PERAN SUNAN GUNUNG DJATI TERHADAP

PENYEBARAN AGAMA ISLAM DI CIREBON

KARYA TULIS

Diajukan untuk melengkapi salah satu Persyaratan Mengikuti UAN/UAS

Madrasah Aliyah Baitussalam Miftahul Jannah
Tahun Pelajaran 2018/2019

DisusunOleh

NAMA : OKIHERMAWAN
NIS : 0189
NISN : 0014826316
KELAS : XII (DUA BELAS)
PROGRAM : ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

MADRASAH ALIYAH BAITUSSALAM MIFTAHUL JANNAH

KAMPUNG TERBANGGI SUBING KECAMATAN GUNUNG
SUGIH
KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
 HALAMAN PENGESAHAN
Judul Karya Tulis : PERAN SUNAN GUNUNG DJATI TERHADAP
PENYEBARAN AGAMA ISLAM DI CIREBON

NAMA : OKI HERMAWAN

NIS : 0189
NISN : 0014826316
KELAS : XII (DUA BELAS)
PROGRAM : ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

Telah diterima dan disahkan

Pada tanggal:

Penguji, Pembimbing,

SUROSO, S.Pd.I ANGGA SEPTIANI, S.Pd

Mengetahui,

Kepala MAN Poncowati, Kepala MA Baitrussalam

Miftahul Jannah,

WIRATNO, S.Pd, M.Pd.I JUMARIYANTO, S.Pd

NIP.19710310199730331006 NIP.
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirant Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah serta inayahnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan
karya tulis ini dengan baik.
Karya tulis mi merupakan bekal awal dari penulis dan iuntuk melengkapi salah satu
syarat UAN/UAS di MA Baitussalam Miftahul Jannah tahun ajaran 2018/2019.
Dengan terselsainya karya tulis mi tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Bapak M. Edi Triyono, S.Pd.I Selaku Ketua Yayasan Baitussalam Miftahul
Jannah
2. Bapak JUMARIYANTO. S.Pd, selaku kepala MA Baitussalam Miftahul
Jannah yang telah memberikan pengarahan dan dorongan kepada kami.
3. Ibuy ANGGA SEPTIANI, S.Pd, selaku pembimbing dalam penyusunan Karya
Tulis ini.
4. Bapak dan ibu guru serta staf yang telah membantu dukungan semangat dan
doa kepada penulis dalam penyusunan Karya Tulis ini.
5. Teman-teman tercinta di MA Baitussalam Miftahul Jannah yang telah
memberikan motivasi kepada penulis sehingga Karya Tulis ini dapat
terselesaikan dengan baik.

Penulis menyadari keterbatasan pengetahuan dan pemahaman menjadi

keterbatasan penulis pula untuk memberikan penjabaran yang Iebih dalam tentang
masalah ini. Oleh karena itu kritik clan saran dari semua pihak yang hersifat menihagun
selalu penulis harapkan demi kesempurnaan Karya Tulis ini.

Harapan Penulis, semoga karya tulis mi membawa manfaat bagi kita semua.
Penulis juga berharap Karya Tulis mi bermanfaat dan memberikan kesan positif
terhadap pembaca.
Terbanggi Subing
Penulis,

OKI HERMAWAN
NIS. 0189
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................... 18
B. Saran ......................................................................................... 18

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. 19

LEMBAR KONSULTASI ...................................................................... 20
LAMPIRAN-LAMPIRAN...................................................................... 21
manusia. Akhmad Sudrajat : 2008, memberikan definisi bahwa "Perkembangan dapat
diartikan sebagai perubahan yang sistematis, progresif clan berkesinambungan dalam
diri individu sejak lahir hingga akhir hayatnya atau dapat diartikan pula sebagai
peruhahan - peruhahan yang dialami individu menuju tingkat kedewasaan atau
kematangannya."

D. Pengertian Agama Islam

Secara umum yang dimaksud dengan agama Islam yaitu agama yang diridhoi
Allah SWT, yang paling benar dan sempurna serta agama yang membawa rahmat bagi
semesta alam. Islam merupakan wahyu Allah yang diturunkan kepada nabi Muhammad
SAW, Sebagai nabi terakhir pilihan-Nya. Di dalamnya terdapat hukum dan aturan yang
dapat dijadikan sebagai petunjuk dan pedoman hidup bagi seluruh umat agar selamat
dan bahagia di dunia sampai akhirat.

AllAH SWT berfirman:

"Sesungguhnya Agama (yang diridhoi) di sisi Allah hanyalah Islam".
penyebaran terhadap para pejabat-pejabat kerajaan. Setelah raja dan para pejabatnya
menganut keyakinan islam maka rakyatpun mengikuti keyakinan raja untuk masuk
Islam.
Contohnya: kerajaan di Indonesia yang menyebarkan islam adalah samudra Pasai dan
Demak

3. Tasawuf

Metode penyebaran cara mi dilakukan oleh para sufi yang datang ke Indonesia.
Secara termologi bahasa taswuf berasal dari kata sufi yang berarti wol atau bulu domba.
Artinya bahwa pada masa itu para sufi selalu menggunakan senban putih yang terbuat
dart wol yang berasal dart bulu domba.metode penyebaran islam dengan cara tasawuf
membawa dampak pengaruh yang signifikan. Cara pengajarannya yaltu dengan jalan
memberikan jalan yang mengandung persamaan dengan alam pikiran seperti pada
mistik orang Indonesia Hindu, sehingga islam sebagai agama baru mudah diterima.

4. Pendidikan

Jalur penyebaran melalul pendidikan diawali dengan berdirinya beberapa

pesamtren yang pertama kali berdiri yaitu di Demak tepatnya di masjid Demak. Tempat
ini menjadi pusat pendidikan ajaran Islam di Indonesia khususnya Pulau Jawa.
Pemimpin dan pengajar dari pesantren-pesantren adalah para wali.

5. Kesenian

Para penyebar Islam pada masa tersebut pada awalnya cukup kesulitan dalam
mengajarkan ajaran Islam. Tetapi setelah berbaur dengan masyarakat yang cukup lama
dan kemudian mengenal bentuk-bentuk kesenian maka para penyebar agama Islam
menggunakan media ini sebagai alat melakukan menyebaran Islam. Setiap tradisi dari
masyarakat disusupi dengan cerita-cerita tentang ajaran Islam.