Anda di halaman 1dari 2

BAB 5

PENUTUP

Pada bab ini akan diuraikan tentang kesimpulan dan saran dari hasil proses
asuhan keperawatan maternitas yang telah dilakukan pada Ny “A” Postpartum
Secsio Caesarea indikasi Preeklamsi Berat di Ruang Melati RSUD Dr. Soegiri
Lamongan.

5.1 Kesimpulan
Setelah penulis melaksanakan asuhan keperawatan maternitas pada klien
dengan kasus Postpartum Secsio Caesarea indikasi Preeklamsi Berat maka
data-data tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut :
1) Pada tahap pengkajian, terdapat kesesuaian antara tinjauan pustaka
dengan tinjauan kasus pada Ny “A” Postpartum Secsio Caesarea indikasi
Preeklamsi Berat.
2) Diagnosa keperawatan pada kasus Postpartum Secsio Caesarea indikasi
Preeklamsi Berat pada tinjauan pustaka terdapat 3 diagnosa keperawatan
sedangkan pada tinjauan kasus hanya ditemukan 2 diagnosa keperawatan.
3) Intervensi keperawatan pada diagnosa nyeri berhubungan dengan
terputusnya integritas jaringan kui sekunder erhadap tindakan SC terdapat
kesesuaian antara tinjauan puskata dan tinjauan kasus, kedua resiko tinggi
infeksi berhubungan dengan luka post SC terdapat kesesuaian antara
tinauan pustaka dan tinauan kasus, ketiga diskontinuitas pemberian ASI
berhubungan dengan kurang pengetahuan ibu dalam pemberian ASI
terdapat kesesuaian antara tinjauan puskata dan tinjauan kasus.
4) Implementasi keperawatan terdapat kesesuaian antara tinjauan puskata
dan tinjauan kasus, dalam tahap implementasi semua rencana yang telah
dibuat dari diagnosa pertama, dan ketiga sudah sesuai dengan rencana
yang telah direncanakan.
5) Evaluasi keperawatan terdapat kesesuaian antara tinjauan puskata dan
tinjauan kasus, pada tinjauan kasus didapatkan bahwa pendokumentasian
asuan keperawatan pada klien dengan kasus post SC indikasi Preeklamsia
berat dapat dilaksanakan sesuai dengan tahap pendokumentasian.
6) Dokumentasi asuhan keperawatan dengan kasus post SC indikasi
Preeklamsia berat di Ruang Melati RSUD Dr. Soegiri Lamongan
dilakukan mulai dari pengkajian sampai evlaluasi dengan memperhatikan
semua aspek yang mendukung tentang keberhasilan dalam melakukan
asuhan keperawatan.
5.2 Saran
Dengan melihat hasil kesimpulan di atas, maka saran dari peneliti yakni
sebagai berikut :
1) Bagi penulis yang akan datang
Agar keberhasilan dalam asuhan keperawatan dapat tercapai, diperlukan
kerjasama yang baik anara kien, keuarga, dan peugas kesehatan. Selain itu,
ketelitian, pengetahuan, serta keterampilan dalam pemberian asuhan
keperawatan harus ditingkatkan.
2) Bagi Profesi Keperawatan
Agar lebih memotivasi pada anggota profesi untuk selalu meningkatkan
pengetahuan serta dapat mengaplikasikan antara teori ke praktek.
3) Institusi Rumah Sakit
Agar peningkatan mutu pelayanan kesehatan terjamin dengan baik
maka seluruh perangkat institusi terutama petugas kesehatan diharapkan
dapat menerapkan Standar Operational Prosedure (SOP) semaksima
mungkin.

Anda mungkin juga menyukai