Nama/Kelompok : Yullya Erlina Eka Putri/3

NIM/Kelas : 160210102008/A

LAPORAN ELEKTRONIKA DASAR 1

Tujuan : Membuktikan bahwa common base dan common emitor sebagai penguat tegangan
dan common collector sebagai penguat arus.

Hasil dan Pembahasan :

a. Common Base

Tegangan di Input Tegangan di Output

Penguat common base adalah penguat dengan kaki basis transistor yang groundkan, lalu
input di masukkan ke emitor dan output diambil dari kaki kolektor. Common base mempunyai
karakter sebagai penguat tegangan. Dalam percobaan ini transistor yang digunakan adalah
NPN. Dapat dilihat juga pada gambar di atas bahwa tegangan yang dihasilkan pun berbeda,
dimana tegangan di input sebesar 8,59 V sedangkan pada outputnya sebesar -409,37 mV.
Sehingga hal ini membuktikan bahwa dalam common base berfungsi sebangai penguat arus
yang ditandai dengan menghasilkan nilai tegangan output yang lebih besar dari tegangan di
inputnya.
b. Common Emitor
 Tegangan di Input Tegangan di Output

Penguat Common Emitor adalah penguat yang kaki emitor transistor di

groundkan, lalu input di masukkan ke basis dan output diambil pada kaki kolektor .
serta mempunyai karakter sebagai penguat tegangan. Pada rangkaian tersebut, emitor
yang digroundkan, inputnya adalah basis, dan outputnya adalah collector. Pada
percobaan ini jenis transistor yang digunakan adalah transistor NPN. Berdasarkan hasil
percobaan yang telah dilakukan menunjukkan nilai tegangan inputnya sebesar 889,53
mV sedangkan nilai tegangan output yang dihasilkan adalah sebesar 1,52 V. Sehingga
dari hasil tersebut menunjukkan bahwa dalam commeon emitor terjadi penguatan
tegangan yang ditandai dengan nilai tengangan pada output lebih besar dibandingkan
nilai inputnya.
c. Common Collector

Arus di Input Arus di Output

Penguat Common Collector adalah penguat dimana kaki kolektor transistor yang di
groundkan, lalu input di masukkan ke basis dan output diambil pada kaki emitor.
Karakteristik dari penguat ini adalah sebagai penguat arus. Rangkaian ini hampir sama
dengan common emitor tetapi outputnya diambil dari emitor. Input dihubungkan ke
basis dan output dihubungkan ke emitor. Arus yang dihasilkan pada input sebesar
59,63µA dan 870,71 µA, hal tersebut menunjukkan bahwa common collector sebagai
penguat arus sehingga arus output lebih besar daripada inputnya.