Anda di halaman 1dari 4

Tugas Individu

Mata Kuliah : Trend dan Issue


Topic : Pengaruh Terapi Musik Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Anak Prasekolah Yang Mengalami Hospitalisasi di
Paviliun Seruni Rsud Jombang
TABEL ANALISA EVIDENCE
Penulis/ Instrumen yang
Disain Variabel yang
Tahun/ Tujuan Sample dipakai/ Detail Hasil Penelitian
Penelitian diteliti
Negara eksperimen
Kurniawati Tujuan Populasi dalam Penelitian ini 1. Pengaruh Instrumen yang Hasil dari analisis
/2015/ dari penelitian ini penelitian ini menggunaka terapi musik digunakan berupa wilcoxon diperoleh p
Indonesia adalah untuk adalah populasinya n desain 2. Penurunan kuesioner dan valueof 0,015, p value <α
mengetahui adalah seluruh anak Quasy – tingkat observasi. (0,015 <0,05) dan
pengaruh terapi usia pra sekolah(3- Eksperimenta kecemasan anak MannWhitney diperoleh p
musik untuk 6tahun) yang dirawat l dengan prasekolah yang valueof 0,007, p value <α
menurunkan tingkat di Paviliun Seruni desain Pretest mengalami (0,007 <0,05). Jadi ada
kecemasan RSUD Jombang. – Posttest hospitalisasi efek musiknya terapi untuk
prasekolah Teknik sampling Control mengurangi tingkat
anak-anak yang yang digunakan Group kecemasan anak-anak
mengalami rawat adalah purposive Design. prasekolah yang
inap di Rumah Sakit sampling,sehingga mengalami rawat inap di
Jombang. didapatkan besar Rumah Sakit Jombang
sampelnya adalah 14
responden dengan 7
responden untuk
kelompok intervensi
dan 7 responden
untuk kelompok
kontrol.
Pengaruh Terapi Musik Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Anak Prasekolah
Yang Mengalami Hospitalisasi di Paviliun Seruni Rsud Jombang

STEP ZERO

Apa terapi musik bisa berpengaruh terhadap kecemasan anak prasekolah?

Apakah ada efek samping yang akan terjadi apabila menggunakan terapi musik ini?

STEP ONE

P : Populasinya adalah seluruh anak usia pra sekolah(3-6tahun) yang dirawat di Paviliun
Seruni RSUD Jombang.
I : Di instruksikan untuk rilek lalu diberi musik klasik atau bermelodi merdu diberikan kepada
anak dalam beberapa menit.

C : kegunaan terapi musik dapat merilekkan anak yang mendapatkan hasil yang baik dengan
resiko kecil

O : Hasil dari analisis wilcoxon diperoleh p valueof 0,015, p value <α (0,015 <0,05) dan
MannWhitney diperoleh p valueof 0,007, p value <α (0,007 <0,05). Jadi ada efek musiknya
terapi untuk mengurangi tingkat kecemasan anak-anak prasekolah yang mengalami rawat
inap di Rumah Sakit Jombang
T : 1 bulan

Pertanyaan klinis: Apakah terapi music efektif digunakan pada anak yang hospitalisasi?

Jawaban: Terapi musik efektif untuk menurunkan kecemasan anak karena karena dapat
membuat tubuh rilek dan membuat perubahan emosi menjadi positif dan koping anak menjadi
lebih baik.

STEP TWO

Literatur untuk menjawab pertanyaan bisa didapat dari buku medis tentang urologi, buku
keperawatan medical bedah atau website: Medline, Cinahl, Google Scholar.

STEP THREE

1. Hasil kajian junal ini valid karena banyak data diambil dari penelitian yang sama
2. Terapi music dapat menurunkan kecemasan anak hospitalisasi dengan resiko yang lebih
kecil
3. Terapi musik dapat di intervensikan oleh perawat yang terlatih dalam terapi musik dalam
menurunkan kecemasan anak hospitalisasi di rumah sakit.

Kelebihan: Terapi musik dapat memberikan kerilekan terhadap anak di rumah sakit sehingga
kecemasan anak di rumah sakit di alihkan dengan diberinya lagu-lagu bermelodi
yang enak di dengar oleh anak.

Kekurangan: Terapi musik kurang efektif digunakan kepada anak yang susah untuk tenang

Anda mungkin juga menyukai