Ok Sige Nasi
Ok Sige Nasi
J DENGAN GANGGUAN
PEMENUHAN OKSIGENASI DI RUANG RAJAWALI VI.B RUMAH
SAKIT DR.KARIADI SEMARANG
Di Susun Oleh :
ROHAYANI
G3A017267
1. PENGERTIAN / DEFINISI
Oksigen adalah salah satu komponen gas dan unsur vital dalam
atau fisika). Oksigenasi merupakan gas tidak berwarna dan tidak berbau
Apabila lebih dari 4 menit orang tidak mendapatkan oksigen maka akan
berakibat pada kerusakan otak yang tidak dapat diperbaiki dan biasanya
hidup dan aktivitas berbagai organ atau sel. Dalam keadaan biasa
manusia membutuhkan sekitar 300 cc oksigen setiap hari (24 jam) atau
a. Hidung
Hidung dibentuk oleh tulang sejati (os) dan tulang rawan
b. Faring
c. Laring
d. Trakea
e. Bronchus
f. Bronchiolus
g. Alveoli
Sebagai tempat pertukaran O2 dan CO2. terdapat sekitar
300 juta yang jika bersatu akan membentuk satu lembar dengan
luas 70 m².
Proses pemenuhan oksigen di dalam tubuh terdiri dari atas tiga tahapan,
a. Ventilasi
kontraksinya paru-paru.
b. Difusi
HB.
c. Transportasi gas
3. ETIOLOGI
a. Patologi
1. Penyakit pernafasan menahun (TBC, Asma, Bronkhitis)
2. Infeksi, Fibrosis kritik, Influensa
3. Penyakit sistem syaraf (sindrom guillain barre, sklerosis, multipel
miastania gravis)
4. Depresi SSP / Trauma kepala
5. Cedera serebrovaskuler (stroke)
b. Situasional
1. Adapun faktor-faktor yang menyebabkan klien mengalami
gangguan oksigenasi menurut NANDA (2011),yaitu hiperventilasi,
hipoventilasi, deformitas tulang dan dinding dada, nyeri,cemas,
penurunan energy,/kelelahan, kerusakan neuromuscular, kerusakan
muskoloskeletal, kerusakan kognitif / persepsi, obesitas, posisi
tubuh, imaturitas neurologis kelelahan otot pernafasan dan adanya
perubahan membrane kapiler-alveoli.
2. Berhubungan dengan kelembaban yang sangat tinggi atau
kelembaban rendah.
3. Berhubungan dengan menghilangnya mekanisme pembersihan
siliar, respons inflamasi, dan peningkatan pembentukan lendir
sekunder akibat rokok, pernapasan mulut.
4. FAKTOR PREDISPOSISI
b. Diagnosa Keperawatan
Tumor
EFUSI PLEURA
Pergerakan didnding dada
(Terjadinya penumpukan asimetris
cairan pada rongga pleura)
Vocal premitus
menurun
Penurunan ekspansi paru
Hipoksia
1. PENGKAJIAN
Hari/ tanggal : Jumat/ 20 April 2018
A. Biodata
Nama : Tn.J
Tanggal lahir : 09 Desember 1959
Umur : 59 Thn
JK : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : Tamat SMTA
Pekerjaan : Wiaswasta
Suku/ bangsa : Jawa/Indonesia
Status Perkawinan : Kawin
Alamat : Sukerejo, RT.06 RW.01, Kab.Kendal
Tanggal Masuk RS : 16 April 2018
No RM : C689534
Diagnosa Medis : Keredupan Paru Kanan
B. Keluhan utama
Keluarga pasien mengatakan pasien sesak nafas
C. Riwayat Penyakit Sekarang
± 2 minggu yang lalu pasien datang dengan keluhan sesak nafas.
Sesak nafas dirasakan terus-menerus semakin lama semakin
memberat, pasien hanya bisa berbaring ditempat tidur, sesak
berkurang bila pasien miring kekiri, batuk (+). Sebelum masuk rumah
sakit kariadi pasien dibawa ke RS. Ngudi Waluyo dan post WSD.
D. Data Fokus dan Diagnosa Keperawatan