – 8 - 2018 Dr.Sebastian A.B Kolonel Ckm NRP. 34131 PENGERTIAN Pemeriksaan yang dilakukan pada wanita selama hamil secara teratur minimalnya 4 kali selama kehamilannya TUJUAN 1. Mendeteksi dini adanya kelainan baik faktor resiko,resiko rendah maupun resiko tinggi 2. Mempertahankan kesehatan ibu agar janin dalam kandungan tidak terganggu KEBIJAKAN 1. SK Karumkit Nomor ... tentang Pemberlakuan Standar Prosedur Operasional (SPO) Rumah Sakit Tk.II dr. Soepraoen PROSEDUR A. PERSIAPAN 1. Menyapa klien dan memperkenalkan diri. 2. Menginformasika tujuan yang akan dilakukan 3. Mencuci tangan. 4. Menyiapkan alat secara sistematis B. PELAKSANAAN 1. Pengkajian a. Biodata. b. Keluhan utama. c. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas lalu. d. Riwayat kehamilan sekarang. e. Riwayat KB. f. Riwayat kesehatan : Penyakit yang pernah diderita Penyakit saat ini g. Riwayat kesehatan keluarga h. Riwayat penyakit menular keluarga dan genetik yang berdampak pada proses reproduksi i. Riwayat psikologis (status emosi, penerimaan terhadap kehamilan ) j. Riwayat sosial (dukungan keluarga, ekonomi keluarga, kepercayaan dan kebudayaan setempat, pengambilan keputusan) k. Kebiasaansehari – hari 2. Pemeriksaan fisik (inspeksi, palpasi, perkusi danauskultasi) a. Menimbang BB / TB b. pemeriksaan secara umum (cara berjalan, kesadaran dan kondisi ibu) c. Tanda – tanda vital. d. Kepala Rambut Muka ( odem, hiperpigmentasi) Mata (konjungtiva, sklera) Hidung (simetris, serumen) Mulut (lidah pucat, gigi) Telinga (serumen, simetris) PEMERIKSAAN IBU HAMIL
KESDAM V/BRW No. Dokumen No. Revisi Halaman
RS TK II dr. SOEPRAOEN 2/2 01 MALANG Leher (vena jugularis dan kelenjar tiroid) e. Dada (pernafasan, payudara) f. Perut Inspeksi Palpasi dengan leopold Auskultasi Djj g. Genetalia h. Ektrimitas bawah i. Panggul luar Distantia spinarum (23-26 cm). Distantia cristarum (26-29 cm). Konyugata eksterna/Boudeloque (18-20 cm). Lingkar panggul (80-90 cm). 3. Tes laboratorium a. Protein urine b. Glukosa c. Kadar haemoglobin 4. Menetapkan Diagnosa C. PERENCANAAN / PELAKSANAAN 1. Diberikan sesuai kondisi ibu hamil 2. Penanganan untuk mengantisipasi masalah potensial. 3. Pendidikan kesehatan (Nutrisi, Olahraga, Istirahat, Kebersihan, 4. Pemberian ASI, KB pasca salin, Tanda-tanda bahaya, Kegiatan seks, Kegiatan sehari-hari dan pekerjaan, Obat- obatan dan merokok, Body mekanik dan Pakaian 5. Mengajarkan ketrampilan Senam hamil Perawatan payudara 6. Penanganan keadaan emergensi / persiapan kelahiran Siapa yang akan membantu pada waktu kelahiran. Tempat melahirkan. Sediaan yang dibutuhkan oleh ibu dan bayi. Persiapan akhir. 2. Kolaborasi sesuai kebutuhan 3. Rujukan sesuai kondisi ibu D. EVALUASI 1. Evaluasi hasil tindakan dan perencanaan. 2. Menjadwalkan kunjungan berikutnya 3. Follow up bila dibutuhkan E. Mencuci tangan F. Merapikan alat kembali